96 research outputs found

    Perilaku Belajar Siswa Penambang Timah Inkonvensional di SMP Negeri 10 Pangkalpinang

    Get PDF
    This research has goal to find out the study behaviors of inconventional tin mining students at SMP Negeri 10 Pangkalpinang. Kind of this research is Qualitative research. Informants in this research were the headmaster, the mining students where informant taking technique by using Purposive sampling. The technique of collecting the data by using means of observation, interview and documentation. Technique of analizing the data used are Milles and hubberman by using data reduction, data display, data interpretation and conclusion. The results showed inconventional tin mining impact on students' learning behavior in the tin miners in teaching and learning in the classroom, consolidation behavior, the behavior of writing, reading, working on assignments and behavior in the exam / test

    Pentingnya Perencanaan Dan Pengendalian Piutang Dagang Dalam Meningkatkan Laba Usaha (Studi kasus Pada PT Central Karya Utama di Bandar Lampung)

    Get PDF
    The purpose of this study was to determine the extent to which the company has been carrying out the planning and control of accounts receivable and related to increased corporate profits. Used for data analysis with a qualitative analysis method of comparative analysis or comparison of theory with practice and methods of quantitative analysis by means of the profitability ratio analysis and activity ratios. From the results of research and discussion shows that the rate of turnover of accounts receivable during the period 2004-2008 is always fluctuating, resulting in earnings from year to year, too, is changing

    PENGARUH KEPRIBADIAN DAN KECERDASAN EMOSIONALTERHADAP KINERJA KARYAWAN TRAVEL JUWITA LAMPUNG - JAKARTA

    Get PDF
    The objectives of this study are as follows: (1) To analyze the influence of personality on the performance of Travel Employees of Juwita Lampung-Jakarta. (2) To analyze the influence of Emotional Intelligence on the Performance of Travel Employees of Juwita Lampung-Jakarta. (3) To analyze the influence of Personality and Emotional Intelligence on the Performance of Travel Employees of Juwita Lampung-Jakarta. The measuring instrument used in this research is a questionnaire. The population of this study were 30 employees of Travel Juwita Lampung-Jakarta. Based on the results of data analysis (1) Personality has a positive and significant influence on the Performance of Travel Employees of Juwita Lampung-Jakarta. (2) Emotional Intelligence has a positive and significant influence on the Performance of Travel Employees of Juwita Lampung-Jakarta. (3) Personality and Emotional Intelligence have a positive and significant effect together on the Performance of Travel Employees of Juwita Lampung-Jakarta Travel. In order to improve employee performance, Travel Juwita Lampung-Jakarta must pay attention to employees so that they can manage their own work plans properly so that they can maximize their work to be completed on time

