9 research outputs found

    Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Pembuatan Usaha Donat Singkong di Kampung Cahaya Setiabudi, Jakarta Selatan

    Get PDF
    Ibu-ibu di Kampung Cahaya, Jakarta merupakan kaum marginal yang tidak mempunyai penghasilan tetap dan rentan terhadap kemiskinan. Lokasi Kampung Cahaya berada di sekitar perkantoran Kasablanka dengan banyak karyawan yang membutuhkan makanan untuk jajanan atau cemilan. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan Ibu-Ibu Kampung Cahaya dengan melatih pembuatan, pemasaran dan analisis usaha donat singkong. Inovasi dalam bahan baku pembuatan produk donat telah banyak dilakukan oleh masyarakat. Singkong adalah jenis tumbuhan umbi-umbian yang banyak dijual di pasar daerah Jakarta. Pengolahan donat dari singkong merupakan inovasi produk sebagai bahan pengganti tepung terigu yang mengandung gluten. Usaha donat berbahan singkong masih jarang dilakukan oleh para usaha sejenis dalam makanan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah melalui sosialisasi produk donat singkong dan potensi usahanya. Selain itu dilakukan pelatihan pembuatan produk, dan teknik pemasaran melalui Whatsapp, serta pendampingan dalam usaha donat. Hasil yang didapatkan kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan manfaat bagi Ibu-Ibu untuk membuat usaha donat singkong secara berkelanjutan dengan sistem pre-order dari warga sekitar.Kata kunci: Donat Singkong, Teknik Pengolahan Singkong, Analisis Usaha.

    Efektivitas Modul Nusantara dalam Memahami Empat Pilar Kebangsaan

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan mengevaluasi keefektifan Modul Nusantara dalam memahami empat pilar kebangsaan; mengevaluasi keefektifan kegiatan kebhinnekaan, refleksi, inspirasi dan konstribusi sosial dalam mencapai tujuan pembelajaran Modul Nusantara; dan menilai kepuasan mahasiswa yang mengikuti Modul Nusantara. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan penelitian adalah menggunakan instrumen survei kuesioner yang dibagikan kepada mahasiswa Modul Nusantara dengan menggunakan pertanyaan tertutup dan terbuka. Selain itu, penelitian juga mengadakan FGD untuk memperdalam dan mengkonfirmasi jawaban dari survei kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkuliahan Modul Nusantara telah efektif dalam meningkatkan pemahaman empat pilar kebangsaan. Mahasiswa merasa lebih memiliki sikap nasionalisme, toleransi, kebhinnekaan, kekeluargaan dan berjiwa sosial serta jiwa kepemimpinan setelah mengikuti perkuliahan Modul Nusantara. Sikap-sikap tersebut dikembangkan oleh mahasiswa melalui proses pembelajaran yang tidak bersifat ceramah namun melalui proses pembelajaran alternatif dimana mahasiswa belajar mandiri melalui pengalaman-pengalaman menarik dan menyenangkan. Dengan demikian modul nusantara bisa mengembangkan sikap pancasilais, persatuan Indonesia, kebhinnekaan, cinta tanah air mahasiswa dimana sikap-sikap ini sangat bernilai tinggi untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia.Kata kunci: Modul Nusantara, MBKM, Empat Pilar Kebangsaan, Pancasila, Kebhinnekaa

    EVALUASI KEBERLANJUTAN PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS SDM PENGENDALIAN KARHUTLA DENGAN METODE RAPFIRE

    Get PDF
    Forest and land fires in Indonesia are mostly caused by human factors, therefore human resources are an important element that needs to be considered in the prevention and control of forest and land fires. One of the important efforts in anticipating the ongoing recurrence of forest and land fires in Indonesia is by preparing human resources who have the capacity to control the forest and land fires in the field. Several human resource capacity building programs to control forest and land fires have been developed in Indonesia, but are considered not to have played a significant role in controlling forest and land fires in Indonesia. This study aims to evaluate the sustainability of the human resources capacity development program that has been running so far, by building and implementing the Rapfire method through a multidimensional scaling approach. The results of the study show that the forestry human resource capacity development program with community participation tends to have a low level of sustainability, therefore it needs to receive development priorities. The study also found that the main leverage factors that influence the level of sustainability are in the input dimension, including the recruitment system, program management institutions, and budgeting systems. Leverage factors are important attributes that need to be considered and get policy priorities in order to maintain or improve the sustainability status of the human resources capacity development program for forest and land fires control in Indonesi

