1,837 research outputs found
The UN Guiding Principles on Business and Human Rights and the Human Rights of Workers to Form or Join Trade Unions and to Bargain Collective
This document is part of a digital collection provided by the Martin P. Catherwood Library, ILR School, Cornell University, pertaining to the effects of globalization on the workplace worldwide. Special emphasis is placed on labor rights, working conditions, labor market changes, and union organizing.CCC_2012_Rpt_UN_Workers_Rights_as_Human_Rights_Principles.pdf: 162 downloads, before Oct. 1, 2020
PENERAPAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL MATERI PENJUMLAHAN PECAHAN DESIMAL UNTUK KELAS IV SD NEGERI 18 BANDA ACEH
ABSTRAKUni Paslun. 2017. Penerapan Lembar Kerja Peserta Didik Dengan PendekatanKontekstual Materi Penjumlahan Pecahan Desimal Untuk Kelas IV SDNegeri 18 Banda Aceh. Skripsi, Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FakultasKeguruan dan Ilmu Pendidikan, Syiah Kuala. Pembimbing:(1) Linda Vitoria, S.Si, M.Sc (2) Dra. Monawati, M.PdKata kunci : Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), Pendekatan Kontekstual,Pecahan DesimalPenelitian ini berjudul penerapan Lembar Kerja Peserta Didik dengan pendekatankontekstual materi penjumlahan pecahan desimal untuk kelas IV SD Negeri 18Banda Aceh. Dalam proses pembelajaran, Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)memiliki peranan yang sangat penting untuk terlaksananya student centered learningyang menekankan pada aktivitas siswa, selain itu LKPD juga dapat membantulearning by doing (belajar melalui berbuat sendiri). Penelitian ini berupayamengungkapkan bagaimana hasil belajar siswa dengan menggunakan LKPD denganpendekatan kontekstual pada materi penjumlahan pecahan desimal di kelas IV SDNegeri 18 Banda Aceh dan bagaimana aktivitas belajar siswa dengan menggunakanLKPD pada materi penjumlahan pecahan desimal di kelas IV SD Negeri 18 BandaAceh? Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui LKPD dapatmeningkatkan hasil belajar siswa pada materi penjumlahan pecahan desimal kelas IVSD Negeri 18 Banda Aceh.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dan jenispenelitian deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan tes hasil belajar danobservasi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV/B SD Negeri 18 BandaAceh yang berjumlah 28 orang siswa. Selanjutnya data tes hasil belajar dan observasidiolah secara deskriptif dengan teknik persentase.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari data tes awal (pre test) terhadap28 peserta didik diperoleh bahwa peserta didik yang tuntas dalam belajar adalahsebanyak 28,6% yaitu 8 orang siswa dan siswa yang belum tuntas sebanyak 71,4%yaitu 20 orang siswa. Setelah pembelajaran menggunakan LKPD dengan pendekatankontekstual diperoleh hasil post test siswa yang tuntas dalam belajar adalah 85,7%yaitu 24 orang sedangkan siswa yang tidak tuntas 14,3% yaitu 4 orang. Nilai rata-ratasiswa naik menjadi 82,60 dari yang sebelumnya 50,71. Secara umum kelas sudahtuntas secara klasikal. Sedangkan aktivitas belajar siswa dengan menggunakanLKPD dapat disimpulkan mengalami peningkatan dari setiap pertemuan. Hal inidilihat dari adanya peningkatan pada aktivitas siswa seperti mengajukan pertanyaan,berdiskusi dalam kelompok, mengerjakan LKPD dan menanggapi hasil kelompoklain
Una ruta para el aprendizaje del álgebra
El presente trabajo nació desde la reflexión sobre la manera como los estudiantes de grado octavo abordaron situaciones de pensamiento variacional en las diferentes pruebas de matemáticas presentadas periodo a periodo en el año 2006, en contraste con las actividades planeadas para el logro de sus aprendizajes. Dada la programación realizada al comenzar el año y su puesta en marcha centrada en la competencia de procedimientos algorítmicos, de alguna manera resulta coherente que en los resultados los estudiantes evidencien un mejor rendimiento en este aspecto y un rendimiento significativamente bajo en situaciones que requieren el uso del pensamiento variacional. La intención de compartir esta experiencia es someterla a la evaluación del lector para enriquecer la propuesta
ANALISIS PENGUKURAN MODEL RASCH PADA JOBSHEET TRAINER PROXIMITY SENSOR
