285 research outputs found

    A Model of Academic Guidance in University

    Get PDF
    Model Bimbingan Belajar di Perguruan Tinggi. Tulisan ini merupakan hasil penelitian membahas pentingnya bimbingan belajar karena beberapa alasan yang bersifat internal dan eksternal untuk menunjang kesuksesan belajar dan menyongsong masa depan bagi mahasiswa. Penelitian ini bertujuan menghasilkan model bimbingan belajar untuk meningkatkan keterampilan berpikir dan kemandirian dalam belajar dengan menggunakan pendekatan Research and Development (R&D) melalui empat tahapan: studi pendahuluan, merancang draf model, memvalidasi draf model, dan menguji model di lapangan. Metode penelitian menggunakan kuasi eksperimen dengan desain The pretest and posttest non-equivalent control group design. Hasil penelitian menyimpulkan, model bimbingan yang telah diuji di lapangan terbukti secara meyakinkan dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif serta kemandirian, baik aspek pengetahuan, keterampilan, maupun sikap dalam belajar

    Analisis Perbandingan Pasang RI Kajang (Tallasa Kamase-mase) dengan Syariat Islam

    Full text link
    Komunitas Ammatoa Kajang yang bermukim pada Kawasan Adat Desa Tanatoa Kabupaten Bulukumba menurut data statistik seluruhnya bergama Islam. Namun demikian mereka sangat menjujung tinggi hukum adat yang oleh masyarakat Ammatoa dikenal dengan nama Pasang ri Kajang (hukum/aturan adat di Kajang). Konsep Tallasa Kamase-mase mengundang kontroversi dalam kehidupan modern saat ini. Sebagian masyarakat menganggap konsep Tallasa Kamase-mase bersifat kolot karena mereka dianggap menutup diri dari dunia modern. Akan tetapi ada pula masyarakat yang sangat setuju dan mengagumi ajaran tersebut karena ajaran ini tentunya tidak akan menimbulkan kehidupan masyarakat yang dibumbui dengan kecemburuan sosial yang senantiasa terjadi saat ini. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan Pasang ri Kajang (Tallasa Kamase-mase) dengan syariat islam. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan tipe kualitatif untuk mengetahui perbandingan Pasang ri Kajang (Tallasa Kamase-mase) dengan syariat islam. Penentuan lokasi penelitian ini dilakukan secara purposive pada masayarakat Kajang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri dari: studi pustaka, pengamatan (observasi), dan wawancara. Pemilihan informan dilakukan dengan cara purposive (purposive sampling) yaitu pada beberapa masyarakat komunitas Kajang hitam. Hal ini dilatari pertimbangan bahwa yang bersangkutan dianggap mampu memberikan keterangan atau informasi yang berkenaan dengan penelitian

