12 research outputs found

    Hubungan Dukungan Keluarga terhadap Tingkat Stres pada Ibu yang memiliki Anak Retardasi Mental

    Get PDF
    Memiliki anak yang normal baik fisik maupun mental adalah harapan bagi semua orang tua namun jika dalam perkembangan anaknya mengalami suatu gangguan maka orang tua akan menjadi merasa bersalah. Peran wanita sebagai seseorang ibu merupakan sumber stres tersendiri ketika memiliki anak retardasi mental. Orang tua yang memiliki anak retardasi mental merasakan harga diri menurun sehingga menimbulkan stres pada orang tua yang memiliki anak retardasi mental. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga terhadap tingkat stres pada ibu yang memiliki anak retardasi mental di SLB Wacana Asih Padang Selatan. Jenis penelitian deskriptif korelasi dengan desain cross sectional. Sampel berjumlah 40 responden. Teknik pengambilan sampel dengan total sampling. Data di analisa menggunakan uji Chi-square. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan dapat dilihat bahwa 28 responden (70,0%) memiliki tingkat stres ringan, pada dukungan keluarga hasil penelitian menunjukan bahwa (57,5%) memiliki sikap negatif. Hasil uji statistik didapatkan p value 0,016 ( p ≤ 0,05), terdapat hubungan antara dukungan keluarga terhadap tingkat stres pada ibu yang memiliki anak retardasi mental di SLB wacana Asih. Disimpulkan bahwa dukungan keluarga rendah mengakibatkan stres pada ibu yang memiliki anak retardasi mental

    Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kualitas Tidur Penderita Diabetes Melitus

    Get PDF
    Berdasarkan perolehan data Internatonal Diabetes Federatiaon (IDF) tingkat prevalensi global penderita DM setiap tahun mengalami peningkatan menjadi 382 kasus setiap tahunnya. Peningkatan ini berkaitan dengan peningkatan kadar gula darah penderita DM yang salah satu penyebabnya kualitas tidur yang buruk. Berdasarkan survey awal tanggal 17-20 Februari 2023 di Puskesmas Nanggalo didapatkan sebagian besar penderita DM mengalami kualitas tidur yang buruk. Tujuan penelitian adalah mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas tidur penderita Diabetes melitus di Puskesmas Nanggalo Padang. Penelitian menggunakan survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study. Penelitian dimulai bulan Februari – November 2023, dengan pengumpulan data dilakukan pada tanggal 1-5 Agustus 2023 di Puskesmas Nanggalo Padang. Dengan jumlah populasi 126 penderita Diabetes dan besar sampel 56 responden. Teknik pengambilan sampel adalah Quota sample. Hasil penelitian dari 56 responden, didapatkan 75% responden memiliki kualitas tidur buruk, 73,2% dengan faktor fisik terganggu. 83,9% responden mengalami stres, 67,9% responden memiliki lingkungan yang tidak nyaman. Berdasarkan uji chi-Square dapat disimpulkan ada hubungan antara faktor fisik, faktor stres, dan faktor lingkungan dengan kualitas tidur penderita Diabetes melitus. Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi tenaga kesehatan dan dapat membantu memberikan tambahan pengetahuan tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas tidur penderita DM, dan juga sebagai perawat yang ada di Puskesmas dapat mensosialisasikan pentingnya kualitas tidur yang baik khususnya pada penderita DM

