14 research outputs found

    PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PEMBUATAN POLA DASAR TEKNIK KONSTRUKSI PADA MATA PELAJARAN MEMBUAT POLA BUSANA BAYI DAN POLA DASAR DI SMK NEGERI 1 WONOSARI

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui pengembangan media pembelajaran interaktif pembuatan pola dasar teknik konstruksi di SMK N 1 Wonosari, 2) Mengetahui kelayakan media pembelajaran interaktif pembuatan pola dasar teknik konstruksi di SMK N 1 Wonosari, 3) Mengetahui pendapat siswa tentang penggunaan media pembelajaran interaktif pembuatan pola dasar teknik konstruksi dalam proses pembelajaran di SMK N 1 Wonosari. Pengembangan media pembelajaran interaktif pembuatan pola dasar teknik konstruksi pada mata pelajaran membuat pola busana bayi dan pola dasar di SMK Negeri 1 wonosari ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan atau research and development (R and D). penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Wonosari. Tahapan dalam penelitian ini terdiri dari; (1) analisis kebutuhan; (2) perencanaan; (3) pengembangan Produk; (4) uji validitas ahli; (5) revisi produk; (6) uji terbatas; (7) revisi produk; (8) uji kelompok kecil; (9) revisi produk; (10) uji kelompok besar; (11) produk akhir. Proses validasi dilakukan oleh 3 orang ahli materi dan 3 orang ahli media. Untuk pengujian lapangan dilakukan dengan uji terbatas yaitu 2 orang guru pengampu, uji kelompok kecil dengan 12 siswa dan untuk uji kelompok besar dilakukan dengan 32 siswa. Pengumpulan data evaluasi formatif dilakukaan dengan menggunakan lembar penilaian untuk aspek isi materi, aspek desain layar dan aspek pengoperasian program. Secara umum hasil dari uji coba produk ini masuk dalam kategori layak sekali untuk digunakan sebagai media pembelajaran dengan perincian; (a) untuk kualitas materi yang divalidasi oleh ahli materi termasuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,44 ; (b) kualitas media yang divalidasi oleh ahli media termasuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,69; (c) untuk hasil uji coba terbatas masuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,76 ; (d) untuk hasil uji coba kelompok kecil masuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,64, untuk pendapat siswa dalam uji coba kelompok kecil masuk dalam sekali kategori sangat layak dengan rerata 3,70; (e) untuk hasil uji coba kelompok besar masuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,77, untuk pendapat siswa uji coba kelompok besar masuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,83 dengan perincian; (a) aspek isi materi menunjukkan rerata penilaian 3,76 ; (b) aspek desain layar menunjukkan rerata penilaian 3,77; (c) pengoperasian program menunjukkan rerata penilaian 3,77. Dari hasil tersebut maka media pembelajaran interaktif yang telah di buat sangat layak digunakan untuk pembelajaran karena meningkatkan perhatian siswa untuk belajar

    PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PEMBUATAN POLA DASAR TEKNIK KONSTRUKSI PADA MATA PELAJARAN MEMBUAT POLA BUSANA BAYI DAN POLA DASAR DI SMK NEGERI 1 WONOSARI

