172 research outputs found

    Living Qur’an Dalam Karya Seni Lukis

    Get PDF
    The creation of this paintings explains the effort to bring back the meaning summarized in one concept of the Living Qur'an into the form of a painting. The effort made is to perceive, interpret and explore the form of the Qur'an according to personal interpretation by involving the imagination of its cultural awareness in the process of creating a painting. After receiving, the ideas that are born are transformed into visual forms of painting by using abstractions that are closely related to the noble values of the Qur'an. While the problems that are responded to in the work talk about the noble value of the existence of the verses of the Qur'an that live in society, both from ancestors to today's society. In this context, the creation that is conveyed cannot be separated from the historical, myth, belief, cultural and social context in the area where the author was born, namely the village of Bagelen Bagelen, Purworejo. The concept of creating this final project is divided into three types, namely the writer's reception of the Qur'an, the reception of the letters of the Qur'an, and the reception of the Qur'anic culture. This creation is an attempt to reflect on these historical phenomena, such as the tradition of tahlilan, mapati, akikah, to the rajahs that have been passed down from generation to generation from their parents. Penciptaan karya seni lukis ini menjelaskan upaya menghadirkan kembali makna yang terangkum dalam satu konsep Living Qur’an ke dalam wujud karya seni lukis. Usaha yang dilakukan adalah dengan meresepsi, memaknai dan mengeksplorasi bentuknya Al  Qur’an menurut interpretasi pribadi dengan melibatkan imajinasi dari kesadaran kulturalnya dalam proses penciptaan karya seni lukis. Setelah meresepsi, ide-ide yang lahir ditransformasikan kedalam bentuk visul karya seni lukis dengan menggunkan abstraksi-abstraksi yang lekat dengan nilai- nilai luhur Qur’ani. Sementara permasalahan yang direspon dalam karya berbicara tentang nilai luhur eksistensi ayat-ayat Al-Qur’an yang hidup dalam masyarakat baik dari leluhur hingga masyarakat saat ini. Dalam konteks ini, penciptaan yang disampaikan tidak lepas dari konteks sejarah, mitos, kepercayaan, kebudayaan dan sosial di daerah penulis dilahirkan, yaitu desa Bagelen Bagelen, Purworejo. Konsep penciptaan tugas akhir ini terbagi dalam tiga macam, yaitu resepsi penulis atas Al- Qur’an, resepsi atas huruf-huruf Al-Qur’an, dan resepsi atas kebudayaan Al-Qur’an. Penciptaan ini merupakan upaya dalam merefleksikan fenomena-fenomena bersejarah tersebut, seperti halnya tradisi tahlilan, mapati, akikah, hingga pada rajah-rajah yang turun temurun dari orang tuanya

    Rancang Bangun Sistem Informasi Reporting Kegiatan Pt. Alam Siak Lestari Dengan Metode Agile Development

    Get PDF
    Alam Siak Lestari merupakan perusahaan milik masyarakat Siak, Indonesia. Salah satu misi ASL adalah untuk melindungi gambut dengan membangun industri bernilai tambah untuk komoditas ramah gambut dengan struktur fleksibel yang mampu mengakomodasi kepemilikan masyarakat. Dalam PT. Alam Siak Lestari terdapat reporting kegiatan harian pegawai yang bertujuan untuk memonitoring kegiatan atau pekerjaan apa saja yang telah dilakukan seorang pegawai pada hari itu. Perlu diketahui bahwa saat ini PT. Alam Siak Lestari masih menggunakan Google Spreadhsheet untuk pengelolaan reporting kegiatan harian pegawai, hal itu mengharuskan pihak pimpinan memeriksa laporan Spreadsheet pegawai secara manual satu per satu, selain itu terdapat masalah seperti pegawai melakukan kesalahan input pada saat proses reporting, hingga pihak pimpinan merasa kesulitan dalam proses pengelolaan reporting harian pegawai. Pembaruan sistem adalah solusi yang dapat ditawarkan dari permasalahan tersebut. Sistem Informasi Reporting Kegiatan PT. Alam Siak Lestari ini dikembangkan menggunakan metode Agile Development dengan pendekatan Object Oriented Analysis and Design (OOAD) berbasis Website. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP dengan Framework CodeIgniter dan MySQL sebagai pengelola database. Dengan adanya Sistem Informasi ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dalam proses pelaporan dan pengelolaan reporting kegiatan harian pegawai

