30 research outputs found

    Transformational Leadership, Energizing Organizational Learning process, and Organizational Performance at Embroidery MSME in District Tasikmalaya

    Get PDF
    The article analyzed model of the impact of transformational leadership on the organizational learning process that energizes the organizational level, tested on 280 business owners and embroidery managers in Tasikmalaya. The researchers used quantitaive method. Questionnaires were sent to the owner and the manager of the Tasikmalaya Embroidery small-to medium-sized enterprises (MSME). The total 280 questionnaires were distributed with a return rate of 90%. There were 47 respondents with duplicate, incomplete, and invalid data because all answers were number 1, or respondents did not match the unit of analysis. The results showed that Transformational Leadership has an essential effect on the learning process in organizations in improving the performance of MSMEs. At the organizational level, the results of hierarchical linear modeling showed a positive relationship between transformational leadership and energizing organizational learning processes. At the organizational level, the regression analysis results showed that transformational leadership was positively related to an energizing organizational learning process, as measured by market-oriented criteria developed explicitly for the city and district of Tasikmalaya. Keywords: Transformational Leadership, Organizational Learning Process, Organizational Performanc

    Social Construction of The Elite in The Quran (Analysis of Term Al-Mala’)

    Get PDF
    From a sociohistorical-anthropological perspective, the existence of an elite class with a class of people is known in the Qur’an. This research elaborates the verses of the Qur’an about elite society in social order. The existence of an elite society and its role in human civilization is the main concern in this study. Through the thematic interpretation method, typology and the role of elite society are explained. The terms prophet, apostle, malik, and al-mala’ refer to the elite.  Prophets and messengers are elite groups based on revelation, malik based on political power relations. The term al-mala’ is part of an elite society divided into three groups, namely al-mala’, which opposes the apostles, al-mala’, which does not oppose the da’wah of the apostles, and al-mala’ which has a hypocritical character. Da’wah and education carry the regeneration mission for the birth of new elites who are partners in the benefit. As for the opponents of da’wah and the elite who are hypocritical in character, they must be anticipated so as not to cause chaos, crisis, and crime

    Pengaruh Pupuk Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit dan Pupuk Kandang Sapi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.)

    Get PDF
    Bawang merah merupakan salah satu komoditas sayuran yang penting, baik dari segi nilai ekonomi maupun kandungan gizinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanamanl bawang merah dengan aplikasi pupuk limbah cair pabrik kelapa sawit dan pupuk kandang sapi. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Tambon Tunong, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok 2 Faktor. Faktor pertama adalah pemberian pupuk limbah cair pabrik kelapa sawit (S) yang terdiri dari 3 taraf yaitu: 0 ml/polybag (S0), 50 ml/polybag (S1), dan 100 ml/polybag (S2). Faktor kedua adalah aplikasi pupuk kandang sapi (P) yang terdiri dari 3 taraf yaitu: 0 g/polybag (P0), 120 g/polybag (P1), dan 240 g/polybag (P2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk limbah cair pabrik kelapa sawit berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bawang merah dengan parameter seperti tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, jumlah umbi per sampel dan berat segar umbi per sampel. Pemberian pupuk kandang sapi berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bawang merah, parameter jumlah daun, jumlah anakan, jumlah umbi per sampel dan berat kering umbi per sampel. Interaksi pupuk cair limbah pabrik kelapa sawit dan kotoran sapi berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bawang merah, parameter bobot segar umbi per sampel

    Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sawi (Brassica Juncea L.) Akibat Pemberian Solid Kelapa Sawit dan Serbuk Cangkang Telur

    Get PDF
    Tanaman sawi merupakan tanaman jenis sayuran yang bersifat musiman dan banyak dibudidayakan karena mengandung banyak khasiat dan manfaat. Solid merupakan limbah padat pabrik kelapa sawit yang dapat dimanfaatkan sebagai amelioran. Limbah cangkang telur merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk memenuhi unsur hara tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman sawi akibat solid dan serbuk cangkang telur. Penelitian ini dilakukan di Desa Tambon Tunong, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret hingga April 2022. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) 2 Faktorial. Faktor pertama Solid (S) yang terdiri dari 3 taraf, antara lain S0=0gram, S1=360gram dan S2=480gram. Faktor kedua adalah serbuk Cangkang Telur (T) yang terdiri dari 3 taraf yaitu T0=0gram, T1=40gram, dan T2=80gram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian solid berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi dengan perlakuan S2 pada parameter tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, panjang akar, berat basah total, berat susut, kadar air dan S1 pada parameter kandungan klorofil. Pemberian serbuk cangkang telur berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi dengan perlakuan T2 pada parameter tinggi jumlah daun, diameter batang, kandungan klorofil, panjang akar, berat basah total, susut bobot, dan T0 pada parameter kadar air. Terdapat interaksi pemberian solid dan serbuk cangkang telur pada parameter panjang akar dengan perlakuan S2T2