    Get PDF
    PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PEMBUATAN POLA DASAR TEKNIK KONSTRUKSI PADA MATA PELAJARAN MEMBUAT POLA BUSANA BAYI DAN POLA DASAR DI SMK NEGERI 1 WONOSARI Oleh: Nurul Dian Pratiwi NIM. 10513245001 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui pengembangan media pembelajaran interaktif pembuatan pola dasar teknik konstruksi di SMK N 1 Wonosari, 2) Mengetahui kelayakan media pembelajaran interaktif pembuatan pola dasar teknik konstruksi di SMK N 1 Wonosari, 3) Mengetahui pendapat siswa tentang penggunaan media pembelajaran interaktif pembuatan pola dasar teknik konstruksi dalam proses pembelajaran di SMK N 1 Wonosari. Pengembangan media pembelajaran interaktif pembuatan pola dasar teknik konstruksi pada mata pelajaran membuat pola busana bayi dan pola dasar di SMK Negeri 1 wonosari ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan atau research and development (R and D). penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Wonosari. Tahapan dalam penelitian ini terdiri dari; (1) analisis kebutuhan; (2) perencanaan; (3) pengembangan Produk; (4) uji validitas ahli; (5) revisi produk; (6) uji terbatas; (7) revisi produk; (8) uji kelompok kecil; (9) revisi produk; (10) uji kelompok besar; (11) produk akhir. Proses validasi dilakukan oleh 3 orang ahli materi dan 3 orang ahli media. Untuk pengujian lapangan dilakukan dengan uji terbatas yaitu 2 orang guru pengampu, uji kelompok kecil dengan 12 siswa dan untuk uji kelompok besar dilakukan dengan 32 siswa. Pengumpulan data evaluasi formatif dilakukaan dengan menggunakan lembar penilaian untuk aspek isi materi, aspek desain layar dan aspek pengoperasian program. Secara umum hasil dari uji coba produk ini masuk dalam kategori layak sekali untuk digunakan sebagai media pembelajaran dengan perincian; (a) untuk kualitas materi yang divalidasi oleh ahli materi termasuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,44 ; (b) kualitas media yang divalidasi oleh ahli media termasuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,69; (c) untuk hasil uji coba terbatas masuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,76 ; (d) untuk hasil uji coba kelompok kecil masuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,64, untuk pendapat siswa dalam uji coba kelompok kecil masuk dalam sekali kategori sangat layak dengan rerata 3,70; (e) untuk hasil uji coba kelompok besar masuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,77, untuk pendapat siswa uji coba kelompok besar masuk dalam kategori sangat layak dengan rerata 3,83 dengan perincian; (a) aspek isi materi menunjukkan rerata penilaian 3,76 ; (b) aspek desain layar menunjukkan rerata penilaian 3,77; (c) pengoperasian program menunjukkan rerata penilaian 3,77. Dari hasil tersebut maka media pembelajaran interaktif yang telah di buat sangat layak digunakan untuk pembelajaran karena meningkatkan perhatian siswa untuk belajar. Kata kunci: pengembangan, media pembelajaran, pembuatan pola dasar teknik konstruksi

    Prosedur Pembukaan dan Penutupan Produk Simpanan di Koperasi Pegawai Republik Indonesia Sejahtera Kecamatan Karang Pilang Kota Surabaya

    Get PDF
    This research was conducted at KPRI Sejahtera Cooperative in Karangpilang Sub-District, Surabaya City. KPRI Prosperous Cooperative is one of the non-bank financial institutions in the city of Surabaya. The Cooperative provides several savings products including Principal Deposits, Wajin Deposits, Voluntary Deposits, Futures Deposits and Holiday Deposits. Based on the results of the study aims to find out how the opening and closing procedures on savings products in KPRI Prosperous Cooperatives and to find out what benefits are obtained on these savings products. This research was conducted using descriptive research methods, interviews and documentation. Based on the research, the benefits of having savings savings in KPRI Prosperous Cooperative, namely the funds that we save the Cooperative, are stored well, for term deposits, they get a profit of 2% for each disbursement.Keywords: KPRI Sejahtera Cooperative, Savings Products, Opening, Closin

    Model Distribusi Perjalanan Penumpang Domestik di Bandara Internasional Adi Soemarmo

    Get PDF
    Annual population growth rate will increase transport demand to meet daily needs. This condition is experienced by the air transport as well, including in Adi Sumarmo International Airport Surakarta. This study aims to determine the characteristics and the distribution pattern of domestic passengers in Adi Soemarmo. The required data consists of passenger growth rate, origin-destination trips, travel costs, travel time and mileage traveled. Analysis method is using Double Constraint Gravity Model (DCGM) with a negative exponential function, which would be predicted for the year 2020. The analysis shows the relative age of the domestic users are 26-35 years old, which is dominated by men (53%) and work as self-employed (37%). DCGM analysis results obtained an average annual passenger growth rate increased by 35,64 %. Travel distribution domestic passengers in 2020 obtained: SOC – BDO 153.318 trips , SOC – BPN 414.177 trips , SOC – BTM 159.069 trips, SOC – CGK 5.348.790 trips , SOC – DPS 372.033 trips , SOC – HLP 344.787 trips , dan SOC – SUB 588.166 trips

