25 research outputs found
Analisis Paham Esensialisme Dan Konstruksionisme Dalam Filsafat Pendidikan
Menemukan makna dan arah pendidikan adalah sebuah pencarian yang panjang, karena pendidikan seirama dengan dinamika kehidupan dimana manusia itu hidup. Adanya rumusan tentang konsep pendidikan itu dilatar belakangi oleh faktor yang mengitarinya seperti nilai-nilai teologis, normatif, sosiologis, geografis, ekonomi, budaya dan agama. Dalam arti selain dari pertimbangan nilai teologis-normatif, maka dasar pendidikan juga memuat nilai historis, yaitu perkembangan pemikiran pendidikan dari waktu yang tidak terbatas, karenanya sangat banyak paradigma pendidikan sebagai muatan pemikiran untuk merekonstruksinya. Sehingga berbagai aliran dan mazhab dalam pendidikan menjadi pertimbangan dalam memberikan formulasi karena muatan kajiannya berdasarkan pertimbangan dan kepentingan dalam pendidikan. Disebabkan itu lahirnya berbagai mazhab dalam pendidikan sekalipun ada perbedaan pandangan dalam pendidikan agar kita dapat melihat aspek dan arah yang menjadi kajian masing-masingnya untuk dijadikan perbincangan karena dapat dikatakan antara pendidikan Islam dan Barat memiliki persamaan dan perbedaan
Implementasi Semantic Locally Adaptive Clustering Pada Dokumen Berbahasa Indonesia
ABSTRAKSI: Pendekatan yang sangat populer untuk mengelompokkan sejumlah dokumen atau term adalah dengan pemodelan matriks. Teknik clustering berdasarkan matriks frekuensi term dokumen ini bersifat independen dan tidak memiliki nilai semantik. Metode clustering yang digunakan untuk menangani semantik dalam tugas akhir ini menggunakan Semantic Locally Adaptive Clustering (Semantic LAC).Pengujian clustering pada tugas akhir ini dengan menggunakan V-Measure dan dilakukan pada setiap iterasi Semantic LAC. Dengan metode V-Measure, diperoleh hasil pengujian dengan memperhitungkan homogeneity, completeness dan harmonic mean. Dengan pengujian ini diperoleh clustering yang ideal. Yaitu memperoleh v-measure maksimum dengan iterasi yang sedikit yaitu sebanyak tiga iterasi, jumlah cluster sebanyak lima cluster dan parameter h lebih besar dari sepuluh.Kata Kunci : Clustering, Teks, V-Measure, Semantic LAC, SemantikABSTRACT: A popular approach to classify documents or terms is vector space. Clustering technique based on term frequency matrix document is independent and semantic less. The cluster method used in this final project to handle semantic value is using Semantic Locally Adaptive Clustering (Semantic LAC). The Test of this clustering at this final project is using V-Measure and it is performed on every Semantic LAC’s iteration. By the method of V-Measure, the test results will be obtained by calculating homogeneity, completeness, and harmonic mean. By this test, we get the ideal clustering. It means, obtaining the maximum v-measure with a few iterations equals three iterations, five clusters, and h parameter more than ten.Keyword: Clustering, Teks, V-Measure, Semantic LAC, Semantic
VALUASI EKONOMI HUTAN KOTA TEBET JAKARTA SELATAN DI DKI JAKARTA
Manfaat dari hutan kota dan taman kota sebagai bagian RTH sering kali diabaikan oleh masyarakat. Valuasi ekonomi menjadi suatu alat untuk menghitung kehilangan nilai manfaat ekosistem hutan kota jika tidak dijaga pelihara kelestariannya. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menghitung nilai ekonomi total hutan kota; (2) mengetahui persepsi masyarakat terhadap kondisi fisik dan non-fisik hutan kota Tebet. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan teknik valuasi ekonomi dan skala likert untuk mengetahui persepsi pengunjung mengenai kondisi fisik dan non-fisik hutan kota. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nilai Ekonomi Total Hutan Kota Tebet sebesar Rp. 1.421.409.894,-/tahun. Hasil analisis kondisi fisik dan non-fisik didapatkan presentase skala likert sebesar 73% dan 85%. Presentase tergolong kelas tinggi yang artinya HK Tebet memliki kondisi fisik dan kondisi non-fisik yang bai
SISTEMA PARA LA GESTIÓN DE INDICADORES ECONÓMICOS PARA LA DIRECCIÓN MUNICIPAL DE ECONOMÍA Y PLANIFICACIÓN DE CIEGO DE ÁVILA
