5,098 research outputs found

    Perbedaan Tingkat Kecemasan Menghadapi Menarche Sebelum Dan Sesudah Diberikan Pendidikan Kesehatan Pada Siswi Kelas Vii Di Smp Negeri 46 Palembang

    Get PDF
    Background : Menarche is first menstruation experienced by teenagers aged 10- 16 and occurs in the mid period toward puberty phase. At this age, it is necessary for the teenagers to gain health education about Menarche so that the teenagers especially students of SMP Negeri 46 Palembang have better understanding dealing with it from preparation to caree decrease the anxiety level in facing it. Objective : This research aimed to investigate the differences between anxiety in facing menarche before and after health education provision at seventh graders of SMP Negeri 46 Palembang. Method : This research used quantitative approach namely pre-experimental particularly one group posttest design. 40 samples were selected by applying total sampling technique. The data were analyzed by using Wilcoxon Test. Results : The research result shows that p value 0.014 <0.05. It implied that there were the differences between the anxiety levels in facing menarche before and after health education provision at seventh graders of SMP Negeri 46 Palembang. Conclusion : Based on the research result, it is concluded that the anxiety levels after health education provision may decrease

    Aplikasi Persediaan Stok Barang Di CV. Surya Fajar Cemerlang

    Get PDF
    The business process in a company must have transactions, both sales and purchase transactions. Similarly, what happened in CV. Surya Fajar Cemerlang is engaged in trading building materials and electronic equipment. In processing transactions, administrative staff are responsible for recording each transaction in the book sales and purchases. However, data errors often occur due to poorly filed data. One way to overcome this problem is to use a stock inventory application. This application can process incoming goods and items that come out, so they can find out the amount of stock and can make a report on goods transactions. Making this application uses the waterfall methodology, Visual Basic .NET programming language and MySQL database. The application of processing incoming and outgoing goods is expected to help the company overcome the chaos of data archiving so that transactions are smoother and run well

    PERBAIKAN BODI DAN PENGECATAN MOBIL HI - JET 1000 BAGIAN SISI KANAN

    Get PDF
    Proyek akhir yang berjudul perbaikan bodi dan pengecatan mobil Hi - Jet 1000 bagian sisi kanan bertujuan untuk : (1) mengembalikan kondisi plat bodi kendaraan ke kondisi semula ; (2) mengembalikan warna cat kendaraan kekondisi semula ; (3) meningkatkan nilai seni dari kendaraan. Proses perbaikan bodi dan pengecatan mobil Hi - Jet 1000 di bagian sisi kanan meliputi menilai perluasan permukaan yang rusak, merencanakan bahan yang dibutuhkan, melakukan perbaikan bodi dengan cara mengganti plat yang keropos dan berlubang dengan teknik pengelasan, mengupas lapisan cat lama, melakukan pendempulan, melakukan pengamplasan dempul, melakukan proses masking, mengaplikasikan surfacer, melakukan pengamplasan epoxy surfacer, mengaplikasikan top coat, mengamplas lapisan top coat, mengaplikasikan clear dan melakukan proses polishing. Alat yang dibutuhkanmeliputi : unit las asetilin, kompresor udara, spatula, gerinda tangan, air dust gun, spray gun, blok tangan dan ember. Bahan yang dibutuhkan meliputi : plat galvanis, kawat bahan tambah, dempul, amplas, masking paper, isolasi kertas, thinner, epoxy surfacer, cat Nippe 2000, clear Panzer dan compound Ivory. Setelah semua proses selesai, dilakukan pengujian kualitas dan cacat pengecatan secara visual dengan metode pengisian lembar penilaian. Pengisian lembar penilaian dilakukan oleh tiga pihak yaitu pihak bengkel cat, dosen yang berkompeten di bidang pengecatan dan mahasiswa yang nilai pengecatannya minimal B+. Hasil pengecatan mobil Hi - Jet 1000 di bagian sisi kanan diuji secara visual yang dilakukan oleh penguji yang berkompeten menggunakan lembar penilaian. Untuk hasil pengecatan ulang berdasarkan penilaian para ahli yaitu kerataan dempul di bagian kanan mendapatkan hasil cukup baik (nilai 50 – 69) sedangkan kerataan panel, tekstur cat dan daya kilap mendapatkan nilai baik (nilai 70 – 85). Selain itu terdapat sedikit cacat (kode S, jumlah cacat 1% - 2%) hasil pengecatan yang berupa goresan amplas, kulit jeruk, mengkerut, meleleh dan mata ikan

    TRI LAGAWA : MATERI DASAR BELAJAR MENDALANG “SANG TUMAKI-TAKI MANGWAYANG”

