11 research outputs found

    PENGEMBANGAN ALAT PRAKTIKUM BESERTA LKS PADA MATERI GERAK JATUH BEBAS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS X SMA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis validitas, kepraktisan, dan efektifitas alat praktikum beserta LKS pada materi gerak jatuh bebas. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan menggunakan model ADDIE. Hasil uji coba terbatas alat praktikum beserta LKS gerak jatuh bebas ini dilaksanakan di kelas X MIA 1 SMA Muhammadiyah 1 Taman. Berdasarkan analisis dapat disimpulkan bahwa validitas alat praktikum beserta LKS pada materi gerak jatuh bebas ini termasuk dalam kategori sangat  baik, ditinjau dari hasil validasi alat praktikum yang memperoleh presentase sebesar 87,46% dan hasil validasi LKS sebesar 84,1%. Kepraktisan alat praktikum beserta LKS pada materi gerak jatuh bebas ini termasuk dalam kategori sangat baik yang ditinjau dari hasil skor keterlaksanaan pembelajaran sebesar 3,71 dengan menggunakan skor skala Permendikbud. Efektifitas alat praktikum beserta LKS pada materi gerak  jatuh bebas ini baik ditinjau dari hasil peningkatan keterampilan proses sains siswa mencapai skor rata-rata 0,55 dengan kategori sedang dan hasil respon siswa memperoleh rata-rata sebesar 94,2% dengan kriteria sangat baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa alat praktikum beserta LKS pada materi gerak jatuh bebas dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa kelas X SMA. Kata Kunci: Keterampilan proses sains, gerak jatuh bebas, Alat praktikum Abstract This research aims to analyze the validity, practicality, and effectiveness of practical tools and worksheets on free fall motion. This research is ADDIE development model. The results of this research was implemented in class X MIA 1 SMA Muhammadiyah 1 Taman. Based on analysis it can be concluded that validity of experiment tool and worksheet in free fall motion have a excellent category, in terms of the result of experiment tools validation have percentage about 87,46% and worksheets validation is 84,1%. Practicality of experiment tool and worksheet in free fall motion have excellent category in terms of the result of learning process is 3,71 by using Permendikbuds scale. Effectiveness of experiment tool and worksheet in free fall motion in terms of the result of science process skills increase have average score 0,55 as medium and result of student response is 94,2% as excellent category. Finally can be conclude that experiment tool and worksheet in free fall motion can increase science process skill on first grade senior high school. Keywords: Science process skills, free fall, experiment too

    IDENTIFIKASI SAMPAH ELEKTRONIK (E-WASTE)TELEPON SELULER DI SURABAYA

    Get PDF
    Dewasa ini telepon seluler (ponsel) tidak hanya menjadi kebutuhan tersier masyarakat moderen tapi sudah menjadi kebutuhan primer. Seperti halnya alat elektronik lain, ponsel memiliki masa pakai, jika kegunaannya di nilai kecil oleh penggunanya maka akan dianggap sebagai sampah. Karena tidak ada peraturan khusus yang mengatur tentang e-waste di Indonesia, hingga sekarang sampah elektronik dapat dibuang bersama sampah rumah tangga. Penelitian ini membahas perlakuan pengguna telepon seluler dan pelaku usaha telepon seluler terhadap e-waste telepon seluler di Surabaya. Hasilnya menunjukkan sebanyak 55% responden pengguna telepon seluler membuang ke tempat sampah umum, 45% memilih membawa ke tempat pengepulan untuk didaur ulang. Sedangkan untuk responden pelaku usaha telepon seluler yang membuang hasil kegiatan reparasi telepon seluler ke tempat sampah sebanyak 34%, sebanyak 32% diserahkan kepada konsumen, 30% disimpan, sisanya 4% dijual ke pengepul. Kata kunci : e-waste, telepon seluler, pengguna telepon seluler, dan pelaku usaha telepon selule

