4,961 research outputs found

    Kemampuan Prediksi Arus Kas Dalam Memprediksi Arus Kas Masa Depan Pada Perusahaan Food and Beverage Di Bursa Efek Indonesia

    Full text link
    The purpose of this study was to examine the predictive ability of cash flows in predicting future cash flows,the data used are the financial statements of companies Food and Beverage during the period 2011 to 2014.This research is classified in descriptive research, the data used is secondary data with engineering datacollection through research object. Data analysis techniques used in this research is by simple statisticalregression analysis. The results of this study indicate that the partial test predictions of Cash Flows have theability to predict the future of Cash Flows for the years 2011-2012 and 2013-2015, for the years 2013-2014cash flow does not have good predictive ability

    Novel Lubricant Compressor For Automotive Air Conditioning System

    Get PDF
    Outside Temperature increase – Global warming, El-Nino, etc. Cooling capacity reduce – Compressor work increase Automotive Air Conditioning (AAC) – increase fuel Consumption up to 20% & Greenhouse gas NOx (80%) & CO (70%) Current AAC system is been optimized but still could not cope with today’s weather condition

    Pengaruh Pemberian Jenis Pakan Yang Berbeda Terhadap Mutu Gonad Calon Induk Ikan Ingir-ingir (Mystus Nigriceps)

    Full text link
    The research was conducted from January to March 2016 at the Fish Hatchery and Breeding Laboratory, Faculty of Fisheries and Marine Science University of Riau Pekanbaru. The aim of this research was to evaluate suitable feed for the maturation of the gonad of bagrid catfish (Mystus nigriceps) reared with different feeding treatment (Commercial feed; cookle meat; soilworm(annelid) and chopped fresh fish. The research method used was Completely Randomized Design (CDR) with four treatments and three replications. The result showed that chopped fresh fish (Poecilia reticulata) and commercial dry food were the best food for maturating the fish gonad of bagrid catfish (Mystus nigriceps). Total fish reached matured stage IV was 16 fish (88,89%), gonad somatic index 9,06 %, relative fecundity 835 eggs/g fish, egg diameter 0,85 mm. The temperature range from 28 – 310C, pH 5 – 6, DO 5,7 – 6,8 ppm

    Validation of Ergonomics Model for Estimating Work Productivity and Quality in Manual Handling Activities

    Full text link
    Tujuan penelitian ini adalah melakukan uji validasi model ergonomi tentang waktu pergerakan kerja untuk mengukur produktivitas dan kualitas kerja. Model ini dikembangkan berdasarkan interaksi antara parameter-parameter postur kerja, masa beban dan dimensi tempat kerja. Ekseperimen dilakukan untuk mensimulasikan aktivitas pengangkatan beban dengan melibatkan pekerja yang berusia diantara 21 hingga 25 tahun. Pekerja tersebut diinstruksikan untuk mengangkat tiga masa beban yang berbeda yaitu 2 kilogram, 6 kilogram dan 10 kilogram ke atas meja kerja dengan tinggi masing-masing 55 cm dan 76 cm dengan menggunakan dua postur pengangkatan, postur membungkuk (Stooping) dan postur berjongkok (Squating). Aktivitas pengangkatan ini direkam dengan menggunakan handycam dan kalibrasi dilakukan untuk menentukan skala gambar terhadap benda nyata. Uji statistik t digunakan untuk menguji kesahihan model. Hasil uji ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang siginifikan antara waktu pergerakan nyata dengan waktu pergerakan yang ditentukan dengan model. Dengan demikian model yang dikembangkan adalah valid pada tingkat signifikansi 1%, 5% dan 10% sehingga model dapat diaplikasikan

    In vitro responses of dracaena fragrans cv. massangeana to growth regulators

    Get PDF
    In vitro studies on Dracaena fragrans cv. Massangeana revealed that young stem segments were capable of proliferating shoots on agar-solidified Murashige and Skoog (MS) basal medium containing different combinations and concentrations of BAP and NAA. Highest percentage of explants forming shoots was obtained on medium supplemented with 3.0 mgll BAP and 0.1 mgll NAA. The highest number ofshoots per explant occurred on medium containing 2.0 mgll BAP only. Highest percentage of callus formation and highest mean fresh weight of callus from young stem segments were achieved on MS medium supplemented with 1.0 mgll2,4-D. Adventitious rooting occurred after transferring excised shoots onto a hormone-free MS medium. Rooting was 100% for shoots derived from media with 0-2.0 mg/l BAP and a relatively low concentration of NAA (0.1 mg/l)

    Properties of Polyurethane Foam/Coconut Coir Fiber as a Core Material and as a Sandwich Composites Component

