120 research outputs found

    Ground Source Heat Pump Systems in Canada: Economics and GHG Reduction Potential

    Get PDF
    Climate stabilization requires greenhouse gas reductions (GHG) in excess of 60 percent. Ground source heat pumps (GSHPs) hold the promise of meeting heating and cooling loads much more efficiently than conventional technologies. The economic viability of their widespread adoption depends on the costs of energy. Their impact on GHG reduction depends on fuel choices both in electricity generation and on customers’ premises. In this paper, we provide a systematic assessment of the GHG reduction potential across Canada of GSHPs and the economic cost of achieving this reduction. Using province-level data on household fuel choices and energy use, we find that GSHP systems offer significant GHG reductions, as well as savings in operation and maintenance costs. However, high capital costs continue to limit market diffusion. We conclude with a review of the geological suitability of the five largest urban centers in Canada for GSHP installation. This analysis shows GSHPs to hold significant potential for substantial GHG reductions in Canada at a cost savings relative to conventional alternatives, with time horizons as short as seven years.conservation, GHG mitigation, residential energy

    EVALUASI KONDISI JARINGAN IRIGASI SALURAN IRIGASI PRIMER PADA DAERAH IRIGASI KERASAAN KABUPATEN SIMALUNGUN WILAYAH KERJA BALAI WILAYAH SUNGAI SUMATERA II

    Get PDF
    Daerah Irigasi Kerasaan merupakan daerah irigasi yang terletak di Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara. Dengan luas fungsional 5000 (Ha) dan luas saluran irigasi primer 31.02 (km). Dalam mengoptimalkan kinerja irigasi di daerah irigasi Kerasaan, maka harus dilakukan perawatan infrastruktur jaringan irigasi salah satunya adalah dengan cara mengevaluasi saluran irigasi di daerah tersebut. Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kondisi serta fungsi aset irigasi di daerah irigasi Kerasaan, sehingga dapat mengoptimalkan fungsi saluran irigasi untuk mengairi lahan-lahan yang berada di daerah irigasi tersebut. Metode yang digunakan dalam mengevaluasi saluran irigasi tersebut yaitu metode observasi dengan melakukan penelusuran jaringan irigasi dengan menggunakan alat (GPS) untuk mengetahui koordinat titik saluran serta mendokumentasikan kerusakan aset dengan kamera/handphone. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh total panjang kerusakan struktur saluran pasangan sebesar 10 m dari gabungan beberapa segmen di 2 ruas saluran pada saluran primer dengan total indeks kerusakan sebesar 0,70%. Pada saluran primer Kerasaan dari hasil survei sejauh ( 1500 m) di lapangan terdapat 1 unit bangunan pelimpah samping, 2 unit bagi sadap, dan 2 unit bangunan kantong lumpur. Hasil analisis tersebut dapat digunakan untuk perencanaan pembangunan bangunan irigasi dengan merencanakan bangunan struktur, pintu air maupun bangunan ukurnya

    EFEKTIFITAS STABILISASI DUA TAHAP MENGGUNAKAN ABU BATU BUKHO DAN ABU VULKANIK DITINJAU NILAI CBR RENDAM PADA TANAH LEMPUNG LUNAK

    Get PDF
    Tanah dengan karakteristik yang kurang baik seperti tanah lempung kerap menimbulkan masalah seperti tanah lunak dengan daya dukung yang rendah. Daya dukung tanah dasar yang rendah dipengaruhi oleh nilai CBR tanah yang rendah.  Untuk itu dibutuhkan metode perbaikan tanah dimana metode yang digunakan adalah stabilisasi dua tahap dengan menggunakan abu bukho dan abu vulkanik. Variasi kadar campuran bahan stabilisasi yang ditambahkan adalah abu batu bukho 3%, 6%, 9%, 12%, dan abu vulkanik 4% dari berat tanah kering. Selain uji sifat fisik, dilakukan pemadatan standar dan pengujian CBR rendaman laboratorium (soaked) untuk mengetahui nilai CBR rendam pada tanah lempung dengan variasi campuran abu batu bukho dan abu vulkanik. Nilai CBR tanah asli didapatkan sebesar 1,992%, tanah ini tergolong sebagai tanah lempung kurang baik karena nilai CBR 5%. Perbaikan tanah dengan menggunakan 3% abu batu bukho (ABB) dan 4% abu vulkanik (AV) didapatkan sebesar 2,192%, untuk 6% ABB dan 4% AV didapatkan sebesar 2,271%, untuk 9% ABB dan 4% AV didapatkan sebesar 2,391%, dan untuk 12% ABB dan 4% AV didapatkan sebesar 2,471%. Stabilisasi dua tahap dengan batu bukho dan abu vulkanik memberikan peningkatan nilai CBR seiring dengan penambahan jumlah abu batu bukho