    Pregnancy and its relation with oral cavity diseases: narrative review

    Get PDF
    Pregnancy leads to hormonal and physiological changes that have aggravating effects on different diseases of the oral cavity. In addition, other aggravating factors come into play, preventing a return to a physiologically stable situation, such as acidification of the oral environment, vomiting and alterations in eating behavior. Studies in this area have shown that some preconceived ideas have proven to be false, such as the famous expression one baby, one tooth. The repercussions of oral diseases on the health of the mother and the fetus are also highlighted. For the control of these diseases, prophylaxis plays an essential role and treatment is paramount. The pregnant woman must be treated according to a certain protocol with respect to her unborn baby. This narrative review will describe the actual knowledge regarding the relation between pregnancy and oral cavity diseases. Only articles written in French or English and in open access were included

    KEDUDUKAN LEMBAGA PERLINDUNGAN KONSUMEN SWADAYA MASYARAKAT DALAM PENYELESAIAN SENGKETA KONSUMEN PADA LEMBAGA PEMBIAYAAN PT ADIRA DINAMIKA (STUDI DI PADANG CONSUMER CRISIS).

    Get PDF
    ABSTRAK Lembaga Perlindungan Konsumen Swadya Masyarakat (LPKSM) merupakan lembaga non-Pemerintah yang terdaftar dan diakui oleh Pemerintah yang mempunyai kegiatan mengenai perlindungan konsumen. LPKSM yang berada di Kota Padang dan telah aktif menjalankan tugasnya adalah LPKSM PCC. Sengketa konsumen berawal dari kerugian konsumen secara moril dan materil atas klasula baku yang menyebabkan penyitaan sepeda motor. Maka rumusan masalah yang akan dibahas adalah bagaimana mekanisme penyelesaian sengketa konsumen pada lembaga pembiayaan PT Adira Dinamika, bagaimana kedudukan LPKSM PCC dalam penyelesaian sengketa konsumen pada lembaga pembiayaan PT Adira Dinamika, dan apakah yang menjadi hambatan terhadap kedudukan LPKSM PCC dalam penyelesaian sengketa konsumen pada lembaga pembiayaan PT Adira Dinamika. Metode pendekatan dalam penelitian ini adalah yuridis sosiologis dan memiliki sifat penelitian yang deskriptif. Penyelesaian sengketa ini diawali dengan pengajuan pengaduan oleh konsumen melalui Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK). Lalu pelaku usaha mengajukan keberatan ke Pengadilan Negeri Padang atas putusan BPSK. Pihak konsumen menolak hasil putusan Pengadilan Negeri, dan mengajukan permohonan kasasi keberatan. Sebagai upaya hukum terakhir pihak pelaku usaha mengajukan permohonan Peninjauan Kembali. Putusan Peninjauan Kembali menolak permohonan peninjauan kembali. Kedudukan LPKSM PCC yakni mendampingi konsumen namun bukan sebagai kuasa hukum. LPKSM PCC memberikan nasehat dan advokasi atau pemberdayaan konsumen agar mampu memperjuangkan haknya secara mandiri. Sehingga sewaktu persidangan, konsumen tampil sendiri dan LPKSM PCC memberikan nasehat-nasehat sebelum mengambil tindakan hukum. Sewaktu beracara di Pengadilan Negeri, LPKSM PCC sebagai pihak yang menjembatani konsumen dalam menentukan kuasa hukum. Hambatan yang terjadi dalam melaksanakan kedudukannya adalah pendanaan. Selain itu, minimnya pembinaan yang dilakukan pemerintah dan sifat pelaku usaha yang merasa lebih tinggi dari konsumen menyebabkan penyelesaian sengketa yang berbelit-belit

    PENGEMBANGAN ALAT PRAKTIKUM BESERTA LKS PADA MATERI GERAK JATUH BEBAS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS X SMA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis validitas, kepraktisan, dan efektifitas alat praktikum beserta LKS pada materi gerak jatuh bebas. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan menggunakan model ADDIE. Hasil uji coba terbatas alat praktikum beserta LKS gerak jatuh bebas ini dilaksanakan di kelas X MIA 1 SMA Muhammadiyah 1 Taman. Berdasarkan analisis dapat disimpulkan bahwa validitas alat praktikum beserta LKS pada materi gerak jatuh bebas ini termasuk dalam kategori sangat  baik, ditinjau dari hasil validasi alat praktikum yang memperoleh presentase sebesar 87,46% dan hasil validasi LKS sebesar 84,1%. Kepraktisan alat praktikum beserta LKS pada materi gerak jatuh bebas ini termasuk dalam kategori sangat baik yang ditinjau dari hasil skor keterlaksanaan pembelajaran sebesar 3,71 dengan menggunakan skor skala Permendikbud. Efektifitas alat praktikum beserta LKS pada materi gerak  jatuh bebas ini baik ditinjau dari hasil peningkatan keterampilan proses sains siswa mencapai skor rata-rata 0,55 dengan kategori sedang dan hasil respon siswa memperoleh rata-rata sebesar 94,2% dengan kriteria sangat baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa alat praktikum beserta LKS pada materi gerak jatuh bebas dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa kelas X SMA. Kata Kunci: Keterampilan proses sains, gerak jatuh bebas, Alat praktikum Abstract This research aims to analyze the validity, practicality, and effectiveness of practical tools and worksheets on free fall motion. This research is ADDIE development model. The results of this research was implemented in class X MIA 1 SMA Muhammadiyah 1 Taman. Based on analysis it can be concluded that validity of experiment tool and worksheet in free fall motion have a excellent category, in terms of the result of experiment tools validation have percentage about 87,46% and worksheets validation is 84,1%. Practicality of experiment tool and worksheet in free fall motion have excellent category in terms of the result of learning process is 3,71 by using Permendikbuds scale. Effectiveness of experiment tool and worksheet in free fall motion in terms of the result of science process skills increase have average score 0,55 as medium and result of student response is 94,2% as excellent category. Finally can be conclude that experiment tool and worksheet in free fall motion can increase science process skill on first grade senior high school. Keywords: Science process skills, free fall, experiment too

    TINGKAT KEPATUHAN PARA PIHAK TERHADAP PUTUSAN BADAN PENYELESAIAN SENGKETA KONSUMEN (BPSK)DAN PENGADILAN NEGERI DALAM PENYELESAIAN SENGKETA KONSUMEN DI KOTA PADANG

    No full text
    Penyelesaian sengketa konsumen dapat dilakukan melalui 2 cara, yaitu pengadilan dan luar pengadilan. Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen menunjuk Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) sebagai penyelesaian di luar pengadilan. Permasalahan dalam peraturan mengenai perlindungan konsumen, seperti tidak adanya irah-irah “Demi Keadilan Berdasarkan KeTuhanan Yang Maha Esa” dalam putusan BPSK, belum adanya peraturan mengenai pengajuan gugatan oleh pemerintah dan legal standing. Permasalahan tersebut akan berdampak pada pelaksanaan penyelesaian sengketa konsumen. Sehingga thesis ini untuk membandingkan kedua lembaga penyelesaian sengketa, yakni Pengadilan dan BPSK dalam rangka perlindungan konsumen di Kota Padang. Penelitian ini dilakukan di Pengadilan Negeri Klas IA Kota Padang dan Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen Kota Padang. Rumusan masalah yang akan dibahas:1) Bagaimana proses penyelesaian sengketa konsumen di Pengadilan dan BPSK. 2) Bagaimana tingkat kepatuhan para pihak dalam menjalankan putusan Pengadilan dan BPSK. Metode pendekatan dalam penelitian ini adalah yuridis sosiologis dan memiliki sifat penelitian yang deskriptif. Indikator yang digunakan untuk memperoleh tingkat kepatuhan adalah upaya hukum banding, permohonan keberatan, pengajuan gugatan, dan permohonan eksekusi. Proses penyelesaian melalui BPSK sesuai dengan UUPK, Kepermendag No. 350/MPP/Kep/12/2001 tentang Pelaksanaan Tugas dan Wewenang Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen, yakni melalui konsiliasi, mediasi, atau arbitarase yang dipilih oleh kedua belah pihak. Proses penyelesaian sengketa melalui Pengadilan Negeri Klas IA Kota Padang sama dengan proses penyelesaian sengketa secara perdata biasa yang menggunakan hukum acara HIR/Rbg. Tingkat kepatuhan terhadap putusan BPSK Kota Padang adalah tinggi dan stabil pada tahun 2012 dan 2013. Tingkat kepatuhan terhadap putusan Pengadilan Negeri Klas IA Kota Padang dalam sengketa konsumen adalah kurang patuh (tahun 2012) dan cukup patuh (tahun 2013

    L'equilibre hydrique des vegetaux

    No full text
    La plante et l'eauNational audienc
    corecore