7 research outputs found

    The impacts of instructional media on the concept mastery of Merapi ecosystem succession

    Get PDF
    This research is focused on the use of different instructional media in learning activities. The aims of this research were to determine the impacts of different instructional media on students’ learning achievements, to investigate the values of significant difference among the used instructional media, and to investigate the equity distribution of learning outcomes in each class, with experimental research class design. The data collected from class with photographs and with videos as the instructional media, each class consists of 30 students. Then, the data were compared with three classes that used real objects as the instructional media. These classes consist of 29, 39, and 46 students. The research instruments to measure students’ learning achievements were tested for their validity and reliability with Quest Program. Normality test was carried out using Shapiro-Wilk, and homogeneity test used ANOVA. Then the analysis data of learning outcomes was administered using Kruskal-Wallis. The results show that the three classes which used real objects lead to better learning outcomes and smaller standard deviation value which shows the evenness of students learning achievements. Therefore, real objects have positive effects on student learning achievements in the ecosystem succession learning materials. The implication of this research is biology learning outcomes will be better if you use biology objects directly

    PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MENGGUNAKAN MODEL ADDIE PADA MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN SMA KURIKULUM 2013

    Get PDF
    This study aims to describe the development of teaching materials, Structure, and Function of Plant Networks with the ADDIE Model and material validation as well as product design for teaching materials development using the ADDIE model. This is a research development. I Validation of the media booklet instrument was carried out by two validators, namely material experts (content feasibility aspects, presentation feasibility aspects, and language assessments) and media experts (size, cover design, content design, layout, content typography, as well as illustrations and pictures). The results obtained are the product of the development of teaching materials in the form of a booklet arranged based on the ADDIE model. While the results of the validity test get a total validation mean of 3 for the material in the booklet and 3.87 for the media design of the booklet. Comments from the validators, namely on the material aspect in the form of improving the presentation of the material to make it easier to read, while the media aspect added facts and examples of cells, tissues, and plant organs in the form of photos and illustrationsKata kunci: ADDIE, bahan ajar, jaringan tumbuhan, kurikulum 2013

    Wisata Edukasi Kampus Melalui Pelatihan Pengamatan Burung Untuk Siswa Sekolah Menengah Atas

    No full text
    Tujuan kegiatan ini adalah untuk merancang kegiatan wisata pendidikan berbasis pada ekosistem. Ekosistem yang dijadikan tempat untuk belajar adalah ekosistem kampus. Kegiatan ini melibatkan 30 siswa dari 3 sekolah berbeda sebagai peserta, dengan objek pengamatan adalah burung dan habitatnya. Kegiatan wisata pendidikan ini terbagi menjadi dua kegiatan yaitu kegiatan pengenalan nilai penting burung dalam ekosistem dan kegiatan pengamatan burung dan habitatnya. Kegiatan ini lalu dimintakan tanggapan dan respon dari siswa peserta kegiatan. Tanggapannya meliputi aspek kemenarikan kegiatan, kemanfaatan kegiatan, ketepatan waktu dan lokasi kegiatan, dan kepemanduan wisata. Hasil review dari 30 siswa tersebut menyebutkan bahwa dari 4 aspek yang dimintakan respon dan tanggapan, mendapatkan hasil rata rata diatas 3 untuk semua aspek. Hasil tersebut menunjukan bahwa kegiatan wisata pendidikan di kampus FMIPA UNY tentang burung dan habitatnya mampu diterima dengan baik oleh siswa dan dapat digunakan sebagai alternatif pembelajaran lingkungan serta menjadi cara baru kegiatan wisata siswa SMA

    Pengembangan Media Pembelajaran Video Suksesi Ekosistem Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Pengusaan Konsep Suksesi Ekosistem Mahasiswa Strata 1 Pendidikan Biologi

