47 research outputs found

    PROSES PEMBIASAAN PENDIDIKAN KARAKTER DISIPLIN BELAJAR SISWA DI SEKOLAH DASAR NEGERI 2 PAJAGAN

    Get PDF
    Penelitian ini didasarkan pada persoalan karakter kedisiplinan yang berakibat pada perubahan mentalitas siswa-siswa yang berada di Kabupaten Lebak. Maraknya kekerasan yang terjadi di dunia pendidikan seperti tawuran antar siswa, kekerasan yang dilakukan oleh guru kepada siswa, bullying merupakan salah satu ciri merosotnya karakter yang harus dimiliki oleh para pelaksana di dunia pendidikan. Cara yang dianggap dapat menjadi solusi terbaik dari permasalahan ini yaitu dengan cara menerapkan pendidikan karakter kepada siswa sejak dini. Namun yang jadi pertanyaan, apakah tenaga kependidikan kita sudah mampu untuk menerapkannya di sekolah?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses implementasi atau penerapan pendidikan karakter disiplin belajar melalui kegiatan pembiasaan siswa di Sekolah Dasar Negeri 2 Pajagan Kecamatan Sajira Kabupaten Lebak dilaksanakan. Penulis menggunakan pendekatan kualitatif naturalistik yakni penelitian yang dilakukan dengan wajar, mendalam dan mendetail tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan subjek penelitian. Sumber data dalam penelitian ini adalah Kepala sekolah dan guru kelas yang mengajar di Sekolah Dasar Negeri 2 Pajagan, siswa dan orang tua siswa Sekolah Dasar Negeri 2 Pajagan. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan melakukan observasi dan wawancara. Analisis data dilakukan melalui tiga tahap, yaitu reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Temuan hasil penelitian ini meliputi: Latar belakang pendidikan karakter disiplin belajar diterapkan di sekolah karena guru menyadari bahwa pembentukan karakter disiplin selalu berbanding lurus dengan keberhasilan siswa di masa yang akan datang. Secara umum hampir semua guru mampu menerapkan pendidikan berkarakter dalam kegiatan belajar mengajar sehari-hari, namun hanya sedikit guru yang mampu secara konsisten untuk menerapkan pendidikan karakter dalam setiap kegiatan belajar mengajar di sekolah dan dampak pembiasaan pendidikan karakter terhadap siswa Sekolah Dasar negeri 2 Pajagan telah berhasil menenemkan nilai-nilai dasar seperti tepat waktu, tertib, saling menghormati, dan sebagainya. Berdasarkan temuan hasil penelitian ini penulis kemukakan saran yang ditunjukan kepada berbagai pihak. Bagi kepala Sekolah Dasar Negeri 2 Pajagan diharapkan ikut mengawasi jalannya penerapan budaya sekolah, jadi penerapannya tidak hanya dibebankan kepada guru saja, bagi guru, hendaknya terus mengembangkan pengetahuannya dalam bidang pendidikan berkarakter dengan cara membaca buku sumber, mengikuti pelatihan, seminar dan sebagainya. The study was based on the character issue discipline which consequently changes the mentality of the students who are in Lebak district. The rise of violence in the world of education as fighting between students, violence perpetrated by teachers to students, bullying is one of the characteristic decline of characters that must be owned by the executive in the world of education. Ways that are considered to be the best solution of this problem is by way of implementing character education to students from an early age. But the question is, whether educators we have been able to implement it in schools? The purpose of this study was to determine how the process of implementation or application of the discipline of character education learned through habituation Public Elementary School students 2 Pajagan Sajira Lebak District implemented. The author uses a qualitative approach to the naturalistic study conducted with a reasonable, depth and detail about everything related to the research subject. Sources of data in this study were principals and classroom teachers who teach in the Public Elementary School 2 Pajagan, students and parents of elementary school students Pajagan State 2. Collecting data in this study with observation and interviews. Data analysis was conducted in three phases, namely data reduction, data display, and conclusion. The findings of this research include: educational background character discipline of learning applied in school because teachers realize that the formation of the character of discipline is always directly proportional to the success of students in the future. In general, almost all teachers are able to implement character education in learning activities of everyday life, but only a few teachers who are consistently able to implement character education in all teaching and learning activities in schools and the impact of character education habituation to elementary school students 2 Pajagan have managed instill basic values such as timely, orderly, mutual respect, and so on. Based on the findings of this study the authors pointed advice addressed to various parties. For the head of the State Primary School 2 Pajagan are expected to supervise the implementation of the school culture, so its application not only be left to the teachers, for teachers, should continue to develop their knowledge in the field of character education by reading a book source, training, seminars and so on

    PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN DALAM KONTEKS ECOLITERACY DI SDN CIKANDE 3

    Get PDF
    Indonesia merupakan salah satu negara besar dengan tingkat penduduk yang cukup banyak. Berdasarkan jumlah tersebut, seharusnya Indonesia dapat cepat melakukan perkembangan. Jumlah penduduk yang banyak ini tidak berbanding lurus dengan kualitas sumber daya manusia yang baik. Contoh tersebut antara lain membuka lahan baru secara besar untuk dijadikan tempat tinggal, pembakaran hutan, dan pembuatan teluk reklamasi. Apabila hal tersebut terus dilakukan tanpa adanya tinjauan dan perbaikan terhadap lingkungan maka secara tidak langsung kerusakan ekosistem akan terjadi. Salah satu cara untuk mencegahnya yaitu memberikan pelajaran literasi ekologis (literacy) kepada anak sebagai generasi penerus yang diharapkan mampu menjadi agen perubahan, penyelemat pelestari lingkungan alam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yaitu suatu metode penelitian yang ditujukan untuk menggambarkan fenomena-fenomena yang ada. Pengumpulan data menggunakan dua teknik pengumpulan, yaitu studi observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan strategi pelaksanaan penguatan pendidikan karakter peduli lingkungan dengan konsep ecoliteracy pada kegiatan pembelajaran peserta didik kelas IV di SDN Cikande 3 berkaitan erat dengan peran guru sebagai pendidik dan pengarah bagi peserta didik tentang membangun karakter kesadaran peduli lingkungan

    PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MEMBANGUN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS I DI SD NEGERI KADUMERAK 1

    Get PDF
    ABSTRACT One of the concerns of the teaching and learning education model in the classroom is how to create a classroom atmosphere that is conducive, fun, and motivates students to learn, one of which is by using the right learning media. The lack of use of learning media is an obstacle in the learning process with the 2013 curriculum. Based on these problems, the research aims to design and implement technology-based learning media to build students' learning motivation at SD Negeri Kadumerak 1. This article uses a method with a research and development approach with the ADDIE model design, development, and evaluation as the proposed model. We conducted an analysis before the learning media was designed, developed, and implemented as needed. The results obtained from our proposed model show a good evaluation with a good response from teachers to create a pleasant learning atmosphere in the classroom. Keywords: Teaching and Learning, Learning Motivation, Learning Media ABSTRAK Salah satu perhatian dari model pendidikan belajar mengajar di kelas adalah bagaimana menciptakan suasana kelas yang kondusif, menyenangkan, dan memotivasi peserta didik untuk belajar, salah satunya dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat. Kekurangan penggunaan media pembelajaran menjadi kendala dalam proses pembelajaran dengan kurikulum 2013. Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan dilakukannya penelitian untuk merancang dan menerapkan media pembelajaran berbasis teknologi untuk membangun motivasi belajar peserta didik di SD Negeri Kadumerak 1. Artikel ini menggunakan metode dengan pendekatan penelitian dan pengembangan dengan desain, pengembangan, dan evaluasi model ADDIE sebagai model yang diusulkan. Sesuai kebutuhan, kami melakukan analisis sebelum media pembelajaran dirancang, dikembangkan, dan diimplementasikan. Hasil yang diperoleh dari model yang kami usulkan menunjukkan evaluasi yang baik dengan respon yang baik dari guru untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan di kelas. Kata Kunci: Belajar Mengajar, Media Pembelajaran, Motivasi Belaja

    PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MEMBANGUN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS I DI SD NEGERI KADUMERAK 1

    Get PDF
    ABSTRACT One of the concerns of the teaching and learning education model in the classroom is how to create a classroom atmosphere that is conducive, fun, and motivates students to learn, one of which is by using the right learning media. The lack of use of learning media is an obstacle in the learning process with the 2013 curriculum. Based on these problems, the research aims to design and implement technology-based learning media to build students' learning motivation at SD Negeri Kadumerak 1. This article uses a method with a research and development approach with the ADDIE model design, development, and evaluation as the proposed model. We conducted an analysis before the learning media was designed, developed, and implemented as needed. The results obtained from our proposed model show a good evaluation with a good response from teachers to create a pleasant learning atmosphere in the classroom. Keywords: Teaching and Learning, Learning Motivation, Learning Media ABSTRAK Salah satu perhatian dari model pendidikan belajar mengajar di kelas adalah bagaimana menciptakan suasana kelas yang kondusif, menyenangkan, dan memotivasi peserta didik untuk belajar, salah satunya dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat. Kekurangan penggunaan media pembelajaran menjadi kendala dalam proses pembelajaran dengan kurikulum 2013. Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan dilakukannya penelitian untuk merancang dan menerapkan media pembelajaran berbasis teknologi untuk membangun motivasi belajar peserta didik di SD Negeri Kadumerak 1. Artikel ini menggunakan metode dengan pendekatan penelitian dan pengembangan dengan desain, pengembangan, dan evaluasi model ADDIE sebagai model yang diusulkan. Sesuai kebutuhan, kami melakukan analisis sebelum media pembelajaran dirancang, dikembangkan, dan diimplementasikan. Hasil yang diperoleh dari model yang kami usulkan menunjukkan evaluasi yang baik dengan respon yang baik dari guru untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan di kelas. Kata Kunci: Belajar Mengajar, Media Pembelajaran, Motivasi Belaja

    KUALITAS KINERJA GURU DALAM KETERCAPAIAN ABAD 21

    Get PDF
    This study aims to determine the implementation efforts of quality teachers in the 21st century at SDN Sempu 2. The method used in this research is qualitative with a descriptive approach. At this school, teacher quality efforts can be seen from lesson planning, making learning tools, learning processes, classroom conditioning to learning evaluation. With teacher quality seen from the understanding and skills of teachers who can support prose learning. Teacher quality as seen from the teacher's understanding and skills with a set of characteristics that can support the learning process of their students. changes in making lesson plans, the evaluation tools in books are more difficult than students' abilities and the selection of media used in the learning process allows students to focus on learning. The learning method is in the form of yells and games which are applied as a result the teacher must continue to perfect making games and new songs as teaching materials

    Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Learning dengan Menggunakan Media Spinner untuk Meningkatkan Keaktifan Peserta Didik dalam Pembelajaran Tematik Kelas IV di SDN Banjar 1

    Get PDF
    Penelitian ini menggunakan pendekatan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi disaat pembelajaran dilaksanakan dan tujuan dilaksanakannya penelitian ini agar peneliti bisa mengetahui bagaimana Implementasi Model Pembelajaran Probem Based Learning dan implementasi penerapan media spinner di SDN Banjar 1. dan hasil penelitian menujukan bahwa penerapan  model pembelajaran Problem Based Learning dan media spinner sudah cukup baik karena siswa ikut serta aktif dalam proses pembelajaran dengan bantuan model pembelajaran Probem Based Learning dan  Media Pembelajaran Spinner yang disajikan dengan sekejap sangat ramai dan menyenangkan yang awalnya masih ada peserta didik yang pemalu kini semuanya menjadi ikut aktif dalam diproses pembelajaran