    PERAN MAJELIS DZIKIR DALAM PEMBINAAN AKHLAK SISWA SMA NEGERI 15 JAKARTA

    Get PDF
    Akhlak tercela merupakan salah satu masalah besar yang dialami siswa SMAN 15. Salah satu cara mencegah dan menanganinya yaitu dengan pembinaan akhlak. Pembinaan akhlak didapat melalui berbagai cara, diantaranya pelajaran non formal dan formal, salah satunya majelis dzikir. Dengan materi dan metode majelis dzikir diharapkan terjadinya pembinaan akhlak siswa SMAN 15 Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui informasi secara empiris dan komprehensif mengenai peran majelis dzikir dalam pembinaan akhlak siswa SMAN 15 Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi kepada siswa SMAN 15 Jakarta dan pimpinan majelis dzikir SMAN 15. Hasil penelitian didapatkan bahwa majelis dzikir SMAN 15 berperan secara optimal dalam pembinaan akhlak siswa SMAN 15 Jakarta. Adapun peran tersebut antara lain yaitu sebagai pendidik yang mendidik siswa SMAN 15 Jakarta dengan ilmu-ilmu yang berkaitan dengan akhlak, sebagai pembimbing yang membimbing pribadi siswa SMAN 15 Jakarta menjadi lebih baik dalam akhlak kepada Allah dan akhlak kepada sesama manusia dan sebagai suri teladan bagi siswa lainnya. Peneliti membuktikan, peran majelis dzikir ini memberi pengaruh dalam pembinaan akhlak siswa SMAN 15 Jakarta. Adapun pengaruh tersebut antara lain yaitu menjadikan siswa SMAN 15 Jakarta menjadi lebih baik akhlaknya, baik akhlak terhadap Allah (seperti berdzikir, sholat 5 waktu, ridho atas semua ketetapan Allah dan berbaik sangka setiap ketentuan Allah, dll), akhlak terhadap sesama manusia (seperti cinta kepada Rasul dan memuliakannya, menjaga dirinya dengan cara memelihara kesucian lahir dan batin di antaranya mengenakan pakaian yang sopan bagi siswa dan menutup aurat bagi siswi, berbakti kepada kedua orang tua, bergaul dangan ma’ruf, dll) maupun terhadap lingkungan (seperti menjaga agar setiap proses pertumbuhan terus berjalan sesuai dengan fungsi ciptaan-Nya dan tidak membuang sampah sembarangan). Moral disgrace is one of the big problems experienced by students SMAN 15. One way to prevent and handle it is by coaching morals. Coaching is obtained through various ways, including non formal and formal lessons, one of them dzikir assembly. With the material and method of dzikir assembly is expected to be the morality of students of SMAN 15 Jakarta. This study aims to determine the empirical and comprehensive information about the role of the assembly of dhikr in moral guidance students SMAN 15 Jakarta. This research uses descriptive method with qualitative approach. Data collection techniques used were interviews and observations to students of SMAN 15 Jakarta and the leadership of the dhikr assembly SMAN 15. The results obtained that the assembly of dzikir SMAN 15 plays an optimal role in moral coaching students SMAN 15 Jakarta. The role is, among others, as an educator who educates students of SMAN 15 Jakarta with the sciences related to morals, as a mentor who guides the private students of SMAN 15 Jakarta to be better in morals to God and morals to fellow human beings and as role models for students Others. Researchers prove, the role of this dhikr assemblies give influence in the morality of students of SMAN 15 Jakarta. As for the influence, among others, is to make the students of SMAN 15 Jakarta become better morals, good morals towards Allah (like dhikr, pray 5 time, ridho over all provisions of God and be assumed every provision of God, etc.), morals towards fellow human beings (like love To the Prophet and to glorify him, to guard himself by preserving innate and inner purity including wearing a polite attire for students and covering aurat for girls, serving both parents, hanging out with ma'ruf, etc.) as well as on the environment (such as keeping each The growth process continues to run in accordance with the function of his creation and not littering)

