11 research outputs found

    Hubungan Antara Pelatihan Proses Keperawatan Dengan Motivasi Perawat Tentang Penerapan Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia Di Rumah Sakit Umum Daerah Pemerintah Samarinda

    Get PDF
    Tujuan studi: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan  motivasi perawat tentang penerapan standar diagnosis keperawatan indonesia Metodologi: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional dengan jumlah total 51 responden .  Data diambil dengan menggunakan angket (kuesioner) yang sebelumnya telah melalui uji expert dengan para ahli dan data dianalisis dengan menggunakan uji Chi-square. Hasil: Data dianalisis menggunakan uji Chi-square dengan p valeu 0,092 dapat disimpulkan tidak ada hubungan antara Status Pelatihan Proses Keperawatan Dengan Motivasi Perawat Tentang Penerapan Diagnosis Keperawatan Indonesia. Manfaat: Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan pada perawat untuk terus menumbukan motivasi  dengan mengikuti pelatihan-pelatihan atau sosialisasi terkait SDK

    IMPLEMENTASI ALGORITMA FISHER YATES SHUFFLE PADA APLIKASI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENGHADAPI UJIAN AKHIR MADRASAH BERBASIS ANDROID

    Get PDF
    Dalam dunia Pendidikan salah satu cara untuk mengukur kadar kemampuan seorang pelajar ialah dengan diadakannya sebuah ujian. Akan tetapi bagi seorang siswa kelas XII Ujian Akhir Madrasah merupakan sebuah momok yang sangat membebani serta menghantui pikiran mereka. Karena syarat untuk kelulusan siswa akhir ialah penggabungan nilai rapor tiap semester dan nilai Ujian Akhir Madrasah yang mana untuk Ujian Akhir Madrasah memperoleh prosentase 40% dari 100% nilai kelulusan. Tetapi selama pandemi COVID-19 proses belajar mengajar diadakan secara online yang mengakibatkan para siswa kurang memahami pelajaran. Maka dalam penelitian ini bertujuan untuk membuat aplikasi latihan soal berbasis Android sebagai media pembelajaran untuk menghadapi ujian akhir madrasah, yang mana didalamnya terdapat latihan soal dari beberapa materi yang sudah diacak menggunakan Algoritma Fisher Yates Shuffle sehingga soal yang muncul akan keluar secara bervariatif. Hal tersebut dilakukan agar setiap siswa menerima urutan soal yang berbeda-beda. Hasil pada pengujian yang dilakukan dengan menggunakan metode blackbox menunjukkan bahwa soal latihan yang keluar sangat berfariatif dan tidak ditemukan soal dengan urutan yang sama. Kata Kunci : Ujian, Aplikasi, Android, Media Pembelajaran, Algoritma Fisher Yates Shuffle, Blackbo

    PENGARUH PENAMBAHAN LUMPUR GREY WATER DAN BLACK WATER PADA PENGURAIAN SAMPAH ORGANIK RUMAH TANGGA

    Get PDF
    Timbulan sampah di Kota Makassar sebesar 64 juta ton per tahun. Kandungan sampah di Indonesia dipenuhi oleh sampah organik, yaitu mencapai 60% dari total sampah dan untuk kota Makassar sendiri didominasi oleh sampah organik rumah tangga yang mencapai 900 ton per hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan lumpur Grey Water dan lumpur Black Water terhadap waktu kematangan dan kualitas fisik kompos (pH, bau, tekstur, suhu, kelembaban, dan warna) pada penguraian sampah organik rumah tangga. Jenis penelitian ini merupakan eksperimen semu. Penelitian ini terdiri dari tiga perlakuan dan masing-masing perlakuan diulang sebanyak tiga kali sehingga terdapat Sembilan percobaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan lumpur Grey Water berpengaruh pada dekomposisi sampah selama 28 hari dan Black water selama 36 hari. Sesuai dengan Permentan No.70 Tahun 2011 dan SNI 19-7030-2004. Kesimpulan penelitian ini kompos dengan penambahan lumpur Grey Water berpengaruh terhadap waktu kematangan kompos dan kompos Black Water tidak berpengaruh. Saran agar peneliti selanjutnya menambahkan dosis pada lumpur Grey water untuk mengetahui pengaruh penambahan dosis pada percepatan waktu pengomposan bahan organik.Kata Kunci: Black Water, Grey Water,  Pengomposan

