8 research outputs found

    PRE-SERVICE TEACHERS’ PERFORMANCE POST MICROTEACHING CLASS IN FIELD EXPERIENCE PROGRAM

    Get PDF
    The aim of this study was to investigate the pre-service teachers’ performance in the Field Experience Program after taking a microteaching class. The sample of this study was ten (10) pre-service teachers. The data collected were taken from pre-service teachers’ report books. The results of this study showed that microteaching helped the pre-service teachers in improving and achieving a good teaching performance in classroom during their Field Experience Program. In addition, after the pre-service teachers had a microteaching class, they were able to use appropriate learning methods and classroom management in order to achieve a better performance in the Program. It can be concluded that the microteaching class has played a role to the pre-service teachers in enhancing their teaching performance in the Field Experience Program

    BIMBINGAN BELAJAR BAHASA INGGRIS ANAK-ANAK MELALUI PERMAINAN DI GAMPONG ATEUK LAM-URA

    Get PDF
    ABSTRAKKegiatan bimbingan belajar ini bertujuan untuk meningkatkan kosakata bahasa Inggris anak-anak usia sekolah dasar melalui permainan. Bimbingan belajar ini dilaksanakan di Gampong Ateuk Lam-Ura, Aceh Besar. Peserta dari bimbingan belajar ini ada 8 anak. Permainan yang diberikan berupa menyusun kata, menebak kata, menulis kata, spelling bee game, throwing ball, dan gesturing. Kegiatan ini dilaksanakan 1 bulan dan setiap pertemuan berdurasi 1 jam. Hasil dari kegiatan ini adalah anak-anak selama mengikuti bimbingan belajar sangat bersemangat. Hal ini terbukti dengan peningkatan kosakata baru mereka. Oleh karena itu diperlukan metode yang efektif, kreatif, dan menyenangkan dalam pengajaran bahasa Inggris kepada anak-anak usia sekolah dasar. Kata kunci: bimbingan belajar; permainan; peningkatan. ABSTRACTThis training activity aimed to improve the English vocabulary of elementary school-age children through games. This activity was carried out in Gampong Ateuk Lam-Ura, Aceh Besar. The participants of this training were 8 children. The games were in the form of composing words, guessing words, writing words, spelling bee games, throwing balls, and gesturing. This activity was carried out for 1 month and each meeting was 1 hour. The result of this activity is the children during the training are very enthusiastic. It can be seen from the increase in their new vocabulary. Therefore, an effective, creative, and fun method is needed in teaching English to elementary school-age children. Keywords: training; games; increase

    PELATIHAN ECO-PRINT TEKNIK POUNDING PADA ANAK-ANAK GAMPONG BARO KEC. MESJID RAYA

    Get PDF
    Eco-print merupakan salah satu produk tekstil yang ramah lingkungan. Eco-print merupakan Teknik yang menggunakan daun, bunga dan buah yang dapat mengeluarkan warna. Kegiatan pengabdian Masyarakat ini memberikan sumbangsih berupa pelaksanaan kegiatan eco-print yang memanfaatkan potensi alam di lingkungan Gampong Baro. Sasaran PKM ini adalah anak-anak di lingkungan Gampong Baro, sehingga mereka dapat mengetahui bahaya bahan pewarna sintetis dan bahan pewarna alami serta menumbuhkan literasi lingkungan. Metode yang diterapkan pada kegiatan PKM ini yaitu dengan melatih langsung anak-anak Gampong Baro dalam melakukan kegiatan eco-print secara langsung. Kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anak-anak Gampong Baro. Luaran PKM ini adalah menumbuhkan literasi lingkungan anak-anak. Eksplorasi eco-print Teknik pounding dengan memanfaatkan daun jati, daun jarak, daun papaya, daun singkong, daun jambu biji, dan daun mangga sebagai motif utama. Eksplorasi eco-print ini akan menghasilkan karya yang unik dan mempunyai nilai kebaharuan yang tinggi. Eco-print menggunakan prinsip ekologis untuk mengurangi dampak pencemaran lingkungan akibat industri tekstil. Selain itu teknik eco-print dapat melestarikan tumbuhan dan juga alam. Dengan mengenalkan dan juga mempraktikkan eco-print melalui pelatihan pembuatan eco-print yang diikuti oleh anak-anak akan dapat meningkatkan kreativitas, keterampilan serta menumbuhkan literasi lingkungan

    Pengenalan dan Pemanfaatan Limbah Kaca Menjadi Produk Bernilai

    Get PDF
    Glass waste is harmful if it is disposed of and mixed with other waste. A special disposal site is needed to avoid injuring the hands and feet of the garbage collectors, especially at the Final Disposal Site (TPA). Glass waste highly consists of silica (SiO2), which is needed in cement. Glass waste is crushed by a mechanical method using a crusher, creating glass powder with an average size of 54 µm. Cement is mixed with glass powder in a ratio of 4:1. Water cement factor (FAS) is used at 0.3. The partners in this community service activity are primary school-age children in Ateuk Lam Ura Village, Simpang Tiga District, and Aceh Besar District. The success of the resulting product is indicated by its compressive strength, the hardening of cement and glass powder, and the product's visual appearance without any visible pores. The product has good strength and looks neat with a solid surface. The compressive strength of the product obtained is 3.21. Partners are interested and can apply glass waste to flower pots properly

    KEGIATAN MAHASISWA KKN UNIVERSITAS ABULYATAMA DALAM MENINGKATKAN LITERASI DAN NUMERASI SISWA SEKOLAH DASAR

    Get PDF
    ABSTRAKKurangnya kegiatan yang bermakna membuat anak-anak tidak terkontrol dalam menggunakan gadget. Untuk itu perlu adanya kegiatan bermakna sebagai upaya mengalihkan perhatian mereka terhadap kecendrungan memakai gadget. Oleh karena itu, tujuan dari pengabdian ini adalah untuk mengadakan berbagai kegiatan literasi dan numerasi sehingga dapat meminimalisir kebiasaan anak-anak dalam menggunakan gadget setiap harinya di Desa Ateuk Lampeuot. Metode pelaksanaan kegiatan adalah dalam bentuk bimbingan belajar. Anak-anak dibimbing dan didampingi dalam pelaksanaan setiap kegiatan selama 1 jam setiap harinya. Kegiatan yang dilakukan dalam bentuk pengabdian ini berupa bimbingan belajar yang mengajarkan kreatifitas, membaca, menulis, menggambar, berhitung dan belajar Bahasa Inggris. Hasil dari kegiatan ini adalah anak-anak menjadi jarang menggunakan gadget serta sangat bersemangat dalam mengikuti berbagai program literasi numerasi yang diberikan. Hal ini terlihat dari partisipasi aktif setiap anak saat kegiatan berlangsung. Oleh karena itu sangat diperlukan keberlanjutan dari kegiatan bermakna untuk meningkatkan literasi numerasi anak-anak di desa Ateuk Lampeuot. Kata kunci: literasi; numerasi; gadget. ABSTRACTThe lack of meaningful activities makes children uncontrollable in using gadgets. For this reason, it is necessary to have meaningful activities as an effort to divert their attention to the tendency of using gadgets. Therefore, the purpose of this community service is to hold various literacy and numeracy activities so as to minimize the children's habit of using gadgets every day in Ateuk Lampeuot Village. The method of implementing these activities is in the form of tutoring. School children are guided and accompanied in the implementation of each activity which lasts for 1 hour every day. Activities carried out in this community service are in the form of teaching creativity, reading, writing, drawing, numeracy and learning English. The result of this activity is that the children rarely use gadgets and become very enthusiastic in participating in the various numeracy and literacy programs provided. This can be seen from the active participation of each child during the activity. Therefore, it is very necessary to carry out meaningful activities to improve the numeracy and literacy of children in Ateuk Lampeuot village. Keywords: literacy; numeracy; gadget

    Science And Technology For Society 5.0

    Get PDF
    Buku dengan judul Science and Technology for Society 5.0 ini berisi sejumlah kajian ilmiah dan kreativitas akademik para dosen FST UT terkait peran sains dan teknologi dalam society 5.0. Ada 3 (tiga) topik yang dikaji dalam buku ini; masing-masing topik diwakili sejumlah kajian ilmiah dosen FST UT. Topik pertama, yaitu Big Data Science and Information Technology, akan diisi dengan 4 (empat) kajian ilmiah oleh dosen dari Program Studi Matematika dan Sistem Informasi. Untuk topik kedua, Food Security and Health, akan diisi 3 (tiga) kajian ilmiah oleh dosen dari Program Studi Teknologi Pangan. Serta topik ketiga, Biodiversity for Sustainable Environment akan diisi dengan 7 (tujuh) kajian ilmiah dosen dari Program Studi Biologi, Agribisnis, dan Perencanaan Wilayah dan Kota. Buku ini diharapkan dapat digunakan sebagai langkah awal dalam upaya ikut mewujudkan society 5.0
    corecore