    Terciptanya Nilai-nilai Solidaritas Dalam Tradisi Musik Patrol

    Full text link
    Musik patrol pada awalnya adalah iringan musik yang senantiasa digunakan untuk menemani ronda malam di desa sekaligus sebagai penanda jam. Namun, lambat laun  kebiasaan tersebut mulai ditinggalkan di beberapa daerah karena kegiatan ronda malam sudah tidak banyak dilakukan. Musik Patrol merupakan salah satu bentuk aktivitas budaya. Dalam memainkan musik patrol, dibutuhkan  sekelompok orang dengan berbagai peralatan, yang umumnya menggunakan peralatan musik tradisional seperti kentongan. Bahkan tidak jarang dalam prakteknya para pemusik atau  pemain music patrol menggunakan perabotan rumah tangga seperti panci, penggorengan, botol bekas, sendok, dan lain sebagainya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui  nilai-nilai solidaritas yang tumbuh dalam prosesi tradisi musik Patrol di Kabupaten Mojokerto. Untuk membedah penelitian ini menggunakan konsep solidaritas dari Emile Durkheim. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan tradisi Musik Patrol ini memberikan  pengaruh pada adanya ikatan sosial yang terjalin antar warga desa di Kabupaten Mojokerto. Solidaritas tersebut mempunyai kekuatan sangat besar dalam membangun kehidupan harmonis antara sesama. Mereka membutuhkan satu sama lain karena terdapat perbedaan peran yang menyebabkan mereka harus menjalin kerjasama atau berhubungan dengan anggota yang lain. Kata Kunci: Musik Patrol, Solidaritas, Budaya.   Abstrack   Patrol Music was formerly used as accompaniment music for patrol in countries and also as the sign of the time. But later the custom is no longe practised because patrol itself if has became uncostomed in some places. Patrol music is the kind of culture in activity form, it needs a group of people to play Patrol music wit various kind of tools, which is generally using traditional instruments such as “kentongan” (a music instrument made from bamboo). People also used cooking tools such as frying pang, pan, spatula, used botle, spoon, etc. This reseach aimed to discover the solidarity value in Music Patrol custom in Mojokerto. Reseacher used the concept of solidatity from Emile Durkheim. The method  used in tihs reseach was descriptive qualitative. The result showed that Musib Patrol custom contributes the increasing of social bond beetween villager in Mojokerto regency. The sosidarity has a power to build the harmony between people. They need each other because of the role differences which caused them making cooperation with one and another. Keywords: Patrol Music, Solidarity, Culture

    Increasing Students\u27 Interest and Results in Learning Brsl by Utilizing Garbage as a Learning Media

    Get PDF
    This research aimed at using garbage as learning media in teaching β€œBangun Ruang Sisi Lengkung (BRSL)”. It was intended to increase the students\u27 interests and learning outcomes of Junior High School 1 Dawe Kudus. The method of this research was classroom action research. It consisted of 2 cycles and each cycle consisted of 3 meetings. The results of the cycle 1 was revealed that student learning interest increased from low to rather high with the average learning outcome is 87 (increased 26%), and 85% of students who complete study. The results of the second cycle were interested in learning students increase from rather high to high with average learning outcomes to 95 (increase 9%), and 96% of students completed study. From the result, the researcher concluded that the utilization of garbage as learning media can increase students\u27 interest and learning outcome

    Pengaruh Sikap, Minat, Motivasi, Dan Gelar Akuntan Terhadap Keputusan Menempuh Pendidikan Profesi Akuntansi (Ppak) Di Universitas Muhammadiyah Metro

    Get PDF
    Accounting profession education is expected to answer the needs of the importance of human resources and competent professionals in the field of accounting. Keeping in following the requirements of the accounting profession education is SI Accounting undergraduate, or graduate D-IV Department of Accounting, hence the need for attitude, interest and motivation of students studying accounting to the accounting profession. With the attitudes, interests, and motivations, expected growth accounting student wishes to study the accounting profession, which in turn will give birth to a professional public accountants. Accounting student's decision to study the accounting profession, not in spite of various factors, both factors of student self (internal), as well as external factors (external). Internal factors among which is the attitude, interest, and motivation. While external factors, namely the title of accountant.The purpose of this study is the first, provide empirical evidence influence attitudes toward education profeesi accounting decisions (PPAk), both provide empirical evidence Effect of interest to decision akuntasni professional education (PPAk), third provides empirical evidence motiasi influence on the decision akuntasni professional education ( PPAk), kempat provide empirical evidence of the effect of accounting degree to decision akuntasni professional education (PPAk)

    Sintesis Dan Uji Antibakteri Senyawa (E)-1-(2-klorofenil)-3-ptolilprop- 2-en-1-on

    Full text link
    Halogen substituted analogoues compounds chalcone, (E)-1-(2-chlorophenyl)-3-p-tolylprop-2-en-1-on, were synthesized from 4-isopropyl benzaldehyde as aldehydes with 2-chloroacetophenone as ketones by using aldol condensation reaction. The compound resulted rendement with value of 60,08% and characterized by using UV, IR, MS, and 1HNMR. Test of antibacterial activity using agar diffusion method showed that the compound (E)-1-(2-chlorophenyl)-3-p-tolylprop-2-en-1-on potentialas an antibacteria

