28 research outputs found

    Keefektifan Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Proses Sains

    Get PDF
    Kemampuan Proses Sains dibutuhkan untuk menghadapi tantangan globalisasi. Namun, banyak calon guru sekolah dasar yang masih rendah kemampuan proses sainsnya. Salah satu upaya memperbaiki kemampuan proses sains melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keefektifan model PBL terhadap kemampuan literasi sains. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Metode yang digunakan adalah tes dan observasi. Hasil penelitian menyatakan bahwa model PBL efektif terhadap kemampuan literasi sains. Keefektifan ditunjukkan dari hasil tes dan observasi aktivitas mahasiswa

    Model Discovery Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Mahasiswa

    Get PDF
    Abstrak: Berpikir kreatif merupakan salah kemampuan yang dibutuhkan untuk mengembangkan potensi diri menghadapi tantangan abad-21. Seseorang harus mempunyai ide-ide kreatif dan inovatif terkait pengetahuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pembelajaran discovery learning terhadap kemampuan berpikir kreatif calon guru sekolah dasar pada Mata Kuliah Konsep Dasar IPA. Efektivitas dilihat dari hasil tes kemampuan berpikir kreatif dan hasil angket self confidence. Penelitian ini merupakan studi quasi eksperimen di PGSD, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Populasinya mahasiswa Angkatan 2019. Melalui teknik simple random sampling, terpilih mahasiswa kelas 2019 E dan B sebagai sampel. Metode yang digunakan adalah tes dan angket. Data tes kemampuan berpikir kreatif dianalisis dengan uji beda rerata, sedangkan data angket self confidence dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) berpikir kreatif yang diajar menggunakan discovery learning lebih baik daripada pembelajaran klasikal; (2) self confidence mahasiswa yang diajar menggunakan discovery learning menunjukkan kriteria baik. Kata Kunci:Bberpikir Kreatif, Discovery Learning, Eksperimen Abstract: Creative thinking is one of the abilities needed to develop one's potential to face the challenges of the 21st century. One must have creative and innovative ideas related to knowledge. The purpose of this study was to determine the effectiveness of discovery learning on the creative thinking abilities of elementary school teacher candidates in Konsep IPA Dasar Course. Effectiveness is seen from the results of tests of creative thinking ability and self confidence. This research is a quasi-experimental study in PGSD, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. The population is student class of 2019. Through the simple random sampling technique, 2019 class E and B students are selected as samples. The method used is a test and questionnaire. The creative thinking ability test data was analyzed by means of different mean tests, while the self confidence questionnaire data was analyzed descriptively. The results showed that: (1) creative thinking taught using discovery learning is better than classical learning; (2) students' self confidence taught using discovery learning shows good criteria. Keywords: Creative Thinking, Discovery Learning, Eksperimen

    Studi Literatur: STEM untuk Menumbuhkan Keterampilan Abad 21 di Sekolah Dasar

    Get PDF
    Education is the main foundation of a country. The use of STEM in learning is an effort made so that students can apply 21st century skills. This study aims to examine and explore the application of STEM in learning and its impact on 21st century skills. The method used in this study is a systematic literature study and in accordance with the discussion, namely about STEM and 21st century skills. Based on the results of a systematic review of literature, STEM learning design can be used as an acternative by teachers in carrying out the learning process so that it can meet 21st century skills, namely critical thinking and problem solving, creative thinking, communication, and collaboration

    Penerapan Membaca Kreatif Dalam Keterampilan Bercerita Peserta Didik

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan proses Penerapan Membaca Kreatif dalam Keterampilan Cerita, (2) mendeskripsikan hasil penerapan berupa tes hasil keterampilan bercerita dan tanggapan siswa terhadap penerapan keterampilan membaca kreatif dalam keterampilan cerita Tema 4 Subtema 1 Pembelajaran 2 Kelas III SDN Sedati Gede II Sidoarjo. Metode deskriptif kuantitatif dengan memadukan metode kualitatif dan kuantitatif. Sampel data dalam penelitian ini adalah siswa kelas III-C yang berjumlah 32 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah, observasi, tes dan angket respon siswa. Kemudian teknik analisis data pertama menggunakan analisis data deskriptif kualitatif untuk menjelaskan penerapan membaca kreatif dalam keterampilan mendongeng. Teknik kedua menggunakan analisis data deskriptif kuantitatif untuk menampilkan data hasil keterampilan bercerita dan tanggapan siswa. Hasil yang diperoleh (1) proses penerapan keterampilan membaca kreatif dalam mendongeng dapat diketahui aktivitas pendidik dan siswa telah dilakukan dengan sangat baik. (2) Hasil tes keterampilan cerita penerapan diperoleh ketuntasan klasikal dengan kategori “Baik”. Sedangkan untuk respon siswa diperoleh hasil dengan kategori “Sangat Baik”

    Keefektifan Model Pembelajaran Brain Based Learning Terhadap High Order Thinking Skills (HOTS) Mahasiswa PGSD UNIPA Surabaya

