ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT.BPR JATIM UNTUK MENGETAHUI KINERJA DAN KESEHATAN BANK PERIODE (2013-2015)

ABSTRACTResearch aims to acknowledge financial performance of property company listing in the BEI during period 2011-2014 if it is analyzed using financial ratio analysis with Du Pont System Analysis approach Cross Sectional. Financial ratio analysis with Du Pont System Analysis approach is an analysis to show the relationship between NPM, asset circulation, debt and ROI to determine company ROE. Type of research is kuantitatif descriptive. Data source includes primary and secondary data. Data collection technique is documentation. Based on the result of research, financial performance PT. Lippo Cikarang Tbk is quite good progress barn has show the metode of Time Series Analysis that ROI over four years in a stable condition that equel to 12,56%, 14,46%, 15,10%, 19,78% and averange ROI 2011-2014 is equel to 15,48%. And ROE 31,28%, 33,41%, 32,00%, 31,85% dan averange ROE 2011-2014 is equel to 32,14%. Thought the Cross Sectional method, the company is located above on top the average standart property company.Financial performance PT. Megapolitan Development, Tbk with ROI equel to 0,22%, 0,46%, 3,62%, 3,76% and averange ROI 2,02%. And ROE 0,38%, 0,78%, 6,09%, 7,37% dan averange ROE 2011-2014 is equel to 3,66%. Thought the the Cross Sectional, the company is located below the property industry everange. Keyword: Du Pont System, Financial Ratio, Financial performanc

Hubungan Jenis Lensa Kontak Dan Keterampilan Pemakaian Lensa Kontak Dengan Kejadian Iritasi Mata Di Optik Nurul Pangkalan Balai Tahun 2022

Contact lenses are thin plastic lenses that are used in the eyes to help treat vision problems, nearsightedness, farsightedness, astigmatism or astigmatism, and old eyes. This study aims to analyze the relationship between the type of contact lenses and contact lens skills with the incidence of irritation at the Nurul Pangkalan Balai Balai Optics in 2022. The number of respondents in the study was 40 respondents. The data was collected using a simple random sampling technique. The results showed that 22 people (55%) experienced irritation and 18 people (45%) did not experience irritation from a total of 40 respondents. In the skills of using contact lenses there were 23 people (57.5%) classified as skilled in using contact lenses and 17 people (42.5%) were unskilled. Meanwhile, 25 respondents (62.5%) used soft contact lenses and 15 respondents (37.5%) used hard contact lenses. The conclusion of this study is that there is a significant relationship between the type of contact lens and contact lens skills with the incidence of irritation.Lensa kontak merupakan lensa plastik tipis yang digunakan pada mata untuk membantu mengatasi gangguan penglihatan, rabun jauh, rabun dekat, mata silinder atau astigmatisme, dan mata tua. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan jenis lensa kontak dan ketrampilan lensa kontak dengan kejadian iritasi di Optik Nurul Pangkalan Balai Tahun 2022. Jumlah responden dalam penelitian adalah 40 responden dengan pengumpulan data menggunakan teknik simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 22 orang (55%) mengalami iritasi dan 18 orang (45%) tidak mengalami iritasi dari total 40 responden. Pada ketrampilan menggunakan lensa kontak terdapat sebanyak 23 orang (57,5%) tergolong terampil menggunakan lensa kontak dan tidak terampil sebanyak 17 orang (42,5%). Sedangkan responden yang menggunakan lensa kontak lunak sebanyak 25 orang (62,5%) dan responden yang menggunakan lensa kontak keras sebanyak 15 orang (37,5%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara jenis lensa kontak dan ketrampilan lensa kontak dengan kejadian iritasi

PENGEMBANGAN MODUL IPA BERORIENTASI MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING BERBASIS OUT DOOR STUDY UNTUK KELAS IV SEKOLAH DASAR

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengembangkan modul IPA berorientasi model contextual teaching and learning berbasis outdoor study untuk kelas IV sekolah dasar pada materi makhluk hidup yang valid, praktis. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Research and Development (R&D). Penelitian ini menggunakan model ADDIE yang terdiri dari (Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation). Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SD Negeri 1 Jermun. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, angket dan tes. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis kevalidan, analisis kepraktisan, dan analisis keefektifan. Proses analisis validitas ini dilakukan oleh 3 ahli pakar yaitu ahli media, ahli materi dan ahli bahasa dengan rata-rata 80,2% dikategorikan sangat valid. Proses analisis kepraktisan dengan mengujicobakan kepada peserta didik pada tahap uji perorangan (one to one) menggunakan 3 peserta didik dan tahap uji kelompok kecil (small group) menggunakan 8 peserta didik, setelah diujicobakan mendapat skor rata-rata 81,775%. Sehingga dikategorikan sangat praktis. Proses analisis keefektifan diujicobakan oleh peserta didik melalui uji lapangan (field test) yaitu seluruh peserta didik di kelas, setelah diujicobakan mendapat Gain-score rata-rata 0,85 dikategorikan sangat efektif. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Modul IPA berorientasi model contextual teaching and learning berbasis outdoor study untuk kelas IV sekolah dasar dikategorikan sangat valid, praktis dan efektif.&nbsp

