62 research outputs found

    Pengaruh Penambahan Feses Sapi pada Proses Degradasi Bahan Organik Limbah Cair Kelapa Sawit dengan Menggunakan Reaktor Upflow Anaerobic Sludge Blanket (Uasb)

    Get PDF
    Yang memiliki kandungan organik yang tinggi danberbahaya untuk lingkungan. Salah satu bahan organikyang paling berbahaya adalah chemical oxygen demand(COD) sehingga harus didegradasi terlebih dahulusebelum dibuang ke lingkungan. Proses degradasilimbah cair industri yang paling baik yaitu reaktorUpflow Anaerobic Sludge Blanket (UASB). Selain dapatmendegradasi COD yang ada didalam limbah denganbaik, reaktor UASB juga dapat menghasilkan biogasyang mengandung metana sebesar 50-70%. Kinerjareaktor UASB bergantung pada aktivator yangdigunakan. Selama ini aktivator yang biasa digunakanadalah lumpur aktif namun terkadang lumpur tersebuthanya mengandung sedikit mikroorganisme yangaktif. Untuk mengatasi masalah tersebut penambahanfeses sapi ke dalam aktivator merupakan salah satupilihan terbaik untuk meningkatkan kinerja reaktorUASB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rasiocampuran terbaik antara feses sapi dengan lumpur aktifagar dapat mendegradasi COD sekaligus menghasilkanbiogas yang banyak. Rasio campuran lumpur aktif (L)dan feses sapi (F) yang digunakan untuk masing-masingreaktor UASB antara lain 60%: 40% (L60F40), 80%: 20%(L80F20) dan 100%: 0% (L100F0). Nilai kadar COD dantingginya tekanan biogas didalam selang manometeryang terbentuk selama 36 hari proses degradasi yaituL60F40 sebesar 8.003,5 mg/L & 5,6 cmH2O, L80F20 sebesar4.162 mg/L & 8,2 cmH2O dan L100F0 sebesar 12 mg/L& 12 cmH2O. Dari hasil ini dapat disimpulkan bahwarasio campuran terbaik untuk proses pendegradasianlimbah cair kelapa sawit menggunakan reaktor UASBadalah L80F20

    Pengaruh Profitabilitas, Solvabilitas, Ukuran Perusahaan dan Opini Audit terhadap Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan

    Full text link
    The purpose of financial reporting is to provide information regarding the financial position, performance, and changes in the financial position of an entity that is beneficial to a large number of users in economic decision-making. Timeliness is an important component that can improve the quality of financial information. Financial information is timely if the information is available to decision-makers before losing capacity to influence decisions.. The purpose of this study is to test whether profitability (ROA), solvency (DER), firm size, and audit opinion affect the timeliness of financial reporting in consumer goods companies listed on Indonesia Stock Exchange in 2013-2016.The object of this research is 24 Consumer Goods companies listed on Indonesia Stock Exchange in 2013-2016. Sampling technique used is Non-Probability Sampling technique, using purposive sampling method. Analytical methods used are descriptive straticistic test, coefficient equality test, classical assumption test, and multiple linear regression analysis.The conclusion of this research indicates that profitability (ROA) has a positive effect on timeliness. solvency (DER) has a negative effect on timeliness. While firm size and audit opinion have no effect on timeliness

    Analisis Kinerja Keuangan Bank Muamalat Indonesia dengan Menggunakan Pendekatan Laba Rugi dan Nilai Tambah (Survei pada PT Bank Muamalat Indonesia)

    Full text link
    The limitations of SFAS 59, the accounting standard guidelines for Islamic banks do not comply with the principle of full disclosure, led to the information presented in the financial statements are not accurate, especially with regard to the ability of Islamic banks to generate profits. The purpose of this study, to analyze the differences in the financial performance of Islamic banks using the income approach and the value -added based on financial ratios. The results showed that by using a value-added approach, the ratio of financial performance (ROA, ROE, and the ratio of total income to total earning assets) there are differences in quantitative, value-added approach is greater than the income approach