    Kajian Jenis Tanah dan Mikoriza Arbuscular Terhadap Pertumbuhan Nilam (Pogostemon cablin Benth)

    Get PDF
    Nilam (Pogostemon cablin Benth.) merupakan salah satu tanaman penghasil minyak atsiri yang memiliki peran penting dalam menghasilkan devisa negara. Minyak nilam berfungsi sebagai bahan baku dan campuran pewangi dalam pembuatan wewangian. Minyak nilam juga digunakan sebagai bahan campuran kosmetik, kebutuhan industri makanan, industri pembuatan cat, industri farmasi, pengawetan barang dan berbagai kebutuhan industri lainnya. Produksi nilam dari tahun ke tahun mengalami penurunan. Untuk meningkatkan produksi nilam dapat dilakukan dengan memperbaiki kesuburan tanah dengan pemberian bahan organik dan mikoriza arbaskular. Mengetahui dampak pertumbuhan tanaman nilam akibat penggunaan berbagai jenis tanah dan mikoriza arbaskular merupakan tujuan utama dari penelitian ini. Penelitian dilaksanakan pada bulan September sampai Desember 2022 di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh. Dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok dua faktor. Jenis tanah sebagai faktor pertama terdiri dari 3 taraf yaitu tanah Inceptisol (T1), tanah Ultisol (T2), tanah Andisol (T3). Faktor kedua adalah konsentrasi mikoriza yang terdiri dari 3 taraf yaitu kontrol (M0), 10 g/polybag (M1), 20 g/polybag (M2). Setiap perlakuan terdiri dari 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis perlakuan tanah sangat mempengaruhi volume akar, berat segar tanaman dan berat kering tanaman. Agar pemberian mikoriza dapat mempengaruhi jumlah cabang pada umur 20 HST, perlakuan terbaik pemberian mikoriza adalah 20 g/polybag. Dilihat dari rata-rata perkembangan tanaman nilam, perlakuan yang ideal adalah tanah andisol ditambah 20 g/polybag

    RENTABILITAS DAN PENYERAPAN TENAGA KERJA AGROINDUSTRI KERIPIK KACA

    Get PDF
    Besarnya keuntungan yang diterima digunakan sebagai tolak ukur dalam melihat perkembangan agroindustri Keripik Kaca dalam jangka panjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1). Biaya, penerimaan dan pendapatan agroindustri keripik kaca “Olahan Lembur” 2). Rentabilitas pada agroindustri keripik kaca “Olahan Lembur” 3). Penyerapan tenaga kerja pada agroindustri Keripik Kaca “Olahan Lembur” di Desa Margajaya Kecamatan Sukadana Kabupaten Ciamis. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2021. Responden dalam penelitian ini adalah pemilik agroindustri “Olahan Lembur”. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif  dan metode penelitian yang digunakan bersumber dari data primer dan data sekunder. Teknik penarikan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam satu minngu proses produksi menghasilkan keripik kaca sebanyak 750 kg dengan harga Rp 18.000,00. Berdasarkan hasil perhitungan biaya total Rp. 11.376.445,87, penerimaan 13.500.000,00 pendapatan 2.123.554,13. Rentabilitas 0,19% dari total biaya yang dikeluarkan, banyaknya tenaga kerja yang terserap dalam satu kali proses produksi agroindustri keripik kaca sebanyak 19 orang dengan penyerapan tenaga kerja 0,56%

    RENTABILITAS DAN PENYERAPAN TENAGA KERJA AGROINDUSTRI TAHU BULAT SERTA KONTRIBUSINYA TERHADAP PENDAPATAN TOTAL PERAJIN (Studi Kasus pada Agroindustri Tahu Bulat Songkha di Desa Muktisari Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis)

