25 research outputs found
PENGARUH RISK PROFILE, GOOD CORPORATE GOVERNANCE, EARNING AND CAPITAL (RGEC) TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA KELOMPOK BANK MODAL INTI 4 PERIODE 2017-2023
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tingkat kesehatan bank
yang diukur menggunakan metode RGEC (Risk Profile, Good Corporate
Governance, Earnings, Capital) terhadap nilai perusahaan pada industri perbankan
yang termasuk dalam ketegori KBMI 4 di Indonesia tahun 2017-2023. Teknik
pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dan
jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 4 perusahaan. Data yang digunakan adalah
data sekunder berupa laporan keuangan tahunan (audited) dan laporan tahunan
perusahaan yang diperoleh dari website resmi perusahaan. Teknik analisis yang
digunakan dalam penelitian ini adalah MRA yang diolah menggunakan aplikasi
SPSS 22. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel CAR berpengaruh
terhadap nilai perusahaan, sedangkan variabel NPL, ROA dan GCG tidak
berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Secara keseluruhan, pengaruh variabel
CAR terhadap nilai perusahaan ditunjukkan dengan nilai signifikansi sebesar 2,9%
AKTIVITAS INDUSTRI KERAJINAN TOPENG KAYU DI DESA WISATA BOBUNG, KECAMATAN PATUK, GUNUNGKIDUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Suatu industri akan berlangsung dengan baik apabila ada faktor-faktor pendukung produksinya yaitu modal, bahan baku, bahan pelengkap, tenaga kerja dan transportasi. Aktivitas industri kerajinan topeng kayu di Dusun Bobung adalah kegiatan yang dilakukan oleh pengusaha berupa proses pembuatan topeng kayu sampai dengan pemasaran hasil produksi topeng kayu yang tujuannya untuk meningkatkan pendapatan perekonomian pengusaha. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan daerah pemasaran hasil produksi industri kerajinan topeng kayu meliputi empat propinsi yaitu, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Propinsi DKI Jakarta, Propinsi Jawa Tengah, dan Propinsi Bali. Pendapatan yang berasal dari industri kerajinan topeng kayu memberikan kontribusi yang besar terhadap pendapatan total pengusaha yaitu lebih dari 50%. Terdapat 4 dari 5 faktor yang mempengaruhi nilai produksi dan 1 faktor tidak mempengaruhi faktor produksi yaitu bahan tambahan.Kata kunci : Aktivitas industri topeng kayu, Desa Wisata Bobung, Faktor Produks
Pengembangan Produk Cake Dengan Subtitusi Tepung Kacang Merah
Proyek akhir ini bertujuan untuk: 1) memperoleh komposisi dan proporsi pembuatan cake pie, cup cake, dan small cake dengan subtitusi tepung kacang merah 2) mengetahui teknik olah yang sesuai dalam pembuatan cake pie, cup cake, dan small cake dengan subtitusi tepung kacang merah 3) mengetahui pengembangan tampilan pada produk cake pie, cup cake, dan small cake dengan subtitusi tepung kacang merah 4) mengetahui penerimaan masyarakat terhadap produk cake pie, cup cake, dan small cake dengan subtitusi tepung kacang merah.
Penelitian dan pengembangan produk dilakukan pada bulan Maret-Juli 2012 di Laboratorium Boga Jurusan Pendidikan Teknik Boga dan Busana Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Penelitian dilakukan menggunakan metode R & D melalui beberapa tahapan, yaitu: 1) menganalisis resep 2) merancang formula baru 3) pengujian produk menggunakan Tenaga Ahli dilakukan 2(dua) kali dan melalui uji panelis semi terlatih. Analisis data secara deskriptif kualitatif, dan kuantitatif.
Hasil dari penelitian ini dapat diketahui: 1) komposisi dan proporsi dalam pembuatan cake pie, cup cake, dan small cake dengan subtitusi tepung kacang merah adalah dengan perbandingan 50% tepung terigu dan 50% tepung kacang merah dan adanya perubahan komposisi margarin menjadi butter dan proporsi telur dalam pembuatan cup cake tepung kacang merah 2) teknik olah yang digunakan pada cake pie tepung kacang merah adalah penimbangan, pencampuran (mealy pie dough), penyimpanan pada refrigerator, penggilingan, pencetakan dan pembakaran dengan oven dan untuk adonan sponge cake adalah penimbangan, pencampuran (sponge method) dan pembakaran dengan oven, teknik olah cup cake tepung kacang merah adalah penimbangan, pencampuran (creaming method), pencetakan dan pembakaran dengan oven, teknik olah small cake tepung kacang merah penimbangan, pencampuran (genoise sponge), pemasukkan adonan ke loyang dan pembakaran dengan oven 3) pengembangan tampilan untuk produk cake pie tepung kacang merah dengan cup caeses dan dihias dark chocolate dan white chocolate, untuk produk cup cake tepung kacang merah dengan cup caeses dan dihias fondant, untuk produk small cake tepung kacang merah dengan cup caeses dan dihias butter cream, strawberry, kiwi dan stick nyam-nyam 4) hasil uji penerimaan oleh panelis untuk produk cake pie tepung kacang merah adalah 73% diterima oleh panelis, cup cake tepung kacang merah 67% diterima oleh panelis dan small cake tepung kacang merah 90% diterima oleh panelis
A study on the effect of protein levels andbalance lysine/methioned in layer diets withand without fish meal\u27
Two hundred and fourty-22 week old pullets were randomly alloted to 12 iso-caloric (2,700 kcal/kg) dietary treatments to meansure the biological effect and income over feed cost (IOFC) of formulation diets consisting of three protein levels (15, 16 and 17%), two combination levels of lysine/methionine (0.80 %/0.40% and 0.85 %/0.43 %) and two type of diets (fish meal and all grain diets). Each dietary treatment was replicated to 5 with 4 pullets each. The other 5x4 pullets were also included and fed with commercial diet. The biological assay was factorially arranged in 3 x 2 x 2 and replicated to 5 for 6x28 days period of egg production. All parameters concerned with egg production were measured. Feed intake and egg production (HDA/HHA) statistically (P...