    Memanfaatkan Lingkungan Sekolah Sebagai Sumber Belajar

    Get PDF
    Abstrak:Penelitian ini yang mengkaji tentang sumber belajar yang utamakan lingkungan sekolah sebagai  media pembelajaran bagi siswa yang ada di kalangan sekolah dasar, sehingga lingkungan yang merupakan objek dari belajar dapat dilihat langsung siswa dan dapat ditujukan secara langsung.dimana pemanfaatan lingkungan sekitar sekolah ini sebagai sumber belajar yang dapat membantu dalam meningkatkan mutu pembelajaran siswa dalam prosesnya. Sumber belajar yang diketahui yaitu sarana tau prasarana fasilitas pendidikan dengan komponen penting yang guna terlaksananya dsri proses pembelajaran dan khusunya di lingkugan anak sekolah. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dengan mengumpulkan data yang menunjukan bahwa media ajar yang melalui lingkungan sekolah yang memberikan rangsangan positif kepada siswa dengan mudah memahami materi ajar yang khusunya pada bertema lingkungan dan menunjukan nilai tinggi dianalisis sekolah dasar. Penelitian ini bertujuan unuk mendapatakan kajian dan informasi terkait pentingnya kondisi lingkungan sekolah yang positif dan baik nagi sumber belajar yang mengajak siswa untuk aktif semangat dalam kegiatan belajar.Abstract: This study examines learning resources that prioritize the school environment as a medium of learning for students in elementary schools, so that the environment which is the object of learning can be seen directly by students and can be addressed directly. can help in improving the quality of student learning in the process. Learning resources that are known are educational facilities and infrastructure with important components for the implementation of the learning process and especially in the school children's environment. Based on the results of research conducted by collecting data showing that teaching media through the school environment that provide positive stimulation to students easily understand teaching materials, especially on environmental themes and show high grades, are analyzed by elementary schools. This study aims to obtain studies and information related to the importance of a positive and good school environment as a learning resource that invites students to be active in learning activities.

    ANALISIS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS IV PADA MATA PELAJARAN MULOK BAHASA JAWA CILEGON DI SDN CIKERUT

    Get PDF
    The high interest in learning in students certainly affects the learning outcomes they will get. Therefore, teachers as educators must be able to create interesting learning. One way to make learning interesting is to determine the learning model. The purpose of this study was to find out how the influence of the application of the make a match learning model on students' learning interest in Cilegon Javanese local content subjects. This research is a qualitative research. This research was conducted on fourth grade students at SD Negeri Cikerut in July 2023. The data collection technique in this study used observation, interviews, and was assisted by a questionnaire. The results of this study indicate that the make a match model can increase students' learning interest   Keywords: interest; learnes;  model make a matc

    Implementasi Home Visit dalam Upaya Meningkatkan Pembelajaran di SDN Pulo Panjang

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi pembelajaran home visit pada masa pandemi di Sekolah Dasar Negeri Pulo Panjang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Subjek Penelitian ini adalah Guru dan siswa kelas 2 SDN Pulo panjang. Objek dari penelitian ini adalah implementasi home visit dalam upaya meningkatan pembelajaran. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  Implementasi pembelajaran home visit di SD Negeri Pulo Panjang meningkat. Hal tersebut dapat dilihat melalui proses penyampaian materi dan hasil dari pelaksanaan pembelajaran home visit terlaksana cukup baik. Kemampuan guru nya sudah cukup profesional. Dalam proses kegiatan pembelajaran masih adanya siswa yang kurang aktif dan hiperaktif akan tetapi guru punya berbagai solusi untuk mengatasinya

    KUALITAS KINERJA GURU DALAM KETERCAPAIAN ABAD 21

    Get PDF
    This study aims to determine the implementation efforts of quality teachers in the 21st century at SDN Sempu 2. The method used in this research is qualitative with a descriptive approach. At this school, teacher quality efforts can be seen from lesson planning, making learning tools, learning processes, classroom conditioning to learning evaluation. With teacher quality seen from the understanding and skills of teachers who can support prose learning. Teacher quality as seen from the teacher's understanding and skills with a set of characteristics that can support the learning process of their students. changes in making lesson plans, the evaluation tools in books are more difficult than students' abilities and the selection of media used in the learning process allows students to focus on learning. The learning method is in the form of yells and games which are applied as a result the teacher must continue to perfect making games and new songs as teaching materials
    corecore