    Get PDF
    Pada dasarnya perekonomian Indonesia masih tetap akan mengandalkan sektor pertanian yang mampu mendukung sektor industri, oleh karena itu yang paling sesuai adalah pengolahan produk pertanian melalui pengembangan agroindustri.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui : 1) Besarnya biaya, penerimaan, pendapatan, dan R/C pada agroindustri tahu bulat Songkha di Desa Muktisari Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis, 2) Besarnya nilai rentabilitas pada agroindustri tahu bulat Songkha di Desa Muktisari Kecamatan CipakuKabupaten Ciamis, 3) Besarnya penyerapan tenaga kerja, dan kontribusi pendapatan agroindustri tahu bulat Songkha terhadap pendapatan perajin di Desa Muktisari Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus pada perajin tahu bulat di Desa Muktisari Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis yang ditentukan secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa :1. Biaya yang dikeluarkan perajin tahu bulat per satu kali proses produksi sebesar Rp. 31.959.080,94, diperoleh produksi 200.000 butir dengan harga jual 200 per butir sehingga diperoleh penerimaan sebesar Rp. 41.050.000, dan memperoleh pendapatan sebesar Rp. 9.090.919,06, sehingga didapat R/C sebesar 1,28, artinya dari setiap Rp. 1,00 yang dikeluarkan maka diperoleh penerimaan 1,28, dan memperoleh pendapatan 0,28.2. Nilai rentabilitas yang diperoleh agroindustri tahu bulat Songkha per satu kali proses produksi sebesar 28,45 %.3. Besarnya penyerapan tenaga kerja pada agroindustri tahu bulat Songkha sebesar 2,65 %, dan kontribusi pendapatan terhadap pendapatan total perajin tahu bulat sebesar 96,63 %.Kata Kunci : Tahu Bulat, Biaya, Pendapatan, Rentabilitas, Penyerapan Tenaga Kerja, dan Kontribusi Pendapatan

    ANALISIS BIAYA, PENERIMAAN, PENDAPATAN, DAN R/C USAHATANI KACANG TANAH (Arachis hypogaea L) (Suatu Kasus di Desa Cintakarya Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran)

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini untuk mengetahui : 1). Besarnya biaya, penerimaan dan pendapatan usahatani kacang tanah per hektar di Desa Cintakarya Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran. 2). Besarnya R/C usahatani Kacang Tanah per hektar di Desa Cintakarya Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei, dengan mengambil kasus di Desa Cintakarya Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran. Penarikan sampel dilakukan secara acak sederhana (simple random sampling) sebanyak 10 persen dari jumlah petani kacang tanah sebanyak 351 orang, sehingga diperoleh sampel sebanyak 35 orang.Hasil dari penelitian ini menunjukkan :1) Besarnya biaya total yang dikeluarkan pada usahatani kacang tanah per hektar di Desa Cintakarya Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran sebesar Rp 11.359.126,- penerimaan sebesar Rp 20.000.000,- sehingga pendapatanya sebesar 8.640.874,- per hektar.2) R/C usahatani kacang tanah di Desa Cintakarya Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran sebesar 1,76 yang artinya setiap Rp 1,- biaya yang dikeluarkan pada usahatani kacang tanah tersebut akan diperoleh penerimaan sebesar Rp 1,76,- sehingga pendapatan yang diperoleh sebesar Rp 0,76 hal ini menunjukkan bahwa usahatani kacang tanah tersebut menguntungkan. Sehinga layak untuk diusahakanKata kunci : Usahatani, Kacang Tanah, R/

    ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL USAHATANI PEPAYA CALIFORNIA (Carica papaya L.) ( Studi Kasus Pada Petani Pepaya California di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis )

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) kelayakan usahatani Pepaya California di Desa Cidolog, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis, (2) Payback Period usahatani Pepaya California di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis, (3) Kendala yang dihadapi oleh petani pepaya california di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis. Penelitian ini berlangsung pada bulan April 2017 yang berlokasi di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus pada seorang petani pepaya di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis yang dilakukan secara sengaja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani Pepaya California di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis layak untuk diusahakan dengan nilai NPV Rp. 74.643.677 Net B/C dengan Discount Rate 9% adalah 1,74, Gross B/C dengan Discount Rate 9% adalah 1,30, IRR usahatani Pepaya California adalah 38,04%. Dengan melihat beberapa kriteria kelayakan menunjukan angka positif atau lebih dari nol dan IRR lebih besar dari bunga bank (9%) yang berlaku. Payback period yang diperoleh pada usahatani pepaya california di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis adalah 1 tahun 5 bulan 4 hari, kendala yang dihadapi petanipepaya california di Desa Cidolog Kecamatan Cidolog Kabupaten Ciamis adalah tingginya harga kebutuhan pokok pertanian, keterbatasan modal, kurang nya perhatian pemerintah daerah setempat terhadap usahatani pepaya california.Kata Kunci : Kelayakan Usaha, Usahatani, Pepaya California
    corecore