DESKRIPSI PELAKSANAAN PEMBELAJARAN IPA TERPADU DI SMPN 7 MUARO JAMBI (STUDI PADA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA TERBATAS)

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran IPA terpadu secara tatap muka terbatas di SMPN 7 Muaro Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah, dan tiga orang guru mata pelajaran IPA terpadu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1)Pelaksanaan pembelajaran IPA terpadu dimasa pandemi dilaksanakan secara tatap muka terbatas, dengan pengurangan waktu belajar mengajar, materi yang disampaikan guru lebih dipadatkan, dan pembelajaran harus sesuai dengan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pihak sekolah. Kemudian pada tahap perencanaan pembelajaran guru melakukan persiapan dalam membuat perangkat pembelajaran. Pada tahap pelaksanaan pembelajaran terdapat tiga kegiatan yakni kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup, dan tahap terakhir yakni tahap evaluasi atau penilaian hasil kerja siswa. (2)Kesulitan yang ditemui guru pada saat pembelajaran adalah bahwa dalam proses pembelajaran guru mengalami kesulitan dalam mengelola waktu pembelajaran sehingga pada saat pembelajaran pelaksanaan RPP sering kali tidak sesuai dengan apa yang telah dirancang oleh guru. Kemudian guru kesulitan dalam mengevaluasi kinerja siswa disebabkan keterbatasan waktu. Dengan keterbatasan waktu ini juga guru tidak dapat melaksanakan pembelajaran secara praktikum. Kesulitan yang dialami guru tersebut tentunya akan berdampak terhadap tercapai atau tidaknya tujuan pembelajaran yang telah direncanakan oleh guru tersebut. Maka dari itu guru harus bisa menyesuaikan dengan kondisi dan situasi siswa dalam melangsungkan pembelajaran tatap muka terbatas

PROSES KESIAPAN PEMBELAJARAN E-LEARNING IPA TERPADU MTS LABORATORIUM KOTA JAMBI

Skripsi ini bertujuan untuk mengkaji tentang proses kesiapan pembelajaran e-learning ipa terpadu di Mts Laboratorium Kota jambi, Penelitiann ini merupakan penelitian kualitatif, yang menjadi subjek penelitian adalah kelas VIII, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kesiapan pembelajaran e-Learning di Mts Laboratorium Kota Jambi hendaknya memberikan strategi pembelajaran yang berbeda dan bervariasi seperti mengirim vidio dengan membuat pertanyaan atau gambar untuk menebak jawaban, masih adanya siswa yang tidak mempunyai handphone sehingga seringkli ketinggalan informsi dan juga jaringan yang lelet serta kehabisan kuota, Kegiatan yang dilakukan siswa untuk melaksanakan pembelajaran adalah menyiapkan perangkat untuk belajar, seperti kuota dan kompute

IMPLEMENTASI MODEL THINK PAIR AND SHARE (TPS) PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI MIA DI MAN 2 TANJUNG JABUNG TIMUR

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil pembelajaran Biologi dengan menggunakan model pembelajaran Think Pair and Share (TPS) di MAN 2 Tanjung jabung Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI MAN 2 Tanjung Jabung Timur yang terdiri dari 30 siswa dan 1 guru pengampu mata pelajaran Biologi kelas XI MAN 2 Tanjung Jabung Timur. Penelitian ini menggunakan desain atau model Kurt Lewin, sedangkan pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, tes, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi model Think Pair and Share (TPS) dapat meningkatkan hasil belajar siswa selama proses pembelajaran. Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat dari hasil tes setiap siklusnya, hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 53% dengan kategori rendah sedangkan hasil belajar siswa pada siklus II sebesar 86% dengan kategori tinggi. Dengan demikian hasil penelitian di MAN 2 Tanjung Jabung Timur mengalami peningkatan

