Jurnal Bumi Indonesia
Not a member yet
    1068 research outputs found

    Dinamika Ekonomi Wilayah Pada Masa Pandemi COVID-19 Di Indonesia

    Get PDF
    Kemunculan pandemi COVID-19 memberikan dampak terhadap perekonomian Indonesia. Beberapa wilayah mengalami pelemahan ekonomi dari adanya pandemi COVID-19. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi profil indikator ekonomi, mengidentifikasi dampak pandemic dan distribusi indikator ekonomi, serta menganalisis hubungan antar indikator ekonomi dan karakteristik tipologinya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan analisis deskriptif, tipologi klassen, korelasi rank spearman. Data yang digunakan adalah data sekunder 34 provinsi tahun 2019 โ€“ 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap indikator ekonomi memiliki peran dalam pembentukan ekonomi di Indonesia dengan peran terbesar sampai terendah secara berurutan yakni pengeluaran konsumsi rumah tangga, pembentukan modal tetap bruto, pengeluaran konsumsi pemerintah, net ekspor, pengeluaran konsumsi lembaga non profit rumah tangga, dan perubahan inventori. Pandemi COVID-19 memberikan dampak terhadap turunnya 4 indikator ekonomi. Hubungan yang terbentuk menunjukkan bahwa indikator (pembentukan modal tetap bruto, perubahan inventori, dan net ekspor) memiliki keterkaitan positif dan signifikan dengan produk domestik regional bruto, sedangkan indikator (perubahan inventori dan net ekspor terhadap pengeluaran konsumsi lembaga non profit rumah tangga) memiliki keterkaitanย  negative dan signifikan tidak berkaitan. Karakteristik tipologi menunjukkan tingginya indikator ekonomi tidak selalu menentukan perkembangan ekonomi

    Analisis Kesiapan Wilayah Calon Lokasi Ibu Kota Negara di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara

    Get PDF
    Pada tanggal 26 Agustus 2019, Presiden Joko Widodo menetapkan sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara sebagai calon lokasi Ibu Kota Negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesiapan wilayah calon lokasi Ibu Kota Negara. Penelitian ini menggunakan pendekatan secara kualitatif dan bersifat deduktif konfirmatori. Kajian dari penelitian ini berfokus pada persepsi pemerintah daerah, beberapa stakeholder yang terlibat, serta beberapa masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara terkait dengan kesiapan wilayah di lokasi tersebut. Adapun metode pengumpulan data dengan in-depth interview, observasi lapangan, dokumentasi, dan studi pustaka. Identifikasi kondisi umum dan karakteristik wilayah calon lokasi Ibu Kota Negara menghasilkan sejumlah aspek yang menjadi ukuran kesiapan wilayah, di antaranya aspek lokasi, kebencanaan, ekologi, pertanahan, sarana prasarana, demografi, sosial budaya, kebijakan, serta pertahanan dan keamanan. Berdasarkan hasil analisis terkait dengan aspek yang menjadi ukuran kesiapan wilayah, ditemukan beberapa variabel yang menentukan kesiapan dalam tiap-tiap aspek. Secara komprehensif, wilayah calon lokasi Ibu Kota Negara di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara sudah cukup mendukung untuk pembangunan Ibu Kota Negar

    Efektivitas Fasilitas Non-Motorized Transport (Nmt) Di Kawasan Transit Oriented Development Dukuh Atas, Jakarta Pusat

    Get PDF
    Tingginya jumlah penduduk di perkotaan memberikan dampak bagi masyarakat Kota Jakarta, seperti halnya kemacetan. Salah satu upaya mengatasi kemacetan adalah dengan mengembangkan kawasan berorientasi transit yang memiliki simpul perkembangan pada jaringan angkutan umum terintegrasi dan dapat diakses dengan berjalan kaki dan bersepeda. Penelitian ini bertujuan: (1) mengetahui ketersediaan fasilitas NMT, (2) mengidentifikasi aktivitas pemanfaatannya, dan (3) menilai efektivitas fasilitas NMT di Kawasan TOD Dukuh Atas, Jakarta Pusat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masing-masing fasilitas memiliki kondisi yang berbeda sesuai dengan kelas jalan dan ketersediaan ruangnya. Aktivitas pemanfaatan ruang NMT sebesar 63,6% termasuk ke dalam aktivitas yang diperbolehkan sedangkan aktivitas yang paling sedikit berupa kegiatan usaha kecil formal (KUKF). Penilaian efektivitas secara keseluruhan menunjukkan 70% fasilitas NMT di Kawasan TOD Dukuh Atas sudah memadai dan menunjukkan bahwa fasilitas tersebut sudah efektif. Sedangkan, 30% fasilitasnya belum memadai karena beberapa faktor

