Kampung Nelayan Tambak Mulyo Dengan Pendekatan Floating Architecture

Beberapa kawasan di Wilayah Pesisir Kota Semarang tiap tahunnya mengalami penurunan tanah mencapai 10 cm. Kondisi ini memperluas daerah yang terkena bencana banjir air laut (Rob). Baru-baru ini kondisi fisik, pemukiman nelayan semakin parah. Selama periode banjir pasang semua jalan dan jalur kampung tergenang. Kondisi lingkungan yang buruk menyebabkan perubahan sistem aktivitas penduduk, Pada saat ini 65% penduduk Pulau Jawa hidup di daerah pesisir dan sangat bergantung pada sumber daya pesisir, tidak jarang mereka memilih menetap dikarenakan sudah beradaptasi akan keadaan seperti itu, Adapun dalam hal ini kajian yang akan dibahas mengenai arsitektur apung, dengan bagaimana pengaplikasiannya dalam perancangan Kawasan Kampung Apung, sebagai bentuk respon pada kerentanan permukiman penduduk yang akan tenggelam oleh bencana banjir rob. Pengembangan arsitektur apung sudah sangat berkembang, hingga memiliki berbagai varian struktur hingga material apung yang dapat diterapkan pada bangunan dengan tipologi tertentu. Perancangan Kampung Nelayan Tambak Mulyo dengan menerapkan Pendekatan Floating Architecture menjadi solusi rancangan yang efektif dan responsive terhadap fenomena alam yang terjadi saat ini

COUNTRY OF ORIGIN AS DETERMINANTS OF PERCEIVED QUALITY WITH MODERATION ETHNOCENTRISM

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh negara asal terhadap persepsi kualitas dengan etnosentrisme sebagai variabel moderasi. Penelitian ini merupakan penelitian konfirmatori dan eksplanatori. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan konsumen produk sepatu di Kota Bandung, Indonesia dengan ukuran sampel sebanyak 125 responden. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode Stuctural Equation Modelling (SEM) dengan model moderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dua hipotesis penelitian diterima. Interpretasi hasil penelitian menggambarkan bahwa terdapat pengaruh antara Negara Asal terhadap Persepsi Kualitas dan terdapat efek moderasi Etnosentrisme terhadap pengaruh Negara Asal terhadap Persepsi Kualitas oleh konsumen. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah etnosentrisme dapat digunakan sebagai alat untuk mengurangi efek negatif negara asal terhadap persepsi kualitas oleh konsumen

MANAJEMEN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER DI MTs MUHAMMADIYAH SUKARAME BANDAR LAMPUNG

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tentang Manajemen Kegiatan Ekstrakurikuler di MTs Muhammadiyah Sukarame Bandar Lampung yang berkaitan tentang : 1) perencanaan kegiatan ekstrakurikuler, 2) pengorganisasian kegiatan ekstrakurikuler, dan 3) pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. teknik pengumpulan data seperti wawancara, dokumentasi dan observasi. Informan dalam penelitian ini diperolehi langsung dari Waka Kesiswaan, Guru Pembimbing kegiatan ekstrakurikuler di MTs Muhammadiyah Sukarame Bandar Lampung. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, dokumentasi, dan observasi, uji keabsahan data menggunakan triangulasi teknik dan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukan bahwasanya: perencanaan kegiatan ekstrakurikuler di MTs Muhammadiyah Sukarame Bandar Lampung dilakukan setiap awal tahun ajaran baru. Perencanaan kegiatan ekstrakurikuler dilakukan melalui rapat koordinasi dengan pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler, yang terlibat dalam merencanakan kegiatan ekstrakurikuler adalah Kepala Sekolah, Waka Kesiswaan, dan pembimbing kegiatan ekstrakurikuler. Dalam pengorganisasian kegiatan ekstrakurikuler mempunyai beberapa tahapan dalam melakukan organisasi kegiatan ekstrakurikuler di Madrasah yaitu: membagikan tugas- tugas kepada orang- orang yang sesuai dengan keahliannya, dan mengakolasikan sumber daya yang ada di Madrasah, selanjutnya, pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler di MTs Muhammadiyah Sukarame Bandar Lampung dilaksanakan bertujuan untuk siswa/ siswi mampu menyalurkan bakat dan minat mereka, yang kemudian akan dikembangkan di dalam kegiatan ekstrakurikuler tersebut dan yang nantinya akan berguna bagi siswa/ siswi dan madrasah tersebut. Kata Kunci : Perencanaan, Pengorganisasian, Pelaksanaa