    Bencana Alam Dalam Tafsir Al-Qur’an Suci (Basa Jawi)

    Get PDF
    Natural disasters which every time passes, will remain and always exist with various causes or backgrounds of occurrence and tend to increase. It cannot be separated from the reactions of the public which are often considered normal but can actually interfere with the highest interests of society, because it becomes important to discuss natural disasters in the Book of Tafsir Al-Qur'an Suci (Basa Jawi) which is the the work of a professor in the field of fiqh. This thesis is a qualitative research that uses a descriptive-exploratory research approach. With the qualitative data analysis method, the data that has been collected by the documentation method and selected and then presented based on certain criteria accompanied by verses, translations, interpretations and translations of interpretations that are in accordance with these criteria are then described in terms of their interpretation before the end, from those descriptions. determined according to and related to the previous criteria based on the Tafsir Al-Qur’an Suci (Basa Jawi). This was done so that the interpretation of Prof. K.H.R. Muhammad Adnan regarding the verses of natural disasters in his Book of Tafsir, Tafsir Al-Qur’an Suci (Basa Jawi). Based on (the criteria) there are nine terms of natural disasters in it which when viewed from the positive side can be interpreted as trials, penances, lessons, and when viewed from the negative side can be interpreted as retaliation

    An Overview of Knowledge Levels about Organ Topography and Structure among Grade IV Medical Students

    Get PDF
    One of the competencies the students of the graduate medical education is to apply the basic principles of the science of biomedicine, epidemiology, clinical, and behavior in the practice of medicine. Anatomy is one of the biomedicine sciences learned in medical education, including learning about the body's structure and organ topography. This research aims to describe the organ's structure and topography knowledge among the faculty of medicine students. This survey with 88 students was conducted in a faculty of medicine in Bandung city from October to December 2018 using a random sampling method. Statistical analysis using frequency distribution, percentage proportions, and Wald's statistics in the 95% confidence interval. The instrument for validity analysis is Pearsons's correlation, and the instrument for reliability analysis is Kappa's percent agreement. The results showed the average level of knowledge on organ structure and topography. It shows anatomical teaching and learning about the organ's structure, and the topography still needs to be optimized.   GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG STRUKTUR DAN TOPOGRAFI ORGAN PADA MAHASISWA TINGKAT IV KEDOKTERAN Salah satu kompetensi lulusan mahasiswa pendidikan kedokteran adalah mampu mengaplikasikan prinsip ilmu dasar biomedik, epidemiologi, klinis, dan perilaku dalam praktik profesi kedokteran. Anatomi merupakan salah satu ilmu biomedik dalam pendidikan kedokteran yang mempelajari struktur dan topografi organ. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa tingkat IV fakultas kedokteran mengenai struktur dan topografi organ. Survei terhadap 88 mahasiswa ini dilaksanakan di sebuah fakultas kedokteran di Kota Bandung dari bulan Oktober hingga Desember 2018 menggunakan metode random sampling. Analisis statistik menggunakan distribusi frekuensi, persentase proporsi, dan Wald’s statistic dalam 95% interval kepercayaan. Analisis validitas menggunakan Pearson’s correlation, sedangkan analisis reliabilitas menggunakan Kappa’s percent agreement. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan rerata tentang struktur organ dan topografi dalam kategori cukup. Hal ini menunjukkan pembelajaran anatomi tentang struktur organ dan topografi masih perlu dioptimalkan