    Analisis Daya Saing Daerah di Kawasan Perbatasan Kalimantan Barat

    Get PDF
    Analisis daya saing daerah kawasan perbatasan merupakan upaya dalam meningkatkan kesejahteraan dan mencegah ketertinggalan kawasan perbatasan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya saing daerah kawasan perbatasan dengan menggunakan Teknik Penskalaan dan Tipologi Klassen. Daya saing daerah di kawasan perbatasan Kaliantan Barat diukur dengan lima indikator utama yaitu indikator ekonomi daerah, investasi, konektivitas, infrastruktur/fasilitas wilayah dan sumber daya manusia yang dibobotkan dengan metode Multi Factor Evaluation Process. Perpaduan hasil analisis tipologi wilayah dan peringkat daya saing menghasilkan tipologi daya saing daerah kawasan perbatasan yang nantinya dijadikan sebagai acuan dalam merumuskan strategi peningkatan daya saing kawasan perbatasan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah perbatasan Kalimantan Barat memiliki tipologi daerah berdaya saing tinggi dan relatif tertinggal. Adapun hasil peringkat daya saing dari tertinggi dan terendah yaitu Kabupaten Sanggau, Sintang, Sambas, Sanggau, Kapuas Hulu dan Bengkayang. Sintang menjadi kabupaten dengan tipologi paling baik yaitu daerah beraya saing tinggi dan berkembang cepat

    Estimasi Konsentrasi Particulate Matter 10 (PM10) Menggunakan Citra Landsat 8 OLI di Kawasan Jabodetabek Tahun 2017-2019

    Get PDF
    Kegiatan monitoring kualitas udara perlu dilakukan dalam rangka pemenuhan kebutuhan monitoring lingkungan, dalam hal ini udara sebagai kebutuhan vital bagi keberlangsungan makhluk hidup terutama manusia. Pemanfaatan data penginderaan jauh dalam monitoring kualitas udara dibutuhkan untuk menunjang keterbatasan metode berbasis stasiun dalam melakukan pengukuran kualitas udara. Salah satu parameter indikator pengukuran kualitas udara adalah PM10. Penelitian ini bertujuan untuk menilai akurasi data citra Landsat 8 OLI untuk memodelkan konsentrasi PM10ยญ di Kawasan Jabodetabek. Metode Aerosol Retrieval Algorithm digunakan dalam memodelkan konsentrasi PM10 berdasarkan hubungan linier antara nilai pantulan atmosferik ( ) pada saluran tampak Landsat 8 OLI yang meliputi saluran biru, hijau, dan merah dengan data PM10 lapangan. Uji akurasi model dilakukan dengan metode SEE. Hasil menunjukkan bahwa metode Aerosol Retrieval Algorithm dapat digunakan dalam memodelkan konsentrasi PM10 yang ditunjukkan dengan nilai akurasi model yang tinggi. Perolehan nilai SEE yang rendah sebesar 4.94031, menyebabkan nilai akurasi tinggi sebesar 91.87% hingga 93.13%

    Penyerapan Tenaga Kerja Pertambangan Batubara Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2018 Dan 2019

    Get PDF
    Ketenagakerjaan menjadi sebuah permasalahan di sektor pertambangan Kalimantan Timur dalam pengaruhnya terhadap pembangunan ekonomi dan kualitas sumberdaya manusia. Penelitian ini memiliki tujuan mengetahui kondisi realisasi jumlah tenaga kerja pada sektor pertambangan batubara dan hubungan nilai produksi dengan penyerapan tenaga kerja pertambangan batubara di Kalimantan Timur. Penelitian ini menggunakan data sekunder. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan jumlah tenaga kerja sektor pertambangan batubara di Provinsi Kalimantan Timur tahun 2018 โ€“ 2019 mengalami peningkatan. Jumlah tenaga kerja sektor pertambangan batubara di Kalimantan Timur dikatakan masih cukup rendah atau sekitar 6-10% dari total penduduk angkatan kerja, terjadi perubahan nilai di setiap kabupaten/kota selama tahun 2018 โ€“ 2019, dan nilai produksi batubara Kalimantan Timur tahun 2018 โ€“ 2019 mengalami penurunan, sedangkan tenaga kerja pertambangan batubara mengalami peningkatan. Hal tersebut terjadi karena faktor dari harga pasar batubara. Faktor kedua yaitu merupakan kebijakan perusahaan tentang pengelolaan tenaga kerja secara jangka menengah dan panjang yang berhubungan dengan harga jual batubara

    Analisis Hubungan Karakteristik Morfometri Das Terpilih Terhadap Komponen Hidrograf Satuan Sintetik Gama 1