PENERAPAN PEMBELAJARAN IPA BERBASIS STEM UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMP

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peningkatan penguasaan konsep dan keterampilan berpikir kreatif siswa pada pembelajaran fisika berbasis STEM (Science, Technology, Engingeering and Mathematics). Penelitian ini melibatkan sampel sebanyak 28 orang siswa kelas VIII di salah satu SMP Negeri dikota Bandung. Penguasaan konsep siswa diukur dengan menggunakan instrumen soal pilihan ganda yang berjumlah 16 butir soal. Penguasaan konsep siswa setelah dilakukan pembelajaran fisika berbasis STEM mengalami peningkatan pada kategori sedang dengan peroleh n-gain sebesar 0,49. Peningkatan penguasaan konsep siswa pada aspek kognitif C2, C3 C4, dan C5 berada pada kategori sedang dengan perolehan n-gain secara berturut-turut sebesar 0,46; 0,68; 0,39; 0,50. Sedangkan keterampilan berpikir kreatif siswa diukur dengan menggunakan instrumen soal uraian yang terdiri dari 3 butir soal dengan masing-masing soal dapat mengukur keterampilan berikir kreatif berdasarkan ide siswa dan berdasarkan desain solusi siswa. Instrumen keterampilan berpikir kreatif dapat mengukur tiga apek berpikir kreatif Torrance yaitu fluency, flexibility dan originality. Peningkatan keterampilan berpikir kreatif tertinggi pada aspek fluency, flexibility dan originality berdasarkan pada ide siswa berturut-turut adalah 0,45; 0,45; dan 0,20. Sedangkan jika dilihat berdasarkan desain solusi siswa secara berturut-turut adalah 0,42; 0,31; 0,33. Hal tersebut menunjukan bahwa pembelajaran fisika berbasis STEM dapat meningkatkan penguasaan konsep siswa dan keterampilan berpikir kreatif ----- This research aims to identify the concept mastery and creative thinking skills of junior high school students in STEM-based (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) physics learning. This study have involved amount 28 student 8th grade in one of junior high school in Bandung. Mastery of student’s concepts have been measured by 16 question multiple choice. Mastery of students concepts had increased in the medium category with n-gan score of 0.49. Increasing of Mastery of students' concepts in each cognitive aspect is in the medium category with n-gain of 0.46 for the C2 aspect , 0.68 for the C3 aspect, 0.39 for the C4 and 0.50 aspects for the C5 aspect after STEM-based physics learning has been implemented. Then, the students' creative thinking skills have been measured by the instrument of predictable creativity in the form of a problem question where have three parts with each question able to measure the ability of creative thinking based on students' ideas and based on students' design solutions. The instrument of creative thinking ability can measure three strong Torrance creative thinking, that are fluency, flexibility and originality. The result of highest value for creative thinking skills in fluency, flexibility and originality aspects based on students' ideas are 0.45; 0.45 and 0.20. Then, whereas if seen based on the student solution design the result of highest value from fluency flexibility and originality aspects was 0.42 0.31 0.33. This shows that STEM-based physics learning can improve student mastery of student’s concepts and creative thinking skills

Tindak kekerasan dalam novel Lan Amuta Suda karya Jihad Al-Rajbi

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk, faktor penyebab kekerasan serta sikap rakyat Palestina terhadap kekerasan pada novel Lan Amuta Suda karya Jihad Al-Rajbi. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data penelitian ini berwujud kutipan-kutipan kalimat yang merepresentasikan faktor penyebab tindak kekerasan, bentuk tindak kekerasan, dan sikap rakyat menghadapi tindak kekerasan. Data tersebut dikumpulkan melalui teknik baca dan catat. Setelah terkumpul, data tersebut di analisis dalam beberapa langkah, (1) mengidentifikasi dengan mencari, mengumpulkan, meneliti, dan mencatat; (2) mengklasifikasikan data; (3) interpretasi data yang terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa novel Lan Amuta Suda karya Jihad Al-Rajbi merepresentasikan bentuk, faktor penyebab tindak kekerasan, serta sikap rakyat terhadap kekerasan. Bentuk-bentuk tindak kekerasan yang dimaksud terdiri atas kekerasan fisik, kekerasan psikologis, kekerasan seksual, dan kekerasan deprivasi menurut teori Poerwandari

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN SEARCH-SOLVE-CREATE-SHARE (SSCS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN SISWA SMA DALAM MEREDUKSI SAMPAH PLASTIK

