15 research outputs found

    Peran Gerakan Nasional Orang Tua Membacakan Buku di PAUD Nurul Amal Bandung

    Get PDF
    The role of the family is very important to improve children's literacy skills, because the family is the smallest unit in society and is the first learning environment for children. Emotional closeness between children and parents can be used to instill good habits from childhood. The National Movement for Parents Reading Books to Children (GERNAS BAKU) is a movement to support the role of families in fostering children's interest in reading through habituation at home, in PAUD or in the community. PAUD Nurul Amal is one of the PAUD institutions in the city of Bandung that seeks to promote the GERNAS BAKU program so that the Beginning Reading Ability of early childhood children is increased. Activities carried out at the Nurul Amal PAUD institution for GERNAS BAKU include (1) holding a socialization on what GERNAS BAKU is. (2) Activities for parents to read books at school. (3) Further review is carried out through Gernas Baku Activities at home. Gernas Baku was successfully carried out at the PAUD Nurul Amal institution, it is proven that the early reading ability of children is increasing. This activity aims to teach parents how to get used to reading storybooks from an early age, strengthen social-emotional relationships between children and parents, and improve early reading skills in children aged 5-6 years.Keywords: Gernas Baku, interest in reading, early childhoodABSTRAKPeran keluarga sangat penting untuk meningkatkan kemampuan literasi anak, karena keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat dan merupakan lingkungan pembelajaran yang pertama untuk anak. Kedekatan emosional antar anak dan orang tua dapat dimanfaatkan untuk menanamkan kebiasaan baik sejak kecil. Gerakan Nasional Orang Tua Membacakan Buku Kepada Anak (GERNAS BAKU) merupakan gerakan untuk mendukung peran keluarga untuk menumbuhkan minat baca anak melalui pembiasaan di rumah, di PAUD ataupun di masyarakat. PAUD Nurul Amal adalah salah satu lembaga PAUD yang berada di kota Bandung yang berupaya menggalakkan program GERNAS BAKU agar Kemampuan Membaca Permulaan anak-anak usia dini meningkat. Kegiatan yang dilakukan di lembaga PAUD Nurul Amal ini untuk GERNAS BAKU di antaranya (1) mengadakan sosialisasi apa itu GERNAS BAKU. (2) Kegiatan Orang Tua membacakan buku di Sekolah. (3) Dilaksanakan tinjauan lebih lanjut melalui Kegiatan Gernas Baku di rumah. Gernas Baku berhasil dilakukan di lembaga PAUD Nurul Amal, ini terbukti bahwa kemampuan membaca permulaan anak menjadi meningkat. Kegiatan ini bertujan untuk mengajarkan ke orang tua cara membiasakan membacakan buku cerita sejak usia dini, mempererat hubungan sosial emosional antara anak dan orang tua, serta meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada anak usia 5-6 tahun

    Kegiatan Preservasi dan Konservasi Bahan Pustaka di Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kegiatan preservasi dan konservasi bahan pustaka di Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran dan kendala yang dihadapi dalam menyelenggarakan kegiatan tersebut. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang berasal dari informan yang dikumpulkan melalui proses observasi, wawancara serta dokumentasi dan analisis melalui tahap reduksi, penyajian, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad melakukan kegiatan preservasi dan konservasi terhadap fisik bahan pustaka dengan pengoptimalan kebersihan lingkungan, suhu, cahaya, penyimpanan, penjilidan dan laminasi. Sedangkan untuk kebutuhan bahan kebutuhan koordinasi koordinasi kebijakan lebih lanjut

    LITERASI MEDIA SOSIAL PADA IBU RUMAH TANGGA : PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL OLEH IBU RUMAH TANGGA DI KARAWANG BARAT