    Get PDF
    Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran Brain Based Learning (BBL) terhadap High Order Thinking Skills Mahasiswa PGSD pada Mata Kuliah Konsep Matematika Lanjut. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa PGSD Adi Buana Surabaya angkatan 2017. Teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling, diperoleh dua kelas sampel yaitu kelas 2017 A sebagai kelas eksperimen dan kelas 2017 B sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi, tes, observasi, dan angket. Analisis data menggunakan uji ketuntasan belajar (uji t dan uji proporsi) dan uji kesamaan rata-rata. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa kelas eksperimen telah mencapai ketuntasan belajar. Hasil uji kesamaan rata-ratamenunjukkan bahwa rata-rata HOTS mahasiswa kelas eksperimen lebih baik dari pada kelas kontrol. Berdasarkanhasil penelitian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran BBL efektif terhadap HOTS mahasiswa PGSD pada mata kuliah Konsep Matematika Lanjut

    LITERASI MATEMATIKA MAHASISWA DENGAN GAYA BELAJAR VISUAL

    Get PDF
    Literasi matematika merupakan salah satu kemampuan yang dibutuhkan masyarakat di abad-21. Gaya belajar mempengaruhi kemampuan seseorang dalam memproses informasi. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan literasi matematika mahasiswa Program Studi PGSD dengan gaya belajar visual. Pemilihan subjek diperoleh melalui angket gaya, kemudian terpilihlah satu mahasiswa (S1) dengan gaya belajar visual. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Data diperoleh melalui metode tes dan wawancara. Keabsahan data menggunakan triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek (S1) sudah mampu menyelesaikan soal literasi matematika setara level 1-4, namun S1 belum mampu menyelesaikan soal literasi matematika setara level 5 dan 6 sesuai indikator yang diadaptasi dari PISA

    Implementasi Pembelajaran Di Luar Kelas Berbasis Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Pada Kelas V Tema 4 Subtema 1 Pembelajaran 4 SDN Ketabang Surabaya

    Get PDF
    Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Untuk memperoleh data dalam pembelajaran keterampilan berpikir kritis di SDN Ketabang Surabaya, peneliti menggunakan sumber data primer dan data sekunder. Penelitian ini menekankan pada berpikir kritis siswa kelas V melalui penerapan metode pembelajaran di luar kelas. Tujuan penelitian ini adalah 1) Mengetahui pelaksanaan pembelajaran di luar kelas, 2) Mengetahui dampak penerapan metode pembelajaran di luar kelas terhadap keterampilan berpikir kritis siswa kelas V SDN Ketabang Surabaya. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis interaktif yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Penerapan metode pembelajaran di luar kelas dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa. 2) Dampak penerapan metode pembelajaran di luar kelas terhadap keterampilan berpikir kritis siswa. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pelaksanaan pembelajaran di luar kelas dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa kelas V dapat diterapkan dalam proses pembelajaran dengan materi yang sesuai

    PEMBELAJARAN ONLINE DI MASA PANDEMI COVID-19: PENGARUHNYA TERHADAP PEMAHANAN KONSEP FISIKA MAHASISWA

    Get PDF
    Indonesia was a country affected by the coronavirus pandemic so to break the chain of transmission, especially in the education field, online learning was carried out. This study aimed to determine the differences between the Whatsapp and Moodle applications used on understanding physics in online learning during the Coronavirus pandemic. The comparative descriptive research method using which the class was devived into two classes (class A used Moodle and class B used Whatsapp) was conducted. The 70 firstly-year students of Primary Education, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya became research subjects, consisting of 34 students in the A class and 35 students in the B class. The data were obtained from individual tests with 30 multiple-choice questions. From the research results was found that moodle could improve students' understanding of the physics concept of primary education, Universitas PGRI Adi Buana SurabayaIndonesia merupakan negara yang terkena dampak pademik viruscorona sehingga untuk memutuskan rantai penularan khususnya pada bidang pendidikan pembelajaran dilakukan secara online. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan penggunaan aplikasi Whatsapp dan Moodle terhadap pemahaman fisika dalam pembelajaran online di masa pandemic viruscorona. Metode penelitian komparasi deskriptif dengan 2 buah kelas yakni kelas A dan kelas B yang menggunakan aplikasi Moodle dan Whatsapp digunakan dalam penelitian ini. Subjek penelitian ini adalah adalah 70 mahasiswa tahun pertama Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya yang terdiri atas 34 mahasiswa kelas A dan 35 mahasiswa kelas B. Data dalam penelitian ini diperoleh dari tes individu dengan soal pilihan ganda sebanyak 30 soal. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa penggunaan moodle dapat meningkatkan pemahaman konsep fisika mahasiswa Pendidikan guru sekolah dasar, Universitas PGRI Adi Buana Surabay

    Pengaruh Project Based Learning Terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa Sekolah Dasar

    Get PDF
    Project based learning merupakan model pembeljaaran yang menekankan siswa untuk dapat belajar secara mandiri, aktif, dan kreatif dengan memecahkan masalah, serta yang dihadapi dan siswa juga dapat menghasilkan proyek/kegiatan dari pengalamannya sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model project based learning terhadap hasil belajar kognitif siswa kelas V SDN Kebondalem Mojosari. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data berupa tes hasil belajar untuk mengukur pemahaman siswa kelas V tentang materi sistem peredaran darah pada manusia dan sistem pencernaan manusia. Hasil penelitian adalah terdapat pengaruh dan manfaat model project based learning terhadap hasil belajar kognitif siswa kelas v sdn kebondalem mojosari
    corecore