    Get PDF
    In learning to be a dalang, some one needs talent and extensive knowledge. Recently the art of puppetry developed well. Meny new dalang amerge with various different emphasis, eithr entertainment or edification. The performance script, Pakem, typically accommodates traditional value, while entertaining value is used to win the market. However, a formal directory that guides based astudent in learning puppetry has not yet discovered. This lack of directory remains to be a problem in the learning process of formal and non formal institution. If there were questions “how is the correct and good learned?” there would be no definite answer, because the systematic practice has not yet formulated. To answer such question, I am trying to investigate and formulate a learning guidance based on an existing puppetry manuscript that entitles “Tri Lagawa, in Seni Pedalangan Purwa-Wasana I”

    Semantic Analysis Towards English Substantive

    Get PDF
    The analysis describes semantic theories in defining English substantives “Someone/ Person/ People” with its references in Balinese kinship terms. The purpose is to explain several basic concepts of semantic theories in describing the meaning of specific terms through the analysis of their semantic features. Semantic features of Balinese kinship terms are explored by means of semantic evidence. The result of the analysis showed that semantic theories, Natural Semantics Metalanguage and Componential Analysis could simplify the complex meaning of Balinese kinships terms which were related semantically in order to understand their similarities and differences. Key words: Semantic features, English substantive (Someone/ Person/ People), Balinese Kinship term

    Pelebon

    Get PDF
    ABSTRAK Seni tidak dapat dinilai dari aspek teknis dan komersialnya saja. Ada aspek yang lebih esensial yang membuat suatu karya bisa digolongkan sebagai suatu ekspresi seni, yaitu aspek kreatif-eksploratif-estetik. Dalam urutan ini, aspek estetik dicapai bukan semata karena kelihaian dalam memanfaatkan aspek teknologi, karena adanya aspek kesengajaan dan keinginan untuk menciptakan sesuatu yang baru yang lahir dari perenungan gagasan yang bersifat eksploratif. Dengan kata lain, perenungan eksploratif melahirkan gagasan untuk mencipta. Gagasan ini kemudian dicarikan bentuknya dengan memanfaatkan aspek teknologi. Jika teknologi yang ada belum memungkinkan untuk memberikan bentuk ekspresi bagi gagasan yang dimiliki oleh seorang seniman, maka seniman akan berusaha menggabungkan beberapa teknologi yang ada, atau memanfaatkan teknologi yang ada secara kreatif untuk mewujudkan gagasannya itu. Jadi aspek teknologi atau kesempurnaan teknis dalam hal ini tidak menjadi unsur utama, tapi hanya pendukung atau alat berkreasi. Perkembangan fotografi yang pesat telah menjadikan fotografi sebagai angin segar bagi setiap kebutuhan manusia saat ini. Kehadiran kamera poket atau saku dan kamera ponsel berbagai merek kian terjangkau oleh masyarakat umum, dengan fasilitas yang canggih dan resolusi yang besar memberikan kemudahan-kemudahan bagi masyarakat awam terhadap fotografi. Kehadiran fotografi di kalangan masyarakat umum lebih bersifat kepada dokumentatif atau mengabadikan momen atau peristiwa yang hadir dalam kehidupan manusia itu sendiri. Sebaliknya kehadiran fotografi di kalangan seniman foto lebih bersifat sebagai sarana pemenuhan akan hasrat berkesenian yang dapat mendatangkan kepuasan batin pemotretnya atau sarana pengungkapan ekspresi artistik penciptanya. Kehadiran fotografi merupakan instrumen perekam atau pemotretan berbagai objek dan peristiwa sejelas-jelasnya sesuai aslinya. Upacara pembakaran jenasah bagi umat Hindu di Bali yang dikenal dengan sebutan pelebon sangat menarik untuk di potret. Pelebon adalah upacara pembakaran jenazah bagi umat Hindu di Bali. Pelebon atau sering juga di sebut ngaben, merupakan kewajiban umat Hindu yang memiliki peran penting untuk menghormati leluhur agar mendapat tempat yang baik di alamnya dan kelangsungan hidup di masa mendatang. Sarana upacara Pelebon merupakan Naga Banda, Lembu, dan Bade. Naga Banda merupakan salah satu sarana upacara Pelebon yang dibuat untuk raja atau keluarganya. Selain Naga Banda, sarana penting lainnya adalah Lembu. Lembu (patung lembu) adalah simbolisasi kesucian kasta Ksatria. Kasta Ksatria yang di dalamnya termasuk raja ini akan mengendarai lembu menuju nirwana. Sebuah bade tumpang solas atau tempat pengusung jenazah memang dibuat sesuai dengan status sosial si jenazah. Kata-kata Kunci : Fotografi, Pelebo

