25 research outputs found

    FACTORS RELATED TO DEVELOPMENT OF SIDE EFFECTS IN HEMODIALYSIS PATIENTS AT DR. ADJIDARMO LEBAK HOSPITAL IN 2023

    Get PDF
    Background: Chronic kidney failure is a kidney disorder characterized by abnormalities in kidney structure and function, patients with kidney failure are characterized by a decrease in glomerular filtration rate so that they require kidney function replacement therapy, such as Hemodialysis. This Hemodialysis therapy plays an important role in ensuring patient survival in addition to physical side effects, there are also often psychological side effects such as anxiety, quality of life and depression that can be felt by patients undergoing Hemodialysis therapy. Research Objective: Knowing the factors associated with the development of side effects in Hemodialysis patients at dr. Adjidarmo Lebak Hospital in 2023. Research Methodology: Descriptive with research design using cross sectional approach. Research Findings: Obtained from 85 respondents, half of the respondents 50,6% are older which is more than the same as 45 years with most respondents 65,9% being female and almost half of respondents 37,6% having an average high school education. The results also found that most respondents 56,5% with worker status. Most respondents 75,3% had comorbidities. And as much as 35,3% of hemodialysis is 7-12 months old. 34,1% of hemodialysis has been > 12 months, and 30,6% have been hemodialysis for 1-6 months. The results also showed the results of the relationship between the variables of education level and the variable duration of hemodialysis with the development of side effects in Hemodialysis patients, as well as the absence of the relationship of variables age, gender, occupation and comorbidities to the development of side effects in Hemodialysis patients. Conclusion and Recommendations: The results of this study are expected to be used as a basis for awareness of high incidence of anxiety, especially in patients who have just undergone hemodialysis. In addition, the results of this study can also be the basis for future researchers to develop management interventions to overcome anxiety in patients who have just undergone hemodialysis

    ANALISIS YURIDIS TENTANG HAK WARIS BAGI ORANG YANG MELAKUKAN TRANSGENDER DIHUBUNGKAN DENGAN KOMPILASI HUKUM ISLAM

    Get PDF
    Setiap manusia dimanapun mengalami tiga siklus kehidupan yaitu lahir, hidup dan berkembang seperti dewasa, sakit, kemudian pada akhirnya meninggal dunia. Sejak kelahirannya, manusia telah menjadi subjek hukum yang mempunyai hak dan kewajiban hukum baginya sendiri dan bagi orang lain, timbul hubungan hukum dengan kedua orang tuanya, dengan kerabatnya, dan dengan masyarakat yang berada dilingkungan sekitarnya. Segala aspek dalam kehidupan manusia akan menimbulkan suatu akibat hukum bagi orang lain, yaitu waris. Tujuan dari penulisan hukum ini untuk mengetahui bagaimana Kompilasi Hukum Islam mengatur mengenai hak waris bagi pria dan wanita serta apakah transgender dapat menjadi ahli waris menurut Kompilasi Hukum Islam dan praktik pembagian warisnya. Kompilasi Hukum Islam mengatur hukum waris terdapat dalam Bab 2 (dua) yaitu Pasal 171 sampai dengan Pasal 191. Penulisan hukum ini menggunakan spesifikasi penelitian yang bersifat deskriptif analitis, yaitu menggambarkan permasalahan hukum dalam fakta-fakta yang berupa data sekunder yang berhubungan dengan permasalahan di atas, sedangkan metode pendekatan yang digunakan secara yuridis normatif, yaitu metode pendekatan dengan menggunakan kaidah-kaidah hukum dengan menggunakan penelitian kepustakaan serta bagaimana implementasi dalam praktek. Analisa data dilakukan secara yuridis kualitatif agar setelah analisis dilakukan dapat ditarik kesimpulan untuk menjawab permasalahan yang diteliti. Hal dari penelitian ini adalah bahwa orang yang melakukan transgender kedudukannya dalam Kompilasi Hukum Islam tidak ada pengaturannya, namun transgender sebagai ahli waris yang sah dari keluarganya, menentukan jenis kelamin dapat dilihat dari cenderung kemanakah alat kelamin tersebut, dan bukan ditentukan dari kemauannya sendiri atau dari jiwanya, serta dapat dilakukan dengan suatu penetapan Pengadilan yang menentukan bahwa ia laki-laki atau perempuan. Operasi kelamin dapat dilakukan dengan menyempurnakan bukan mengganti, meskipun pada dasarnya orang yang sengaja melakukan perubahan terhadap jenis kelaminnya sendiri dengan didasarkan bahwa dirinya merasa terperangkap di dalam tubuh yang salah dilarang oleh agama Islam, apabila dalam praktikya terdapat sengketa waris, maka lembaga hukum yang berwenang dalam hal tersebut adalah Pengadilan Agama. Kata Kunci : Yuridis, Hukum Waris, Transgender