Hubungan Antara Kebersihan Pasien Dan Perawatan Lensa Kontak Lunak Terhadap Kejadian Iritasi Mata Di Optik Reka Jaya

Iritasi mata adalah keluhan-keluhan yang terjadi pada mata berupa gatal, pedih, nyeri, perih, mata merah, dan sakit sehingga terjadi gangguan didalam penglihatan. Iritasi mata merupakan salah satu suatu keadaan terjadinya kemerahan, nyeri, pembengkakan, gatal dan berair pada mata. Sebanyak 68,7% dari mereka pernah mengalami dampak negatif penggunaan lensa kontak, 46,6% dari mereka mengalami iritasi mata, 80% komplikasi dari penggunaan lensa kontak berhubungan dengan perawatan lensa kontak yang buruk.. Pengumpulan data dilakukan dengan metode cross sectional dengan cara wawancara (kuesioner). Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa hubungan kebersihan pasien dengan kejadian iritasi mata adalah dari 25 responden kebersihan kurang baik terdapat 68% yang iritasi serta 32% yang tidak iritasi dan dari 16 responden yang kebersihan pasien baik terdapat 12,5% yang iritasi serta 87,5% yang tidak iritasi. Sedangkan hubungan perawatan lensa kontak lunak dengan kejadian iritasi mata adalah dari 23 responden yang perawatan lensa kontak lunak kurang baik terdapat 73,9% yang iritasi serta 26,1% yang tidak iritasi dan dari 18 responden perawatan lensa kontak lunak baik terdapat 11,1% yang iritasi serta 88,9% yang tidak iritasi. Dapat dilihat bahwa ada hubungan antara kebersihan pasien dan perawatan lensa kontak lunak terhadap kejadian iritasi mata. Kata kunci : Kebersihan Pasien, Perawatan Lensa Kontak Lunak, Kejadian  Iritasi Mat

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS KOMIK BERORIENTASI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD

Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan pengembangan bahan ajar berbasis komik berorientasi pendekatan Contextual Teaching And Learning (CTL) pada materi perubahan wujud benda kelas V Sekolah Dasar yang valid dan praktis serta juga untuk mengetahui keefektifan terhadap minat belajar siswa. Jenis penelitian yang digunakan dalam peneltian ini yaitu metode Reseach and Development (R&D) dengan model pengembangan ADDIE. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, angket atau kuesioner, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan pada penelitian ini adalah untuk menentukkan validitas, kepraktisan, serta keefektifan komik pada materi perubahan wujud benda. Hasil penelitian yaitu pengembangan bahan ajar berbasis komik berorientasi pendekatan contextual teaching and learning (CTL) dinyatakan sangat layak, berdasarkan hasil kevalidan menurut ahli media sebesar 86,73%; ahli materi 84,43%; dan ahli bahasa sebesar 81,7%. Bahan ajar berbasis komik berorientasi pendekatan Contextual Teaching And Learning (CTL) juga dinyatakan praktis berdasarkan hasil penelitian kepraktisan pada uji lapangan kecil (small group) 72,18%. Hasil uji lapangan kelompok besar (large group) diperoleh 0,74 mengalami peningkatan dan bahan ajar berbasis komik dikategorikan  efektif

PENGEMBANGAN MODUL IPA BERORIENTASI MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING BERBASIS OUT DOOR STUDY UNTUK KELAS IV SEKOLAH DASAR

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengembangkan modul IPA berorientasi model contextual teaching and learning berbasis outdoor study untuk kelas IV sekolah dasar pada materi makhluk hidup yang valid, praktis. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Research and Development (R&D). Penelitian ini menggunakan model ADDIE yang terdiri dari (Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation). Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SD Negeri 1 Jermun. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, angket dan tes. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis kevalidan, analisis kepraktisan, dan analisis keefektifan. Proses analisis validitas ini dilakukan oleh 3 ahli pakar yaitu ahli media, ahli materi dan ahli bahasa dengan rata-rata 80,2% dikategorikan sangat valid. Proses analisis kepraktisan dengan mengujicobakan kepada peserta didik pada tahap uji perorangan (one to one) menggunakan 3 peserta didik dan tahap uji kelompok kecil (small group) menggunakan 8 peserta didik, setelah diujicobakan mendapat skor rata-rata 81,775%. Sehingga dikategorikan sangat praktis. Proses analisis keefektifan diujicobakan oleh peserta didik melalui uji lapangan (field test) yaitu seluruh peserta didik di kelas, setelah diujicobakan mendapat Gain-score rata-rata 0,85 dikategorikan sangat efektif. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Modul IPA berorientasi model contextual teaching and learning berbasis outdoor study untuk kelas IV sekolah dasar dikategorikan sangat valid, praktis dan efektif.&nbsp