    THE URBAN MUSLIM THOUGHT IN THE AGE OF INFORMATION: THE MUHAMMADIYAH’S DIGITAL QUR’ANIC INTERPRETATION

    Get PDF
    The advances in information technology change human movement in all aspects, especially urban Muslim communities. The urban Muslim communities such as the Muhammadiyah respond to the technological movements by doing the digital interpretation. This research analyzes the interpretation of the Muhammadiyah which focuses on Tafsir at-Tanwir through the Tarjih Channel of Majelis Tarjih and Tajdid PP. Muhammadiyah. The research addresses two points, namely: the method and the character of digital interpretation by Muhammadiyah presented in Tarjih Channel YouTube. This research uses the descriptive analytical Qualitative in analysing the data. The Data were collected by data condensation, reduction, presentation, and data conclusion. The results of the research show that: 1) a new form or a new media of interaction with the Qur’an in digital era, 2) the tahlily and the maudhu’i methods which are contained in presenting Tafsir at-Tanwir, and 3) the Tafsir at-Tanwir takes part in the development of contemporary interpretations, especially in the dissemination of interpretations digitally. in addition, another contribution is Muslims are now closer and easier in accessing in Qur’anic interpretation than before. These findings indicate that the urban Muslims, especially the Muhammadiyah, contribute to da'wah through the interpretation of Qur'anic verses in digital media on the tarjih channel

    Physical properties and chemical composition of Segamat Kaolin, Johor, Malaysia

    Get PDF
    Kaolin is a source of secondary mineral as a product of a weathering process of primary minerals. Its main component is fine grain kaolinite (<2ÎĽm) and it also contains other elements such as aluminium and iron phyllosilicate as the pigment. Aluminium rich kaolin is light in colour with high plasticity and is normally used in the ceramic, plastic, paint, paper, pesticide, pharmacology and cosmetic industries. The physical and chemical characteristics of kaolins are important for its potential application. In this study, about 25 kaolin samples were hand-augered from depths of 1-2 m at Buloh Kasap Segamat, Johor, Malaysia. Chemical analysis carried out included determination of oxides and types of minerals by X-ray diffraction and X-ray fluorescence. Shrinkage rate, rupture modulus and water absorption rate tests were carried out in the physical properties analysis. Plastic and liquid limits of the kaolin were also measured for plastic index. The Segamat kaolin was light in colour due to its high silicate composition. The highest mineral content in the kaolin was kaolinite and quartz occured as impurities. The low shrinkage rate showed that the kaolin was dense with little voids, hence very suitable for use in the ceramic industry. This kaolin has low water absorption, plasticity and durable according to the rupture modulus test

    GEOLOGI DAN STUDI STRUKTUR GEOLOGI BERDASARKAN CITRA SATELIT DAERAH MUANGLAMA, KECAMATAN SAMARINDA UTARA, KOTA SAMARINDA, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

    Get PDF
    Penafsiran  geologi  melalui  citra  satelit  merupakan  suatu  kegiatan  analisis  yang  didasarkan kepada kenampakan permukaan bumi, sedangkan informasi geologi dapat diketahui berdasarkan hubungan antara geologi dengan objek gambar yang tidak lain adalah hasil radiasi dan emisi energi elektromagnetik. Interpretasi citra, gambar, atau foto adalah sebuah kegiatan menganalisis foto yang dihasilkan dari suatu alat dengan tujuan untuk mengidentifikasi suatu objek dan peran dari objek tersebut.Studi struktur dengan berbasis citra diawali dengan analisis visual kelurusan pada komposit citra band 567 yang masing-masing band telah dikoreksi radiometrik, kemudian di tumpang tindih dengan data kelurusan yang diperoleh secara otomatis. Data kelurusan otomatis juga digunakan untuk menentukan arah tegasan utama pada daerah penelitian. Kemudian dari hasil analisis dilakukan  pembuktian  dilapangan  untuk  menentukan  mana  data  kelurusan  yang merupakan struktur geologi.Struktur geologi pada daerah Muanglama di pengaruhi oleh tegasan utama berarah barat laut- tenggara dibuktikan dengan hasil dari ekstrasi kelurusan otomatis dan juga di perkuat dengan tegasan utama regional

    PENERAPAN SISTEM KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA MENGGUNAKAN METODE SWOT DI PERUSAHAAN PT. ANSAF INTI RESOURCES