    EFISIENSI PERKEBUNAN SAWIT DALAM PEMBANGUNAN PROVINSI JAMBI

    Get PDF
    Indonesia merupakan produsen kelapa sawit terbesar di dunia, dengan pertumbuhan produksi 7,8% per tahun. Sekitar 70% lahan penghasil kelapa sawit di Indonesia berada di Sumatera. Provinsi Jambi merupakan salah satu penghasil kelapa sawit terbesar di Sumatera dan menjadi produk unggulan daerah tersebut. Namun tingkat efisiensi produksi perkebunan kelapa sawit di provinsi ini belum pernah dibahas secara mendetail. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi teknis (TE), efisiensi alokatif (AE), dan efisiensi ekonomis (EE) perusahaan perkebunan sawit, baik perusahaan perkebunan sawit swasta maupun perusahaan perkebunan BUMN di Provinsi Jambi Penelitian ini dilakukan pada 36 perusahaan perkebunan yang tersebar di beberapa kabupaten yang terdapat di Provinsi Jambi, diantaranya Kabupaten Muaro Jambi, Tanjab Barat, Batanghari, Tebo, Muaro Bungo, Merangin, dan Sarolangun. Data produksi dan faktor produksi yang dihimpun adalah data terbaru dalam 3 tahun terakhir yakni tahun 2013 sampai 2015. Efisiensi produksi dipengaruhi oleh faktor-faktor produksi langsung dan faktor-faktor produksi secara tak langsung. Faktor-faktor produksi langsung terdiri dari luas areal lahan, bibit, tenaga kerja, pupuk organik, pupuk an-organik, dan obat-obatan. Faktor-faktor produksi tidak langsung terdiri dari umur kebun, rasio lahan gambut/lahan perkebunan, status lahan, sumber bibit, status tenaga kerja, penyuluhan, mitra dengan masyarakat, diklat tenaga kerja, topografi lahan. Semua faktor produksi dirumuskan secara bersamaan dalam fungsi produksi frontier Cobb-Douglass dengan metode Maximum Likelihood Estimation (MLE) yang diolah dengan mengunakan program komputer STATA13 versi 10.1. Hasil estimasi nilai koefisien parameter dugaan dengan stochastic production frontier (SPF) menunjukan faktor produksi yang berpengaruh secara positif terhadap efisiensi teknis perkebunan kelapa sawit di Provinsi Jambi adalah luas lahan, tenaga kerja, dan pupuk an-organik. Sedangkan faktor produksi yang berpengaruh secara negatif terhadap efisiensi teknis perkebunan sawit adalah bibit, pupuk organik, dan obat-obatan. Rata-rata nilai efisiensi teknis (TE) adalah 66%, dan rata-rata nilai efisiensi alokatif/harga adalah 4,72 serta rata-rata nilai efisiensi ekonomi (EE) adalah 3,82. Beberapa faktor sosial-ekonomi yang berpengaruh signifikan dalam meningkatkan efisiensi teknis perkebunan sawit adalah variabel umur kebun berpengaruh positif dan signifikan terhadap efisiensi produksi. Artinya umur tanam mencapai usia titik puncak produktif (10-20 tahun) lebih efisien dari pada umur yang lebih muda ataupun lebih tua (20 tahun). Variabel rasio lahan berpengaruh positif dan signifikan terhadap efisiensi produksi. Maksudnya semakin besar rasio lahan gambut terhadap lahan perkebunan sawit akan lebih efisien. Variabel sumber bibit berpengaruh positif dan signifikan terhadap efisiensi produksi. Menunjukan bahwa kebun sawit yang bibitnya berstandar ISO lebih efisien dari pada yang tidak standar. Variabel diklat tenaga kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap efisiensi produksi. Memperlihatkan bahwa kebun sawit yang ada diklat tenaga kerjanya lebih efisien dari pada yang tidak ada diklat tenaga kerja. Sementara itu faktor yang berpengaruh signifikan dalam menurunkan efisiensi teknis perkebunan sawit adalah status lahan.Variabel status lahan berpengaruh negatif terhadap efisiensi produksi, artinya lahan yang tidak ada konflik lebih efisien dari pada yang ada konflik. Selanjutnya produktivitas diperoleh dengan metode perhitungan Produktivitas Faktor Total (TFP) indeks Fisher, dan didapatkan hasil produktivitas perusahaan perkebunan sawit di Provinsi Jambi adalah sebesar 67%. Sementara rasio produktivitas perkebunan sawit lahan gambut dengan lahan non gambut (mineral) diperoleh 1,00 : 0,67. Dari angka ini dapat disimpulkan bahwa perkebunan sawit lahan gambut produktivitasnya lebih baik dari pada perkebunan sawit lahan non gambut (mineral). Implikasi kebijakan yang dapat dikemukakan berkaitan dengan hasil penelitian ini dapat kategorikan dalam dua sudut pandang diantaranya sebagai berikut : a. Dari sudut perusahaan perkebunan kelapa sawit, upaya peningkatan efisiensi teknis (ET) atau penurunan inefisiensi teknis pada perusahaan perkebunan kelapa sawit dapat dilakukan melalui beberapa hal diantaranya : (1) peningkatan kapasitas pengelolaan panen terutama pada umur sawit mencapai titik puncak produksi (10-20 thn), (2) peningkatan pengunaan lahan dengan prioritas mengoptimal lahan gambut yang tersedia (sesuai ijin dari pemerintah), (3) minimalisir konflik lahan kelapa sawit, (4) pengunaan bibit berstandar dan bersertifikat ISO (tenera), (5) laksanakan diklat tenaga kerja. Selanjutnya untuk mendukung peningkatan efisiensi alokatif (AE) dilakukan melalui alokasi penggunaan faktor produksi secara lebih efisien. Disamping itu diperlukan upaya agar perusahaan dapat memproduksi tandan buah segar (output) yang berkualitas agar disukai dan digemari oleh konsumen b. Dari sudut pandang Pemerintah Daerah, upaya peningkatan efisiensi alokatif sangat terkait dengan struktur pasar input dan output. Oleh sebab itu pemerintah Provinsi Jambi harus memperbaiki struktur pasar input dan output dengan cara memberi berbagai kebijakan terhadap faktor produksi. Misalnya menyediakan bibit unggul, memperlancar distribusi pupuk dan obat-obatan. Selanjutnya hasil penelitian ini menunjukan bahwa produktivitas lahan gambut lebih tinggi dibanding lahan non gambut, maka pemerintah harus memberi ketegasan dan mapping tentang lahan gambut yang bisa dimamfaat untuk perluasan perkebunan kelapa sawit. Keywords: Technical efficiency, price/allocative efficiency, economic efficiency, Cobb-Douglass production function, frontier production function, Total factor productivity

    PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN TEMBELEKAN (Lantana Camara L.) SEBAGAI FEED ADDITIVE TERHADAP KANDUNGAN KOLESTEROL, LEMAK DAN PROTEIN DAGING BROILER

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun tembelekan sebagai feed additive terhadap kandungan kolesterol, lemak dan protein daging broiler. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan pada penelitian ini adalah : R1 : 0% EDT, pada ayam yang dipelihara dengan ransum yang mengandung antibiotik Zinc Bacitrasin, R2 : 0% EDT, pada ayam yang dipelihara dengan ransum komersil, R3 : 150 mg EDT/kg BB, pada ayam yang dipelihara dengan ransum bebas antibiotik, R4 : 200 mg EDT/kg BB, pada ayam yang dipelihara dengan ransum bebas antibiotik, dan R5 : 250 mg EDT/kg BB, pada ayam yang dipelihara dengan ransum bebas antibiotik. Peubah yang di amati adalah kandungan kolesterol, lemak, dan protein daging broiler. Hasil analisis keragaman menunjukkan bahwa perlakuan pemberian ekstrak daun tembelekan ke dalam air minum memberikan pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap semua parameter yang diamati. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak daun tembelekan mencapai dosis 250 mg/kg BB sebagai feed additive kedalam air minum belum mampu menurunkan kandungan kolesterol dan lemak daging broiler, serta belum dapat meningkatkan kandungan protein daging broiler. Pada kondisi ini kandungan kolesterol daging 138,52 mg/100g, lemak daging 13,30 % dan protein daging 64,01 %. Kata kunci : ekstrak daun tembelekan, feed additive, kolesterol daging, lemak daging, protein dagin

    Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Dan Promosi Terhadap Keputusan pembelian Konsumen Bima Jaya Di Sidomulyo

    Get PDF
    Pesaing Toko Obat Pertanian Bima Jaya di Kecamatan Sidomulyo cukup banyak. Akibatnya toko perlu menaikkan produknya supaya mempunyai kualitas baik serta harga terjangkau serta lebih banyak melakukan promosi supaya konsumen tak melihat persaingan. Tujuan dari penelitian merupakan untuk mengetahui pengaruh kualitas produk, harga serta promosi pada keputusan pembelian pada Toko Obat Pertanian Bima Jaya di Sidomulyo. Metode pengambilan sampel pada penelitian merupakan probability sampling menggunakan teknik random sampling memakai rumus Slovin sehingga diperoleh sampel sebesar 100 responden. Jenis penelitian dipergunakan pada penelitian merupakan kuantitatif. Metode analisis data dipergunakan pada penelitian merupakan analisis deskriptif serta regresi linier berganda. Penelitian memberikan jika uji t (parsial) menyatakan bahwa kualitas produk tidak terpengaruh pada keputusan pembelian, harga terpengaruh positive serta signifikansi pada keputusan pembelian, serta promosi terpengaruh positive serta signifikansi pada keputusan pembelian. Sedangkan Uji-F (simultan) memberikan kualitas produk, harga serta promosi secara bersamaan terpengaruh pada keputusan pembelian konsumen Toko Obat Pertanian Bima Jaya di Sidomulyo

    ANALISIS PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PT. SUPREME ENERGY RAJABASA TERHADAP KESEJAHTERAAN DAN LINGKUNGAN MASYARAKAT KALIANDA-LAMPUNG SELATAN