POTENSI PEMANFAATAN JENIS ROTAN(Calamus spp) DI KAWASAN HUTAN DESA BARU KECAMATAN MESTONG KABUPATEN MUARO JAMBI

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui jenis tumbuhan rotan serta potensi pemanfaatan Jenis Rotan yang terdapat di kawasan hutan Desa baru kecamatan Mestong kabupaten Muaro Jambi. penelitian ini dilakukan pada bulan Maret-Mei 2020. Pengumpulan data yang dilakukan yaitu metode kualitatif deskriptif. Instrumen pengumpulan data yaitu observasi, dokumentasi wawancara serta herbarium tumbuhan. Hasil penelitian menunjukkan adanya 5 spesies rotan yaitu rotan manau (Calamus manan M.), rotan sega (Calamus caesius B.), rotan semut (Korthalsia echinometra B.), rotan tunggal (Calamus laevigatus M. ), rotan cacing(Calamus heteroideus B.) yang terdiri dari 2 genus yaitu Calamus dan Korthalsia yang dimanfaatkan untuk pembuatan anyaman. Produk kerajinan yang dihasilkan adalah Kursi, ayunan bayi, keranjang buah/sayuran, keranjang hantaran/parsel, gebuk kasur dan timbangan buah sawit. Pemanfaatan rotan oleh sebagian masyarakat sebagai produk kerajinan tangan dapat meningkatkan pendapatan bagi masyarakat

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DARING PADA MAHASISWA TADRIS BIOLOGI DI MASA COVID 19

Proses perkuliahan mahasiswa Biologi UIN STS Jambi secara online, terdapat permasalahan yang sering terjadi meliputi tidak mempunyai uang untuk membeli kuota, sulit berkonsentrasi sulit memahami materi yang diberikan dosen, suasana rumah dan lingkungan sekitar yang tidak mendukung, minimnya jaringan untuk mengakses aplikasi dan Platform.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana efektivitas pembelajaran daring dan faktor-faktor penghambat dari pembelajaran daring pada mahasiswa Tadris Biologi di masa Covid 19. Penelitian ini merupakan jenis penelitian survey dengan cara kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, angket dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penyebaran angket tersebut, pembelajaran daring yang dilaksanakan dalam masa pandemi Covid 19 didapatkan hasil persentase sebesar 76%, berdasarkan kategori keefektivitasan pembelajaran daring hal ini menunjukkan bahwa pembelajran daring yang dilaksanakan “cukup efektif”. Faktor pendukung dari pembelajaran daring yaitu Akses internet yang memadai, media pembelajaran secara daring, fasilitas pembelajaran secara daring dan motivasi diri dalam belajar, sedangkan faktor penghambat pembelajaran daring yaitu terbatasnya fasilitas mahasiswa, biaya kuota yang banyak, listrik mati pada saat perkuliahan, sinyal yang tidak mendukung dan kurang minat dan motivasi belajar peserta didik. dengan demikian dapat disimpulakan metode Pembelajaran daring cukup efektif dilakasanakan di masa pandemi Covid-19

PEMANFAATAN LABORATORIUM DALAM MENDUKUNG PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA NEGERI 3 TANJUNG JABUNG BARAT

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) bagaimana pemanfaatan laboratorium untuk pembelajaran Biologi di SMA Negeri 3 Tanjung Jabung Barat dan (2) kendala dalam pelaksanaan pemanfaatan laboratorium untuk pembelajaran Biologi di SMA Negeri 3 Tanjung Jabung Barat. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dengan pengumpulan data menggunakan dokumentasi, observasi dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan hasil sebagai berikut : (1) Pemanfaatan laboratorium dalam mendukukung pembelajaran Biologi di SMA Negeri 3 Tanjung Jabung Barat yang mencakup memperkuat pemahaman siswa melalui pengaplikasian teori Biologi ke dalam praktikum, menumbuhkan sikap ilmiah siswa, melatih keterampilan siswa, rasional pemanfaatan sarana/alat di laboratorium dan pelaksanaan prosedur penggunaan sarana/alat dalam praktikum dilaboratorium. (2) Kendala yang dihadapi tidak terlalu riskan karena dapat diatasi oleh kedua nara sumber dan pihak sekolah. Kendala tersebut adalah kekurangan bahan dan alat dalam praktikum, namun hal ini dapat diatasi dengan menggunakan alat atau bahan yang lain yang memiliki fungsi yang sama

EFEKTIVITAS PROSES PEMBELAJARAN ONLINE MATA KULIAH BIOLOGI UMUM MAHASISWA PROGRAM STUDI TADRIS BIOLOGI UIN STS JAMBI

Online learning is carried out to anticipate if educators cannot meet face-to-face with students and to face obstacles such as the COVID-19 pandemic. Various efforts to break the chain of transmission of COVID-19 have been carried out in the educational environment. One of them is by changing learning methods that allow interaction between lecturers and students to be done virtually or online. Lecturers make teaching materials or materials to be accessed independently by students anywhere and anytime. So that physical contact or crowds can be minimized and social distancing can be implemented properly. This study aims to determine the effectiveness of the online learning process for general biology courses for students of the biology tadris study program at UIN STS Jambi by involving the generation who have just finished taking the course. The method used in this research is descriptive qualitative method. The population in this study were all students of the Biology Study Program, Faculty of Tarbiyah and Teacher Training at UIN STS Jambi batch 2021. The results of this study show how effective online learning activities are. With the ability and different backgrounds of students in order to know the level of effectiveness of the online learning process, a questionnaire was distributed with calculations using a Likert scale. So it can be concluded that the level of effectiveness in the online learning process for general biology courses. From this research, it can be concluded that there are differences in understanding and background in the online learning process by students which shows the level of effectiveness of the online learning process