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk menyusun media pembelajaran suksesi ekosistem yang berisi video suksesi ekosistem Merapi pasca erupsi 2010 yang layak dan mampu meningkatkan motivasi belajar dan serta meningkatkan penguasaan konsep suksesi pada mahasiswa jurusan pendidikan biologi strata 1 pada mata kuliah ekologi. Pengambilan gambar video ini berlokasi di lereng Merapi yang sudah dikaji bahwa lokasi tersebut sesuai dengan perkiraan perkembangan suksesi ekosistem Merapi. Pengujian produk melibatkan ahli media, ahli materi, dosen, rekan sejawat. Pengujian dibagi menjadi dua macam; uji coba terbatas dan uji coba lapangan. Uji coba terbatas melibatkan 30 mahasiswa dan uji coba lapangan melibatkan 30 mahasiswa kelas eksperimen dan 30 mahasiswa sebagai kelas kontrol sebagai pembanding. Penelitian ini terdiri dari dua bagian. Pertama adalah penelitian kondisi perkuliahan. Beberapa analisis dilakukan terkait dengan analisis kurikulum, analisis mahasiswa, analisis tugas, analisis konsep dan analisis tujuan pembelajaran. Hasil analisis tersebut kemudian menjadi evaluasi untuk pengembangan produk yang akan dihasilkan. Kedua adalah produk yang dihasilkan akan menjalani serangkaian uji kepada beberapa subjek uji dengan bantuan instrumen penelitian media pembelajaran yang sudah divalidasi oleh expert judgement. Serangkaian uji tersebut bertujuan untuk menguji kelayakannya serta menguji pengaruhnya terhadap motivasi belajar dan penguasaan konsep mahasiswa. Uji produk pertama adalah penilaian contoh produk. Ahli media memberi penilaian “Baik” sedangkan ahli materi, rekan sejawat dan dosen memberi penilaian “Sangat Baik. Sejumlah saran menjadi evaluasi revisi produk. Selanjutnya adalah uji kelas terbatas, hasilnya adalah “Sangat Setuju” setara dengan “Sangat Baik”. Saran dari uji terbatas pun menjadi evaluasi revisi produk. Pengujian ketiga pada kelas lapangan. Produk diuji penggunaannya pada peningkatan motivasi belajar dan peningkatan penguasaan konsep, serta uji beda terhadap kelas kontrol. Hasil uji kelayakan media mendapatkan penilaian “Baik” dan analisis gain score motivasi belajar, penggunaan produk dapat meningkatkan motivasi belajar sebesar 0,16 sedangkan pada kelas kontrol sebesar 0,14. Pada uji gain score penguasaan konsep, peningkatannya sebesar 0,65 dan 0,52 pada kelas kontrol. Pada uji beda diantara kedua kelas tersebut, analisis data dilakukan menggunakan uji t. Hasil uji data motivasi belajar dan penguasaan konsep menunjukan t-hitung sebesar 0,044 dan 0,000 pada hubungan antar kelas. Nilai t-hitung yang lebih kecil dari 0,05 menandakan adanya perbedaan antara kedua kelas tersebut. Ini berarti media pembelajaran memiliki keberartian dalam penggunaannya dan benar-benar memberikan dampak terhadap motivasi belajar dan penguasaan konsep suksesi mahasiswa

    An Assistance in the grand design planning of Sendang Mudal Edupark in Sawangan Village

    No full text
    This activity aims to, initially provide a clear picture regarding the steps to realizing the Sendang Mudal Edupark in Sawangan Village. In addition give more insight and provide a new perspective in the development of one of the tourist destinations in Sawangan, namely Sendang Mudal. The activities that took place consisted of discussions, surveys of tourism potential locations, designing the grand design of the Edupark and outreach. This activity produced several outputs including: first, the lecturers’ activities in Sawangan Village went well, smoothly, and according to the plan. Second, the grand design of the Edupark design provides various alternatives for development of “Sendang Mudal” for next five years. Third, the motivation and enthusiasm of village officials to take part in the discussion and socialization of the Sendang Mudal Edupark was very high because the responses give by the participants were very active during the training process. Fouth, participants feel happy and satisfied with this activity and hope the similar activities can be carried out on an ongoing basis

    PENGEMBANGAN BOOKLET MENGGUNAKAN MODEL 4D PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN KELAS XI

    No full text
    Bahan ajar merupakan komponen penting dalam proses pembelajaran. Persoalan biologi menurut BSCS salah satunya adalah sistem regulasi dan berkaitan dengan sistem organ. Salah satu sistem organ yang diajarkan di SMA adalah sistem pencernaan. Agar siswa lebih mudah dalam memahami konsep pada sistem pencernaan maka disusun booklet sistem pencernaan yang lebih fokus dan detail pada materi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengembangan bahan ajar berupa booklet pada topik sistem pencernaan. Pada penelitian ini booklet disusun menggunakan model 4D, melalui proses Define (pendefinisian), yaitu proses pemilihan konsep dasar dan penyusunan konsep, Design (perancangan) yang meliputi pemilihan media berupa booklet dan penyusunannya, Develop (pengembangan) yang berupa pengusulan penilaian dari ahli media dan ahli materi serta melalui uji keterbacaan, dan Disseminate (penyebaran) yang berupa analisis hasil penilaian ahli media dan materi serta dilanjutkan dengan pengajuan ISBN. Penilaian ahli media meliputi ukuran booklet yang masuk kategori sangat baik serta desain sampul dan desain isi yang masuk dalam kategori baik. Penilaian ahli materi meliputi kelayakan isi, kelayakan penyajian, dan kebahasaan yang ketiganya masuk dalam kategori baik. Booklet ini sudah layak digunakan karena minimal kategori pada analisis penilaian instrument yang didapat adalah baik walaupun masih perlu sedikit perbaikan sesuai dengan saran dari ahli
    corecore