    Perbedaan kecerdasan emosi antara mahasiswa yang tinggal di pesantren, kost dan rumah

    No full text
    Bagi peneliti yang ingin melakukan penelitian lanjuatan pada materi yang sama dengan peneliti ini, dapat ditambah dengan menggunakan wawancara.Hal ini dengan tujuan agar dapat didapatkan hasil yang lebih mendalam. Selain itu dapat ditelusuri ragam pembedaan kecerdasan emosi antara mahasiswa yang tinggal di pesantren

    KAFA’AH DALAM BUDAYA PERNIKAHAN ENDOGAMI DI KALANGAN KELUARGA KIAI (Studi Kasus di Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri )

    No full text
    ABSTRAK Tesis dengan judul “Kafa’ah dalam Budaya Pernikahan Endogami di Kalangan Keluarga Kiai (Studi Kasus di Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri )” ini ditulis oleh Najibullah Muhammad dengan Pembimbing Dr. H. M. Darin Arif Mualifin, M.H, dan Dr. Hj. Nur Fadhilah, S.H.I, M.H. Kata Kunci: Kafa’ah, Pernikahan Endogami, Pondok Pesantren Lirboyo. Dalam pernikahan endogami di Indonesia, seseorang hanya boleh menikahi dengan calon pasangan yang berasal dari suku yang sama. Di lingkungan Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri, tradisi menikahkan putra putri Kiai dengan sesama kerabat dekat telah dipraktikkan sejak tahun 1936 M. Praktik pernikahan endogami di lingkungan pondok pesantren menjadi isu yang menarik untuk dikaji menggunakan konsep kafa’ah dalam perspektif Madzahib al Arba’ah. Fokus penelitian ini adalah: 1) Apa saja aspek Kafa’ah yang menjadi pertimbangan keluarga Kiai Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri dalam pernikahan endogami? 2) Bagaimana pernikahan endogami dikalangan Keluarga Kiai Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri ditinjau dari konsep kafa’ah perspektif Madzahib Al- Arba’ah? Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan aspek Kafa’ah yang dipertimbangkan keluarga Kiai Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri dalam pernikahan endogami, 2) Menganalisis pernikahan endogami di kalangan keluarga Kiai Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri ditinjau dari aspek Kafa’ah perspektif Madzahib Al- Arba’ah. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Triangulasi digunakan untuk pengecekan keabsahan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Aspek Kafa’ah yang menjadi pertimbangan keluarga Kiai Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri dalam penikahan endogami adalah nasab yang baik, akhlak yang baik, dan agama yang baik. 2) Dalam perspektif Madzahib Al-Arba’ah, pertimbangan kafa’ah pada pernikahan endogami di kalangan keluarga Kiai Pondok Pesantren dapat dijelaskan dari tiga aspek. Dari aspek nasab, pernikahan keturunan Kiai dengan non keturunan Kiai tidak dianggap sekufu kecuali dari kalangan Malikiyah yang tidak mempertimbangkan dari aspek nasab, mereka hanya mempertimbangkan dari aspek Diniyah dan terbebas dari cacat fisik. Dari aspek agama, menurut Hanafiyah pertimbangan agama berlaku diselain bangsa Arab, jadi tidak dianggap sekufu pernikahan yang garis keatasnya ada yang non Islam, Malikiyah berpendapat bahwa kedua calon harus beragama islam dan tidak fasik, sedangkan Syafi’iyah dan Hanabilah memiliki pendapat sama yaitu perempuan yang memiki pemahaman agama yang baik tidak sekufu dengan laki-laki yang rendah kepahaman agamanya, khususnya dalam keilmuan agamanya. Dari aspek akhlak, Hanafiyah berpendapat bahwa Laki laki yang memiliki akhlak rendah tidak sekufu dengan perempuan yang memiliki akhlak baik, karena akan merusak kehormatannya, sedangkan Syafi’iyah Kedua pasangan, keduanya harus sama-sama memiliki budi pekerti baik, demi keberlangsungan rumah tangga

    What Hinders or Enables Knowledge Sharing in Swedish-based Multinational Corporations from a Cultural, Motivational and Trust Perspectives?