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis Pengaruh Kesejahteraan Masyarakat terhadap Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Supreme Energy Rajabasa di Wilayah Kalianda - Lampung Selatan.Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 10 (sepuluh) responden yang merupakan populasi masyarakat sekitar PT.Supreme Energy Rajabasa yang memiliki 3 (Tiga) Kecamatan dan 4 (Empat) Desa sebagai objek penelitian. Metode pengumpulan data dilakukan secara langsung dengan menggunakan metode kuesioner, wawancara dan dokumentasi kepada seluruh masyarakat penerima bantuan CSR dan pimpinan CSR dari perusahaan PT. Rajabasa Energi Tertinggi.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesejahteraan masyarakat mengalami peningkatan setelah mendapat program CSR. Masyarakat memandang bahwa pelaksanaan program CSR PT. Supreme Energy Rajabasa berjalan dengan baik, terutama dalam hal kepedulian masyarakat, manfaat program, tujuan program, kontribusi program dalam hal fasilitas desa, kontribusi dalam hal pengaruh bantuan kepada masyarakat. ekonomi, dan pengaruh CSR terhadap kesejahteraan keluarga masyarakat sendiri. Keluarga juga mendapatkan manfaat yang cukup dari program CSR

    PERILAKU BELAJAR SISWA PENAMBANG TIMAH INKONVENSIONAL DI SMP NEGERI 10 PANGKALPINANG

    Get PDF
    This research has goal to find out the study behaviors of inconventional tin mining students at SMP Negeri 10 Pangkalpinang. Kind of this research isĀ  Qualitative research. Informants in this research were the headmaster, the miningĀ  students where informant taking technique by using PurposiveĀ  sampling. The technique of collecting the data by using means of observation, interviewĀ  and documentation. Technique of analizing the data used are Milles and hubberman by using data reduction, data display, data interpretation and conclusion. The results showed inconventional tin mining impact on students' learning behavior in the tin miners in teaching and learning in the classroom, consolidation behavior, the behavior of writing, reading, working on assignments and behavior in the exam / test.Keywords:Ā Learning, StudentĀ Behavior, MinersĀ LeadĀ Unconventiona

    DEFRIZAL (2017), PENGELOLAAN OBYEK WISATA ISTANA BASA PAGARUYUNG 2007-2016

    Get PDF
    ABSTRAK Skripsi ini berjudul ā€œ PENGELOLAAN OBJEK WISATA ISTANA BASA PAGARUYUNG 2007-2016ā€. Lokasi objek wisata ini terletak di Nagari Pagaruyung, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar. Istana Basa Pagaruyung merupakan objek wisata primadona Kabupaten Tanah Datar, sebagai daerah tujuan wisata di Sumatera Barat membuat Kabupaten Tanah Datar semakin giat meningkatkan potensi wisatanya. Walaupun hanya bangunan replika dari kerajaan Minangkabau pada masa dahulu tetapi bangunan sekarang merupakan kebanggaan dan jati diri orang Minangkabau. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode sejarah yang terdiri dari empat tahap, pertama heuristik (pengumpulan data), kedua kritik, baik kritik ekstern maupun kritik intern, ketiga interpretasi (penafsiran sumber) dan keempat historiografi (penulisan hasil penelitian). Kajian mengenai objek wisata Istana Basa Pagaruyung ini dapat dikategorikan ke dalam kajian sejarah pariwisata. Meneliti pariwisata secara total atau global yang menjadikan pariwisata sebagai bahan kajian pada masa lampau. Sejarah pariwisata dikategorikan ke dalam kajian sejarah sosial karena mengkaji dampak sosial ekonomi dari aktifitas pariwisata. Setelah melakukan penelitian ini dapat dikatakan bahwa keberadaan objek wisata Istana Basa Pagaruyung sangat berpengaruh bagi masyarakat Pagaruyung karena dapat menjadi tempat mencari mata pencaharian bagi masyarakat, objek wisata ini patut untuk dikembangkan menjadi lebih baik lagi karena sebagai obyek wisata ungulan di Kabupaten Tanah Datar. Pengelolaan obyek wisata sepenuhnya belum dikelola dengan baik. Namun dampak obyek wisata ini memberi manfaat terhadap pendapatan, daerah, nagari dan masyarakat sekitarnya
    • ā€¦
    corecore