    ANALYSIS OF CADMIUM (Cd), COPPER (Cu), AND LEAD (Pb) CONTENT IN DARAH MUSSEL (Anadara Granosa) ON TIHI-TIHI ISLAND, SOUTH BONTANG DISTRICT, EAST KALIMANTAN.

    Get PDF
    The waters of Tihi-tihi Island are water areas dominated by fishing boat port activities and traditional scale sea transportation. These dense activities directly or indirectly affect the state of the ecosystem including its benthic biota. Blood clams (Anadara granosa) are one of the marine resources that are widely consumed by the public and easily obtained around the Tihi-tihi island area. The levels of Cadmium (Cd), Copper (Cu), and Lead (Pb) in Blood Clams were analyzed to determine indications of pollution in the Tihi-tihi waters of Bontang City. Sampling was carried out at 4 (four) stations, where each station consisted of 3 sampling points. From 15 shells with a uniform size at each station, acid destruction was carried out and followed by analysis on AAS. The results showed that the levels of Cd in A. granosa ranged 0.357 mg/kg – 1.040 mg/kg, Cu ranged 0.997 mg/kg – 2.066 mg/kg, while Pb ranged 0.800 mg/kg – 1.589 mg/kg. Based on BPOM and SK Health Office RI regarding the quality standards of Cd, Cu, and Pb in food (for clams/bivalves/molluscs) that the measured range of heavy metals is still in the safe category.Keywords : Bioaccumulation, Heavy Metals, Pollutant

    Interaksi sosial antara santri bahasa Arab dengan santri bahasa Inggris di Pondok Darul Falah: Penelitian di Pondok Darul Falah Jalan Anyelir No. 56 Desa Tulungrejo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri Provinsi Jawa Timur