Penelitian ini dilatarbelakangi karena belum tersedianya media pembelajaran berupa jobsheet praktikum trainer proximity sensor pada mata pelajaran Piranti Sensor dan Aktuator. Tujuan penelitian ini untuk (1) mengetahui hasil analisis pakar terhadap jobsheet trainer proximity sensor menggunakan rasch model; serta (2) mengetahui respon pengguna terhadap jobsheet trainer proximity sensor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan model pendekatan 4D (Define, Design, Develop, Disseminate). Dari hasil penilaian pakar menggunakan pemodelan Rasch dengan software winstep didapatkan bahwa (1) tingkat interaksi antara pakar/ahli materi dengan butir dilihat dari alpha crounbach (KR-20) yaitu 0,89 termasuk dalam kategori bagus sekali, sedangkan untuk ahli media yaitu 0,85 termasuk dalam kategori bagus sekali (2) pengukuran tingkat reabilitas pakar/ahli materi sebesar 0,88, sedangkan untuk pengukuran tingkat reabilitas pakar/ahli media sebesar 0,80, dan (3) secara keseluruhan pola jawaban pakar/ahli materi terhadap instrumen bagus dilihat dari infit dan outfit MNSQ berturut-turut adalah 0,87 dan 0,50 sedangkan ZSTD infit dan outfit berturut-turut 0,10 dan 0,03, sedangkan pola jawaban pakar/ahli media terhadap instrumen bagus dilihat dari infit dan outfit MNSQ berturut-turut adalah 1,0 dan 1,0 sedangkan ZSTD infit dan outfit berturut-turut 0,1 dan 0,1. Hasil validasi jobsheet dari ahli materi 85,33%, ahli media 86,67%, dan hasil respon pengguna memperoleh nilai persentase 82% pada kategori “sangat baik”.;--This research is motivated by the unavailability of instructional media in the form of practical proximity sensor job sheets trainer in the subjects of Sensor Devices and Actuators. The purpose of this study was to (1) determine the results of expert analysis of the proximity sensor job sheet trainer using the Rasch model; and (2) knowing the user's response to the proximity sensor job sheet trainer. The research method used is a quantitative method with a 4D approach model (Define, Design, Develop, Disseminate). From the results of expert assessments using Rasch modeling with Winstep software found that (1) the level of interaction between material experts with the point of view of alpha cronbach (KR-20) is 0,89 included in the excellent category, while for media experts that is 0,85 included in the excellent category (2) measurement of material expert reliability level is 0,88, while for media expert reliability level measurement is 0,80, and (3) overall pattern of material expert answers to good instruments viewed from MNSQ infit and outfit successively also 0,87 and 0,50, while ZSTD infit and outfit were 0,10 and 0,03, respectively, while the answer pattern of media experts towards good instruments was seen from the infit and outfit of MNSQ respectively 1,0 and 1,0 while ZSTD infit and outfit are 0.1 and 0.1 respectively. Job sheet validation results from material experts 85,33%, media experts 86,67%, and user response results obtained a percentage of 82% in the "very good" category
Chronology of a protest
"Afternoon session opens debate on World Bank (WB) and International Monetary Fund (IMF) intiated land mobilisation programme. Students express concern about the Government being used by the two monetary organisations to "sell" Papua New Guinea to foreign developers. By the end of the day, students declared war on the WB and IMF!
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PETANI KARET DI DESA MUNGGUK KECAMATAN SEKADAU HILIR
Penelitian ini bertujuan untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan petani karet di Desa Mungguk Kecamatan Sekadau Hilir. Bentuk penelitian ini adalah menggunakan metode statistic dengan pendekatan kuantitatif. Populasi serta sampel pada penelitian ini yaitu seluruh petani karet di Desa Mungguk Kecamatan Sekadau Hilir sebanyak 76 orang. Teknik pengumpulan data memakai koesioner dengan beberapa pertanyaan dan pertanyaan diukur dengan memakai dta primer dan data sekunder. Teknik analisis data yang dipakai yaitu uji validitas dan uji reabilitas data dan analisis regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Produksi, Jam Kerja, Jumlah Pohon, Biaya Produksi Dan Luas Lahan tidak mempengaruhi secara signifikan pada pendapatan petani karet di Desa Mungguk Kecamatan Sekadau Hilir
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP BATUAN PADA SISWA SDN 01 TOHUDAN KECAMATAN COLOMADU KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2012/2013
Uni Apriyani. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK
MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP BATUAN PADA SISWA
KELAS V SDN 01 TOHUDAN KECAMATAN COLOMADU KABUPATEN
KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2012/2013. Skripsi, Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. Juni 2013.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman konsep
batuan melalui penerapan model pembelajaran inkuiri pada siswa kelas V SDN 01
Tohudan Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar Tahun Ajaran
2012/2012.
