Minimum dissolved oxygen tolerance of four different sizes of milkfish

Four size groups of milkfish were tested, 4-18 g, 20-34 g, 35-95 g and 200-300 g. A number of fish from each group were placed separately in identical 1.2 m2 wooden tanks containing seawater filled up to 30 cm depth. The aggregate weight of fish per size group was approximately 1 kg. The fish were held for 72 h, fed with lab-lab and provided with continuous aeration to allow recovery from stress during transport and handling. After the recovery period, aeration was stopped and 200 g of the fine rice bran was spread over the water in each tank creating a film of bran particles on the water surface. This was designed to speed up depletion of dissolved oxygen considering the combined effects of the screening-off of sunlight, the reduction of air-water interface and the breakdown of the bran particles. It is probable that stress on milkfish in brackishwater ponds could start when oxygen level drops to about 1.4 ppm. A further decrease to 0.04 ppm could produce a total kill of all specimens above 4 grams with marketable size and bigger size fish dying first

Penegakan Hukum terhadap Penyalahgunaan Senjata Tajam oleh Geng Motor di Kota Jambi

The purpose of this study was to determine the law enforcement against the misuse of sharp weapons by Motorcycle Gangs in Jambi City and the obstacles faced by the Police in carrying out the enforcement and the efforts made by the Police in overcoming these obstacles. The approach method used in this study is empirical juridical. The results of the study are that law enforcers have implemented the right procedures in handling cases of misuse of sharp weapons, starting with raids on the highway followed by the detention of perpetrators who are proven to be carrying sharp weapons illegally. However, the Jambi Police face a number of obstacles in implementing law enforcement against this crime. These obstacles include the legal aspect itself, limited human resources for law enforcement, lack of facilities and infrastructure, and low public awareness. To overcome these obstacles, the police have taken several strategic steps. First, establishing cooperation with the Intelligence Directorate to prevent the misuse of sharp weapons and strengthening coordination with the Regional Police Chiefs throughout Indonesia. Second, increasing the motivation and competence of personnel through special training that focuses on crimes related to sharp weapons. Third, encouraging changes in legal policies that are relevant to this crime

Fleksibilitas implementasi kurikulum di SD Muhammadiyah Tanjung Redeb Kabupaten Berau

Penelitian ini penting dilaksanakan untuk mengetahui kebijakan kurikulum sekolah yang baik dan dapat diterapkan sehingga dengan kebijakan kurikulum yang sudah diterapkan memiliki kualitas yang tinggi setelah adanya beberapa perubahan strategi yang digunakan dalam mengatasi berbagai kesulitan pembelajaran. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui dan mendeskripsikan tentang Fleksibilitas Implementasi Kurikulum Di SD Muhammadiyah Tanjung Redeb Kabupaten Berau. Jenis penelitian ini menerapkan metode pendekatan kualitatif dengan mengumpulkan informasi dari 4 narasumber. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi yang direduksi kemudian diambil kesimpulan. Proses analisis data dilakukan dengan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fleksibilitas implementasi kurikulum di SD Muhammadiyah Tanjung Redeb Kabupaten Berau; 1) Perubahan kurikulkum di SD Muhammadiyah Tanjung Redeb dirancang oleh tim pengembang kurikulum dimana penyusunannya mengikuti perubahan zaman dan berbagai inovasi terbaru di dunia pendidikan. 2) Penerapan kebijakan kurikulum di SD Muhammadiyah menekankan terhadap kebutuhan setiap siswa yang berbeda-beda. 3) Kendala yang dihadapi dalam penerapan kebijakan kurikulum dapat diatasi dengan baik. 4) Strategi yang dilakukan dalam penerapan kebijakan kurikulum selalu mengikuti inovasi pendidikan terbaru

Analisis Pengaruh Media Sosial Sebagai Media Promosi PT. Media Swara Prima, Rantau Rapat