    No full text
    Abstract Date: January 17, 2013 Level: Bachelor thesis in business administration, 15 ECTS Institution: School of Sustainable Development of Society and Technology, MĂ€lardalen University Authors: AZIZ Najibullah, GLEESON Darren and KASHIF Muhammad 28th August 1980, 29th November 1977, 22nd July 1984 Tutor: Eva Maaninen-Olsson Keywords: Knowledge, Knowledge Management, Knowledge Sharing, Factors Affecting Knowledge Sharing Research Question: What hinders or enables knowledge sharing in Swedish-based multi-national corporations from a cultural, motivational and trust perspective? Purpose: The purpose of this thesis is to investigate the barriers and enablers of knowledge sharing within multi-national corporations. Method: The research method chosen to fulfill the purpose of the thesis is a qualitative approach. In order to achieve the purpose both primary and secondary data was sought. In accordance with the qualitative approach, interviews have been carried out with senior managers in ABB, Bombardier, Ericsson and Siemens. Data collected from these interviews represents the primary data. Secondary data has been gathered from company websites. Conclusion: The results from the studied multi-national organizations suggest that knowledge sharing culture is influenced by communication, rules, regulations and routines (sub-factors of culture). This study shows that communication, rules, regulations and routines are enablers of knowledge sharing in the organizations. However, language and technology (sub-factors of culture) as collaborative tools are proven to be problematic; consequently creating hindrances to knowledge sharing. When it comes to motivational factors (rewards, power and reciprocity), this thesis shows that none of the studied companies offer rewards for knowledge sharing. This confirms the controversy connected with rewards which can either enable or cause hindrance to knowledge sharing. Reciprocity seems to enable knowledge sharing in the studied organizations whereas power remains controversial. The existence of power can either be a barrier or an enabler for knowledge sharing depending on the individual’s perception of power. This thesis also shows that the existence of trust enables knowledge sharing between employees, but the difficulties of building this trust is akey problem for management

    Biopsychosocial Profile of COVID-19 Patients Cared for in Public and Private Health Facilities in Kandahar Province, Afghanistan

    No full text
    Background. Over the past two years, the ongoing COVID-19 pandemic has resulted in a staggering number of biopsychosocial deficits in the general population that have impacted the physical, psychological, and social aspects of their health and well-being. Objectives. This paper highlights the biopsychosocial characteristics of COVID-19 patients cared for in public and private health facilities in Kandahar, Afghanistan. Methods. A cross-sectional study was performed using telephone interviews of patients tested positive for COVID-19 between March 2020 and March 2021. The Pashto version of Depression, Anxiety, and Stress Scale-21 (DASS-21) was administrated to all patients. Independent t-test and ANOVA analyses were used to assess the effects of sociodemographic and clinical characteristics on DASS-21 total scores and on each subscale separately. Results. Of all 477 participants, the vast majority (95%) had characteristic symptoms of COVID-19, such as fever, sore throat, cough, and headache. Of all participants, 472 (99%) had symptoms of anxiety, 462 (96.9%) had depression, and 463 (97.1%) had stress. Patients who scored significantly higher on the DASS-21 scale were more likely to have female sex, old age, low level of education, spouse separation, comorbid medical conditions, and being admitted to intensive care units. Conclusion. This study confirmed the previously described epidemiological and clinical characteristics of patients with severe COVID-19. The results indicated a high burden of mental health problems in severe COVID-19 patients. Hence, we recommend that policymakers in Afghanistan take proper measures for the timely provision of efficient and quality mental health services during every disaster and postdisaster era
    corecore