    Get PDF
    Salah satuย  teknik dalam memahami prilaku hidrologiย  DAS adalah denganย  menganalisis morfometri DAS. Prilahu hidrolohi DAS di ekspresikan oleh bentuk hidrograf satuan.ย  Konsep hidrograf satuan sintetik memberikan keunggulan dengan menghasilkan hidrograf satuan meskipun memiliki keterbatasan data hujan dan aliran. Karenanya banyak dikembangkan bergabai model hidrograf satuan sintetik, termasuk HSS Gama I yang dikembangkan di Indonesia. Pengembangan hidrograf satuan dimulai dengan memahami pengaruh dan hubungan karakteristik morfometri DAS dengan hidrografnya. Penelitian ini bertujuanย  untuk mengetahui hubungan beberapa variabel morfometri (A, Lm, Lg, Fs, Rf, H) terhadap hidrograf satuan yang dimodelkan menggunkan HSS Gamaย  I pada 5 DAS di Kabupaten Bangkalan. Hasil menunjukkan terdapat 5 varibel memiliki korelasi terhadap waktu dasar (TB). Lima variabel dengan anggota berbeda berkorelasi terhada

    Pemetaan Fasilitas Pelayanan Secara Digital Untuk Penyandang Cacat Netra Di Kecamatan Mantrijeron, Yogyakarta

    Get PDF
    Kecamatan Mantrijeron memiliki sekolah khusus yang menampung penyandang cacat netra akan tetapi fasilitas kecamatan tidak mendukung untuk penyandang cacat netra seperti guide block, maka dibutuhkanlah alat bantu seperti peta digital. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) membuat peta fasilitas pelayanan secara digital untuk penyandang cacat netra, (2) melakukan evaluasi terhadap peta fasilitas secara digital untuk penyandang cacat netra. Metode yang digunakan berupa deksriptif kualitatif. Metode ini diabntu dengan 4 fungsi yaitu LBS, GPS, Speech Recognition, dan TextToSpeech untuk menjadikan peta digital sesuai kebutuhan penyandang cacat netra. Hasil dari penelitian ini adalah Peta Digital Fasilitas Pelayanan untuk Penyandang Cacat Netra di Kecamatan Mantrijeron yang berupa aplikasi handphone yang bernama Peta Suara. Berdasarkan evaluasi dengan cara uji coba dan wawancara didapatkan persentase sebesar 90.03% menyatakan bahwa peta digital ini dapat digunakan dengan mudah dan bermanfaat dengan mempertimbangkan 4 aspek yaitu kinerja aplikasi, kemudahan menjangkau lokasi, kelengkapan informasi, dan tata letak serta tampilan peta digital

    Konsentrasi Spasial Industri Pengolahan di Kabupaten Klaten Tahun 2019

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pertumbuhan sektor industri pengolahan di Kabupaten Klaten, mengidentifikasi jenis industri unggulan di Kabupaten Klaten, serta menganalisis konsentrasi spasial industri pengolahan unggulan di Kabupaten Klaten. Hasil penelitian menunjukan bahwa pertumbuhan sektor industriย  pengolahan relatif cepat. Sektor industri pengolahan unggulan di Kabupaten Klaten adalah sektor tekstil, mebel/furnitur, Barang logam dan pakaian jadi. Konsentrasi spasial industri pengolahan unggulan dominasi berada di Kecamatan Ceper

    Aplikasi Penginderaan Jauh Dan Sistem Informasi Geografis Untuk Estimasi Populasi Penduduk Berdasarkan Luas Lantai Bangunan

    Get PDF
    Populasi penduduk selalu meningkat setiap harinya namun pencatatan secara sensus massal dilakukan setiap rentang sepuluh tahun. Pencatatan penduduk dilakukan di setiap nomor bangunan permukiman secara satu-persatu. Populasi yang tinggal dalam satu bangunan dapat ditaksir luas lantai bangunan yang dikonsumsi per orangnya. Luas lantai bangunan dalam kasus permukiman dapat digunakan menakar jumlah yang tinggal dalam satu bangunan. Pengukuran geometri bangunan umumnya dilakukan dengan survei darat dan membutuhkan waktu untuk mengukur satu bangunan. Perkembangan teknologi penginderaan jauh memungkinkan memperoleh informasi geometri bangunan secara massal, salah satunya dengan foto udara. Data geometri permukiman digunakan untuk mendapatkan luas lantai bangunan dan jumlah lantai bangunan. Bangunan permukiman dapat dikelompokkan berdasarkan karakteristik lokasi blok permukiman, yakni pola blok permukiman dan tingkat kepadatan blok, serta karakter jumlah penghuni tiap luas bangunan tertentu. Hasil pemetaan geometri bangunan menggunakan data foto udara memungkinkan diperoleh rerata akurasi 90% untuk pemetaan luas lantai bangunan dan 63% untuk pemetaan tinggi bangunan. Pemodelan estimasi penduduk berdasarkan luasan lantai bangunan diperoleh ketelitian mencapai 51,5 โ€“ 61,35%

    1,050

    full texts

    1,068

    metadata records
    Updated in lastย 30ย days.
    Jurnal Bumi Indonesia
    Access Repository Dashboard
    Do you manage Open Research Online? Become a CORE Member to access insider analytics, issue reports and manage access to outputs from your repository in the CORE Repository Dashboard! ๐Ÿ‘‡