Penelitian ini membahas tentang alasan utama seseorang melakukan promosi adalah agar produk yang dipasarkan semakin dikenal banyak orang. Setelah produk banyak dikenal orang, maka hasil penjualan juga meningkat. Hal utama dalam promosi adalah membuat pesan yang persuasif yang efektif untuk menarik perhatian konsumen. Dan salah satu cara untuk melakukan promosi adalah dengan menggunakan media sosial. Media sosial adalah media promosi yang sangat berpengaruh saat ini. Oleh sebab itu penulis menganalisis pengaruh media sosial sebagai media promosi PT. Media Swara Prima. Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang dilakukan merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah menunjukkan nilai R square sebesar 0,579. Hal ini berarti bahwa variabel independen dalam model Media Sosial menjelaskan variasi Media Promosi sebesar 57,9% yang berarti bahwa Media Sosial Berpengaruh Positif terhadap Media Promosi

Analisis Pendistribusian Produk Kepada Konsumen Menggunakan Metode Nearest Neighbor di PT. Bukit Muria Jaya

PT. Bukit Muria Jaya (BMJ) adalah sebuah perusahaan lokal yang bergerak di bidang produksi packaging, khususnya dalam pembuatan kertas rokok seperti cigarette paper, plug wrap paper, printed tipping paper, tipping base paper, aluminium foil laminated paper, inner frame paper, dan printed packaging base paper. PT. BMJ memiliki tanggung jawab dalam mendistribusikan produk kertas rokok dan melayani beberapa perusahaan di berbagai daerah dengan jarak yang berbeda. Saat ini, perencanaan urutan rute distribusi masih bergantung pada pengalaman dan keputusan subyektif dari supir kendaraan, sehingga proses pendistribusian produk belum optimal. Oleh karena itu, Objek penelitian dalam jurnal ini adalah distribusi produk PT. Bukit Muria Jaya kepada konsumen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan rute pendistribusian produk dengan menggunakan metode Nearest Neighbor pada Vehicle Routing Problem. Hasil temuan dari penelitian ini adalah penerapan metode Nearest Neighbor dalam merancang rute pendistribusian sangat efektif dengan hasil perolehan jarak tempuh adalah 961,8 km dengan lama waktu 18,38 jam perjalanan. Hal ini menunjukkan bahwa Metode Nearest Neighbor dapat digunakan sebagai panduan untuk menentukan rute pendistribusian produk. Dengan biaya transportasi yang lebih rendah dan efisiensi waktu yang dihasilkan, perusahaan dapat memanfaatkan metode ini untuk merencanakan rute pendistribusian produk secara lebih efektif

Analisis Mengelola Perubahan dalam Suatu Organisasi Daerah

This study discusses the management of change in the organization. To manage change, there are several stages that leaders need to go through, including recognizing signs of the need for change in the organization, recognizing the type of change, steps for change and managing resistance to change. Without understanding these stages, change management will not be able to achieve the expected results or even create various resistances to change. To be effective, change management needs to be supported by the leader's commitment to change and the presence of change agents who are able to play their role. When the leader is less sensitive to change or the leadership function is less than optimal, the most likely to apply is a change at the behavioral and social levels because changes at the technical-structural level require the leader's power to carry it out

Complete analysis of the B-cell response to a protein antigen, from in vivo germinal centre formation to 3-D modelling of affinity maturation