    LEGONG

    Get PDF
    ABSTRAK Pentas seni pertunjukan yang sarat peristiwa, gerak, dan susunan artistik, di mata pemotret dapat dijadikan objek yang menarik, dinamis, variatif dan menantang. Tantangan pada proses perekaman realita pentas di tangan pemotret, berpeluang terciptanya karya fotografi yang memiliki kaidah estetika fotografi, baik segi ideasional maupun teknikal. Seting artistik dalam pengertian susunan pentas, semua sudah tertata, mulai dari tata busana, gerak laku dan peristiwanya sudah diatur, tinggal bagaimana mata, tangan dan kepekaan estetis pemotret mampu serta mahir merekam adegan peristiwa panggung tersebut menjadi karya seni fotografi panggung. Gerakan tari Bali dilandasi dengan empat gerakan pokok yaitu, agem, tandang, tangkis, dan tangkep. Agem merupakan sikap pokok dalam tari Bali, tandang merupakan gerakan berjalan, tangkis merupakan gerakan peralihan, dan tangkep merupakan ekspresi wajah. Pendekatan kreatif estetis dan kemampuan teknik fotografi dipadukan dengan pemahaman akan unsur-unsur pembentuk tari seperti wiraga, wirama, wirasa digunakan untuk merekam keunikan dan keindahan gerak penari Bali di atas panggung. Proses editing pasca pemotretan dilakukan dalam kamar Terang dengan menggunakan soft ware Adobe Photoshop CS. 2 . Pengolahan foto dilakukan dengan teknik kolase, yaitu penggabungan lebih dari satu foto dalam satu frame, sehingga karya foto yang tercipta menawarkan nilai-nilai estetis yang ekspresif dan dinamis. Kata-kata Kunci: Tari Bali, Fotografi, Proses editin

    PRAKTEK KERJA LAPANGAN UMKM PRANA SUTRA TENUN IKAT DESA KALIANGET KECAMATAN SERIRIT

    Get PDF
    UMKM merupakan usaha yang memiliki pemilik sekaligus pengelola yang sama, modal disediakan oleh seorang pemilik atau sekelompok kecil pemilik modal. UMKM terdiri dari berbagai jenis usaha, seperti perusahaan manufaktur, perusahaan dagang, dan perusahaan jasa. Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) adalah usaha dagang yang paling banyak dijalankan di Kabupaten Buleleng. Peran strategis UMKM dalam pembangunan ekonomi nasional dapat dilihat dari kualitas maupun segi kemampuannya dalam meningkatkan pendapatan dan penyerapan tenaga kerja. Selain meningkatkan kinerja kerja, UMKM Usaha dagang juga harus mampu untuk beradaptasi dengan cara mengembangkan dan memperbaharui sistem informasi yang dimiliki perusahaan sehingga aktifitas operasional perusahaan dapat berjalan dengan baik. Sistem informasi yang harus dikembangkan oleh perusahaan tentunya harus sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik perusahaan itu sendiri agar dapat menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu. Sistem informasi yang akurat dan tepat waktu akan mendukung pengendalian internal perusahaan agar berjalan dengan baik

    Application Of The Principle Of Absolute Responsibility Juridically To Companies That Pollute Rivers With Company’s B3 Waste

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi berupa analisa yuridis terhadap pertanggungjawaban perusahaan atas pencemaran lingkungan hidup dengan limbah B3 dan penerapan pertanggungjawaban mutlak untuk perusahaan atas pencemaran limbah, ditambahkan dengan adanya sebuah konflik norma pada pasal 88 dengan pasal 82 ayat 2 UU PPLH, oleh karena itu, jenis penelitian menggunakan penelitian normatif dengan pendekatan perundang-undangan, konseptual, dan analisis. Penelitian ini memperoleh bahan hukum dari bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Pengumpulan bahan hukum dilakukan dengan kepustakaan dan dokumen serta menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil analisa dilakukan ialah berupa pertanggungjawaban perusahaan atas pencemaran limbah B3 telah diatur dalam UU PPLH dengan bermacam-macam sanksi yaitu administrasi, perdata, dan pidana sehingga UU PPLH menjadi pedoman yang mengikat para pihak. Penerapan pertanggungjawaban mutlak diatur pada pasal 88 dan pasal 22 ayat 1 UU PPLH. Jawaban atas konflik norma pasal 88 UU PPLH dengan pasal 82 ayat 2 UU PPLH adalah harus terpenuhi syarat pasal 25 ayat 2 UU PLH

    Keperawatan Spiritual di Bali

    Get PDF
    This study aims to determine the description of spiritual nursing in Bali. The research method used is quantitative observational research with a cross-sectional approach. The research results on the fulfillment of spiritual needs by nurses in Bali are primarily in the medium category of 50%. At the same time, 32.5% are in the high class. Only 17.5% are in a common type. The fulfillment of spiritual needs by nurses in Bali is mainly in the medium and high categories. Only a tiny proportion of spiritual realization is in a low type. Caring has been embedded in nursing care, which is a form of implementing the spiritual dimension. In conclusion, the nurse's activity in implementing the concept of caring is an indirect part of spiritual care. A holistic and humanist approach is a strategy that needs to be instilled as part of professional nursing care. The aspect of spirituality is an essential dimension for providing excellent care in the era of disruption. &nbsp; Keywords: Tourism Health, Spiritual Nursin
    • …
    corecore