15 research outputs found

    SOCIO-ECOLOGICAL APPROACH ALLEVIATING POVERTY AT COASTAL AREA IN MALANG (MULTI DISCIPLINE STUDY AN ANALYSIS OF ALLEVIATING POVERTY)

    Get PDF
    The purpose of this study is to determine the effect of socio-ecological approach in alleviating poverty in poor districts. Malang district has great tourism potential in improving the economy of their people. However, these coastal communities are poor still. Hence the. It is needed further study to improve the welfare of society based on a socio-ecological approach in poverty alleviation. It is proposed that making an attention to the geographical condition and giving skill and developing the community potential is important to alleviate poverty. Tourism object development based on environmental principles and ethics have to be an important attentions. Accordingly those community livelihood able to increased and thus the poverties are decreased. Keywords: Socio-ecological approach, alleviating povert

    Strategi Penjualan Kerupuk Samiler Milernial dengan Aplikasi E-commerce

    Get PDF
    Sales through e-commerce applications is commonly used by home industry, despite the lack of the progress and is dominated by business actors instead. E-commerce applications can expand product sales, in addition to promotions that are carried out without incurring costs. This service program aims to increase sales of Samiler cracker products through the application of e-commerce applications so that they can be reached by a wider range of consumers. Accordingly, observation was conducted to find out how to produce samiler cracker. Furthermore, interviews were also conducted to determine the ability of producers to utilize and manage information technology for business progress. In addition, assistance was provided in building market networks through the Shopee and Tokopedia applications, operationalizing e-commerce applications, and visualizing samiler crackers products. The results of the program show that the producers of samiler crackers understand and are able to operate e-commerce applications and develop market networks

    The Importance of Stakeholders' Roles in Village Resource Management

    Get PDF
    If managed and empowered properly, natural wealth and resources in the village can support the progress and development of the village. Village resources, both natural resources and human resources, are important assets to be managed and maximized for the village’s gain. The village government plays an important role in management and must have a supportive strategy to achieve its goals. This research aimed to determine the resources owned by Pecuk Village in Tulungagung and what procedures have been carried out by the village government to maximize the potential of these village resources. Descriptive qualitative methods were used. The results indicated that Pecuk Village is one of the villages where the BUMDes (village-owned enterprises) do not work because there is no explicit coordination between village leaders and the community. Meanwhile, the community needs BUMDes to assist them in carrying out economic activities. Such assistance includes: fertilizers, socialization of farmers, savings and loans assistance, and entrepreneurship training. The village government must map out the natural potential of resources and mobilize the community in the village to reactivate BUMDes and carry out activities according to community needs. Keywords: village-owned enterprises, village resources, village officials, Tulungagun

    The Suitability of Distance Education for Students With Mental Health Issues and Economically Disadvantaged Students in East Java

    Get PDF
    Distance learning is not the only effective way to achieve the goals of education in the post-pandemic era, and it is not suitable for some students, in part because of the implications on mental health of following distance learning implementation. This research used qualitative methods together with a case study approach and it took place in East Java. The results showed that distance learning was not as effective with the students with mental health issues who were studied in this research. This was due in part to the lack of internet access in certain facilities. Students also experienced stress due to distance learning, especially sociology students. Most assignments which students were asked to do via distance learning were categorized as projects. Such projects forced students to think critically, while distance learning conditions rendered critical thinking more difficult. Another case study showed that economically disadvantaged students were not favored through distance learning. Many students were disturbed by the fact that their parents had become unemployed, and many students’ needs could not be fulfilled by their parents because of this economic problem. Keywords: remote learning, mental health student

    Upaya Peningkatan Kesadaran terhadap Bencana Letusan Gunung Kelud di Desa Batuaji, Kabupaten Kediri