    Get PDF
    Bertemunya dua kelompok sosial dengan budaya yang berbeda dalam satu pemukiman dengan jarak yang tidak begitu jauh merupakan gambaran suatu dinamika kelompok sosial, yaitu hubungan atau interaksi sosial antar kedua kelompok sosial yang dinamis. Pondok Darul Falah (PDF) yang dahulu dipimpin oleh KH A. Yazid, seorang guide Clifford Geertz, antropolog asal Amerika, ketika melakukan penelitiannya di Pare. Di PDF terdapat dua kelompok sosial, yaitu kelompok santri bahasa Arab yang berjumlah 30 santri dan kelompok santri bahasa Inggris yang berjumlah 44 santri. Dalam satu komplek pondok ini, kedua kelompok terjalin interaksi sosial antar keduanya, tetapi interaksi sosial tersebut harus tetap berada dalam naungan tata tertib PDF yang salah satunya adalah setiap santri wajib menggunakan bahasa Inggris atau bahasa Arab ketika berada di Pondok Darul Falah. Dengan adanya peraturan tadi, proses interaksi sosial antar keduanya terhambat dalam berkomunikasi, karena kebanyakan santri bahasa Arab kurang begitu mengusai bahasa Inggris, begitupun santri bahasa Inggris kurang begitu mengusai bahasa Arab. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui di mana dan pada momen apa saja terjadinya interaksi sosial antara santri bahasa Arab dengan santri bahasa Inggris melakukan interaksi sosial, dan untuk mengetahui bentuk interaksi sosial antara santri bahasa Arab dengan santri bahasa Inggris. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode Deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Dengan menggunakan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, koesioner, obersevasi langsung dan kajian pustaka dan dokumentasi. Hasil penelitian tersebut adalah, pertama, interaksi sosial tersebut terjadi di asrama, newsboard atau mading, warung nasi, dan ketika kegiatan tertentu yang ada di PDF, yaitu, kerja bakti, perlombaan, pemilihan ketua (chief), dan acara perpisahan santri. Kedua, bentuk interaksi sosial yang terjadi di PDF adalah bentuk akomodasi, Tetapi pada pemilihan ketua pondok dan pada acara perlombaan, kedua kelompok ini melakukan kompetisi untuk mendapatkan posisi teratas, dan pada saat kerja bakti, mereka bekerjasama dalam menjaga kebersihan dan keamanan pondok. Selain itu juga, terjadi konflik yang sifatnya vertikal, yaitu antara kelompok santri bahasa Arab dengan pengurus sebelumnya yang didominasi oleh santri bahasa Inggris

    PERUBAHAN PENDAPATAN PEDAGANG ES CAMPUR PASCA BENCANA TSUNAMI DI PASAR ACEH

    Get PDF
    Irma Suryana dengan juduJ skripsi "Perubahan Pendapatan Pedagang Es Campur Pasca Bencana Tsunami di Pasar Aceh" dibawah bimbingan bapak Ir. Mulizar, S.H., M.Si sebagai pembimbing utama dan Bapak Ir. Edy Marsudi, M.Si sebagai pembimbingkedua.Permasalahan daJam penelitian ini adalah apakah terjadi perubahan pendapatan ekonomi pedagang es campur di Pasar Aceh sebelum dan sesudah tsunami. Ruang lingkup penelitian ini adaJah terbatas, banya melihat pendapatan ekonomi pedagang es campur sebelum dan sesudah tsunami khususnya di Pasar Aceh.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan pendapatan ekonomi pedagang es campur sebelum dan sesudah tsunami. Data diperoleh melalui pengamatan dan wawancara dengan para responden dengan menggunakan metode sensus. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruban pedagang es campur di Pasar Aceh. Besarnya populasi yaitu sebanyak 15 orang. Berdasarkan hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa pendapatan per bulan pedagang es campur sebelum tsunami lebih meningkat bila di bandingkan dengan pendapatan pedagang es campur sesudab tsunami. Adapun saran yang dapat penulis berikan berdasarkan kesimpuJan di atas yaitu dibarapkan agar para pedagang es campur agar Jebib dapat optimal lagi dalam kegiatan berwirausaha dan juga dapat mengatur sistem pengeluaran modal usaha

    SOSIALISASI DAERAH PRODUKTIVITAS PERAIRAN UNTUK ACUAN PENANGKAPAN NELAYAN KECAMATAN KUALA SAMBOJA, KABUPATEN KUTAI KARTENGARA