Bentuk penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian
ini dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tahapan setiap siklusnya meliputi
kegiatan perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek
penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 01 Tohudan Kecamatan Colomadu yang
berjumlah 36 siswa dan terdiri dari 15 siswa laki-laki dan 21 siswa perempuan.
Sumber data berasal dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan
data yang digunakan berupa observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi.
Validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi metode.
Analisis data menggunakan teknik analisis model interaktif yang terdiri tiga
komponen analisis yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Dari hasil penelitian ini dapat diketahui nilai rata-rata pada kondisi awal
sebesar 62,16 dengan persentase ketuntasan klasikal hanya mencapai 47,22%
atau sekitar 17 siswa tuntas KKM. Peningkatan pemahaman konsep batuan terjadi
pada siklus I meskipun belum maksimal yaitu memperoleh nilai rata-rata sebesar
71,27 dengan persentase ketuntasasan klasikal meningkat menjadi 72,22% atau
sekitar 26 siswa tuntas KKM. Pada siklus II mengalami peningkatan kembali
yaitu nilai rata-rata kelas menjadi 79,33 dengan persentase ketuntasan klasikal
sebesar 83,33 % atau sekitar 30 siswa tuntas KKM. Dengan demikian indikator
kinerja yang sebelumnya telah ditetapkan sebesar 80% dapat tercapai.
Simpulan penelitian ini adalah melalui penerapan model pembelajaran
inkuiri dapat meningkatkan pemahaman konsep batuan pada siswa kelas V SDN
01 Tohudan Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar Tahun Ajaran
2012/2013.
Kata Kunci : Inkuiri, pemahaman konsep, batuan
Uni Apriyani, IMPLEMENTATION INQUIRY LEARNING MODEL TO
IMPROVE THE UNDERSTANDING OF THE CONCEPT OF STONES ON
FIFTH GRADE STUDENTS OF SDN 01 TOHUDAN COLOMADU,
KARANGANYAR REGENCY, IN ACADEMIC YEAR 2012/2013.
Minithesis, Teacher Training and Education of Sebelas Maret University of
Surakarta, Juny 2013.
The purpose of this research is to improve the understanding of the
concept of stones on fifth grade students of SDN 01 Tohudan Colomadu Sub
District, Karanganyar Regency in Academic Year 2012/2013.
The form of this research was Classroom Action Research (CAR). This
research was conducted in two cycles, each cycle consist of planning,
implementation action, obsevation, and reflection. Subject of this research were
fifth students of SDN 01 Tohudan Colomadu, amounting to 36 students and
consists of 15 students are male and 21 students are female. Data collecting
techniques were observation, interview, test, and documentation. Validating data
techniques were triangulasi data source technique and method. The data analyzing
used was interactive analysis technique which consist of 3 components they are
data reduction, data presentation, and verification.
The result of this research showed that average class grade of initial
condition was 62,12 with classical completeness percentage of 47,22% or about
17 students could gain Minimum Criteria of Point. An increased understanding of
the concept occurs in cycle I althought it is not maximal, the average class grade
was 71,27 with classical completeness percentage increased to 72,22% or 26
students completed minimum criteria of point. At cycle II, the average class grade
increased further to 79,33 with classical completeness percentage of 83,33%
The conclusions of this reseach is implementation inquiry learning model
can improve the understanding of the concept of stones on fifth grade students of
SDN 01 Tohudan Colomadu, Karanganyar Regency.
Keyword : inqury, understanding the concept, the stone
Google classroom and Chromebook as an Educational IT system
「2030年代を生きる力」と「働き方改革に利するITスキル」を教育するためのアクティブ・ラーニングをサポートする教育ITシステムの構築においてGoogle classroomとChromebookを検討した。教育クラウドプラットフォームのひとつであるClassroomと,Webアプリケーションを利用するChromebookを用いて教育ITシステムを構築すると低コストで導入と運用ができると考えられた。またこの教育ITシステムはGoogleアカウントを経由して作業環境やデータ・ファイルをスマートフォンとPCの間で同期するため,スマホ・ネイティブ世代の情報処理能力をスムースに拡張することができる。これにより国際化が要請されているスマホ・ネイティブ世代が経験するデジタル・デバイドを軽減し,また2030年代に向けて我が国のビジネス・ワーカーが持つITスキルを向上させることが期待される
- …