    PENGARUH PENEMPATAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH (BP4D) KABUPATEN SUBANG

    Get PDF
    ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Penempatan kerja dan Motivasi kerja terhadap kinerja pegawai baik secara parsial maupun simultan pada Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian Dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kabupaten Subang. Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskritif dan verifikatif dengan jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 65 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan penyebaran kuesioner. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda, korelasi berganda dan koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa Penempatan kerja dan Motivasi kerja terhadap kinerja pada Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian Dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kabupaten Subang dapat dikatakan kurang baik. Penempatan kerja dan Motivasi kerja memberi pengaruh kuat terhadap kinerja pegawai yaitu sebesar 68,8%. Selain itu pengujian secara simultan terhadap variabel Penempatan kerja dan Motivasi kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Perbandingan pengaruh terbesar adalah variabel Penempatan kerja yaitu 34,9%. Sedangkan variabel Motivasi kerja sebesar 33,9%, dan sisanya 31,2% dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti. Kata Kunci : Penempatan kerja, Motivasi kerja, dan Kinerja Pegawa

    The Role of Islamic Banking Financing for Afforadable Housing in Realizing Sustainable Development: An Analytic Network Process (ANP) Method

    No full text
    The government of the Republic of Indonesia is to provide appropriate affordable housing programs for low middle incomes. Based on the physical attributes and traditional social aspects of the low-middle income household, and social environment in the residential area, as well as their contribution to economic growth. This paper evaluates the level of prioritization of Islamic Banking Financing for affordable housing program of low-middle income families in Realizing Sustainable Development. Simultaneously, the research offers access to sustainability measurement of Islamic banking to finance affordable housing on both the social and environmental dimensions. This research utilizes An Analytic Network Process (ANP) Method to evaluate and select Sustainable Development Goal Ranking The results of this study are found that Sustainable Development Goal 8: Promote inclusive and sustainable economic growth, employment and decent work for all, is most important for Islamic banking financing for affordable housing program in Realizing sustainable Development comparing to the Sustainable Development Goals (SDGs) of goas number 9: Build resilient infrastructure, promote inclusive and sustainable industrialization and foster innovation, and Goal 11: Make cities and human settlements inclusive, safe, resilient and sustainable. Furthermore, according to the experts of Islamic Housing financing, the objective of Islamic banking financing for Affordable Housing In Realizing Sustainable Development are; to protect low-income people and people in vulnerable situations and reduce the risk for slum dwellers

    Analisis Tingkat Kebisingan Kendaraan Bermotor di Universitas Negeri Padang

    Full text link
    Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tingkat kebisingan kendaraan bermotor di Universitas Negeri Padang dan menganalisa penyebab terjadinya kebisingan tersebut. Objek penelitian yang diteliti dalam penelitian ini adalah di jalan dan ruang belajar di Universitas Negeri Padang dengan menggunakan alat ukur sound level meter, penelitian dilaksanakan dalam beberapa tahap, yaitu (1) Penggambaran daerah pengukuran, (2) Penentuan titik-titik pengukuran, (3) persiapan alat pengukuran kebisingan, (4) Lakukan pengukuran dan kemudian analisa/pengolahan data tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Berdasarkan penelitian yang dilaksanakan didapatkan hasil tingkat kebisingan yang paling tertinggi terdapat pada titik 2 yaitu pertigaan FIP dan FIS dengan tingkat kebisingan 60.45dB melebihi standar kebisingan Tingkat kebisingan terendah terdapat pada titik 7 ruangan EA.6 jurusan otomotif dengan tingkat kebisingan 47.36dB yang masih dibawah standar kebisingan sesuai dengan Kep. Men – 48/MEN.LH/11/1996) yaitu kawasan pendidikan 55 dB
    corecore