156 research outputs found

    KOMUNISME DALAM PANDANGAN MUHAMMADIYAH DAN NU DI MEDIA SOSIAL Tinjauan Hermeneutika Kritis Paul Ricoeur

    Get PDF

    PENGARUH KUALITAS LAYANAN DAN EMOSI TERHADAP PEMBELIAN IMPULSIF DENGAN KEPUASAN PELANGGAN SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (STUDI PADA KONSUMEN ZALORA.CO.ID DI KOTA BANDA ACEH)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas layanan dan emosi terhadap pembelian impulsif dengan kepuasan pelanggan sebagai mediasi pada konsumen zalora.co.id di kota Banda Aceh. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah konsumen zalora.co.id di kota Banda Aceh. Metode penelitian ini menggunakan kuisioner sebagai instrumen penelitian. Purposive sampling digunakan sebagai teknik pengambilan sampel. Metode analisis Path Analysis (Analisis Jalur) digunakan sebagai metode analisis untuk mengetahui pengaruh dari variabel-variabel yang terlibat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas layanan dan emosi berpengaruh terhadap pembelian impulsif, kualitas layanan dan emosi berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan, kualitas layanan berpengaruh terhadap pembelian impulsif, kualitas layanan berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan, kepuasan pelanggan berpengaruh terhadap pembelian impulsif, emosi berpengaruh terhadap pembelian impulsif, emosi berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Selain itu diperoleh hasil bahwa kepuasan pelanggan memediasi secara parsial pengaruh dari kualitas layanan terhadap pembelian impulsif, dan kepuasan pelanggan memediasi secara parsial pengaruh emosi terhadap pembelian impulsif

    POLA KOMUNIKASI ELIT PASCA HADIRNYA KUBU KOALISI INDONESIA HEBAT (KIH) DENGAN KOALISI MERAH PUTIH (KMP) (STUDI KASUS PADA PEMIKIRAN DAN POLA KOMUNIKASI YANG DIBANGUN OLEH ZULKIFLI HASAN SEBAGAI KETUA MPR RI)

    Get PDF
    ABSTRAKPerseteruan antara dua kubu besar dalam perpolitikan Indonesia sudah sangatberimbas kepada banyak kebijakan pemerintah, yakni kubu Koalisi IndonesiaHebat (KIH) yang dipakarsai oleh partai pendukung PDI Perjuangan, PKB,Nasdem, Hanura dan PKP Indonesia. Sedangkan dalam kubu Koalisi Merah Putih(KMP) yang didalamnya terdiri dari partai PAN, PPP, PKS, PBB dan Golkar.Ditengah kisruh yang kian terjadi sosok Zulkifli Hasan hadir ditengah krisiskepercayaan masyarakat terhadap partai politik, pola komunikasi Zulkifli Hasandapat melerai konflik yang berkepanjangan. Penelitian ini bertujuan untukmenjelaskan pola komunikasi yang dibangun oleh Zulkifli Hasan mampu untukmeredam konflik yang terjadi dalam kubu besar partai politik. Pengaruh polakomunikasi yang diterapkan oleh Zulkifli Hasan untuk meminimalkan konflikyang besar tersebut. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melaluipenelitian keperpustakaan dan penelitian lapangan. Penelitian keperpustakaandimaksudkan untuk mendapatkan data sekunder, yaitu dengan mempelajari danmengkaji karya tokoh, pendapat ahli dalam bentuk buku-buku, jurnal, melaluikonsepsi ilmuan lainnya melalui media internet. Sedangkan penelitian lapanganuntuk mendapatkan data primer dengan cara mewawancarai dan informan. Hasilpenelitian menunjukan bahwa pola komunikasi yang dibangun oleh ZulkifliHasan berdasarkan atas kepentingan, baik kepentingan individu agar mampumenduduki kursiKetua MPR RI darri dukungan partai politik darikubu KIHmaupun KMP dan kepentingan partai politik PAN agar dapat bersatu dalam porospemerintah. Pola komunikasi yang dibangun oleh Zulkifli Hasan mampumengantarkan Zulkifli Hasan menjadi ketua MPR dan menjadi ketua umum PAN.Diharapkan kepada Zulkifli Hasan agar mampu membawa perubahan besar dalamdunia perpolitikan di tanah air, di tengah krisis kepercayaan masyarakat terhadappartai politik. Kehadiran PAN sebagai partai pendukung pemerintah mampu untukmemberikan nuansa perpolitikan yang berbeda di Indonesia.Kata kunci: Pola dan Strategi Komunikasi Politi