Somatic hypermutation of immunoglobulin variable region genes occurs within germinal centres (GCs) and is the process responsible for affinity maturation of antibodies during an immune response. Previous studies have focused almost exclusively on the immune response to haptens, which may be unrepresentative of epitopes on protein antigens. In this study, we have exploited a model system that uses transgenic B and CD4<sup>+</sup> T cells specific for hen egg lysozyme (HEL) and a chicken ovalbumin peptide, respectively, to investigate a tightly synchronized immune response to protein antigens of widely differing affinities, thus allowing us to track many facets of the development of an antibody response at the antigen-specific B cell level in an integrated system <i>in</i> <i>vivo</i>. Somatic hypermutation of immunoglobulin variable genes was analysed in clones of transgenic B cells proliferating in individual GCs in response to HEL or the cross-reactive low-affinity antigen, duck egg lysozyme (DEL). Molecular modelling of the antibody–antigen interface demonstrates that recurring mutations in the antigen-binding site, selected in GCs, enhance interactions of the antibody with DEL. The effects of these mutations on affinity maturation are demonstrated by a shift of transgenic serum antibodies towards higher affinity for DEL in DEL-cOVA immunized mice. The results show that B cells with high affinity antigen receptors can revise their specificity by somatic hypermutation and antigen selection in response to a low-affinity, cross-reactive antigen. These observations shed further light on the nature of the immune response to pathogens and autoimmunity and demonstrate the utility of this novel model for studies of the mechanisms of somatic hypermutation

PENGARUH LATIHAN SQUAT TERHADAP KEMAMPUAN PUKULAN FOREHAND DRIVE PICKLEBALL PADA KLUB OLAHRAGA PRESTASI PICKLEBALL

*ABSTRAK* Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui pengaruh latihan squat terhadap kemampuan pukulan forehand drive pada KOP pickleball UNJ. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian quasi-eksperimen dengan menggunakan desain penelitian one group pretest and posttest. Pengambilan data dilakukan di KOP pickleball FIK UNJ. Populasi penelitian adalah atlet KOP pickleball FIK UNJ sebanyak 25 orang. Sampel yang diambil sebanyak 10 atlet dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah Pickleball drive test. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis statistic deskriptif dan pengujian hipotesis menggunakan uji-t. Adapun hasil dari penelitian ini adalah latihan squat berpengaruh terhadap kemampuan pukulan forehand drive pada KOP pickleball UNJ dengan nilai thitung = 7,71> dari ttabel = 1,84 pada taraf signifikansi 0.05. *ABSTRACT* This study aims to determine the effect of squat training on the forehand drive ability in UNJ pickleball KOP. The research method used in this study was a quasi-experimental study using a one group pretest and posttest research design. Data collection was carried out at KOP pickleball FIK UNJ. The research population was 25 KOP pickleball FIK UNJ athletes. The samples taken were 10 athletes using purposive sampling technique. The research instrument used was the Pickleball drive test. The data analysis technique used is descriptive statistical analysis technique and hypothesis testing using the t-test. The results of this study are that the squat exercise has an effect on the ability to hit the forehand drive at the UNJ pickleball KOP with a tcount = 7.71> from ttable = 1.84 at a significance level of 0.05. Keywords: Squat Exercise, Forehand Drive, Picklebal

Rancang bangun sistem monitoring Uninterruptible Power Supply (UPS) berbasis Internet Of Things (IOT) dengan protokol Message Queuing Telemetry Transport (MQTT)

Sistem Monitoring Uninterruptible Power Supply (UPS) menggunakan protocol Message Queuing Telemetry Transport (MQTT) merupakan sebuah solusi untuk meyelesaikan masalah dalam memantau UPS yang terpasang dalam infrastruktur yang besar. Sistem ini menggunakan mikrokontroller arduino yang terhubung dengan internet melalui sebuah ethernet shield dan menggunakan MQTT sebagai protokol komunikasi yang dirancang untuk sebuah komunikasi lightweight. Sistem ini ditujukan untuk menampilkan data monitoring UPS secara realtime dalam sebuah halaman web yang tersimpan di Raspberry Pi yang berperan sebagai web server, MQTT Broker, MQTT Subscriber, dan juga Database. Ada perbedaan data yang diperoleh dari hasil pengukuran sensor dengan hasil pengukuran menggunakan alat ukur. Perbedaan pengukuran tegangan input sebesar 0,20%, tegangan output sebesar 1,34%. daya output 0,17%. dan arus output sebesar 3%. Nilai perbedaan pengukuran yang didapat cukup kecil sehingga dapat digunakan sebagai referensi. Pesan yang berisikan nilai data sensor pada sistem memiliki ukuran sebesar 15 bytes sehingga sistem ini termasuk kedalam sistem yang low cost