    Get PDF
    Tujuan dilaksanakannya pengabdian tentang tanggap bencana gunung meletus di wilayah Gunung Kelud khususnya Desa Batuaji adalah untuk memberikan pengetahuan dasar bagi masyarakat tentang bahaya dan posisi masyarakat jika Gunung Kelud meletus. Kegiatan pengabdian dilakukan sebab masyarakat belum pernah mendapatkan informasi terkait langkah-langkah yang perlu dilakukan sebelum, saat, dan setelah Gunung Kelud meletus. Melalui informasi yang diberikan, diharapkan dapat meminimalisir jumlah korban terdampak letusan Gunung Kelud. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi interaktif antara masyarakat dengan narasumber. Adapun masyarakat di Desa Batuaji yang diundang adalah kepala rumah tangga yang diarahkan dan diharapkan dapat menjadi relawan penanggulangan bencana letusan Gunung Kelud. Wilayah Desa Batuaji yang berdekatan dengan Gunung Kelud dan berpotensi terdampak langsung memang sudah seharusnya memiliki relawan penggulangan bencana. Pembekalan dilakukan melalui penyampaian informasi tentang gunung berapi di Indonesia, karakteristik Gunung Kelud, posisi Desa Batuaji, dan aktivitas yang dapat dilakukan oleh masyarakat sebelum, saat, dan setelah Gunung Kelud meletus. Diharapkan melalui pengabdian ini, Desa Batuaji dapat menjadi desa tangguh terhadap bencana alam khususnya bencana gunung meletus

    Edukasi Literasi Media Digital Kepada Pengurus OSIS SMA Nasional Malang Untuk Pencegahan Cyberbullying di Masa Pandemi

    Get PDF
    Kegiatan Belajar Dari Rumah di masa pandemic Covid-19 membuat para pelajar menghabiskan waktu lebih banyak di depan perangkat teknologi dan internet. Semakin banyak waktu yang dihabiskan di internet, maka semakin besar kemungkinan para pelajar menjadi pelaku maupun korban cyberbullying. Cyberbullying biasanya terjadi karena pengguna internet tidak paham bagaimana tetap membuat diri mereka aman serta kurang memahami etika bermedia sosial yang baik. Hal ini juga dirasakan oleh para pelajar di kota Malang, khususnya SMA Nasional Kota Malang. Tujuan dari abdimas ini adalah untuk memberikan pengetahuan serta pemahaman kepada Pengurus OSIS SMA Nasional mengenai Literasi Media Digital. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah penyuluhan berupa pemberian materi mengenai cyberbullying dan etika bermedia sosial. Hasil dari pengabdian ini adalah para pengurus OSIS SMA Nasional Kota Malang memiliki pengetahuan mengenai pencegahan cyberbullying dan literasi bermedia sosial, serta para guru SMA Nasional juga memahami bahwa guru di sekolah memiliki peran penting dalam pencegahan kasus cyberbullying