    KUALIFIKASI BADAN USAHA PADA PENGEMBANGAN UNIT USAHA PADA GRUP USAHA BUMN

    Get PDF
    Specifically related to companies owned by the state, Law No. 19 of 2003 concerning State Owned Enterprises (BUMN Law), it is explained that SOEs are business entities whose entire or most of their capital is owned by the state through direct participation from the separated state assets.Furthermore, each state-owned company in its development can develop its business units into an independent business entity whose shareholders are state-controlled companies and whose capital comes from company assets controlled by the state and not from direct participation in state assets. separated. The difference in authorized capital between a company controlled by the state and a subsidiary of a company controlled by the state can lead to unclear legal status of the business entity or legal entity of a subsidiary controlled by the state because based on BUMN Law, a BUMN is only qualified as a BUMN if the capital is obtained from the investment directly from the country's wealth. Furthermore, the status of BUMN in Indonesian business activities has several priorities that have been determined by laws and regulations, so that the clarity of the status of a subsidiary of a state-controlled company needs to be further studied

    Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Literasi Membaca Bahasa Indonesia Kelas II di SD Negeri 091446 Saribujawa

    Get PDF
    Penelitian ini membahas tentang Faktor-faktor yang mempengaruhi literasi membaca bahasa Indonesia kelas II di SD Negeri 091446 Saribujawa. Tujuannya untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi literasi membaca bahasa Indonesia kelas II di SD Negeri 091446 Saribujawa. Jumlah Sampel yang di teliti 23 siswa, 11 laki-laki dan 12 perempuan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitiatif deskriptif. Metode pengumpulan data dilakukan dengan angket, wawancara, observasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi teknik.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Faktor internal yang menyebabkan rendahnya minat membaca siswa kelas II SD Negeri 091446 Saribujawa yaitu: a) Kemampuan siswa memahami isi bacaan meliputi 47,82% siswa yang tidak lancar membaca, Dan 57,17% siswa masih kesulitan memahami apa makna yang terkandung dalam bacaan. 2) Faktor eksternal yang menyebabkan rendahnya minat membaca siswa kelas II SD Negeri 091446 Saribujawa yaitu: a) Lingkungan sekolah di SD Negeri 091446 belum mendukung untuk mengembangkan minat baca siswa. b) Perpustakaan sekolah yang menyatu dengan kantor guru. c) Keterbatasan buku/bahan bacaan menjadi d) Peran guru kurang maksimal. e) Lingkungan keluarga siswa kurang mendukung, disebabkan kurangnya dorongan orang tua. f) Siswa terpengaruh karena perkembangan teknologi

    PERKEMBANGAN PENGATURAN TANGGUNG JAWAB KORPORASI

    Get PDF
    Artikel ini membahas perkembangan pengaturan tanggung jawab korporasi khususnya terkait tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) perusahaan di Indonesia, dengan fokus pada transisi pemikiran dari pemegang saham ke pemangku kepentingan. Melalui pendekatan yuridis normatif yang dipaparkan secara deskriptif untuk membantu memahami perkembangan pengaturan dari konsep pemikiran korporasi yang hanya ditujukan untuk memperoleh laba bagi para pemegang sahamnya kepada pemikiran yang lebih luas dari peran korporasi. Kajian ini secara umum membandingkan pengaturan Perseroan Terbatas dalam UU No. 1 Tahun 1995 dengan UU No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dikaitkan dengan pengaturan tanggung jawab Korporasi di India yang mengatur hal yang sama sebagai studi perbandingan. Penelitian ini diharapkan dapat membantu memahami kelebihan dan kekurangan pengaturan tanggung jawab korporasi dalam suatu ketentuan perundang-undangan bagi pemberdayaan korporasi untuk manfaat yang lebih besar. Perkembangan tanggung jawab korporasi menjadi suatu kebutuhan bagi korporasi modern khususnya yang bergerak di bidang pemanfaatan sumber daya alam baik karena perintah peraturan perundang-undangan maupun karena perkembangan tuntutan pasar yang semakin kritis.Artikel ini membahas perkembangan pengaturan tanggung jawab korporasi khususnya terkait tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) perusahaan di Indonesia, dengan fokus pada transisi pemikiran dari pemegang saham ke pemangku kepentingan. Melalui pendekatan yuridis normatif yang dipaparkan secara deskriptif untuk membantu memhami perkembangan pengaturan dari konsep pemikiran korporasi yang hanya ditujukan untuk memperoleh laba bagi para pemegang sahamnya kepada pemikiran yang lebih luas dari peran korporasi. Kajian ini secara umum membandingkan pengaturan Perseroan Terbatas dalam UU No. 1 Tahun 1995 dengan UU No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dikaitkan dengan pengaturan tanggung jawab Korporasi di India yang mengatur hal yang sama sebagai studi perbandingan. Penelitian ini diharapkan dapat membantu memahami kelebihan dan kekurangan pengaturan tanggung jawab korporasi dalam suatu ketentuan perundang-undangan bagi pemberdayaan korporasi untuk manfaat yang lebih besar. Perkembangan tanggung jawab korporasi menjadi suatu kebutuhan bagi korporasi modern khususnya yang bergerak di bidang pemanfaatan sumber daya alam baik karena perintah peraturan perundang-undangan maupun karena perkembangan tuntutan pasar yang semakin kritis

    Analisis dan Usulan Perbaikan Sistem Informasi Manajemen Aset Bergerak di Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau

    Full text link
    Dalam rangka peningkatan kinerja, pemerintah daerah Kabupaten Sanggau berusaha mengoptimalkan pendayagunaan teknologi informasi. Optimalisasi teknologi informasi dilakukan dengan mengembangkan sistem informasi manajemen yang ditujukan untuk meningkatkan penyelenggaraan pelayanan publik, meningkatkan kinerja, merumuskan kebijakan, dan pengambilan keputusan bagi pejabat publik, sehingga penyelenggaraan pemerintahan berjalan secara efektif dan efisien. Tujuan dan sasaran strategi ini adalah untuk mempercepat proses arus komunikasi dan distribusi informasi aset bergerak secara terintegrasi di lingkungan satuan kerja pemerintah daerah. Untuk mencapai tujuan yang diharapkan maka diperlukan korelasi positif dari berbagai satuan kerja pemerintah daerah dengan keberhasilan dalam mencapai tahap pengembangan suatu kabupaten. Untuk mencapai tujuan tersebut maka perlu dilakukan analisis SWOT untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman, dan hambatan yang dimiliki, analisis RCA untuk mengidentifikasi potensi penyebab terjadinya masalah, analisis FFA merupakan salah satu alat analisis yang digunakan untuk menganalisis secara sistematis faktor-faktor yang ditemukan dalam masalah yang kompleks, analisis QSPM untuk memilih strategi yang tepat, dan menggambarkan DFD untuk menunjukkan usulan sistem informasi pembelian dan penghapusan aset. Hasil dari analisis system ini akan memberikan usulan Perubahan sistem informasi manajemen guna mempercepat proses birokrasi pemerintah daerah Kabupaten Sanggau. Sistem informasi manajemen merupakan salah satu solusi memperbaiki birokrasi untuk mencapai good governance

    Metode Ekstraksi Dna Cabai (Capsicum Annuum L.) Menggunakan Modifikasi Buffer Ctab (Cethyl Trimethyl Ammonium Bromide) Tanpa Nitrogen Cair

    Get PDF
    Chili pepper is an agricultural commodity having high economic value. The production and supply of Chili pepper frequently did not match the increased demand; it caused the market price fluctuated. It is important to create new varieties of Chili pepper with high production trait to overcome the scarcity. Therefore the plant breeding activities for Chili pepper should be done intensively in both conventional and molecular-based to obtain varieties of Chili pepper with expected qualities. In molecular breeding, DNA extraction is the crucial steps of the process. If extracted DNA has an excellent quality and quantity, the next processes normally could be completed with the high-quality result. To date, most methods of DNA extraction used liquid nitrogen to destroy the tough carbohydrates of plant tissue. Liquid nitrogen is nitrogen gas in a fluid state which quite difficult to be distributed to the remote laboratory wit no available storage facility. This study aimed to obtain a modified DNA extraction method, in particular for Chili pepper, which capable to produce DNA with high quality and quantity without using liquid nitrogen. The sample used consisted of eight F2 plants including their hybrid-parental of the Kencana and the 0207. This research applied modified Doyle and Doyle method for extraction. Modification of extraction buffer is done through the addition of the 1% (w/v) PVP (Polyvinylpyrrolidone) and 0.2% (v/v) β-mercaptoethanol. The results showed that the DNA extracted using this method has good quality and quantity, capable of being amplified by using SSR (Simple Sequence Repeat) primer and could be digested by restriction enzyme EcoRI. Besides, this method can reduce dependence on the use of liquid nitrogen, in particular for remote laboratories with no available storage facility
    • …
    corecore