    The Effect Of Environmental Condition On The Spawning Period Of Blood Cockle Anadara granosa (Bivalvia: Arcidae) In Lhokseumawe, The Northern Straits Of Malacca

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perubahan dalam perkembangan gonad kerang Anadara granosa di Lhokseumawe, bagian utara Selat Malaka dalam hubungannya dengan fluktuasi kualitas air harian. Untuk menentukan periode pemijahan populasi kerang, dilakukan analisis indeks kondisi (condition index/CI). Sampel kerang dikumpulkan dari Juli 2009 sampai Mei 2010 dan parameter kualitas air turut diukur secara berkala. Indeks kondisi tertinggi dari populasi kerang diamati pada Oktober 2009 (13.97±3.49), sedangkan indek kondisi terendah ditemukan pada Januari 2010 (6.76±1.13). Periode pemijahan untuk A. granosa diketahui terjadi terus-menerus sepanjang tahun, dengan puncak pemijahan terjadi pada bulan Oktober 2009 sehingga Januari 2010. Suhu air dan salinitas harian di lokasi penelitian berkisar antara 24-34 oC dan 27-33 ppt. Periode pemijahan populasi A. granosa diketahui bertepatan dengan terjadinya fluktuasi secara drastis pada suhu air dan salinitas harian. Analisis kualitatif menunjukkan bahwa suhu dan salinitas adalah modulator utama peristiwa reproduksi. Ketika suhu dan salinitas berfluktuasi, aktifitas pemijahan secara sporadis terdeteksi pada spesies ini. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa periode pemijahan yang diikuti oleh proses rekrutmen dalam populasi kerang A. granosa Lhokseumawe sangat tergantung pada kondisi lingkungan kawasan tersebut.

    Acta Aquatica: Terbitan Perdana Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu-Ilmu Perairan

    Get PDF
    Terimakasih atas bantuan dan dukungan dari segala pihak sehingga kami dengan berbangga hati dapat menerbitkan edisi perdana dari jurnal Acta Aquatica ini. Jurnal ini merupakan salah satu jurnal saintifik yang berfokus pada bidang ilmu perairan yang diterbitkan secara berkala oleh Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian, Universitas Malikussaleh. Acta aquatica mempublikasikan hasil penelitian, ikhtisar dan penelaahan yang berhubungan dengan sistem lingkungan perairan (lahan basah, perairan tawar dan perairan laut) dan kawasan pembatas sistem lingkungan tersebut serta dampak aktivitas manusia terhadap sistem lingkungan. Acta Aquatica memiliki cakupan studi dalam bidang bioekologi sumberdaya perairan, hidrologi, biodiversitas biosfer perairan, oceanologi, rekayasa teknologi eksploitasi dan eksplorasi sumberdaya perairan, mikrobiologi akuatik, pemodelan akuatik, sistem informasi geografi akuatik, dan sosial ekonomi sumberdaya perairan. Acta Aquatica bertujuan untuk mempublikasikan jurnal saintifik yang berkualitas tinggi untuk peneliti, pegiat, akademisi dan kepada seluruh khalayak yang berminat tentang ilmu perairan. Kami berusaha sekuat tenaga untuk menjaga publikasi ilmiah ini agar dapat terbit secara berkala dan dengan cakupan distribusi nasional bahkan Internasional. Penyempurnaan-penyempurnaan tentu saja akan terus kami lakukan agar jurnal ini menjadi salah satu jurnal terbaik dalam lingkupnya. Kami juga akan terus berusaha untuk melakukan perbaikan dalam hal konektifitas jurnal ini dengan media internet sehingga para penulis dan pembaca jurnal ini dapat secara leluasa berinteraksi dengan tulisan atau ulasan yang termuat dalam jurnal. Tentu saja ini semua memerlukan waktu dan sumberdaya yang luar biasa besarnya, namun sebuah cita-cita pasti akan terlaksana karena kemauan keras dan kerjasama yang kuat. Tulisan ilmiah yang berkualitas tinggi dari berbagai sumber selalu kami undang serta nantikan untuk dapat direview kelayakannya sehingga dapat dimuat ke dalam jurnal ilmiah ini. Akhirnya Editor, Reviewer dan Mitra Bebestari mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya atas saran, masukan, komentar dan bimbingan dari berbagai pihak. Keterlibatan anda sangat berguna untuk menjadikan Acta Aquatica ini menjadi salah satu jurnal terbaik dalam bidang sains akuatik. Kami selalu menanti anda untuk berpartisipasi dalam pengembangan jurnal ini. Terima kasih!!!