    GENERASI MUDA ISLAM ABOGE MEMPERTAHANKAN AJARAN SERTA HUBUNGAN SOSIAL DI MASYARAKAT DESA LECES

    Get PDF
    Masyarakat penganut Islam Aboge Desa Leces sudah lama ada dan berbaur dengan masyarakat sekitar tanpa adanya konflik walaupun memiliki sedikit ajaran yang berbeda dari Islam pada umumnya. Jumlah masyarakat yang menganut ajaran Aboge terbilang sedikit, karena berkelompok di satu Rukun Tetangga (RT). Meskipun jumlahnya sedikit tetapi keberadaan penganut ajaran Aboge terus ada dan masih aktif dalam melaksanakan kegiatan keagamaan hingga saat ini. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui generasi muda Islam Aboge dalam mengenal ajarannya dan terus mempertahankan ajarannya, dan hubungan antara penganut Islam Aboge dengan penganut Islam non Aboge di masyarakat Desa Leces. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus serta dengan teknik pengumpulan data snowball sampling. Hasil penelitian ini ialah para generasi muda Aboge berperan aktif dalam kegiatan agama yang dilaksanakan di lingkungan kelompok Aboge, namun kurang tertarik atau kurang siap untuk meneruskan sebagai tokoh agama karena kurangnya ilmu tentang ajaran Aboge. Adanya sikap toleransi yang tetap terjaga membuat hubungan sosial antara kelompok Islam Aboge dengan masyarakat sekitar di Desa Leces terbilang baik dan rukun tanpa adanya konflik yang sampai menimbulkan perpecahan, serta para masyarakat yang saling menghargai satu sama lain.    Masyarakat penganut Islam Aboge Desa Leces sudah lama ada dan berbaur dengan masyarakat sekitar tanpa adanya konflik walaupun memiliki sedikit ajaran yang berbeda dari Islam pada umumnya. Jumlah masyarakat yang menganut ajaran Aboge terbilang sedikit, karena berkelompok di satu RT. Meskipun jumlahnya sedikit tetapi keberadaan penganut ajaran Aboge terus ada dan masih aktif dalam melaksanakan kegiatan keagamaan hingga saat ini. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana generasi muda Islam Aboge dalam mengenal ajarannya dan terus mempertahankan ajarannya, dan bagaimana hubungan antara penganut Islam Aboge dengan penganut Islam non Aboge di masyarakat Desa Leces. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus serta dengan teknik pengumpulan data snowball sampling. Hasil penelitian ini ialah para generasi muda Aboge berperan aktif dalam kegiatan agama yang dilaksanakan di lingkungan kelompok Aboge, namun kurang tertarik atau kurang siap untuk meneruskan sebagai tokoh agama karena kurangnya ilmu tentang ajaran Aboge. Hubungan sosial antara kelompok Islam Aboge dengan masyarakat sekitar terbilang baik dan rukun

    Literasi Peduli Lingkungan dalam Pengembangan Merdeka Belajar di Desa Ranupani Kabupaten Lumajang, Jawa Timur

    Get PDF
    SDN Ranupani terletak di Desa Senduro Lumajang. Sekolah ini masih menjadi satu dengan sekolah SMP Negeri Satu Atap, kegiatan dan proses pembelajaran masi dalam satu gedung antara SD dan SMP. Implementasi pembelajaran yang mengembangkan literasi dan numerasi belum dipraktekkan secara langsung oleh pihak sekolah. Mengambil tema kegiatan tentang peduli lingkungan di lakukan pada siswa SDN Ranupani sebagai bentuk peningkatan stimulus dan kemampuan siswa dalam mengembangkan pemahaman literasi dan numerasi. Tujuan kegiatan pengabdian ini sebagai peningkatan literasi dan numerasi pada siswa dengan melalui pendekatan lingkungan dan mengenal kondisi tempat tinggal siswa. Selain itu, dapat memberikan sikap menyadarkan siswa pentingnya menjaga lingkungan sekitar dan menanamkan sikap peduli lingkungan. Model kegiatan pengabdian yang dilakukan dalam bentuk pendampingan, sosialisasi pada siswa SDN Ranupani bagaimana membangun kesadaran siswa dalam memperhatikan sampah dan mencintai lingkungan sekitar. Hasil kegiatan dan pendampingan yang dilakukan pada siswa SDN Ranupani disambut baik oleh kepala desa maupun dari pihak Guru SDN Ranupani. Partisipasi siswa dalam pelaksanaan kegiatan sangat aktif dan partisipasi, mulai dari pemaparan materi tentang menjaga lingkungan, dan praktek pemetaan sampah secara langsung selama kegiatan. Mengingat Desa Ranupani sebagai desa penyangga dari taman nasional Bromo tengger Semeru (TNBTS) yang rawan akan terjadinya banjir. Dengan adanya kegiatan ini sikap dan kesadaran dari individu siswa dapat terbentuk dan menggembangkan jiwa peduli pada lingkungan dan menjaga lingkungan sekitar setiap harinya.
    corecore