Modeling and Optimization of Mitragyna speciosa Extraction using Box Behnken Design

The extraction of kratom (M. speciosa) leaf powder was optimized with preliminary extraction to be further optimized with the Box-Behnken experimental design. The individual and interactive effects of process variables (sample-to-solvent ratio, extraction time, solvent concentration) were assessed. The preliminary extraction results showed that ultrasound-assisted extraction (UAE) and methanol were chosen for further optimization. The experimental data were analyzed by Pareto analysis of variance (ANOVA) and second-order polynomial models were developed using multiple regression analysis. The model developed showed a good fit with the experimental data with a high coefficient of correlation (R2) and predictive ability (predicted R2). An optimization study was performed and the optimal extraction conditions were sample-to-solvent ratio value 1.5:10; extraction time of 10 minutes, and methanol concentration of 100%

PENGEMBANGAN E-MODUL BERORIENTASI PENDEKATAN DISCOVERY LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD NEGERI 5 PALEMBANG

ABSTRACT This research is a type of Research and Development (R&D) research. This research uses the ADDIE model which consists of five points, namely Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation. The subjects in this study were grade V students of SD Negeri 5 Palembang. The data collection techniques used are observation, questionnaires and tests. The data analysis techniques used are validity analysis, practicality analysis and effectiveness analysis. This validation analysis process was validated by 3 experts or experts, namely material experts, media experts and linguists with an average of 85.45% categorized as very valid. The practicality analysis process by piloting to students at the individual test stage (one to one) using 3 students and the small group trial stage using 8 students, after being tested getting an average score of 91.09% is categorized as very practical. The effectiveness analysis process is tested by students through field tests, namely all students in the class, after being tested to get an average Gainscore of 0.81 categorized as very effective. Thus it can be concluded that the E-Module oriented Discovery Learning approach is categorized as very valid, practical and effective, with this the development of E-Module oriented Discovery Learning approach for class V science learning on Water Cycle material can be used in the learning process. Keyword: ADDIE, E-Modul, Discovery Learning, Water Cycl

Efektivitas Konseling Ringkas Berfokus Solusi untuk Meningkatkan Tanggung Jawab Belajar Siswa SMP

The aim of this research was to increase the learning responsibility of junior high school student that still low through solution focused brief counseling. This research used a quasi-experimental design with a single-subject design. The subject of this research are 6 students of Sumenep junior high school class VIII that selected based networking responsibility of learning\u27s scale. The research instrumen is used in this research are (1) responsibility of learning\u27s scale, observation guidelines, interview guidelines, and (2) material treatment techniques of solution focused brief counseling to increase the learning responsibility of junior high school student. The results of the analysis of non-parametric statistical test data using the Wilcoxon Signed Ranks Test. Based on the analysis results obtained Asymp value. Sig (2-tailed) 0.027 less than 0.05 so it can be concluded that H0 rejected and H1 accepted. Therefore can be interpreted that solution focused brief counseling increase the learning responsibility of junior high school student.Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan tanggung jawab belajar siswa SMP yang masih rendah melalui pendekatan konseling ringkas berfokus solusi. Penelitian ini menggunakan rancangan kuasi eksperimen dengan desain subjek tunggal (single subject). Subjek penelitian sejumlah 6 orang siswa kelas VIII SMPN 1 Sumenep yang dipilih berdasarkan penjaringan skala tanggung jawab belajar. Instrumen penelitian yang digunakan meliputi (1) skala tanggung jawab belajar, pedoman observasi serta pedoman wawancara dan (2) bahan perlakuan teknik konseling ringkas berfokus solusi untuk meningkatkan tanggung jawab belajar siswa SMP. Hasil analisis data uji statistik non parametik menggunakan uji Wilcoxon Signed Ranks Test. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai Asymp. Sig (2-tailed) 0,027 lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. Dengan demikian dapat diartikan bahwa konseling ringkas berfokus solusi efektif meningkatkan tanggung jawab belajar siswa SMP