    Get PDF
    This research focuses on the fabrication and characterization of the sandwich composites panel using glass fiber composite skin and polyurethane foam reinforced coconut coir fiber core. The main objectives are to characterize the physical and mechanical properties and to elucidate the effect of coconut coir fibers in polyurethane foam cores and sandwich composites panel. Coconut coir fibers were used as reinforcement in polyurethane foams in which later were applied as the core in sandwich composites ranged from 5 wt% to 20 wt%. The physical and mechanical properties found to be significant at 5 wt% coconut coir fiber in polyurethane foam cores as well as in sandwich composites. It was found that composites properties serve better in sandwich composites construction

    Model Peraga Sebagai Media Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Sains Dan Matematika Di Sekolah Menengah Pertama

    Get PDF
    Salah satu tujuan pembelajaran sains dan matematika di sekolah menengah pertama adalah untuk meningkatkan pengetahuan, konsep, dan keterampilan sains dan matematika siswa sebagai dasar untuk melanjutkanpendidikan ke jenjang selanjutnya. Keberadaan media dalam pembelajaran sangat diperlukan mengingat sains dan matematika memiliki konsep-konsep abstrak yang seringkali menjadi alasan sulitnya mempelajari materi kedua mata pelajaran tersebut. Media tiga dimensi dalam sains maupun alat peraga dalam matematika merupakan model peraga yang dapat dijadikan media dalam pembelajaran. Media tiga dimensi dapat berupa gambar yang setidaknya memiliki tiga sisi (depan, belakang dan samping) sehingga sebuah gambar tiga dimensi dapat dilihat dari berbagai arah. Peranan alat peraga dalam matematika adalah meletakkan ide-ide dasar konsep sehingga dengan bantuan alat peraga yang sesuai, siswa dapat memahami ide-ide dasar yang melandasi sebuah konsep, mengetahui cara membuktikan suatu rumus atau teorema, dan dapat menarik suatu kesimpulan dari hasil pengamatannya. Dengan demikian, model peraga dapat digunakan sebagai alat peraga untuk menerangkan konsep materi pelajaran sehingga siswa menjadi lebih tertarik, berminat dan memiliki motivasi belajar yang pada akhirnya akan meningkatkan prestasi belajar siswa.Kata-kata kunci : model peraga, media pembelajaran.Abstract : One goal of learning science and mathematics in secondary schools is to improve the knowledge, concepts, and skills of science and mathematics students as a basis for continuing their education to the next. The presence of media in learning is necessary considering the science and mathematics have the abstract concepts that are often the reason for the difficulty of studying the material both these subjects. Three-dimensional media in science andmathematics teaching aids in a visual model that can be used as media of learning. Media can be either three-dimensional image that has at least three sides (front, rear and side) so that a three-dimensional images can be viewed from various directions. The role of teaching aids in mathematics is to put the basic ideas of the concept that with the aid of appropriate props, students can grasp the basic ideas underlying the concept, knowing how to prove a formula or theorem, and can draw a conclusion from the results of his observations. Thus, the model can be used as a visual prop to explain the concept of subject matter so that students become more interested, interested and motivated to learn, which in turn will improve student achievement

    Prediksi Jumlah Produksi Jenang di PT Menara Jenang Kudus Menggunakan Metode Logika Fuzzy Tsukamoto

    Full text link
    Penelitian ini akan membahas tentang permasalahan yang terjadi pada PT. Menara Jenang Kudus, yaitu kesulitan dalam memprediksi jumlah produksi jenang perbulannya. Setiap bulannya penjualan jenang meningkat dan pihak Perusahaan hanya mengandalkan perhitungansecara manual untuk menentukan jumlah produksi jenang pada bulan berikutnya. Dengan menggunakan perhitungan secara manual kadang terjadi kelebihan produksi yang mengakibatkan jenang menjadi basi karena jumlah produksi tidak sesuai dengan permintaan.Untuk dapat mengatasi permasalahan ini dan membantu mempermudah dalam memprediksi jumlah produksi Jenang perbulannya, maka diperlukan sistem untuk memprediksi secara otomatis menggunakan kecerdasan buatan. Logika fuzzy adalah sebuah metode dalamkecerdasan buatan yang menggunakan variabel kata-kata sebagai pengganti berhitung dengan bilangan. Dengan logika fuzzy, sistem kepakaran manusia bisa diimplementasikan ke dalam bahasa mesin secara mudah dan efisien. Logika fuzzy diaplikasikan untuk data di PT. Menara Jenang Kudus dari bulan Februari sampai September dengan hasil dari pengujian menggunakan MSE untuk Jenang Wijen sebesar 7.121, jenang spesial sebesar 15.940 dan Jenang Duren sebesar 21.168, yang menunjukkan bahwa meskipun terjadi error namun hasil prediksi masih dapat diterima. Kata Kunci—Fuzzy Tsukamoto, jenang, kecerdasan buatan, produksi, prediks
    corecore