5 research outputs found

    Implementation of Inventory System by P (R, T) Model with Differenced Time of Known Priced Increase at PT Inti Vulkatama

    Get PDF
    PT IntiVulkatama is a manufacturing company forthe tire retreading. The demand of the product is probabilistic causing the PT IntiVulkatama often experience shortages of raw material inventory (backorder) that could produce the company to lose the trust of its customers. Currently, PT IntiVulkatama address this problem using a forecasting method by looking at the demand of the past. PT IntiVulkatama must have a better inventory system that can minimize the expected total cost especially when facing the condition of differenced time of known priced increase for some of the raw materials.It is suggested that a good method for solving the problem is fixed order interval system. With this system, PT IntiVulkatama can perform a joint order with a certain time interval and the order size is adjusted to the difference between the maximum inventory and the amount of stock that is available when the order is made. In addition, PT IntiVulkatama should able to determine the sixe of special order when one or some of raw materials experiencing the differenced time of known priced increase for two raw materials.Based on data, PT IntiVulkatama should make a joint order for its six raw materials with a time interval of 1.12 weekwith each order size reaches the maximum of the inventory. The result of the price increase problem is a method of the differenced time of known priced increase with the savings value greater than zero. The study results in a recommendation that not to perform a special order due to the saving is less than the total cost

    Model Integrasi Metode Zone of Tolerance, Kano, dan Lean Six Sigma untuk Meningkatkan Kualitas Layanan Online Shop

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan membangun model terintegrasi untuk meningkatkan kualitas layananpada bisnis online shop. Tingginya pertumbuhan jumlah pengguna internet serta pesatnyaperkembangan teknologi menyebabkan munculnya alternatif bisnis perdagangan melalui mediainternet (online), yang biasa dikenal dengan istilah online shopping. Transaksi perdagangansecara online dinilai lebih efisien dan praktis namun di sisi lain dapat memperketat persaingandagang antar perusahaan, khususnya persaingan dari sisi kualitas layanan yang diberikan. Hal inimenuntut setiap online shop untuk senantiasa menjaga serta meningkatkan kualitas layanan. Suatumetode terintegrasi peningkatan kualitas layanan akan dikembangkan dalam rangka mengatasiketerbatasan masing-masing metode jika digunakan secara terpisah. Studi literatur dan wawancaraterstruktur dengan melibatkan teknik critical incidents dilakukan pada konsumen online shop untukmengidentifikasi dimensi serta atribut yang menjadi indikator penilaian kualitas layanan onlineshop secara global. Atribut-atribut tersebut kemudian dijadikan sebagai input pengukuran kualitaslayanan dengan metode Zone of Tolerance. Metode Kano turut dilibatkan dalam pengukurankualitas layanan untuk membantu mengklasifikasikan atribut-atribut layanan sebagai acuanpenentuan prioritas tindakan perbaikan yang akan dilakukan. Perbaikan kualitas layanan dapatdilakukan dengan menggunakan tahapan metode Six Sigma DMAIC, yaitu Define, Measure, Analyze,Improve, Control. Selain itu, dilakukan pula penggabungan konsep Lean dengan Six Sigmauntuk membantu mengeliminasi pemborosan (waste) pada proses sehingga dapat mempercepatproses pelayanan yang diberikan. Hasil penelitian adalah sebuah model terintegrasi peningkatankualitas layanan online shop yang menggunakan metode Zone of Tolerance, Kano, dan Lean SixSigma dengan 67 atribut pengukuran kualitas layanan.Kata Kunci: Kano, Kualitas Layanan, Lean Six Sigma, Online Shop, Zone of Toleranc

    PERANCANGAN SISTEM EVALUASI KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN

    Get PDF
    Peningkatan kualitas pendidikan harus dilaksanakan oleh setiap lembaga pendidikan untukmengatasi persaingan tersebut. Oleh karena itu Jurusan Teknik Industri Fakultas TeknologiIndustri Universitas Katolik Parahyangan harus menerapkan suatu sistem evaluasi yang baik.Perbaikan sistem evaluasi dilakukan dengan memanfaatkan teori-teori mengenai sistemevaluasi yang diterapkan secara khusus untuk pendidikan berdasarkan Pedoman EvaluasiProses Pembelajaran. Teori tersebut diterapkan bersamaan dengan tahapan-tahapan sertateori mengenai evaluasi program menurut pandangan Fitzpatrick dalam Program Evaluation(2004). Tahapan yang dilakukan dalam sistem evaluasi ini adalah tahap penentuan tujuanevaluasi, pemilihan pendekatan, penentuan evaluator, memfokuskan evaluasi, sertaperencanaan evaluasi dalam pelaksanaan dan juga secara manajerial.Rancangan sistem usulan melengkapi faktor-faktor penilaian yang berpengaruh terhadapproses pembelajaran sebagai usaha untuk memperbaiki sistem yang ada. Desain evaluasiyang digunakan adalah cross section dan pre-post. Pada sistem usulan dirancangpengumpulan data dilakukan secara online serta menerapkan teknik sampling dalampengumpulan data evaluasi. Usaha perbaikan lain adalah dengan menambahkan sumberdata dari sistem evaluasi, serta memperbaiki penyampaian laporan hasil evaluasi.Penetapan waktu serta personel evaluasi dalam sistem usulan ini juga diperbaiki agar dapatdilakukan tindak lanjut sebagai usaha peningkatan kualitas dari pendidikan yang diberikan

    PEMBERDAYAAN USAHA KECIL RUMPUT LAUT AULIA SARI DI KELURAHAN MAJAHLEGA, KECAMATAN RANCASAR1, BANDUNG

    Get PDF
    Perkembangan dunia usaha membuat persaingan bisnis semakin ketat sehingga para pebisnis haruslah cermat dalam melihat setiap peluang. Rumput laut adalah suatu produk pertanian yang melimpah di Indonesia, khususnya di pesisir selatan Jawa Barat. Rumput laut dapat ini dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan dan dan berpeluang untuk menghasilkan keuntungan. AULIA SARI adalah salah satu kelompok usaha kecil di Kel. Majahlega, Kec. Rancasari Bandung yang memproduksi makanan olahan rumput laut. Usaha ini menghasilkan produk utama yaitu baso, dodol, cendol, dan kerupuk. Usaha ini masih relatif baru dan mempunyai potensi untuk berkembang mengingat rumput laut adalah salah satu produk yang mempunyai kandungan protein tinggi, kandungan serat tinggi, dan mengandung cukup banyak vitamin. Untuk mengembangkan usaha ini perlu didukung oleh pihak luar terutama dalam pemasaran. Tujuan program PKM ini adalah pendampingan dalam menghitung harga pokok, membuat membuat konsep pemasaran, mencari lokasi penjualan (gerai), dan pembuatan web-site. Luaran dari program PKM ini adalahmempunyai harga pokok masing-masing produk, lokasi penjulan produk (gerai), konsep pemasaran, dan web-site. Hal ini diharapkan AULIA SARI usaha kecil menjadi usaha yanglebih berkembang sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyakat sekitar Kel. Majahlega, Kec. Rancasari Bandung.Kata kunci: rumput laut, produk olahan, pemasaran, harga pokok, dan gerai. 

    USAHA PENURUNAN PERSENTASE CACAT RING PISTON TIPE 4JA1 PADA PROSES HABANAKASHI MESIN BESLY

    No full text
    One of the programs that can be used to improve the quality is Six Sigma program using DMAIC method. The research is performed at PT Baninusa Indonesia (PT. BN) producing the 2nd type of 4JA1 piston ring. The program is implemented to decrease the defect proportion The production process performance and the problem priority are known from the CTQ itself. The fish bone diagram is used to determine the causes of the problem. The improvement is performed by determination of the best process parameter through the fullfactorial experiment design. The result is significantly decrease defect proportion by 2.682%. Abstract in Bahasa Indonesia : Salah satu program peningkatan kualitas yang dapat mengakomodasi tuntutan peningkatan kualitas adalah program Six Sigma dengan menggunakan metode DMAIC. Penelitian dilakukan pada PT.Baninusa Indonesia (PT.BN), salah satu perusahaan yang memproduksi produk ring piston tipe 4JA1 jenis 2nd ring. Program digunakan untuk menurunkan persentase cacat produk. Dari CTQ yang ada dapat diketahui kinerja proses produksi saat ini dan prioritas permasalahan. Fish bone diagram digunakan untuk akar penyebab masalah Tindakan perbaikan yang dipilih adalah menentukan parameter proses terbaik dengan menggunakan metode eksperimen full factorial. Hasil penerapan parameter proses tersebut menunjukkan pengurangan yang signifikan terhadap persentase cacat sebesar 2,682%. Kata kunci: metoda six sigma, DMAIC, perbaikan kualitas, karakteristik kualitas kritis, diagram fish bone
    corecore