    PENGEMBANGAN SISTEM IRIGASI TETES DI LAHAN PERTANIAN TIDAK BERIRIGASI

    Get PDF
    Kesulitan untuk mendapatkan suplai air yang cukup untuk memenuhi kebutuhan lahan pertanian menjadi salah satu faktor penelitian ini. Penggunaan metode irigasi hemat air merupakan salah satu cara untuk mengatasi keterbatasan suplai air irigasi pada lahan kering.Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi dan menjadikan salah satu alternatif penggunaan air yang optimal dan efisien bagi lahan pertanian.Penelitian dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Agustus 2022 yang berlokasi di Desa Lama Kec. Hamparan Perak Kab. Deliserdang. Penelitian ini dilakukan dengan metode observasi dan terdiri dari beberapa tahapan seperti melakukan studi baik lapangan maupun referensi jurnal kemudian survey lapangan, konsep desain, gambar desain, pembuatan model sampai pengujian dan hasil. Rancangan model yang diusung yaitu menggabungkan saluran drip dengan saluran terbuka dan mengadopsi sistem irigasi yang tersirkulasi. Berdasarkan hasil penelitian, sistem sirkulasi air irigasi mampu memberikan efisiensi pemanfaatan air, kemudian berdasarkan hasil perhitungan, saluran mampu menampung debit 7,247 liter/detik dengan dimensi penampang saluran lebar 0,2m dan tinggi 0,1m, selanjutnya saluran terbuka mampu menggantikan peran pipa sebagai media untuk mengalirkan air sehingga bisa mengurangi biaya produksi

    Perbandingan Kemampuan Bercerita Siswa Laki-Laki dan Perempuan di Sekolah Dasar

    Get PDF
    Kemampuan menggunakan Bahasa sangat penting bagi semua orang, tidak terkecuali siswa di tingkat Sekolah Dasar (SD). Hal tersebut mendorong peneliti untuk meneliti tentang kemampuan bercerita siswa laki-laki dan perempuan di tingkat SD. Bercerita adalah salah satu komponen penting dalam kemampuan Bahasa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan bercerita dalam bahasa Indonesia murid laki-laki dan murid perempuan di tingkat SD. Peneliti menganalisis cerita naratif yang disampaikan informan setelah melihat gambar-gambar di buku Frog Where are You. Data yang diperoleh dianalisis berdasarkan kalimat, klausa, dan kesalahan yang diproduksi informan. Berdasarkan data yang ditemukan terlihat bahwa informan 1 (perempuan) memiliki kemampuan berbahasa yang lebih baik dibandingkan informan 2 (laki-laki). Hal tersebut dapat membuktikan bahwa wanita memiliki kemampuan berbahasa yang lebih baik dari pada pria, selain itu wanita juga dinilai lebih mampu mengoreksi struktur suatu bahasa

    Платники податків та їх відокремлені підрозділи як учасники податкових відносин

    Get PDF
    Ханова Р. Ф. Платники податків та їх відокремлені підрозділи як учасники податкових відносин / Р. Ф. Ханова // Правове життя сучасної України : матеріали Міжнар. наук. конф. проф.-викл. та аспірант. складу (м. Одеса, 16-17 травня 2013 р.) / відп. за вип. В. М. Дрьомін ; НУ "ОЮА". Півд. регіон. центр НАПрН України. - Одеса : Фенікс, 2013. - Т. 2. - С. 191-193