PENGGUNAAN MEDIA TORSO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA TERPADU DI MTs. LABORATORIUM UIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

Torso merupakan alat peraga berupa patung berbentuk menyerupai tubuh asli manusia lengkap dengan komponen dan struktur tubuh sesuai atau seperti asli. Sebagai alat peraga, torso didesain sedemikian rupa sehingga mudah dipergunakan dalam proses belajar mengajar. Media torso termasuk ke dalam kategori media tiga dimensi. Jenis media tiga dimensi dari torso yaitu model penampang (cutaway model). Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA menggunakan media torso. Penelitian ini dilaksanakan di Madrasah Tsanawiyah laboratorium jambi dengan subjek penelitian siswa kelas VIIIE yang berjumlah 26 siswa. Adapun persentase nilai pra riset siswa kelas VIIIE didapatkan 5 orang atau 19.23% siswa dengan nilai tuntas sedangkan 21 orang atau 80.76% siswa dengan nilai tidak tuntas. Setelah melakukan pra riset peneliti melaksanakan Siklus I dengan persentase sebanyak 13 orang atau 50% siswa dengan nilai tuntas dan 13 orang atau 50% siswa lainnya dengan persentase nilai masih dibawah KKM. Berdasarkan hasil Siklus I, peneliti melanjutkan ke Siklus II dengan persentase yang didapatkan yaitu sebanyak 24 orang atau 92.30% siswa dengan angka ketuntasan diatas KKM, sedangkan 2 orang atau 7.69% siswa masih dibawah KKM yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah dan siklus III dengan nilai 3.84% siswa tidak tuntas sedangkan 96.1% siswa tuntas

PENGEMBANGAN SUMBER BELAJAR SCRAPBOOK BIOLOGI DI SEKOLAH MENENGAH ATAS

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sumber belajar scrapbook biologi di sekolah menengah atas. Penelitian dan pengembangan atau di kenal dengan istilah Research And Development (R&D). Model pengembangan yang di gunakan adalah model ADDIE (Analisys, design, development, implementation, and evaluation). Dan dalam penelitian ini di batasi hanya pada tahap Development saja karena melihat waktu dan tenaga yang tidak memungkinkan pada tahap evaluation. Sedangkan pengumpulan data dilakukan dengan angket validasi dan angket praktikalitas. Berdasarkan hasil penelitian nilai validitas dari dosen ahli materi yaitu sebesar 82,5%. Nilai dari dosen ahli bahasa sebesar 100% dan nilai dari dosen ahli desain sebesar 95%. Dan tingkat kepraktisan dari guru biologi memperoleh nilai 91,6% dan nilai praktikalitas dari siswa memperoleh nilai rata-rata 79,9%. Hasil tanggapan tersebut dapat di simpukan bahwa pengembangan sumber belajar scrapbook biologi di sekolah menengah atas valid dan praktis digunakan dalam pembelajaran biologi kelas X IPA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA TERPADU SISWA

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan rendahnya hasil belajar yaitu hasil belajar ranah kognitif, nilai ranah kognitif diperoleh berdasarkan hasil tes (post-test) disebabkan oleh banyak faktor salah satunya adalah proses pembelajaran yang berlangsung cenderung terpusat pada guru. Kondisi ini mengakibatkan siswa lebih banyak diam (pasif), kurang aktif dalam bertanya maupun menjawab pertanyaan dalam proses belajar mengajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran Problem Based Learning terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) MTS Laboratorium Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain Quasi Eksperimen Design. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan dalam penelitian ini Total Sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan uji t, peneliti menemukan bahwa melalui proses interpolasi diperoleh adalah= = 4,217 dan lebih besar dari ttabel (baik pada taraf signifikansi 5% maupun 1%) artinya 2,00 2,65, maka Ha (hipotesis alternatif) diterima artinya terdapat pengaruh yang signifikansi antara Model Pembelajaran Problem Based Learning terhadap hasil belajar IPA Terpadu Siswa di MTS Laboratorium Kota Jambi