    PENYULUHAN PEMBUATAN PEYEK CABAI PADA MASYARAKAT SEBAGAI PRODUK UMKM DI DESA KAYU ARANG

    Get PDF
    Desa Kayu Arang dikenal sebagai desa penghasil cabai yang cukup besar. Setiap warga  memiliki perkebunan cabai sebagai salah satu usaha untuk menambah penghasilan sehari-hari. Hal inilah yang kemudian dapat dijadikan sebagai peluang bisnis yang dapat dikembangkan dan dijalani oleh masyarakat sekitar. Melihat kenampakan alam di Desa Kayu Arang dengan perkebunan cabainya inilah yang kemudian dijadikan sebuah inovasi dari tim KKN UNMUH BABEL untuk dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan peyek sehingga menjadi sumber penghasilan yang menguntungkan bagi desa dan masyarakat sekitar dengan melalui penyuluhan pembuatan peyek Cabai pada masyarakat sebagai produk UMKM di Desa Kayu Arang. Metode yang dilakukan berupa metode kualitatif karena peneliti ingin mengungkap lebih banyak informasi tentang Penyuluhan pembuatan peyek Cabai pada masyarakat sebagai produk UMKM di Desa Kayu Arang

    Aku & cagar budaya: masa lalu yang melebur dalam kekinian

    Get PDF
    Aku dan Cagar Budaya, merupakan sebuah buku berisi kumpulan karya yang ditulis secara popular oleh 30 orang penulis wanita di bawah komunitas Ibu-ibu Doyan Nulis (dinaungi oleh Indscript Creative) yang berkisah tentang pesona Cagar Budaya Indonesia. Para penulis dari berbagai latar belakang pendidikan dan profesi yang berasal dari berbagai daerah telah mengungkap kemegahan, keindahan, kemanfaatan serta nilainilai yang terkandung pada objek cagar budaya yang ada di sekitarnya. Membagikan pengetahuan mereka kepada pembaca terkait informasi kecagarbudayaan dan kepedulian mereka terhadap cagar budaya

    Mengoptimalkan Efektivitas Komunikasi Bisnis Internal dan Eksternal untuk Peningkatan Kinerja Organisasi

    No full text
    Komunikasi bisnis yang efektif merupakan kunci penting dalam mencapai tujuan strategis dan memiliki peran untuk meningkatkan kinerja organisasi. Jurnal ini bertujuan untuk menganalisis pentingnya komunikasi bisnis yang efektif, baik dalam ruang lingkup internal maupun eksternal. Jurnal ini membahas tentang pengertian komunikasi bisnis internal dan eksternal, tantangan dalam komunikasi bisnis internal dan eksternal yang mungkin akan dihadapi oleh organisasi dalam selama proses implementasi komunikasi bisnis yang efektif, dampak komunikasi bisnis yang kurang efektif terhadap organisasi, hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kepada organisasi untuk memahami seberapa penting komunikasi bisnis yang efektif, dan yang terakhir adalah strategi yang direkomendasikan untuk menghadapi tantangan serta hambatan yang mungkin terjadi selama proses implementasi komunikasi bisnis yang efektif

    Performance of small reservoirs in Tulang Bawang Watershed for microhydro power plant

    No full text
    Recurring floods in the Tulang Bawang River have led to significant losses. In response, the government and local engineers have taken steps to manage flood events and harness excess water for electrical energy generation through the construction of five small reservoirs in the Tulang Bawang watershed. This study evaluates the performance of these reservoirs as micro-hydro power plants, with the aim of mitigating energy challenges in Lampung Province. To achieve this goal, we collected and analyzed hydrological data and calculated the potential electrical power output for each reservoir. By utilizing a 50- meter waterfall height, the sub-watersheds of Way Giham, Way Umpu, and Way Tahmi, with a combined water holding capacity of approximately 2 million cubic meters, are capable of generating around 3 MW of electrical power per reservoir. Similarly, Way Tuba and Way Basei sub-watersheds offer a potential of approximately 4 MW of electrical power per reservoir. Based on these calculations, it is evident that the small reservoirs in the Tulang Bawang watershed hold substantial potential for contributing to the electrical power supply, thereby addressing Lampung Province's energy challenges. These findings underscore the significance of utilizing available water resources to meet energy demands and promote sustainable development in flood-prone areas
    corecore