Garbage is still a problem that has not been resolved until now. Meanwhile, with the increase in population, it will also follow the increase in the volume of landfills generated from human activities. This study aims to determine the application of SSCS learning strategies to improve the decision-making ability of high school students in reducing plastic waste, one of which is by making eco-bricks, so that the plastic waste can be managed properly. The research method used was quasy experimental research design with a Non-equivalent Control Pre-test and Post-test. This research was conducted on class X IPA students at SMA Negeri 1 Bandung as an experimental class that was given treatment using SSCS learning and the control class. The instruments used were open descriptions pre-test and post-test to measure decision-making abilities, student responses to learning, and learning implementation observation sheets. The results showed that there were differences in the decision-making ability of high school students. The experimental class with the SSCS learning strategy showed the average value of decision-making ability was higher than the control class. The conclusion of this study shows that the implementation of the SSCS learning strategy is proven to improve students' decision-making abilities on the topic of reducing plastic waste. Keyword: Search-Solve-Create-Share (SSCS) Learning Strategy, Decision-Making Skill, Reducing Plastic Waste, Ecobricks

Peran orang tua dalam pembentukan akhlak anak melalui pembelajaran daring di masa pandemi : Analisis ilmu pendidikan Islam dalam keluarga

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena pandemi covid-19 yang sudah berjalan hampir dua tahun lamanya sehingga pemerintah mengeluarkan kebijakan tentang pelaksanaan pembelajaran yang dilaksanakan secara daring. Berangkat dari pemahaman dalam peranan orang tua dalam pembentukan akhlak anak di tengah-tengah masa pandemi ini yang mengharuskan anak melakukan proses pembelajaran secara daring dan orang tua memiliki peranan ganda sebagai orang tua juga sebagai pengganti guru di rumah yang harus senantiasa menemani dan memperhatikan anak-anaknya. Maka dari itu, orangtualah yang berperan penuh dalam membimbing anak belajar di rumah terutama dalam pembentukan akhlak anak. Tujuan peneltan ini untuk: 1) Mendeskripsikan keadaan anak dalam pembelajaran daring di masa pandemi, 2) Mendeskripsikan peran orang tua dalam pembentukan akhlak anak melalui pembelajaran daring di masa pandemi, 3) Mendeskripsikan hambatan yang dihadapi orang tua dalam pembentukan akhlak anak melalui pembelajaran daring di masa pandemi. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif,. Data yang diambil dari wakil orang tua sebagai narasumber yang berada ditempat penelitian. Alat pengumpul data: observasi, wawancara, dan studi literatur. Analisis data penelitian menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan data. Hasil penelitian ini yaitu: 1) Keadaan anak dalam pembelajaran daring adalah kurang baik, tidak fokus, butuh pembinaan dan motivasi lebih dari lingkungan sekitarnya. Namun, ada pula anak yang merasa enjoy dengan lebih banyak waktu di rumah. 2) Peran orang tua dirasa sangat penting dalam proses pembimbingan anak apalagi dalam usaha pembentukan akhlak anak, orang tua memiliki tanggung jawab untuk memberikan nilai-nilai budi pekerti yang baik kepada anak-anaknya. 3) Hambatan yang dihadapi orang tua dalam pembentukan akhlak anak melalui pembelajaran daring di masa pandemi ini ialah rasa kurang diranah penddikan umum, orang tua merasa kurang memahami dan menguasai materi-materi yang harus disampaikannya kembali kepada anak, terlebih lagi sulit membangun komunikasi yang baik kepada anak, tingkat emosional tiap usia anak yang berbeda-beda menjadikan hambatan untuk orang tua mencari cara yang tepat dalam menanamkan nilai-nali pendidikan Islam dalam pembentukan akhlak anak

OPTIMALISASI METODE ONE DAY ONE AYAT DALAM MENINGKATKAN HAFALAN AL-QUR’AN (Studi Deskriptif Program Tahfiẓ Al-Qur’an Di Masjid Darul Amal)

ABSTRAK Pemanfaatan metode one day one ayat oleh pengajar dalam proses pembelajaran berperan penting dalam peningkatan efisiensi dan efektivitas pembelajaran. Dalam proses pembelajaran, salah satu faktor yang masih menjadi permasalahan dalam Pemanfaatan metode one day one ayat oleh pengajar yaitu, masih kurangnya kreativitas dalam Pemanfaatan metode one day one ayat oleh pengajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Pemanfaatan metode one day one ayat oleh pengajar Darul Amal Curug Dago Bandung. Secara lebih spesifik penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan apa saja pemanfaatan metode one day one ayat digunakan oleh pengajar dalam proses pembelajaran (2) mendeskripsikan bagaimana hambatan yang dialami oleh pengajar. Penelitian ini menggunakan pendeketan kualitatif dengan metode deskriptif. Peneliti menjadi instrumen kunci dalam penelitian. Pengumpulan data menggunakan teknik-teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari penelitian ini didapatkan bahwa metode one day one ayat optimal dilakukan di Masjid Darul Amal. Penelitian memperoleh gambaran tentang pemanfaatan metode one day one ayat oleh pengajar di Masjid Darul Amal. Prosedur yang dilakukan sangat baik dan pencapaian hafalan terbanyak sebanyak 3 juz kurang dari 5 bulan, serta hambatan bisa teratasi. Metode One Day One Ayat ini bisa terus dilakukan dengan terus istiqamah dan saling menguatkan antara guru dan peserta didik. Kata Kunci: Pembelajaran, Al-Qur’an, One Day One Ayat

