4 research outputs found
SINTESIS BIODIESEL DARI MINYAK SISA PAKAI DENGAN VARIASI WAKTU REAKSI DAN UKURAN Ba(OH)2 SEBAGAI KATALIS
Ketersediaan bahan bakar fosil yang makin menipis jumlahnya menjadi
pemicu bagi para peneliti untuk mengeksploarasi bahan bakar alternative terbaru-kan. Biodisel merupakan salah satu bahan bakar aternatif yang banyak
dikembangkan, mulai dari teknologi, proses maupun bahan bakunya. Bahan baku
yang sering digunakan berasal dari sawit, kelapa, zaitun, kanola maupun alpokat
yang jika digunakan terus menerus akan menimbulkan masalah baru dibidang
pangan. Minyak sisa pakai yang masih mengandung asam lemak menjadi salah
satu bahan yang potensial sebagai bahan baku biodisel. Penggunaan katalis
heterogen (Ba(OH)2.8H2O)pada variasi ukuran (25 dan 60 mesh) dan waktu reaksi
(80β120 menit) sangat mempengaruhi biodisel yang dihasilkan. Biodisel dengan
karakteristik terbaik didapatkan pada waktu reaksi selama 100 menit dengan
ukuran katalis 60 mesh. Yield metil ester yang dihasilkan sebesar 86,8%.
Kata kunci: minyak sisa pakai, katalis basa heterogen, biodiese
Sintesis Biodiesel Dari Minyak Sisa Pakai Dengan Variasi Waktu Reaksi Dan Ukuran Ba(oh)2 Sebagai Katalis
Ketersediaan bahan bakar fosil yang makin menipis jumlahnya menjadi pemicu bagi para peneliti untuk mengeksploarasi bahan bakar alternative terbaru-kan. Biodisel merupakan salah satu bahan bakar aternatif yang banyak dikembangkan, mulai dari teknologi, proses maupun bahan bakunya. Bahan baku yang sering digunakan berasal dari sawit, kelapa, zaitun, kanola maupun alpokat yang jika digunakan terus menerus akan menimbulkan masalah baru dibidang pangan. Minyak sisa pakai yang masih mengandung asam lemak menjadi salah satu bahan yang potensial sebagai bahan baku biodisel. Penggunaan katalis heterogen (Ba(OH)2.8H2O)pada variasi ukuran (25 dan 60 mesh) dan waktu reaksi (80β120 menit) sangat mempengaruhi biodisel yang dihasilkan. Biodisel dengan karakteristik terbaik didapatkan pada waktu reaksi selama 100 menit dengan ukuran katalis 60 mesh. Yield metil ester yang dihasilkan sebesar 86,8%
SINTESIS BIODIESEL DARI MINYAK SISA PAKAI DENGAN VARIASI WAKTU REAKSI DAN UKURAN Ba(OH)2 SEBAGAI KATALIS
Ketersediaan bahan bakar fosil yang makin menipis jumlahnya menjadi pemicu bagi para peneliti untuk mengeksploarasi bahan bakar alternative terbaru-kan. Biodisel merupakan salah satu bahan bakar aternatif yang banyak dikembangkan, mulai dari teknologi, proses maupun bahan bakunya. Bahan baku yang sering digunakan berasal dari sawit, kelapa, zaitun, kanola maupun alpokat yang jika digunakan terus menerus akan menimbulkan masalah baru dibidang pangan. Minyak sisa pakai yang masih mengandung asam lemak menjadi salah satu bahan yang potensial sebagai bahan baku biodisel. Penggunaan katalis heterogen (Ba(OH)2.8H2O)pada variasi ukuran (25 dan 60 mesh) dan waktu reaksi (80β120 menit) sangat mempengaruhi biodisel yang dihasilkan. Biodisel dengan karakteristik terbaik didapatkan pada waktu reaksi selama 100 menit dengan ukuran katalis 60 mesh. Yield metil ester yang dihasilkan sebesar 86,8%
Pra Rencana PAbrik Royal Demoltion Explosive (C2H6N6O8) dari Heksamina (C6H12N4) dan Asam Nitrat (HNO3) dengan Proses KOmbinasi kapasitas Produksi 50.000ton/tahun Perancangan Alat Utama Reaktor
Pembuatan RDX dilakukan dengan cara mereaksikan heksamina dan asam nitrat dengan proses kombinasi.RDX biasanya dicampur dengan bahan peledak lai untuk membuat bernacam macam komposisi .
keyword: Asam Nitra