El presente artículo se basa en el diseño, implementación y prueba del sistema informático de gestión de indicadores económicos. Expone las temáticas fundamentales sobre la obtención de información de cómo se reviste el desarrollo a nivel empresarial de la Dirección Provincial de Economía y Planificación de Ciego de Ávila. Se fundamenta la información obtenida como base para la comprensión y análisis del conocimiento teórico, para generarla toma de decisiones, siendo el resultado la creación de un sistema informático para la gestión de los indicadores económicos. Se basa en el perfeccionamiento del servicio y mostrando un control en la organización de la información de manera más fácil, sencilla, segura y rápida. Se brinda una variedad de reportes y vistas de cada uno de los indicadores de forma mensual y anual. Todas estas propuestas en conjunto llevaran a facilitar en una mayor escala la labor de los trabajadores convirtiendo todo el proceso en una aplicación semiautomática dando paso al desarrollo de las tecnologías en el sector laborar del país
RED DE ACCESO CON SISTEMAS ÓPTICOS DE ESPACIO LIBRE EN CIEGO DE ÁVILA
Ante la creciente demanda de ancho de banda y la exigencia más fuerte de las aplicaciones orientadas al Web, es necesario desarrollar tecnologías que permitan entregarle a distintos clientes, conexiones dedicadas de alta velocidad y a precios razonables. Existen tecnologías de acceso para cubrir estas necesidades: las cableadas y las inalámbricas. Ambas proporcionan velocidades muchas veces superiores a las de los módems convencionales o a las líneas Integrated Services Digital Network. En este trabajo se analiza la demanda de telecomunicaciones de un sector de la sociedad cubana, lo que no implica que la solución final no se pueda aplicar a cualquier sector, se hace referencia a las distintas tecnologías de acceso de banda ancha actuales y se escogió la tecnología de acceso free-space optical, por sus ventajas con respecto a otras. Se presenta una estructura de red para dar respuesta a las demandas de velocidad del sector, además del equipamiento para el correcto funcionamiento. El diseño especifica con tablas, esquemas y mapas, la ubicación de los principales componentes de la red, así como las rutas de haces para la futura implementación del proyecto, cálculos teóricos de los enlaces y una simulación mediante el software OptiSystem 7.0 donde se demostró la factibilidad técnica del proyecto
Sitio web Salvemos el planeta para la preparación de los estudiantes en educación ambiental
Uno de los retos de la pedagogía cubana es lograr la dirección eficiente de la formación integral de los jóvenes. La investigación aborda la necesidad de perfeccionar el proceso de formación integral de los estudiantes. El objetivo de la misma se direcciona hacia la validación del Sitio Web Salvemos el planeta para contribuir a la preparación del tercer año del Instituto Politécnico de Servicios “José Ramón Fuerte Cano” del municipio de Cabaiguán en la educación ambiental. Los resultados confirman la posibilidad de mejorar la preparación de los estudiantes, denotándose un cambio significativo en los mismos. Con la Web se logró un diseño integral, coherente y práctico para trabajar los contenidos relacionados con la educación ambiental en este nivel de enseñanza
Multimedia para contribuir al perfeccionamiento del proceso de enseñanza-aprendizaje de la asignatura Matemática III/Multimedia for contributing to the improvement of the teaching-learning process of Mathematics III
A partir del análisis del proceso de enseñanza-aprendizaje de la asignatura Matemática III, desde la perspectiva gnoseológica, didáctica y psico-pedagógica, la revisión del programa docente, el resultados del diagnóstico del aprendizaje de los estudiantes y el uso de herramientas informáticas (Matchware Mediator), se desarrolla una multimedia educativa que contiene teleclases, presentaciones, galería de imágenes, biografías de diferentes matemáticos y otros componentes para contribuir a la autopreparación de los estudiantes de la carrera de Ingeniería en Informática de la Universidad de Ciego de Ávila Máximo Gómez Báez; el objetivo del artículo es caracterizar la multimedia educativa y sus indicaciones metodológicas para favorecer el proceso de enseñanza-aprendizaje en la asignatura Matemática III. El resultado se evaluó mediante el criterio de especialistas