    Get PDF
    ABSTRAK Literasi media memiliki berbagai definisi, berdasarkan latar belakang seseorang yang memberikan makna. National leadership Conference On Media Literacy mengartikan literasi media sebagai kemampuan individu untuk mengakses, menganalisis, mengevaluasi dan memproduksi media dengan tujuan tertentu. Perkembangan media dalam memberikan berbagai konten semakin sulit untuk di control. Sebagian besar konten dari media adalah bersifat hiburan. Sayangnya, berbagai hiburan yang saat ini di sajikan tidak lagi mementingkan etika dan norma-norma di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan literasi media para ibu rumah tangga di kabupaten karawang barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, studi pustaka, wawancara mendalam dengan beberapa ibu rumah tangga, observasi dan juga FGD. Teori yang menjadi rujukan adalah Social Learning Theory dan literasi media. Hasil penelitian ini menunjukkan ada berbagai media yang banyak digunakan oleh ibu rumah tangga, diantaranya penggunaan handphone dan media sosial, namun yang paling banyak digunakan adalah Instagram. Ibu rumah tangga menghabiskan banyak waktunya untuk berselancar di Instagram, namun mereka tidak menyadari berbagai dampak buruk yang ditimbulkan oleh Instagram ini. Ada beberapa ibu rumah tangga yang memahami betul mengenai pentingnya memilih konten media yang di akses, namun belum secara mendalam memahami dampak yang dapat ditimbulkan bagi anggota keluarga, terutama bagi anak-anak mereka. ABSTRACTMedia literacy has various definitions, based on the background of someone who gives meaning. The National Leadership Conference on Media Literacy defines media literacy as the ability of individuals to access, analyze, evaluate and produce media with specific goals. The development of media in providing various contents is increasingly difficult to control. Most of the content from media is entertainment. Unfortunately, the variety of entertainment that is currently being presented is no longer concerned with ethics and norms in society. This study aims to determine the ability of media literacy of housewives in West Karawang district. The method used in this research is a qualitative method, literature study, in-depth interviews with several housewives, observation and FGD. Theories being referred to are Social Learning Theory and media literacy. The results of this study indicate that there are a variety of media that are widely used by housewives, including the use of mobile phones and social media, but the most widely used is Instagram. Housewives spend a lot of time surfing on Instagram, but they are not aware of the various adverse effects caused by Instagram. There are some housewives who understand very well the importance of choosing media content that is accessed, but have not yet deeply understood the impact that can have on family members, especially for their children

    Penggunaan website Sumbar Travel terhadap pemenuhan kebutuhan informasi wisatawan di Sumatera Barat

    Get PDF
    Travel trends have influenced tourist information to be easily accessed by tourists. Several institutions use digital media a lot in promoting tourism in an area. One of them is the Sumbar Travel website used by the West Sumatera Provincial Tourism Office. This study aimed to determine the use of the Sumbar Travel website to meet the information needs of tourists in West Sumatera through analysis of information content, website usability, appearance, and website navigation systems. This study used correlation quantitative research methods. The study results found that the website's information content contributed to fulfilling the information needs of tourists by presenting attractions, culinary, and cultural activities of West Sumatera, as much as 52.5% and 47.5% were determined by other variables. The website's appearance played an essential role in meeting tourist information needs, which contained tourist objects and photos of West Sumatera tourist attractions, as much as 51% and determined by other variables 49%. The website navigation system played an essential role in meeting tourist information needs by providing various tourist information categories by 29%, and 71% were determined by other variables. The website's usefulness contributed to the fulfillment of tourist information needs by 42.5%, and 57.5% were determined by other variables. This study concludes that there is a significant relationship between the influence of the Sumbar Travel website and meeting the information needs of tourists in West Sumatera

    PELAKSANAAN KEGIATAN RESTORASI BAHAN PUSTAKA DI PERPUSTAKAAN FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PADJADJARAN

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui penyebab kerusakan bahan pustaka dan pelaksanaan restorasi di Perpustakaan Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif, dengan pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan studi pustaka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penyebab dari kerusakan bahan pustaka yang terjadi perpustakaan adalah karena faktor manusia dan faktor fisika. Kemudian pelaksanaan pelestarian dengan fokus kegiatan restorasi masih belum optimal dilakukan di Perpustakaan Fakultas Psikologi.