    Penggunaan Model Tandur Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Bahasa Jawa Siswa Kelas II Sdn Sidomulyo II

    Get PDF
    Penelitian ini berangkat dari observasi awal mengenai penerapan berbicara bahasa Jawa yang belum sepenuhnya dilaksanakan dalam pembelajaran bahasa Jawa, karena dalam proses belajar mengajar guru masih menggunakan bahasa Indonesia sebagai pengantar pembelajaran bahasa Jawa. Siswa kurang menguasai penggunaan bahasa Jawa dalam penerapan berbicara di sekolah maupun dalam kehidupan sehari-hari karena kurangnya minat, motivasi dan kemampuan berbicara bahasa Jawa. Tujuan Penelitian ini adalah : (1) Mendeskripsikan langkah-langkah penggunaan model TANDUR untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa siswa kelas II SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo, (2) Mendeskripsikan hasil belajar siswa setelah model TANDUR untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa siswa kelas II SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo, (3) Mendeskripsikan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran menggunakan model TANDUR untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa siswa kelas II SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk mendapatkan data dan analisisnya melalui kajian-kajian reflektif dan kolaboratif. Pengembangan program didasarkan pada data-data dan informasi dari siswa dan guru.Penggunaan model TANDUR dilakukan melalui PTK untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa siswa. Penelitian ini dilakukan di SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo melalui 2 siklus. Dari hasil pelaksanaan PTK menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan (berarti). Hal ini dapat dilihat dari aktivitas siswa yang baik dalam pembelajaran dan guru telah menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa. Hasil pengamatan aktivitas guru dalam dua siklus mengalami peningkatan dari 78% pada siklus I menjadi 88% pada siklus II. Hasil pengamatan aktivitas siswa dalam dua siklus mengalami peningkatan dari 73% pada siklus I menjadi 83% pada siklus II. Serta terjadi peningkatan rata-rata dari hasil belajar siswa yakni dari sebelum penelitian sebesar 64,8 menjadi 76 pada siklus I dan 80, 6 pada siklus II. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model TANDUR dapat meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa siswa kelas II SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo

    Pengaruh Penggunaan Bilingual Module Terhadap Motivasi Belajar Matematika Siswa (Studi Kasus Di Man 2 Kota Cirebon)

    Get PDF
    Mata pelajaran matematika adalah salah satu mata pelajaran yang diajarkan pada setiap jenjang pendidikan dan merupakanbagian integral dari pendidikan nasional dan tidak kalah pentingnya bila dibandingkan dengan ilmu pengetahuan lainnyaRendahnya minat belajar matematika siswa, mengakibatkan aktivitas dalam kegiatan belajar siswa dalam mengikuti prosespembelajaran di dalam kelas belum seperti yang kita harapkan. Kegiatan siswa yang memperhatikan pelajaran yangditerangkan oleh guru masih sedikit, sehingga materi pelajaran yang disampaikan kurang dipahami siswa. Untuk mengatashal tersebut, penggunaan media adalah salah satu alternatif yang bisa digunakan agar konsep-konsep matematika bisa lebihdipahami oleh siswa. Salah satu bentuk media yang dapat digunakan adalah alat peraga kartu persamaan. Tujuan daripenelitian ini adalah : pertama, ingin mengetahui seberapa besar respon siswa dalam penggunaan alat peraga kartupersamaan dalam pembelajaran matematika. Kedua, ingin mengetahui seberapa besar prestasi belajar matematika siswa dkelas VII MTs Darul Falah Cijati Kabupaten Majalengka. Ketiga, ingin mengetahui adakah pengaruh penggunaan alaperaga kartu persamaan terhadap prestasi belajar matematika siswa.Alat peraga kartu persamaan adalah suatu bentuk alat peraga matematika yang berkonsep dasar pada Persamaan Linear SatuVariabel. Alat peraga ini mudah didapatkan dan dibuat bersama-sama siswa, karena bahan dasarnya terbuat dari kertas lipat.Alat peraga ini juga bermanfaat untuk membantu mempermudah menyelesaikan persamaan linear satu variabel.Dalam penelitian ini, terdapat 2 variabel yaitu penggunaan alat peraga kartu persamaan sebagai variabel bebas (X) danprestasi belajar siswa sebagai variabel terikat (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII MTs DaruFalah Cijati Kabupaten Majalengka tahun pelajaran 2011/2012 yang berjumlah 142 siswa. Sampel yang dipilih adalah 1kelas sebagai kelas eksperimen dengan menggunakan teknik Cluster Sampling. Pengumpulan data menggunakan angket dantes.Pada umumnya siswa menyatakan setuju pembelajaran matematika menggunakan alat peraga kartu persamaan di kelas VIMTs Darul Falah Cijati Kab. Majalengka. Hal ini dapat dilihat dari respon siswa dilihat dari hasil angket bahwa sebanyak77,1% siswa memberikan respon tinggi dan 22,9% siswa memberikan respon rendah. Berdasarkan uji statistik didapabahwa thitung > ttabel yaitu 6,704 > 2,035 yang berarti bahwa hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis a (Ha) diterima.Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifika

    Efisiensi Pemasaran Beras di Kabupaten Ciamis dan Jawabarat

    Full text link
    Rice is the staple food for Indonesian people, to maintain domestic supply, rice market must be efficient. The purposes of this study are to analyze: (1) Marketing cost and (2) Marketing efficiency. This study used survey methods, snowball sampling is done in this study, data used consist of primary and secondary data, the data were analyzed by mathematic and descriptive analyze, the location of the study is in the centre of rice production in Ciamis district and centre of rice production in West Java. The results show that thr rice marketing in Ciamis is more efficient than those of West Java Province, this condition is due to low cost of marketing and lower price of paddy, therefore the rice which produced in Ciamis district has competitve advantage in the market in West Java

    Uji Ketahanan Terhadap Tomato Yellow Leaf Curl Virus Pada Beberapa Galur Tomat

    Full text link
    Infeksi virus tomato yellow leaf curl virus (TYLCV) merupakan salah satu penyebab rendahnya produksi tomat di Indonesia. TYLCV termasuk ke dalam kelompok Gemini virus yang ditularkan oleh kutukebul (whitefly = Bemisia tabaci). Pengendalian virus TYLCV yang aman dan menguntungkan ialah dengan penggunaan varietas tahan yang merupakan salah satu cara pengendalian hayati penyakit virus. Cara ini mempunyai kelebihan dibandingkan pengendalian menggunakan pestisida dan kultur teknis. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat ketahanan 30 galur tomat terhadap virus TYLCV. Penelitian dilakukan di Rumah Kasa Balai Penelitian Tanaman Sayuran di Lembang pada ketinggian 1250 m dpl.. Penelitian dilakukan dari Bulan Agustus sampai dengan Desember 2008. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok yang diulang tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tiga galur tomat termasuk ke dalam kelompok agak tahan (moderate resistance) yaitu Mirah, 5048, dan 1927 dengan intensitas serangan virus berkisar 11,85–18,98%. Delapan galur tomat termasuk ke dalam kelompok agak rentan (moderate susceptible) yaitu 1176, 823, CL-6064, 1941, 2208, 4377, 4507, dan 1184 dengan intensitas serangan virus berkisar antara 20,55–29,81%. Empat belas galur tomat termasuk ke dalam kelompok rentan (susceptible) yaitu CLN 2026 – 3, CLN – 399, LV 3644, Oval, 5016, 1450, 1923, 1426, 3075, 2204, 4574, 2245, 4968, dan 4491 dengan intensitas serangan virus berkisar 30,92–49,94%. Lima galur tomat termasuk ke dalam kelompok sangat rentan (highly susceptible) yaitu 1217, TKU, 4444, 5014, dan PETO#86 dengan intensitas serangan virus berkisar 51,85–69,14%. Virus TYLCV berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman dan bobot buah tomat
    • …
    corecore