Kata Sapaan Kekerabatan dalam Masyarakat Minangkabau di Kecamatan Kamang Baru Kabupaten Sijunjung
Skripsi ini membahas tentang bentuk-bentuk kata sapaan kekerabatan berdasarkan tali darah pada keluarga luas yang diambil pada lima generasi. Tujuan dari penelitian ini yang pertama yaitu, mendeskripsikan kata sapaan kekerabatan yang digunakan oleh masyarakat di Kecamatan Kamang Baru. Kedua yaitu, menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan kata sapaan kekerabatan di Kecamatan Kamang Baru. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, teori sapaan yang dikemukakan oleh Chaer dan pendekatan speaking yang dikemukakan oleh Hymes. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode gabungan, antara metode simak dengan teknik dasar berupa teknik sadap, dan teknik lanjutan berupa teknik Simak Libat Cakap (SCL) serta teknik catat. Dan metode cakap dengan teknik dasar berupa teknik pancing, dan teknik lanjutan berupa teknik cakap semuka. Metode analisis data pada penelitian ini menggunakan metode padan dengan teknik dasar Pilah Unsur Penentu (PUP), dan teknik lanjutan berupa teknik Hubung Banding Membedakan (HBB).
Hasil analisis data pada penelitian ini, ditemukan enam puluh enam (66) kata sapaan kekerabatan berdasarkan hubungan tali darah pada keluarga luas, yang digunakan oleh masyarakat Minangkabau di Kecamatan Kamang Baru Kabupaten Sijunjung. Dengan rincian, 10 kata sapaan digunakan untuk menyapa satu generasi di bawah ego. 4 kata sapaan digunakan untuk menyapa dua generasi di bawah ego. Setelah itu, 20 kata sapaan digunakan untuk menyapa yang segenerasi dengan ego. Dan selanjutnya, 24 kata sapaan digunakan untuk menyapa satu generasi di atas ego, sedangkan 8 kata sapaan lagi, digunakan untuk menyapa dua generasi di atas ego. Terdapat 10 kata sapaan kekerabatan berdasarkan tali darah yang digunakan oleh masyarakat Minagkabau di Kecamatan Kamang Baru yang memiliki persamaan. Faktor nonlinguistik, yang berupa faktor sosial dan faktor situasional menjadi faktor utama terjadinya variasi pada kata sapaan yang digunakan masyarakat Minangkabau di Kecamatan Kamang Baru. Faktor sosial yang mempengaruhi terjadinya variasi pada bentuk penggunaan kata sapaan kekerabatan di Kecamatan Kamang Baru adalah umur, status sosial, tingkat pendidikan, tingkat ekonomi, serta jenis kelamin. Sementara itu, faktor situasional yang mempengaruhi terjadinya variasi pada bentuk penggunaan kata sapaan kekerabatan di Kecamatan Kamang Baru adalah, siapa yang berbicara, kepada siapa, kapan, dimana, dan mengenai masalah apa
Strategi kebijakan kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan yang berdaya saing di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Batu
INDONESIA:
Kebijakan pendidikan merupakan suatu penilaian terhadap sistem nilai dan faktor-faktor kebutuhan situasional, yang dioperasikan dalam sebuah lembaga sebagai perencanaan umum untuk panduan dalam mengambil keputusan, agar tujuan pendidikan yang diinginkan bisa dicapai.Sedangkan penetapan suatu strategi dipengaruhi oleh kebijakan dan program. Apabila kebijakan dan programnya baik, futuristic dan bersifat kompetitif, maka pimpinan madrasahakan mudah menerjemahkannya ke dalam strategi. Dan untuk melaksanakan fungsi kepemimpinan, kepala Madrasah harus melakukan pengelolaan dan pembinaan madrasah melalui berbagai kegiatan seperti kegiatan kepemimpinan atau manajemen, kepemimpinan sangat tergantung pada kemampuanya. Sehubungan dengan itu, kepala madrasah sebagai supervisor berfungsi mengawasi, membangun, mengoreksi, mengavaluasi dan mencari inisiatif terhadap jalanya seluruh kegiatan pendidikan yang dilaksanakan di lingkungan madrasah.Disinilah tugas dan peran dari kepala madrasah Dengan kebijakan-kebijakan yang dia buat dapat meningkatkan mutu pendidikan dimadrasah yang dia pimpin, sehingga daya saing sekolah semakin tinggi dan terdepan.