    Acta Aquatica: Terbitan Perdana Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu-Ilmu Perairan

    Get PDF
    Terimakasih atas bantuan dan dukungan dari segala pihak sehingga kami dengan berbangga hati dapat menerbitkan edisi perdana dari jurnal Acta Aquatica ini. Jurnal ini merupakan salah satu jurnal saintifik yang berfokus pada bidang ilmu perairan yang diterbitkan secara berkala oleh Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian, Universitas Malikussaleh. Acta aquatica mempublikasikan hasil penelitian, ikhtisar dan penelaahan yang berhubungan dengan sistem lingkungan perairan (lahan basah, perairan tawar dan perairan laut) dan kawasan pembatas sistem lingkungan tersebut serta dampak aktivitas manusia terhadap sistem lingkungan. Acta Aquatica memiliki cakupan studi dalam bidang bioekologi sumberdaya perairan, hidrologi, biodiversitas biosfer perairan, oceanologi, rekayasa teknologi eksploitasi dan eksplorasi sumberdaya perairan, mikrobiologi akuatik, pemodelan akuatik, sistem informasi geografi akuatik, dan sosial ekonomi sumberdaya perairan. Acta Aquatica bertujuan untuk mempublikasikan jurnal saintifik yang berkualitas tinggi untuk peneliti, pegiat, akademisi dan kepada seluruh khalayak yang berminat tentang ilmu perairan. Kami berusaha sekuat tenaga untuk menjaga publikasi ilmiah ini agar dapat terbit secara berkala dan dengan cakupan distribusi nasional bahkan internasional. Penyempurnaan-penyempurnaan tentu saja akan terus kami lakukan agar jurnal ini menjadi salah satu jurnal terbaik dalam lingkupnya. Kami juga akan terus berusaha untuk melakukan perbaikan dalam hal konektifitas jurnal ini dengan media internet sehingga para penulis dan pembaca jurnal ini dapat secara leluasa berinteraksi dengan tulisan atau ulasan yang termuat dalam jurnal. Tentu saja ini semua memerlukan waktu dan sumberdaya yang luar biasa besarnya, namun sebuah cita-cita pasti akan terlaksana karena kemauan keras dan kerjasama yang kuat. Tulisan ilmiah yang berkualitas tinggi dari berbagai sumber selalu kami undang serta nantikan untuk dapat direview kelayakannya sehingga dapat dimuat ke dalam jurnal ilmiah ini. Akhirnya Editor, Reviewer dan Mitra Bebestari mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya atas saran, masukan, komentar dan bimbingan dari berbagai pihak. Keterlibatan anda sangat berguna untuk menjadikan Acta Aquatica ini menjadi salah satu jurnal terbaik dalam bidang sains akuatik. Kami selalu menanti anda untuk berpartisipasi dalam pengembangan jurnal ini. Terima kasih!!!