    PENGARUH CAMPURAN GRADASI AGREGAT TERHADAP PERMEABILITAS BETON POROUS PADA APLIKASI LANTAI LABORATORIUM

    Get PDF
    Penggunaan beton porous pada lantai laboratorium merupakan salah satu upaya yang akan dilakukan untuk mengatasi genangan akibat tumpahan air dari peralatan laboratorium. Beton porous yang akan digunakan harus memiliki nilai permeabilitas dan porositas yang terukur guna mengoptimalkan fungsi penggunaan beton porous tersebut. Nilai permeabilitas dan porositas beton porous dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satu faktor tersebut adalah ukuran gradasi agregat.Komposisi pembuatan beton porous mengacu pada mix design yang digunakan oleh Holcim Singapore. Agregat yang digunakan adalah aggregat alam dengan variasi gradasi tidak seragam  berdiameter 19.00 mm(#3/4), 12.50 mm(#1/2), dan 9.50 mm(#3/8). Sampel dibuat menjadi tiga variasi gradasi agregat dengan perbandingan (1(#3/4):2(#1/2):1(#3/8)); (2(#3/4):1(#1/2):1(#3/8); dan (1(    #3/4):1(#1/2):2(#3/8). Masing-masing 5 sampel. Sampel berbentuk silinder berdiameter 4 inci dengan ketebalan 15 cm.Nilai Permeabilitas rata-rata terbesar terjadi pada variasi campuran gradasi agregat (1(#3/4) : 2(#1/2) : 1(#3/8)) sebesar 0,58 cm/det dengan porositas rata-rata 7,35 %. Variasi gradasi agregat dalam penelitian ini tidak mempengaruhi permeabilitas dan porositas secara signifikan

    O lexema das roupas e dos toucados na lingvocultura tártara (sobre o material da diluição de M. Galau «Mut» e «Mukhadjiri»)

    Get PDF
    The article systematized the scientific literature on the history of the Tatar costume study. Such concepts as Tatar classical traditional and Tatar traditional costumes are used as a scientific apparatus. The work is the study of the costume detail functioning in the dilogy by Mahmut Galyau "Mut" ("Болганчык еллар") and "Muhajirs" ("Мөхәҗирләр"). The prospects of the Tatar costume study were proved based on the material of historical novels. "The language of the costume" is represented in the depiction of the hero social position, serves as the means of psychological characterization, allows a reader to form a reliable idea about the everyday life of the epoch. During the study they revealed that the Tatar clothing of the dilogy heroes included a shirt, trousers, a camisole, a kazakin, a jilan, a chaplet, a fur coat, three-lap fur coats, a sheepskin coat, trousers, a beshmet, ichigi, kavushi, shoes, caps, tuqyah, skullcaps. Some Mahmut Galyau's heroes are dressed in European costume. Clothing acts as a confessional marker in the dilogy. The following layers are represented in the vocabulary of clothing and hats, which are presented in the novel: 1) Common Türkic vocabulary; 2) the names of clothes and headgear, formed and used only in Tatar language; 3) borrowings.El artículo sistematizó la literatura científica sobre la historia del estudio del traje tártaro. Conceptos tales como los trajes clásicos tradicionales tártaros y los trajes típicos tártaros se utilizan como un aparato científico. El trabajo es el estudio del detalle del disfraz que funciona en la dilogía de Mahmut Galyau "Mut" ("Болганчык еллар") y "Muhajirs" ("Мөхәҗирләр"). Las perspectivas del estudio del traje tártaro se probaron en base al material de las novelas históricas. "El lenguaje del traje" está representado en la representación de la posición social del héroe, sirve como medio de caracterización psicológica, permite que el lector forme una idea confiable sobre la vida cotidiana de la época. Durante el estudio revelaron que la vestimenta tártara de los héroes dilogy incluía una camisa, un pantalón, una camisola, un kazakin, un jilan, una capucha, un abrigo de pieles, abrigos de pieles de tres vueltas, un abrigo de piel de oveja, pantalones, un beshmet, ichigi, kavushi, zapatos, gorras, tuqyah, calaveras. Algunos héroes de Mahmut Galyau están vestidos con trajes europeos. La ropa actúa como un marcador confesional en la dilogia. Las siguientes capas están representadas en el vocabulario de ropa y sombreros, que se presentan en la novela: 1) vocabulario común de Türk; 2) los nombres de ropa y artículos de sombrerería, formados y usados solo en lengua tártara; 3) préstamos.O artigo sistematizou a literatura científica sobre a história do estudo de costumes tártaros. Conceitos como trajes tradicionais tradicionais tártaros e tradicionais tártaros são usados como um aparato científico. O trabalho é o estudo do detalhe do traje que funciona na diluição por Mahmut Galyau "Mut" ("Болганчык еллар") e "Muhajirs" ("Мөхәҗирләр"). As perspectivas do estudo de costumes tártaros foram comprovadas com base no material de romances históricos. "A linguagem da fantasia" é representada na representação da posição social do herói, serve como meio de caracterização psicológica, permite ao leitor formar uma ideia confiável sobre a vida cotidiana da época. Durante o estudo, eles revelaram que as roupas tártaras dos heróis dilatistas incluíam uma camisa, calças, uma camisola, um kazakin, um jilan, um grinalda, um casaco de pele, casacos de pele de três voltas, um casaco de pele de carneiro, calças, um beshmet. ichigi, kavushi, sapatos, bonés, tuqyah, calotas cranianas. Alguns heróis de Mahmut Galyau estão vestidos com trajes europeus. A roupa age como um marcador confessional no dilogo. As seguintes camadas estão representadas no vocabulário de roupas e chapéus, que são apresentados no romance: 1) Vocabulário Türkic comum; 2) os nomes de roupas e chapelaria, formados e utilizados apenas na língua tártara; 3) empréstimos