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan perencanaan strategi kebijakan kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan yang berdaya saing di MAN Kota Batu, (2) implementasi strategi kebijakan kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan yang berdaya saing di MAN Kota Batu, (3) hasil implementasi strategi kebijakan kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan yang berdaya saing di MAN Kota Batu.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif, yaitu peneliti berangkat kelapangan untuk mengadakan pengamatan secara intensif, terperinci dan mendalam pada kasus yang terjadi.Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi.Untuk menganalisis data, penulis menggunakan analisis deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan dan menginterpretasikan data-data yang ada untuk menggambarkan realitas sesuai dengan fenomena yang sebenarnya.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: perencaanan strategi kebijakan kepala madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan yang berdaya saing di MAN Kota Batu meliputi: (a) Perencanaan kebijakan Memiliki guru yang berkompeten, Perencanaan kebijakan Penerimaan Peserta Didik Baru, Perencanaan kebijakan pengembangan serta Pembinaan guru dan peserta didik. (b) Implementasi strategi kebijakan kepala madrasah meliputi: Memberikan Pelayanan terhadap peserta didik, Pengawasan Program Mutu pendidikan Secara Intensif, Kepala madrasah memberikan contoh yang baik, Evaluasi Kebijakan Kepala Madrasah. (c) Hasil implementasi strategi kebijakan kepala madrasah meliputi: Mendapatkan banyak penghargaan setiap tahunya di tingkat provinsi, Meningkatnya Nilai Ujian Nasional Berstandar Kompetensi di tingkat provinsi, Implementasi memiliki guru yang berkompeten sesuai dengan rencana, Guru dapat membuat Modul/LKS dengan karya sendiri, Hubungan dengan pemerintah dan partisipasi dari masyarakat sangat erat dan baik, output yang dikeluarkan madrasah berkualitas dan banyak diterima diperguruan tinggi.
ENGLISH:
Educational policy is an assessment of the value system and situational needs factors, which are operated in an institution as a general plan for guidance in making decisions, so that the desired educational goals can be achieved. While the determination of a strategy is influenced by policies and programs. If the policies and programs are good, futuristic and competitive, then madrasa leaders will easily translate them into strategies. And to carry out the leadership function, the head of the Madrasa must carry out management and guidance of the madrasa through various activities such as leadership or management activities, leadership is very dependent on its ability. In this connection, the head of the madrasa as a supervisor functions to supervise, develop, correct, evaluate and seek initiatives towards the entire network of educational activities carried out in the madrasa environment. This is where the duties and roles of the madrasa head are. With the policies he has made, he can improve the quality of education in the madrasa he leads, so that the competitiveness of schools is higher and foremost.
Based on the above background, the objectives of this study are: (1) to describe the madrasah head's policy planning strategy in improving the quality of competitive education in MAN Batu City, (2) implementing the madrasah head's policy strategy in improving the quality of competitive education in MAN Batu City, (3) results of the implementation of the madrasah head policy strategy in improving the quality of education that is competitive in MAN Batu City.
The approach used in this study is qualitative with a type of descriptive research, in which the researcher leaves the field to conduct intensive, detailed and in-depth observations on the cases that occur. Data collection methods are done through observation, interviews, and documentation. To analyze data, the writer uses descriptive qualitative analysis, which describes and interprets existing data to describe reality in accordance with the actual phenomenon.