    Pemaparan merkuri nitrat (Hg (No3)2) dengan konsentrasi berbeda pada jaringan hati benih ikan kakap putih (Lates calcarifer Bloch): tinjauan histologi

    Get PDF
    Abstract. The aims of this study is to evaluate the effect of the mercury nitrate (Hg(NO3)2) on the histological  of the liver structure of Asian seabass (Lates calcarifer Bloch) fingerling which reared in the sea water. The fingerling liver tissue structure was analyzed using histological technique method. The result shown that Hg(NO3)2 gave negatively effect on the liver of the fingerling. The Hg(NO3)2 was caused atrophy, necrosis, coat inter the liver cellparted, fatty degeneration, cloudy swelling, vacuola degeneration, forming room in the cell, hepatitis, sirrhosis and metal accumulation.Keywords : Liver tissue, Asian Seabass fingerling, heavy metal compound. Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh logam berat merkuri nitrat (Hg(NO3)2) pada struktur histologis hati benih ikan kakap putih (Lates calcarifer Bloch) yang dipelihara di air laut. Analisis struktur jaringan hati dilakukan melalui teknik histologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Hg(NO3)2 memberikan efek negatif pada hati benih ikan. Pada jaringan hati, (Hg(NO3)2) menyebabkan kerusakan atrophy, necrosis, lapisan antar sel hati berpisah, perlemakan hati, pembengkakan sel yang tidak beraturan, degenerasi pada vacuola, terbentuknya ruang antar sel, hepatitis, sirrhosis dan terdapatnya akumulasi logam berat Hg(NO3)2 dalam jaringan hati.Kata kunci: Jaringan hati, benih kakap putih, Senyawa logam berat

    PERTUMBUHAN DAN HASIL 12 KLON UBI JALAR (IPOMOEA BATATAS L.) DI DATARAN MENENGAH SAREE

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan klon dengan pertumbuhan danproduksi yang tinggi di dataran menengah. Penelitian ini dilaksanakan di KebunPercobaan Sekolah Tinggi Penyuluhan dan Pertanian (STPP) Saree, Aceh Besardengan ketinggian tempat 520 m di atas permukaan laut, mulai dari bulanFebruari sampai dengan Juli 2015. Penelitian ini menggunakan Rancangan AcakKelompok pola non faktorial, faktor yang diujikan ialah jenis klon ubi jalar terdiridari 12 jenis dengan 3 ulangan, 9 klon berasal dari Internasional Potato CenterSouth East Asia (CIP-SEA) Bogor, Jawa Barat yaitu : CIP-440137, CIP-AC, CIPB19,CIP-286, CIP-287, CIP-GA, SARI, CIP-W, CIP-W 104 dan 3 klon lokalyang terdiri dari 2 klon dari Saree yaitu : Saree Putih dan Saree Kuning, dariBener Meriah yaitu : klon Bener Meriah. Peubah yang diamati meliputi persentasehidup (3 MST), panjang sulur (4 dan 6 MST), jumlah sulur (6 MST), vigoritassulur (6 MST), bobot berangkasan basah pertanaman, bobot berangkasan keringpertanaman, bobot umbi basah pertanaman, bobot umbi kering angin pertanaman,jumlah umbi pertanaman, evaluasi umum umbi, warna kulit dan daging umbi.Pertumbuhan tanaman ubi jalar terbaik dijumpai pada klon CIP-B19 dan CIPW104,sedangkan hasil tanaman terbaik dijumpai pada klon CIP-GA dan CIP-W104.Kata Kunci : Dataran Menengah, Klon, dan Ubi Jalar

    PERENCANAAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN GSM INDOOR STUDI LAPANGAN DI GEDUNG BRAGA CITY WALK

    Get PDF
    ABSTRAKSI: Lemahnya sinyal dalam Gedung Braga City Walk disebabkan karena BTS makro tidak mampu lagi mengcover wilayah tersebut dengan baik. Padahal Gedung Braga City Walk merupakan tempat pembelanjaan yang memiliki potensial trafik yang besar. Untuk mengatasi masalah tersebut perlu di bangun suatu jaringan seluler indoor. Pada tugas akhir ini dibahas proses perencanaan jaringan seluler indoor Gedung Braga City Walk. Perencanaan difokuskan perencanaan distribution antena system (DAS), penentuan dan perhitungan model pathloss, konfigurasi jaringan, evaluasi dan simulasi terhadap hasil perancangan. Simulasi hasil perancangan dibuat dalam bentuk tiga dimensi dengan menggunakan software RPS 5.3 (Radio Propagation Simulator) versi mahasiswa. Hasil rancangan harus memenuhi persyaratan KPI (key performance indicator) dari operator (P.T. Indosat). Langkah-langkah proses perencanan jaringan seluler indoor meliputi pengukuran awal (drive test before), perencanaan distribution antena system dan mengkonsultasikan hasil rancangan dengan pihak gedung dan operator. Setelah proses instalasi, dilakukan pengukuran akhir (drive test after) untuk melihat apakah rancangan sesuai dengan yang disyaratkan operator. Pengukuran akhir dilakukan dalam idle mode dan connected mode dengan menggunakan satu buah laptop yang dilengkapi dengan software TEMS Light yang terhubung dengan mobile station. Nilai Rx_level ≥ – 80 dBm (pengukuran dalam idle mode) didapatkan sebesar 99.95% (target ≥ 95%). Nilai Rx_Quality 0 – 4 (pengukuran dalam connected mode) sebesar 98,96% (target ≥ 85%). Nilai Rx_Quality 5 (pengukuran dalam connected mode) sebesar 1% (target ≤ 10%). Nilai Rx_Quality 6 - 7 (pengukuran dalam connected mode) sebesar 0% (target ≤ 5%). Nilai rata-rata SQI (Speech Quality Index) sebesar 29.96 (target 26). Dari hasil pengukuran akhir dapat dikatakan bahwa konfigurasi jaringan indoor sudah dapat melayani pelanggan dalam gedung dan sudah memenuhi KPI yang disyaratkan operator.Kata Kunci : -ABSTRACT: Signal strength in building Braga City Walk was too low because macro BTS could not handle those area anymore. Whereas the building is a public area that has a huge traffic potential. To overcome the problem an indoor network need to be built. This final project discussed about indoor cellular network planning process in Braga City Walk. The discussion focused on distribution antenna system (DAS), pathloss model calculation and determination, network configuration, simulation and evaluation toward design result. The simulation design was made in 3D form using RPS (Radio Propagation Simulator) 5.3 student version. The result have to fulfill clauses of KPI define by operator (P.T. Indosat) Planning process was done in several steps, which are 1) initial measurement (drive test before), 2) distribution antenna system planning, 3) consulting the design with operator and building owner, 4) installation process, 5) final measurement to find out whether the design meet the requirements. The final measurement (drive test after) was done in idle mode and connected mode using a laptop equipped with TEMS Light software connected to mobile station. Rx_level value ≥ -80 dBm (idle mode measurement) obtained 99.95% (target ≥ 95%). Rx_Quality value 0 - 4 (connected mode measurement) obtained 98.96% (target ≥ 85%). Rx_Quality value 5 (connected mode measurement) obtained 1% (target ≤ 10%). Rx_Quality value 6 - 7 (connected mode measurement) obtained 0% (target ≤ 5%). SQI (Speech Quality Index) average value 29.96 (target 26). The result shows that the indoor network can serve all indoor customers and complies the KPI prerequirement by operator.Keyword:
    • …
    corecore