    Factors Related Readiness Elementary Child Facing First Menstruation

    Get PDF
    The lack of understanding of adolescents about reproductive problems, even with regard to the experience of menstruation, the survey showed that most (>75%) expressed shock during menstruation, 38.4% lacked knowledge about menarche, 31.5% did not receive support from family, 45 ,2% have a bad attitude and do not accept and try to deny in the face of menarche. The purpose of this study was to determine the factors related to the readiness of elementary school children in facing the first menstruation (menarche) at SDN 11 Bancah, South Solok Regency. Research This research is an analytic survey with a cross sectional design that has been conducted at SDN 11 Bancah on July 6-7 2020. The sample of class V and VI students who have not experienced menarche is 45 respondents, the sampling technique is total sampling. The data was collected using a questionnaire. The data was analyzed using univariate and bivariate analysis with the chi-square test. The results showed that (48.9%) students who were not ready to face menarche, students who had low knowledge (55.6%), students who had bad attitudes (53.3%), students who had good family support not good as much as (53.3 %), there is a relationship between knowledge and children's readiness to face menarche, there is a relationship between attitude and readiness for children to face menarche, there is a relationship between family support and children's readiness to face the first menstruation. there is a relationship between knowledge, attitude and family support with children's readiness to face the first menstruation

    Hubungan Penggunaan Smartphone dengan Perilaku Seksual pada Remaja

    Get PDF
    Perilaku seksual merupakan suatu bentuk perilaku yang muncul karena adanya suatu dorongan seksual atau suatu bentuk kesenangan organ seksual melalui berbagai perilaku.Sumatera Barat tahun 2020 terdapat 107 kasus perilaku seksual, dimana sebanyak 17 kasus perilaku seksual pranikah pada remaja. Saat ini perkembangan remaja banyak yang tidak sesuai dengan tugas-tugas pekembangannya. Ini disebabkan karena banyak faktor, salah satunya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yaitu smartphone. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan pendekatan crossectional. Pengumpulan data dilakukan pada 8 Mei 2023. Populasi pada penelitian ini merupakan seluruh siswa dan siswi kelas X, XI dan XII  dengan jumlah 1553 orang. Sampelnya berjumlah 94 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Analisa data dilakukan menggunakan uji normalitas yaitu dengan uji Chi Square. Hasil penelitian didapatkan lebih dari separuh (62,8%) perilaku seksual kurang aman, lebih dari separuh (59,6%) penggunaan smartphone tinggi. Hasil uji Chi-Square didapatkan p value = 0,000 (p < 0,05), ada hubungan penggunaan smartphone terhadap perilaku seksual pada remaja. Hasil uji Chi-Square didapatkan p value 0,000 (p 0,05), ada hubungan penggunaan smartphone terhadap perilaku seksual pada remaja di SMK 2 Padang

    Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Stres pada Ibu Hamil dalam Menghadapi Persalinan

    Get PDF
    Kehamilan dapat menimbulkan suatu krisis maturitas yang dapat menyebabkan stres. Stres pada ibu hamil memiliki keterkaitan dalam menimbulkan stres saat hamil, melahirkan dan nifas. Tujuan penelitian ini untuk melihat faktor -faktor yang berhubungan dengan tingkat stress pada ibu hamil dalam menghadapi persalinan. Jenis penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya tanggal 25 April-7 Mei 2022. Populasi adalah semua ibu hamil yang berkunjung ke Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya Padang Tahun 2022 berjumlah 178 orang dengan sampel sebanyak 64 orang, dengan teknik accidental sampling. Data dikumpulkan dengan kuesioner dengan hasil analisis validitas nilai r>0,267 dan uji reabilitas memiliki nilai Alpha Cronbach >0,7 dan diolah secara manual, dengan menggunakan analisa univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian didapatkan 26.6% mengalami stres sedang, 37.5% dukungan keluarga yang kurang baik, 37.5% dukungan suami yang kurang baik, 40.6% memiliki trauma, 46.9 % memiliki tingkat kesiapan personal dalam kategori tidak siap dan 46.9% memiliki tingkat aktivitas yang berat. Terdapat hubungan dukungan keluarga dengan tingkat stres, terdapat hubungan dukungan suami dengan tingkat stres , terdapat hubungan pengalaman traumatik dengan tingkat stres, terdapat hubungan tingkat kesiapan personal dengan tingkat stres dan terdapat hubungan tingkat aktivitas dengan tingkat stres

    PENTINGNYA MENJAGA KESEHATAN DI MASA PANDEMI COVID-19 PADA REMAJA DI PANTI AISYIYAH LUBUK MINTURUN

    Get PDF
    Seiring dengan peningkatan kasus masalah reproduksi pada remaja sekarang ini, ditambah dengan kondisi pandemi Covid-19 yang dapat menyebabkan kelengahan remaja dalam kebersihan reproduksi berpotensi menimbulkan masalah kesehatan reproduksi pada remaja putri di panti asuhan. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan berfikir kritis remaja putri tentang perubahan fisik remaja di rumah serta untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri tentang manajemen kebersihan menstruasi selama masa pandemi Covid-19. Kegiatan dilaksanakan secara online menggunakan aplikasi Zoom pada tanggal 4 Juni 2020 dengan menggunakan metode ceramah. Metode ceramah dipilih untuk memberikan penjelasan tentang manajemen kebersihan menstruasi selama pandemi Covid-19 dan pengenalan perubahan fisik remaja selama di rumah. Metode tanya jawab juga dilaksanakan agar peserta dapat menggali pengetahuan sebanyak-banyaknya tentang materi yang disampaikan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan peserta dalam memahami materi yang disampaikan. Hasil post-test menunjukkan adanya peningkatan persentase sampai 100% untuk pertanyaan terkait pengetahuan tentang menstruasi yang dikatakan normal apabila terjadi selama di rumah, perubahan fisik yang terjadi pada seseorang jika beranjak remaja, dan cara kebersihan menstruasi selama Covid-19

    PENINGKATAN STATUS GIZI ANAK, MENGURANGI KEJADIAN KURUS DAN PENDEK MELALUI PENERAPAN GIZI SEIMBANG DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NANGGALO PADANG

    Get PDF
    Masa balita merupakan periode emas pertumbuhan fisik, mental dan emosional anak. Kebutuhan akan asah, asih, dan asuh yang memadai pada usia ini akan meningkatkan kelangsungan hidup anak dan mengoptimalkan kualitas anak sebagai generasi penerus bangsa. Kekurangan gizi masih merupakan permasalahan yang harus dihadapi dibanyak negara berkembang. Hasil Riset Kesehatan Dasar 2010 mencatat bahwa walaupun telah terjadi penurunan prevalensi gizi kurang dan buruk pada anak bawah lima tahun (balita), namun masih terjadi disparitas (kesenjangan) antar kabupaten. Tujuan dari penyuluhan ini adalah tentang pemeriksaan status gizi balita dan penyuluhan demonstrasi tentang gizi seimbang pada Ibu hamil. Kegiatan ini telah dilaksanakan di Puskemas Nanggalo Padang pada tanggal 11 November 2019. Hasil dari kegiatan adalah teridentifikasi 90% ibu dengan balita terlihat aktif dalam mendengarkan dan bertanya selama proses penyuluhan gizi balita dan penyuluhan gizi seimbang

    PENGARUH PROGRAM TERAPI MUSIK RUMAHAN PADA ORANG TUA DAN ANAK DENGAN DISABILITAS

    No full text
    Pola asuh yang responsif dan sinkron antara interaksi orangtua-anak berdampak positif pada anak dalam hal bahasa, kognitif, dan perkembangan sosial-emosional. Meskipun manfaat terapi musik yang didokumentasikan secara luas pada interaksi orang tua-anak, bukti empiris untuk efek terapi musik pada sinkronisasi orang tua-anak masih kurang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh partisipasi orang tua-anak dalam Program terapi musik berbasis rumah selama enam minggu tentang respons orang tua, inisiasi anak, dan sinkronisasi orang tua-anak, serta penggunaan aktivitas musik sehari-hari oleh orang tua dengan anak mereka. Penelitian ini merupakan quasi eksperimen dengan jumlah sampel 26 pasangan orangtua-anak berpartisipasi dalam studi desain kelompok tunggal dalam subjek tes awal. Pasangan yang berpartisipasi termasuk orang tua dan anak mereka dengan disabilitas atau keterlambatan perkembangan (termasuk usia 6-12 tahun). Pasangan orangtua-anak berpartisipasi dalam program terapi musik berbasis rumah yang mencakup enam sesi mingguan 40 menit, dan menggabungkan lima strategi pengajaran responsif (yaitu, mempengaruhi, mencocokkan, timbal balik, kendali bersama, dan kontingensi). Data observasi dicatat untuk interaksi orang tua-anak dan keterikatan orang tua-anak. Hasil penelitian didapatkan Respons positif fisik dan verbal orang tua, serta inisiasi verbal positif anak-anak, meningkat secara signifikan sebelum pasca-intervensi; namun, inisiasi fisik positif anak-anak tidak meningkat secara signifikan. Keterikatan orang tua-anak juga meningkat secara signifikan sebelum pasca-intervensi. Kesimpulan; Temuan mendukung penggunaan terapi musik rumahan program untuk memfasilitasi interaksi orang tua-anak di bidang orang tua responsivitas dan komunikasi yang dimulai oleh anak, serta sinkronisasi orang tua.

    Beban Keluarga dalam Merawat Anak Autis

    No full text
    Salah satu kelebihan buku ini adalah buku ini membahas dengan detail tentang apa saja faktor yang menjadi beban keluarga dalam merawat anak Autis sehingga dapat menghasilkan informasi, salah satunya pentingnya dukungan sosial dan pendidikan pada keluarga dalam merawat anak Autis. Dengan adanya dukungan sosial yang baik dan pendidikan yang tinggi maka akan mengurangi beban keluarga dalam merawat anak Autis. Pembahasan buku ini didasarkan pada hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis. Agar hasil penelitian yang sudah dilakukan oleh penulis menjadi lebih bermanfaat maka perlu untuk ditulis ulang (dikonversikan) dalam bentuk buku. Dengan bentuk buku diharapkan bisa tersebar luas ke berbagai kalangan akademisi Perguruan Tinggi melalui beberapa perpustakaannya. Oleh karena itu, dalam membaca buku ini dengan benar dan untuk mendapatkan kesimpulan yang utuh maka disarankan untuk membacanya secara urut setiap BAB nya tanpa ada loncatan

    FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPATUHAN IBU DALAM MELAKUKAN PEMENUHAN IMUNISASI DASAR BAYI USIA 0-12 BULAN

    No full text
    Prevalensi cakupan imunisasi dasar lengkap di Indonesia tahun 2018 sebesar 86,9%. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya tingkat pengetahuan, keterjangkauan jarak rumah ke pelayanan kesehatan, dan dukungan keluarga. Dampak yang dapat ditimbulkan jika bayi tidak mencukupi imunisasi dasar lengkap adalah bayi akan menderita penyakit yang kemungkinan dapat menyebabkan kecacatan atau kematian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan ibu dalam melakukan pemenuhan imunisasi dasar pada bayi usia 0-12 bulan. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study dengan responden 93 orang. Pengumpulan data dilaksanakan pada tanggal 2 -14 Maret 2020. Pengumpulan data dilakukan dengan cara ke rumah responden dan memberikan kuesioner kepada responden. Penelitian ini dianalisa secara univariat menggunakan table distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan uji statistic Chi-Square. Hasil penelitian ini didapatkan 55,9% ibu tidak patuh, pengetahuan tinggi 60,2%, keluarga tidak mendukung 57%, keterjangkauan tempat pelayanan imunisasi dekat 52,5%. Adapun hasil didapatkan ada hubungan p value =&nbsp; 0,019 pengetahuan dengan kepatuhan ibu. Ada hubungan 0,013 dukungan keluarga dengan kepatuhan ibu dan tidak ada hubungan hubungan 0,518 keterjangkauan tempat pelayanan imunisasi dengan kepatuhan ibu. Faktor pengetahuan, dukungan keluarga mempengaruhi pemberian imunisasi dasar pada bayi. Diharapkan bagi pihak puskesmas dan tenaga kesehatan lainnya dapat meningkatkan kegiatan posyandu dan memberikan penyuluhan-penyuluhan tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar pada bayi
    corecore