Fonctionnement et gestion des écosystèmes forestiers contractés sahéliens

La perception des formations végétales contractées par télédétection, dépend de la taille et de la forme des structures au sol, et des résolutions spatiales et spectrales des capteurs utilisés. L'objectif du présent travail est de comparer les capacités des satellites à haute définition actuels (résolution de 10 à 80 m), et des données aériennes (photographie et vidéographie) appliquées aux plateaux de l'ouest nigérien. Un indice de végétation combinant les données satellitaires SPOT multispectrales et panchromatiques est proposé. Il représente le meilleur compromis entre résolution spatiale et résolution spectrale. Une cartographie automatique des différentes formations contractées a été testée, à partir de la définition de fenêtres glissantes de 10 à 20 pixels de côté et des proportions de pixels en "sols nus" et en "végétation" caractéristiques de chaque type. Une validation au sol, réalisée par ailleurs sur 6 transects perpendiculaires à l'allongement des structures, a permis de proposer une relation entre indice et végétation et recouvrement. Un test effectué sur une zone de 25 km2 montre qu'il est possible de réaliser aisément et de façon fiable une extension spatiale des résultats. La méthode proposée constitue pour les services forestiers nationaux, un outil de suivi et de gestion des aires de production de bois. (Résumé d'auteur

Iterated order of solutions of linear differential equations with entire coefficients

In this paper, we investigate the iterated order of solutions of higher order homogeneous linear differential equations with entire coefficients. We improve and extend some results of Belaidi and Hamouda by using the concept of the iterated order. We also consider nonhomogeneous linear differential equations

Late time cosmological approach in mimetic f(R,T)f(R,T) gravity

In this paper, we investigate the late-time cosmic acceleration in mimetic $f(R,T)$ gravity with Lagrange multiplier and potential in a Universe containing, besides radiation and dark energy, a self-interacting (collisional) matter. We obtain through the modified Friedmann equations, the main equation that can describe the cosmological evolution and with several models from $Q(z)$ and the well known particular model $f(R, T)$, we perform an analysis of the late-time evolution. We examine the behavior of the Hubble parameter, the dark energy equation of state and the total effective equation of state and we compare in each case the resulting picture with the non-collisional matter (assumed as dust) and also with the collisional matter in mimetic $f(R, T)$ gravity. The results obtained are in good agreement with the observational data and show that in presence of the collisional matter the dark energy oscillations in mimetic f(R, T) gravity can be damped.Comment: 18 pages, 2 figure

URGENSI ASAS FILOSOFIS DALAM PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Kurikulum merupakan instrumen yang berisi seperangkat program pendidikan dan disusun untuk mencapai visi misi sebuah lembaga pendidikan. Setiap pengembangan kurikulum harus memperhatikan beberapa asas yaitu asas filosofis, psikologis, sosiologis, serta ilmu pengetahuan dan teknologi agar tujuan pendidikan tercapai secara efektif. Di antara beberapa asas tersebut, asas filosofis berfungsi menentukan arah dan tujuan pendidikan, pengembangan materi, strategi dan penilaian pendidikan. Untuk melihat penggunaan asas tersebut khususnya dalam kurikulum Pendidikan Agama Islam penelitian ini disusun. Dengan pendekatan kualitatif dan metode kajian pustaka, penelitian ini dapat mengetahui peran penting asas filosofis dalam pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam. Sebagai hasil, kurikulum di Indonesia terus mengalami perkembangan dan penyesuaikan tujuan pendidikan nasional serta kebutuhan zaman. Oleh karenanya, dibutuhkan landasan yang berfungsi sebagai asas di dalam pengembangan kurikulum. Asas filosofis dalam pengembangan kurikulum memiliki peran penting, yakni dengan memahami konsep-konsep filosofis, peserta didik dapat memahami perbedaan dan persamaan antara agama Islam dan agama-agama lain. Sehingga dapat meningkatkan rasa toleransi, membangun rasa saling memahami, menghargai perbedaan antar agama, serta meningkatkan kemampuan siswa untuk berdialog dan berinteraksi dengan individu dari latar belakang keagamaan yang berbeda

Late time cosmological approach in mimetic f(R,T)f(R,T) gravity

In this paper, we investigate the late-time cosmic acceleration in mimetic $f(R,T)$ gravity with Lagrange multiplier and potential in a Universe containing, besides radiation and dark energy, a self-interacting (collisional) matter. We obtain through the modified Friedmann equations, the main equation that can describe the cosmological evolution and with several models from $Q(z)$ and the well known particular model $f(R, T)$, we perform an analysis of the late-time evolution. We examine the behavior of the Hubble parameter, the dark energy equation of state and the total effective equation of state and we compare in each case the resulting picture with the non-collisional matter (assumed as dust) and also with the collisional matter in mimetic $f(R, T)$ gravity. The results obtained are in good agreement with the observational data and show that in presence of the collisional matter the dark energy oscillations in mimetic f(R, T) gravity can be damped.Comment: 18 pages, 2 figure

URGENSI ASAS FILOSOFIS DALAM PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Kurikulum merupakan instrumen yang berisi seperangkat program pendidikan dan disusun untuk mencapai visi misi sebuah lembaga pendidikan. Setiap pengembangan kurikulum harus memperhatikan beberapa asas yaitu asas filosofis, psikologis, sosiologis, serta ilmu pengetahuan dan teknologi agar tujuan pendidikan tercapai secara efektif. Di antara beberapa asas tersebut, asas filosofis berfungsi menentukan arah dan tujuan pendidikan, pengembangan materi, strategi dan penilaian pendidikan. Untuk melihat penggunaan asas tersebut khususnya dalam kurikulum Pendidikan Agama Islam penelitian ini disusun. Dengan pendekatan kualitatif dan metode kajian pustaka, penelitian ini dapat mengetahui peran penting asas filosofis dalam pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam. Sebagai hasil, kurikulum di Indonesia terus mengalami perkembangan dan penyesuaikan tujuan pendidikan nasional serta kebutuhan zaman. Oleh karenanya, dibutuhkan landasan yang berfungsi sebagai asas di dalam pengembangan kurikulum. Asas filosofis dalam pengembangan kurikulum memiliki peran penting, yakni dengan memahami konsep-konsep filosofis, peserta didik dapat memahami perbedaan dan persamaan antara agama Islam dan agama-agama lain. Sehingga dapat meningkatkan rasa toleransi, membangun rasa saling memahami, menghargai perbedaan antar agama, serta meningkatkan kemampuan siswa untuk berdialog dan berinteraksi dengan individu dari latar belakang keagamaan yang berbeda

A Modeling Approach for Mode Handling of Flexible Manufacturing Systems

Non