PENGARUH ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE) LACING CARD TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS PADA ANAK USIA DINI: Penelitian Kuasi Experimen di TK X Desa Cibiru Wetan Kabupaten Bandung

Penelitian berawal dari temuan observasi awal di TK X Cibiru Wetan ditemukan bahwa kemampuan motorik halus anak kurang optimal karena kurangnya variasi dalam pembelajaran yang didominasi oleh penggunaan majalah atau Lembar Kerja Anak (LKA) berbasis pensil dan kertas. Oleh karena itu melalui Alat Permaian Edukatif (APE) Lacing Card dapat berpengaruh terhadap kemampuan motorik halus pada anak usia dini. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Alat Permaian Edukatif (APE) Lacing Card terhadap kemampuan motorik halus pada anak usia dini di TK X Desa Cibiru Wetan kabupaten Bandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan dengan metode Quasi Eksperimental desain nonequivalent control group design . Dalam penelitian ini, populasinya adalah seluruh anak di TK X Desa Cibiru Wetan Kabupaten Bandung, dengan teknik pengambilan sampel berupa purposive sampling, yaitu ditentukan kelas A1 untuk kelas eksperimen dan kelas A2 sebagai kelas kontrol dengan masing-masing kelas berjumlah 6 orang anak. Berdasarkan analisis data, diperoleh rata-rata hasil posttest untuk kelas eksperimen adalah 22,50 dan untuk kelas kontrol adalah 18,83. Pada pengujian hipotesis dengan hasil Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05 dengan taraf signifikansi sebesar α=0,05 (5%). Dari hasil tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan Alat Permaian Edukatif (APE) Lacing Card berpengaruh signifikan terhadap kemampuan motorik halus anak di TK X Desa Cibiru Wetan Kabupaten Bandung. --------- The study began with initial observational findings at Kindergarten of Cibiru Wetan Village, Bandung Regency, it was found that children's fine motor skills were less than optimal due to the lack of variation in learning which was dominated by the use of pencil and paper-based magazines or Children's Worksheets. Therefore, through the Educational Game Tool Lacing Card can affect fine motor skills in early childhood. The purpose of this study was to determine the effect of Educational Game Tool Lacing Card on fine motor skills in early childhood in Kinderganten of Cibiru Wetan Village, Bandung Regency. This study used a quantitative approach with the Quasi Experimental method of nonequivalent control group design. In this study, the population was all children in Kinderganten of Cibiru Wetan Village, Bandung Regency, with a sampling technique in the form of purposive sampling, which was determined class A1 for the experimental class and class A2 as a control class with each class totaling 6 children. Based on data analysis, the average posttest result for the experimental class was 22.50 and for the control class was 18.83. In hypothesis testing with Sig. (2-tailed) results of 0.000 < 0.05 with a significance level of α=0.05 (5%). From these results, it can be concluded that the use of Educational Game Tools (APE) Lacing Card has a significant effect on the fine motor skills of children in Kinderganten of Cibiru Wetan Village, Bandung Regency

Kesiapan Orang Tua Dalam Mendukung Pembelajaran Di Masa Pandemi COVID-19

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kesiapan orangtua siswa dalam mendukung pembelajaran ketika diberlakukan Study From Home di masa pandemi covid-19. Metode penelitian yang dilakukan adalah metode kualitatif-deskriptif melalui survey dengan menggunakan angket google form. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Orangtua memiliki ketertarikan yang positif terhadap pembelajaran daring, (2) Sebanyak 80% menyatakan memiliki fasilitas yang memadai dalam pembelajaran daring, (3) Sebanyak 68% menyatakan melakukan pendampingan dalam pembelajaran daring, (4) Sebanyak 34% menyatakan metode yang dilakukan guru dalam pembelajaran daring adalah pemberian materi dalam bentuk soft file atau tugas. Kata kunci : Pandemi Covid-19, Pembelajaran Daring, Study From Hom