1,191 research outputs found

    Studi Analisa Kelayakan Transformator Arus untuk Proteksi Sistem Tenaga Listrik Berdasarkan Hasil Uji Tahanan Isolasi, Rasio, dan Eksitasi

    Get PDF
    Transformator arus (CT) merupakan peralatan yang sangat penting pada gardu induk, dimana perangkat ini digunakan untuk mengubah nilai arus yang besar menjadi nilai arus yang lebih kecil untuk keperluan pengukuran dan proteksi. CT harus dalam keadaan baik agar dapat melakukan transformasi arus secara akurat dan teliti. Kesalahan transformasi arus dapat menyebabkan kesalahan ukur dan kegagalan sistem proteksi. Atas dasar tersebut maka diperlukan pengujian berkala untuk mengetahui kondisi CT yang digunakan pada kegiatan operasional gardu induk. Pengukuran tahanan isolasi dilakukan pada awal pengujian dimaksudkan untuk mengetahui secara dini kondisi isolasi CT dan untuk menghindari kegagalan pengujian selanjutnya. Pengukuran tahanan isolasi pada setiap inti CT masing-masing fasa memiliki nilai >20 MΩ. Hasil pengujian rasio pada kelas 5P untuk jenis CT proteksi memiliki kesalahan  dan pada kelas 0,2 untuk jenis CT metering memiliki kesalahan . Titik jenuh atau nilai eksitasi pada CT pada setiap inti menunjukkan nilai Vk > Vs. Pengujian dilakukan dengan menggunakan alat megger (megaohm meter) untuk pengujian tahanan isolasi dan CT Analyzer untuk pengujian rasio dan eksitasi, kemudian hasil pengujian dievaluasi berdasarkan standar yang ditetapkan oleh IEC 60044-1

    Odontoblast-like Cytodifferentiation of Dental Stem Cells: A Review

    Get PDF
    Dental problems are common in human populations. Traditional treatments are focused on managing caries, soft tissue impairments, functional defects, poor aesthetics, digestive disorders and alveolar bone resorption. During the last two decades, basic and clinical researches on adult stem cells have established a potential therapeutic concept in tissue regeneration. Among major cells responsible for tooth development, odontoblasts play a key role in the formation of organic and inorganic constituents of dental tissue. A premier stride in the development of novel stem cell-based strategies for the treatment of reversible and irreversible pulpitis is odontoblast regeneration. Among different candidate cell sources for odontoblastic regeneration, use of dental adult stem cells is a preferred option because of their great ability to differentiate into odontoblasts and also their minimally invasive isolation procedure. This review emphasizes on articles that report successful odontoblast-like differentiation of dental mesenchymal stem cells which in turn provide a background for dentin-pulp complex cell therapies, using genetic or chemical manipulation. The series of experiments both in vitro and in vivo asserted that dental mesenchymal stem cells can efficiently differentiate into functional odontoblast-like cells. However, the review shows there are drawbacks in present methods. Future research should focus on optimizing protocols on odontoblast differentiation of dental stem cells by simultaneously introducing different genes with mutual synergy, combined with chemical or recombinant protein introduction.Keywords: Dental Mesenchymal Stem Cells; Differentiation; Odontoblas

    Studi Perencanaan Instalasi Proteksi Tegangan Lebih Petir Pada Gedung Kantor Bupati Bengkayang

    Get PDF
    Gedung Kantor Bupati Bengkayang merupakan pusat Pemerintahan Kabupaten Bengkayang yang mempunyai fungsi penting dalam jalannya Pemerintahan. Bangunan ini mempunyai dimensi bangunan dengan tinggi 27 meter, lebar 49 meter dan panjang 88,5 meter. Perencanaan instalasi proteksi tegangan lebih petir dilakukan untuk melindungi bangunan dari sambaran petir langsung maupun sambaran petir tidak langsung dengan mengacu pada standar Peraturan Umum Instalasi Penangkal Petir (PUIPP) dan SNI 03-7015-2004. Dengan menggunakan metode elektrogeometri akan dilakukan perhitungan jarak sambar petir dan radius perlindungan penangkal petir yang dipasang pada bangunan. Berdasarkan PUIPP, Gedung Kantor Bupati Bengkayang mempunyai nilai indeks perkiraan bahaya sambaran petir (R) = 15, yaitu perkiraan bahaya sambaran petir sangat besar sehingga sangat perlu untuk memiliki sistem proteksi petir. Penentuan tingkat proteksi berdasarkan SNI 03-7015-2004, dengan rata-rata jumlah hari guruh 136 hari/tahun dapat ditentukan nilai kepadatan sambaran petir (Ng) 18,5773 sambaran/km2/tahun, nilai area cakupan ekivalen bangunan yang menarik sambaran petir (Ae) 33.172,5 m2, nilai frekuensi sambaran petir (Nd) 0,6162 sambaran/ tahun, dan nilai efesiensi sistem panangkal petir (E) 0,83 sehingga Gedung Kantor Bupati Bengkayang mempunyai tingkat proteksi tingkat IV. Setelah melakukan perhitungan menggunakan metode elektrogeometri, untuk melindungi Gedung Kantor Bupati Bengkayang dari sambaran petir dengan nilai arus maksimum 5 kA, diperlukan 5 penangkal petir dengan sudut perlindungan sebesar 45°, jarak sambar tiap penangkal petir 22,77 meter dan radius perlindungan tiap penangkal petir sebesar 22,37 meter sebagai sistem proteksi eksternal. Untuk proteksi internal Gedung Kantor Bupati Bengkayang pada arus dibawah 5 kA dilakukan dengan pemasangan arrester pada panel utama/ Main Distribution Panel (MDP) tipe 1 dengan nilai arus discharge maksimum sebesar 50 kA,  pada panel pembagi/ Sub Distribution Panel (SDP) dengan arrester tipe 2 dengan nilai arus discharge maksimum sebesar 20 kA dan pada peralatan listrik dengan arrester tipe 3 dengan nilai arus discharge maksimum sebesar 7 kA

    Discrete breathers assist energy transfer to ac driven nonlinear chains

    Get PDF
    One-dimensional chain of pointwise particles harmonically coupled with nearest neighbors and placed in six-order polynomial on-site potentials is considered. Power of the energy source in the form of single ac driven particles is calculated numerically for different amplitudes AA and frequencies ω\omega within the linear phonon band. The results for the on-site potentials with hard and soft nonlinearity types are compared. For the hard-type nonlinearity, it is shown that when the driving frequency is close to (far from) the {\em upper} edge of the phonon band, the power of the energy source normalized to A2A^2 increases (decreases) with increasing AA. In contrast, for the soft-type nonlinearity, the normalized power of the energy source increases (decreases) with increasing AA when the driving frequency is close to (far from) the {\em lower} edge of the phonon band. Our further demonstrations indicate that, in the case of hard (soft) anharmonicity, the chain can support movable discrete breathers (DBs) with frequencies above (below) the phonon band. It is the energy source quasi-periodically emitting moving DBs in the regime with driving frequency close to the DBs frequency, that induces the increase of the power. Therefore, our results here support the mechanism that the moving DBs can assist energy transfer from the ac driven particle to the chain.Comment: 11 pages, 13 figure
    corecore