The results showed that: the planning of the madrasah head's policy strategy in improving the quality of education that is competitive in MAN Batu City includes: (a) Policy planning Having competent teachers, Planning for Acceptance of New Student policies, Planning for policy development and fostering teachers and students. (b) Implementation of the madrasah head policy strategy includes: Providing Services to students, Intensive Monitoring of the Quality of Education Program, Madrasah Head provides a good example, Evaluation of Madrasah Head Policy. (c) The results of the implementation of the madrasah head policy include: Getting many awards every year at the provincial level, Increasing the National Examination Standards of Competency at the provincial level, Implementation of having competent teachers according to the plan, Teachers can create Modules / Worksheets with their own work, Relationships with government and community participation is very close and good.
ARABIC:
لسياسة التعليمية هي تقييم لنظام القيم وعوامل الاحتياجات الظرفية ، والتي تعمل في مؤسسة كخطة عامة للتوجيه في اتخاذ القرارات ، بحيث يمكن تحقيق الأهداف التعليمية المطلوبة. بينما يتأثر تحديد الإستراتيجية بالسياسات والبرامج. إذا كانت السياسات والبرامج جيدة ومستقبلية وتنافسية ، فإن قادة المدارس سوف يترجمونها بسهولة إلى استراتيجيات. ولتنفيذ وظيفة القيادة ، يجب على رئيس المدرسة تنفيذ إدارة وتوجيه المدرسة من خلال أنشطة مختلفة مثل أنشطة القيادة أو الإدارة ، والقيادة تعتمد اعتمادا كبيرا على قدرتها. وفي هذا الصدد ، يعمل رئيس المدرسة بصفته مشرفًا على الإشراف على المبادرات والأنشطة التي يتم تنفيذها في بيئة المدرسة بأكملها ، وتطويرها وتصحيحها وتقييمها والبحث عن المبادرات بشأنها. هنا تكمن واجبات رئيس المدرسة وأدواره ، فبفضل السياسات التي وضعها ، يمكنه تحسين جودة التعليم في المدرسة التي يقودها ، بحيث تكون القدرة التنافسية للمدارس أعلى وأهم.
بناءً على الخلفية أعلاه ، فإن أهداف هذه الدراسة هي: (١) وصف استراتيجية تخطيط سياسة رئيس المدرسة في تحسين جودة التعليم التنافسي في مدينة مان باتو ، (٢) تنفيذ استراتيجية سياسة رئيس المدرسة في تحسين جودة التعليم التنافسي في مدينة مان باتو ، (٣) نتائج لتنفيذ استراتيجية سياسة رئيس المدرسة في تحسين نوعية التعليم الذي يتميز بالتنافسية في مدينة مان باتو.
المنهج المستخدم في هذه الدراسة هو نوعي مع نوع من البحث الوصفي ، حيث يترك الباحث الحقل لإجراء ملاحظات مكثفة ومفصلة ومتعمقة حول الحالات التي تحدث. تتم طرق جمع البيانات من خلال الملاحظة والمقابلات والوثائق. لتحليل البيانات ، يستخدم الكاتب التحليل الوصفي النوعي ، الذي يصف ويفسر البيانات الموجودة لوصف الواقع وفقًا للظاهرة الفعلية.
أظهرت النتائج ما يلي: التخطيط لاستراتيجية سياسة رئيس المدرسة في تحسين جودة التعليم التي تتميز بالقدرة على المنافسة في مدينة مان باتو ، وتشمل: (أ) تخطيط السياسات ، وجود مدرسين أكفاء ، والتخطيط لقبول سياسات الطلاب الجدد ، والتخطيط لتطوير السياسات وتشجيع المعلمين والطلاب. (ب) يتضمن تنفيذ استراتيجية سياسة رئيس المدرسة ما يلي: توفير الخدمات للطلاب ، والرصد المكثف لجودة جودة التعليم ، وتوفر مدرسة رئيس مثال جيد ، تقييم سياسة رئيس المدرسة. (ج) تتضمن نتائج تنفيذ سياسة رئيس المدرسة ما يلي: الحصول على العديد من الجوائز كل عام على مستوى المقاطعة ، وزيادة معايير الامتحانات الوطنية للكفاءة على مستوى المقاطعة ، وتنفيذ وجود مدرسين أكفاء وفقًا للخطة ، يمكن للمدرسين إنشاء وحدات / أوراق عمل مع عملهم الخاص ، والعلاقات مع مشاركة الحكومة والمجتمع هي قريبة جدا وجيد