    Get PDF
    Latar belakang: Dalam aktivitasnya PT. Ansaf tentunya mengharapkan agar tujuan penerapan keselamatan dan Kesehatan kerja dapat tercapai tanpa kendala. Bukan hal yang mudah untuk mencapai tujuan tersebut karena banyak hal yang harus diperhatikan terlebih lagi kendala yang akan menghambat.Perencanaan strategis merupakan proses penyusunan perencanaan jangka Panjang. Karena itu, prosesnya lebih banyak menggunakan proses analisis yang tujuannya untuk menyusun strategi sehingga sesuai dengan misi, tujuan, strategi dan kebijakan perusahaan. Dengan demikian perencanaan strategi perusahaan (kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman) dalam kondisi yang ada saat ini. Tujuan: Untuk menganalisis dan mengetahui faktor-faktor penyebab kecelakaan kerja pada PT. Ansaf. Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Data yang diambil adalah data primer berupa hasil wawancara dari key informan dan informan serta hasil pengamatan langsung di lapangan. Hasil: Hasil penelitian membuktikan bahwa perencanaan K3 yang dilakukan di PT. Ansaf belum membuat rencana yang lengkap dan strategis K3 yang diterapkan untuk mengendalikan potensi bahaya di tempat kerja. Akan tetapi perusahaan mempunyai prosedur terdokumentasi yang mempertimbangkan identifikasi bahaya dan penilaian resiko pada tahap melakukan perencanaan

    PENGARUH DOSIS EFFECTIVE MICROORGANISM-4 (EM4) DAN LAMA FERMENTASI KULIT KELAPA MUDA (Coconus nucifera linn) SEBAGAI BAHAN PAKAN TERHADAP KANDUNGAN FRAKSI SERAT

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh interaksi antara dosis effective microorganism-4 (EM4) dan lama fermentasi pada kulit kelapa muda (Coconus Nucifera Linn) sebagai bahan pakan terhadap kandungan fraksi serat (kandungan NDF, ADF, hemiselulosa, selulosa dan lignin). Penelitan ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 2x3 dan 3 ulangan. Faktor A adalah dosis inokulum (A1= 5% dan A2 = 10%) dan faktor B adalah lama fermentasi (B1 = 6 hari, B2 = 12 hari, dan B3 = 18 hari). Peubah yang diamati adalah kandungan NDF, ADF, hemiselulosa, selulosa dan lignin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi interaksi antara faktor A dan faktor B terhadap kandungan ADF, hemiselulosa dan lignin akan tetapi tidak terjadi interaksi antara faktor A dan faktor B terhadap kandungan NDF dan selulosa. Berdasarkan dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan perlakuan terbaik dan efektif pada penelitian ini adalah penggunan EM-4 sebesar 5% dan lama waktu fermentasi 12 hari dengan kandungan NDF 49,68 %, ADF 41,73%, hemiselulosa 7,95%, selulosa 15,52% dan Lignin 13,36% . Kata Kunci: EM4, fermentasi, fraksi serat, kulit kelapa mud

    STUDI FASIES PENGENDAPAN FORMASI PULAU BALANG DAERAH BENANGA LEMPAKE KECAMATAN SAMARINDA UTARA, KOTA SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

    Get PDF
    Lingkungan pengendapan adalah karakteristik dari suatu tatanan atau sistem geomorfik dengan proses fisik, kimia, dan biologi berlangsung akan menghasilkan suatu jenis endapan sedimen tertentu. Lingkungan pengendapan secara umur dibagi menjadi 3 macam yaitu lingkungan pengendapan darat, transisi dan laut.Fasies  merupakan suatu  tubuh  batuan  yang  memiliki  kombinasi  karakteristik dilihat  dari litologi, struktur sedimen dan biologi yang memperlihatkan aspek fasies yang berbeda dari tubuh batuan yang ada di bawah, atas dan di sekitarnya. Metode yang digunakan dalam melakukan analisis fasies dengan cara pengamatan struktur sedimen pada litogi yang ada, tekstur sedimen dengan melakukan sayatan tipis pada sampel batuan dan melakukan pengamatan kehadiran fosil jejek pada litologi.Dari hasil analisis yang telah dilakukan pada daerah penelitian didapatkan 4 asosiasi fasies dan 2 ichnofasies, dari data tersebut didapatkan 2 lingkungan pengendapan yaitu dataran pasang surut (Tidal Flat) merupakan lingkungan pengendapan yang dipengaruhi oleh arus pasang-surut (tidal) dan pantai (Shoreface-0ffshore) yang merupakan lingkungan pengendapan yang dipengaruhi oleh gelombang
    • …
    corecore