    Get PDF
    ABSTRAKKuala Samboja memiliki Maximum Economic Yield sebesar 365,72 ton jumlah tersebut terus bertambah sehingga proses penangkapan ikan di perairan Kuala Samboja terus meningkat, hal ini tentu saja sangat berpengaruh terhadap kondisi perikanan dan daerah penangkapan ikan (Fishing ground). Penentuan lokasi penangkapan tentunya akan sangat membantu nelayan dalam efesiensi penangkapan dengan melihat nilai produktifitas yang tinggi yang akan menjadi daerah penangkapan nelayan. Sehingga dengan melihat peta produktfitas yang tinggi dapat membantu nelayan dalam mengoptimalisasi hasil tangkapan ikan dan dapat menghemat beberapa biaya sepeti BBM, oleh karena itu tujuan pengabdian ini dilakukan untuk sosialisasi nelayan dalam penentuan daerah penangkapan ikan di Perairan Samboja. Pengabdian masyarakat ini dilakukan pada 10 Juli 2022 di Kecamatan Kuala Samboja, kegitan ini dihadiri 23 ketua nelayan. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui wawancara minat nelayan untuk melakukan penangkapan dilokasi tersebut. Kegiatan ini akan membantu nelayan dalam efisien penangkapan dengan hasil yang banyak, berdasarkan hasil evaluasi 82% nelayan mendapat keuntungan hasil tangkapan berdasarkan daerah produktivitas tinggi. Kata Kunci :  daerah tangkapan; produktifitas; kuala samboja ABSTRACTKuala Samboja has a Maximum Economic Yield of 365.72 tons, this number continues to grow so that the fishing process in the waters of Kuala Samboja continues to increase, this of course greatly affects the condition of fisheries and fishing grounds. Determining the location of fishing will certainly help fishermen in catching efficiency by looking at the high productivity value which will become the fishing ground for fishermen. So that by looking at the high productivity map, it can help fishermen in optimizing fish catches and can save some costs such as fuel, therefore the purpose of this service is to socialize fishermen in determining fishing areas in Samboja Waters. This community service was carried out on July 10, 2022 in Kuala Samboja District, this activity was attended by 23 fishermen leaders. Evaluation of activities is carried out through interviews of fishermen's interests to make arrests at that location. This activity will help fishermen in efficient catching with high yields, based on the evaluation results 82% of fishermen benefit from catches based on high productivity areas. Keywords: catchment area; productivity; kuala samboj

    ANALISIS HUBUNGAN NILAI KLOROFIL-a TERHADAP HASIL TANGKAPAN NELAYAN DI KUALA SAMBOJA, KUTAI KARTANEGARA, KALIMANTAN TIMUR

    Get PDF
    Kuala Samboja berada pada daerah yang berbatasan dengan Selat Makassar sehingga memiliki tingkat kesuburan perairan yang tinggi dan Sebagian besar masyarakatnya bermata pencaharian sebagai nelayan. Alat tangkap yang digunakan oleh nelayan untuk menangkap udang dan ikan adalah pukat hela. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis tangkapan, menentukan hasil tangkapan utama dan tangkapan sampingan dengan membandingkan dengan nilai klorofil diperairan lokasi tangkapan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey yaitu pengambilan hasil tangkapan nelayan dan analisis kimia serta fisika perairan. Hasil penelitian ini menunjukkan nilai tangkapan utama didapatkan 8 jenis udang, yaitu Penaeus monodon, Penaeus sp, Penaeus merguiensis, Metapenaus affinis, Metapenaus monoceros, Metapenaeopsis palmenis, Metapenaeopsis barbata dan Solenocera crassicornis. Hasil tangkapan sampingan ada jenis ikan, sotong dan cumi-cumi. Jumlah hasil tangkapan yang banyak ditemukan pada stasiun 1 yaitu 7030 ind, stasiun 2 yaitu 5885 ind dan satsiun 3 yaitu 5272 ind, sedangkan hasil tangkapan sampingan banyak di dapatkan pada stasiun 3 yaitu 388 ind. Nilai hasil tangkapan utama sangat selajan dengan hasil analisis klorofil diwilayah tangkapan yaitu nilai klorofil terbesar didapatkan pada stasiun 1 yaitu 0.0973 mg/L, stasitun 2 yaitu 0.0869 mg/L dan stasiun 3 yaitu 0,0759 mg/L. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai korelasi R 0,87 antara jumlah hasil tangkapan terhadap nilai klorofil perairan memiliki pengaruh positif.Kata kunci: Samboja Kuala, klorofil, hasil tangkapan
    corecore