    Особливості кваліфікації умисних вбивств, вчинених спеціальними суб'єктами

    Get PDF
    Ганова Г. О. Особливості кваліфікації умисних вбивств, вчинених спеціальними суб’єктами / Г. О.Ганова // Актуальні проблеми держави і права : зб. наук. пр. / редкол.: В. В. Завальнюк (голов. ред.) [та ін.] ; відп. за вип. М. В. Афанасьєва. – Одеса : Видавничий дім "Гельветика", 2016. – Вип. 76. – С. 36-43.У статті проаналізовано деякі проблеми кваліфікації умисного вбивства, вчиненого в співучасті спеціальним суб’єктом кримінального правопорушення. Досліджуються питання кваліфікації дій учасника злочинної групи, який був фактичним виконавцем убивства, проте не мав юридичних ознак спеціального суб’єкта кримінального правопорушення. Визначаються особливості кваліфікації умисного вбивства начальника або іншої особи, яка виконує обов’язки з військової служби (частина 5 статті 404 Кримінального кодексу України), вчиненого в співучасті.Особенности квалификации умышленных убийств, совершенных специальными субъектами. В статье проанализированы отдельные проблемы квалификации умышленного убийства, совершенного в соучастии специальным субъектом уголовного правонарушения. Исследуются вопросы квалификации действий участника преступной группы, который являлся фактическим исполнителем убийства, но при этом не имел юридических признаков специального субъекта уголовного правонарушения. Определяются особенности квалификации умышленного убийства начальника либо другого лица, которое исполняет обязанности по военной службе (часть 5 статьи 404 Уголовного кодекса Укра- ины), совершенного в соучастии.Features of qualification deliberate murder committed by special subject. The article analyzes some problems of qualification of deliberate murder, committed in complicity by special subject of criminal offense. The problems of qualifying activities of a criminal group member, who was the actual executor but hadn’t legal evidence of the special subject of the criminal offense, investigated. Determined particular properties of qualification of deliberate murder of chief or other person who performs the duties of military service (part 5 of article 404 of the Criminal Code of Ukraine) committed in complicity
    corecore