    Kegiatan preservasi naskah kuno Syekh Abdul Manan di Museum Bandar Cimanuk Indramayu

    Get PDF
    The spread of Islam in Indramayu stems from trading activities at Cimanuk Port, Indramayu. This is completely contained in the hundred years old manuscripts of Sheikh Abdul Manan. This study aimed to determine how the preservation of Syekh Abdul Manan's ancient manuscripts at the Bandar Cimanuk Museum, Indramayu. The research used a qualitative approach through descriptive research method. Based results of research, the Bandar Cimanuk Museum has carried out activities for the preservation of Sheikh Abdul Manan’s ancient manuscripts through restrictions to direct access to museum users, routine cleaning of manuscripts and the museum environment, fumigation, and digitization. Restrictions to direct access to museum users by placing the ancient manuscripts in glass covered displays and special boxes. Routine maintenance of the museum is conducted by regulating the light and humidity, using camphor in every corner of the room, dehumidifier settings, and directing the museum visitors. Fumigation is conducted through pesticide compund to eliminate pests once a year. The digitization of ancient manuscripts into the form of a digital book (flipbook) which is carried out in collaboration with museums with various institutions, such as, a collaboration with researchers and students from Padjadjaran University. The entire process of preservation activities was carried out in a structured and panned methods. The study concludes that the importance of preservation to maintain and preserve the heritage of ancient manuscripts to be accessed and utilized by wider societies.

    PERLINDUNGAN KOLEKSI DI MUSEUM GEOLOGI MELALUI TINDAKAN PRESERVASI PREVENTIF

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tindakan preservasi preventif untuk melindungi koleksi yang dilakukan di Museum Geologi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif berdasarkan data hasil dari wawancara, observasi, dan studi pustaka. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa telah dilakukan tindakan preservasi preventif seperti melalui pemantauan kebersihan koleksi, pengawasan pengaturan suhu, penanganan koleksi, serta perlindungan koleksi. Meski begitu dibutuhkan preservasi yang lebih intensif sehingga dapat mengurangi potensi adanya faktor penyebab kerusakan koleksi di Museum Geologi

    Kegiatan Konservasi Preventif Yang Diterapkan oleh Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran

    Get PDF
                                               AbstrakTujuan dari artikel ini adalah untuk menjelaskan lebih detail mengenai kegiatan konservasi preventif yang dilakukan oleh perpustakaan Fisip Unpad. Artikel ini memakai metode kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan studi pustaka. Konservasi preventif merupakan faktor utama dalam melindungi bahan pustaka yang bertujuan untuk mencegah kerusakan yang disebabkan oleh lingkungan, biota, manusia, dan bencana. Kegiatan konservasi preventif menjadikan kondisi bahan pustaka tahan lama dan terjaga sehingga dapat mengurangi dana perbaikan dan pengadaan. Tentu saja, bahan pustaka yang tahan lama dan terjaga, akan indah dilihat dan tidak berbahaya bagi kesehatan. Kegiatan konservasi preventif terhadap bahan pustaka didukung oleh beberapa faktor, antara lain: gedung perpustakaan yang representative, dukungan infrastruktur, pustakawan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni serta ketersediaan dana. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa konservasi preventif terhadap koleksi atau bahan pustaka di perpustakaan Fisip Unpad telah dilaksanakan, namun belum optimal karena fasilitas penunjang yang belum lengkap.Kata Kunci: Konservasi Preventif, Preservasi, Pelestarian Bahan Pustaka   AbstractThe purpose of this article is to explain in more detail the preventive conservation activities carried out by the Unpad Fisip library. This article uses a qualitative method. Data collection techniques were carried out through observation, interviews, and literature studies. Preventive conservation is the main factor in protecting library materials which aims to prevent damage caused by the environment, biota, humans, and disasters. Preventive conservation activities make the condition of library materials durable and maintained so as to reduce repair and procurement funds. Of course, library materials that are durable and well preserved, will be beautiful to look at and not harmful to health. Preventive conservation activities on library materials are supported by several factors, including: a representative library building, infrastructure support, librarians who have good knowledge and skills and the availability of funds. From the results of this study, it can be concluded that preventive conservation of collections or library materials in the Unpad Fisip library has been implemented, but has not been optimal due to incomplete supporting facilities.Keywords: Preservation, Preventive Conservation, Preservation of Library Material

    Evaluasi Preservasi Koleksi di Perpustakaan Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran

    Get PDF
    Preservasi bahan pustaka merupakan kegiatan penting di perpustakaan.Tanpa preservasi, koleksi bahan pustaka menjadikurang terawat dan jika dibiarkan akan rusak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui layanan preservasi yang dilakukan Perpustakaan Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran.Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perpustakaan Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran belum menerapkan sistem preservasi secara menyeluruh, akan tetapi sudah melakukan perbaikan-perbaikan sederhana. Preservasi, konservasi, dan restorasi bahan pustaka sangat dibutuhkan perpustakaan. Perlu peran pustakawan dalam melaksanakan dan mengedukasi pemustaka. Tanpa adanya preservasi, konservasi, dan restorasi, koleksi bahan pustaka di perpustakaan lambat laun akan mengalami kerusakan dan menjadi tidak layak digunakan lagi. Evaluation of Collection Preservation in the Library of the Faculty of Animal Science, Padjadjaran University. Preservation of library materials is an important activity in libraries. Without preservation, the collection of library materials becomes poorly maintained, and if left unchecked, it will be damaged. This study aimed to determine the preservation services the Library of the Faculty of Animal Science, Padjadjaran University, carried out. This research is descriptive research with a qualitative approach. The data collection method uses interviews, observation, and literature study techniques. The results showed that the Library of the Faculty of Animal Science, Padjadjaran University, has not implemented a comprehensive preservation system but has made simple improvements. Libraries need preservation, conservation, and restoration of library materials. It requires the role of librarians in implementing and educating users. Without preservation, protection, and repair, the collection of library materials in the library will gradually suffer damage and become unfit for use again

    Korelasi Keamanan dan Desain Gedung dalam Kegiatan Preservasi di Perpustakaan Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

    Get PDF
    Artikel ini merupakan hasil penelitian tentang keamanan dan desain gedung dalam kegiatan preservasi. Pelestarian (preservation) mencakup semua aspek usaha melestarikan bahan pustaka, keuangan, metode, dan teknik, serta penyimpanannya. Preservasi bertujuan untuk memperpanjang usia bahan pustaka dan informasi yang ada didalamnya. Tujuan penelitian untuk menginformasikan kegiatan preservasi di perpustakaan Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan studi literatur dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perpustakaan Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran, dari segi keamanan sudah memenuhi kriteria sebuah perpustakaan, yaitu: tersedianya alat pemadam api dan CCTV, hal ini belum dirasa cukup untuk perpustakaan perguruan tinggi. Pengelola perpustakaan bisa menambahkan beberapa aspek keamanan untuk perbaikan perpustakaan dimasa yang akan datang. Desain gedung yang dipilih oleh perpustakaan terbilang nyaman, namun sayangnya pencahayaan yang ada didalamnya kurang. Ruangan yang cukup sempit juga menjadi masalah bagi pemustaka. Rak koleksi bahan pustaka menjadi satu dengan ruang baca, jika banyak pemustaka yang datang secara bersamaan ruangan terasa semakin sempit. Pengelola perpustakaan harus memperbaiki pencahayaan, meningkatkan keamanan, dan memperluas ruangan yang ada agar pemustaka yang datang bisa lebih nyaman dan ingin terus berkunjung ke Perpustakaan Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran Correlation of Security and Building Design in Preservation Activities at the Faculty of Animal Science Library, Padjadjaran University. This article results from research on building security and design in preservation activities. Preservation covers all aspects of preserving library materials, finances, methods, techniques, and storage. Protection aims to extend the life of library materials and the information contained therein. The purpose of the study was to inform preservation activities in the library of the Faculty of Animals, Padjadjaran University. The research methods used are Observation, interviews, and literature studies with a quantitative approach. The results showed that the Library of the Faculty of Animal Husbandry, Padjadjaran University, in terms of security, has met the library's criteria, namely the availability of fire extinguishers and CCTV, which is not enough for a university library. Library managers can add several security aspects for future library improvements. The design of the building chosen by the library is relatively comfortable, but unfortunately, its lighting is lacking. A reasonably narrow room is also a problem for users. The shelf of the library material collection becomes one with the reading room. If many users come simultaneously, the room feels narrower. Library managers must improve lighting, improve security, and expand existing spaces so that users who come can be more comfortable and want to continue visiting the Library of the Faculty of Animal Husbandry, Padjadjaran University
    corecore