TINJAUAN FIQH SIYASAH TERHADAP PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 13/PUU-XI/2013 TENTANG PERGANTIAN ANTAR WAKTU PEJABAT BADAN PEMERIKSA KEUANGAN

Badan Pemeriksa Keuangan merupakan Lembaga tinggi Negara yang berwenang memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. BPK mempunyai tugas untuk memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. Pergantian Antar Waktu adalah suatu proses penarikan kembali anggota lainya sebelum masa berakhir masa jabatan anggota yang ditarik tersebut, Pergantian Anggota BPK belum diselesainya masa jabatannya disebut Pergantian Antar Waktu (PAW), pemilihan secara PAW tidak hanya dilakukan Ketika masa jabatan Anggota BPK telah selesai selama 5 tahun tetapi, Ketika Anggota BPK yang masih aktif menjabat mengundurkan diri atau diberhentikan baik secara hormat maupun tidak hormat. Pada permasalahanannya bahwa syarat dan tatacara pemilihan BPK yang mempunyai masa jabatan selama 5 tahun sama dengan syarat dan tatacara yang menggunakan metode PAW. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Analisis Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 13/PUU-XI/2013 tentang Pengangkatan Penggantian Antar Waktu Pejabat BPK. Bagaimana Tinjuan Fiqh Siyasah terhadap Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 13/PUU-XI/2013 tentang Pengangkatan Penggantian Antar Waktu Pejabat BPK. Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana Analisis Hukum Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 13/PUU-XI/2013 tentang Pengangkatan Pergantian Antar Waktu Pejabat BPK, dan untuk mengetahui Tinjauan Fiqh Siyasah terhadap Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 13/PUU-XI/2013 tentang Pergantian Antar Waktu BPK. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, karena peneliti mengumpulkan beberapa literatur dari perpustakaan,jurnal,skripsi terdahulu yang relevan. Jenis penelitian yang digunakan Library reseach (studi kepustakaan) dengan data primer, sekunder, dan tersier. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif analisis. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa semua permohonan pemohon dalam kasus pergantian antar waktu pejabat BPK dikabulkan Pasal 22 ayat (1) sepanjang frasa “Pengangkatan Pergantian Antar waktu” dan ayat (4), karena tidak dapat menjabat sebagai anggota BPK selama 5 (lima) tahun dan hanya melanjutkan sisa masa jabatan anggota BPK Dengan kata lain masa jabatan pemohon sebagai anggota BPK tidak mencapai 3 tahun. Penggunaan frasa “pengangkatan” dalam Pasal 22 ayat (1) Undang-Undang BPK bertentangan dengan tata cara pengisian jabatan anggota BPK yakni dengan cara dipilih sebagaimaan diatur dalam Pasal 14 ayat (1) Undang-Undang BPK. Oleh karena itu frasa “pengangkatan” dalam Pasal tersebut harus dibatalkan dan dikembalikan kef rasa “pemilihan” sebagaimana telah ditentukan dalam Pasal 14 ayat (1) Undang-Undang BPK. Pergantian Antar waktu BPK sudah sesuai dengan fiqh siyasah dan termasuk dalam fiqh siyasah dusturiyah karena Badan Pemeriksa Keuangan termasuk dalam Lembaga-lembaga negara. Kemudian, hakim sudah berlaku adil karena hakim mengabulkan permohonan penggugat Seperti firman Allah yang disampaikan pada Qs. An-nahl:90 yang artinya: “Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran, dan permusuhan. Dia memebri pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajara.