Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan klon dengan pertumbuhan danproduksi yang tinggi di dataran menengah. Penelitian ini dilaksanakan di KebunPercobaan Sekolah Tinggi Penyuluhan dan Pertanian (STPP) Saree, Aceh Besardengan ketinggian tempat 520 m di atas permukaan laut, mulai dari bulanFebruari sampai dengan Juli 2015. Penelitian ini menggunakan Rancangan AcakKelompok pola non faktorial, faktor yang diujikan ialah jenis klon ubi jalar terdiridari 12 jenis dengan 3 ulangan, 9 klon berasal dari Internasional Potato CenterSouth East Asia (CIP-SEA) Bogor, Jawa Barat yaitu : CIP-440137, CIP-AC, CIPB19,CIP-286, CIP-287, CIP-GA, SARI, CIP-W, CIP-W 104 dan 3 klon lokalyang terdiri dari 2 klon dari Saree yaitu : Saree Putih dan Saree Kuning, dariBener Meriah yaitu : klon Bener Meriah. Peubah yang diamati meliputi persentasehidup (3 MST), panjang sulur (4 dan 6 MST), jumlah sulur (6 MST), vigoritassulur (6 MST), bobot berangkasan basah pertanaman, bobot berangkasan keringpertanaman, bobot umbi basah pertanaman, bobot umbi kering angin pertanaman,jumlah umbi pertanaman, evaluasi umum umbi, warna kulit dan daging umbi.Pertumbuhan tanaman ubi jalar terbaik dijumpai pada klon CIP-B19 dan CIPW104,sedangkan hasil tanaman terbaik dijumpai pada klon CIP-GA dan CIP-W104.Kata Kunci : Dataran Menengah, Klon, dan Ubi Jalar