Key word: Protein level, Lysine, Methionine, Fish meal, Performance, Laye
PENGARUH MENONTON PROGRAM ACARA “BE A MAN” DI GLOBAL TV TERHADAP SIKAP MASYARAKAT KEPADA KAUM WARIA
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran dan pemahaman
kepada masyarakat bahwa fenomena kehidupan waria sebenarnya dapat diubah
kembali sebagai manusia normal yang tidak memiliki penyimpangan perilaku
seksual.
Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 23 Mei 2010 sampai dengan tanggal 19
Juli 2010.
Hasil penelitian dengan melalui uji statistik dengan menggunakan uji regresi,
dapat diketahui adanya pengaruh antara variabel program acara “BE A MAN”
di Global TV (X) dan sikap masyarakat kepada kaum waria (Y) dengan melihat
pada nilai R Square atau koefisien determinasi yaitu sebesar 0,777 atau sama
dengan 77,7%. Artinya bahwa sebesar 77,7% perubahan sikap masyarakat
kepada kaum waria dapat dijelaskan dengan menggunakan variabel program
acara “BE A MAN”. Dengan kata lain, besarnya pengaruh program acara BE A
MAN terhadap sikap masyarakat kepada kaum waria sebesar 77,7%. Adapun
sisanya sebesar 22,3% dijelaskan oleh faktor penyebab lainnya yang berada di
luar model regresi ini
Providing cleaner energy access in Indonesia through the megaproject of kerosene conversion to LPG
PENGELOLAAN KESAN OLEH DRIVER GOJEK YOGYAKARTA SEBAGAI LINI DEPAN DALAM UPAYA MENJALIN HUBUNGAN PELANGGAN PT. GOJEK INDONESIA
Keberhasilan yang diraih PT Gojek Indonesia tidak terlepas dari dukungan
pelanggan yang setia dan masih mempercayakan PT Gojek Indonesia sebagai
penyedia jasa layanan transportasi. Pengelolaan kesan menjadi perhatian dalam
setiap upaya yang dilakukan PT Gojek Indonesia dalam menjalin hubungan
pelanggan. Pengelolaan kesan erat kaitannya dengan bagaimana manajemen
merancang dan mempersiapkan “naskah” yang matang untuk kemudian
diterjemahkan. Dalam hal ini, PT. Gojek Indonesia juga memiliki “naskah” yang
akan dimainkan oleh driver dihadapan pelanggannya. Tujuan dilakukannya
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengelolaan kesan oleh driver Gojek
Yogyakarta sebagai lini depan dalam upaya menjalin hubungan pelanggan PT.
Gojek Indonesia.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, yang meneliti informan sebagai subjek
penelitian. Metode penelitian ini adalah deskriptif yang menggambarkan keadaan
subjek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang terlihat atau sebagaimana adanya.
Teknik pengumpulan data dengan teknik wawancara mendalam dengan subjek
penelitian driver PT. Gojek Indonesia. Teknik analisa data terdiri dari tahap
reduksi data, penyajian data, verifikasi dan penarikan kesimpulan.
Hasil analisis dari penelitian ini diketahui bahwa Pelayanan Bintang Lima yang
dibuat oleh PT. Gojek Indonesia dijadikan acuan driver dalam melayani
pelanggan. Acuan tersebut diimplementasikan driver dalam hal berkomunikasi
dengan pelanggan, menyampaikan informasi, dan adanya profesionalitas terhadap
peran sebagai driver. Driver sebagai mitra PT. Gojek Indonesia merujuk pada
model kemitraan semu, yang dalam hubungannya menunjukkan adanya
ketidakseimbangan yang dirasakan oleh driver dalam menjalani hubungan
kemitraan. Walaupun driver merasakan ketidakseimbangan, driver tetap
profesional untuk bekerjasama dengan PT. Gojek Indonesia dalam menjalin
hubungan pelanggan melalui pengelolaan kesan dengan usaha menyampaikan
petunjuk-petunjuk tertentu kepada pelanggan untuk menimbulkan kesan sesuai
yang diharapka
Pengaruh aras protein dan imbangan kombinasi lisin/metionin pada ransum petelur tanpa dan dengan tepung ikan
PENGARUH LIMBAH PUPUK CAIR BIOGAS YANG DIPEKATKAN TERHADAP PERTUMBUHAN CABAI
Limbah temak morupakan bahan organik yang menjadi sumber cemaran
lingkungan, schingga poxigubahan limbah ternak sebagai ponyodia enorgi, pakan,
pupuk organik sangat diharapkan.
Sludge cair limbah gas bio dari kotoran ternak mengandung air sekitar 90-93
persen yang di dalarnnya terdapat berbagai macam. zat hara untuk pertumbuhan dan
produksi tanaman. Cairan sludge limbah gas bio agar bertnanfaat dan dapat
dikornersialkan maka diperlukan pengentalan supaya tidak volumnis dengan
penambahan pupuk anorganik dan zat aktif lain.
Tujuan penelitian ini adalah: (1). Mengembalikan limbah ternak pada tanaman
siap pakai dan tanpa menurunkan mutu lingkungan maupun kehidupan. (2). Untuk
mengetahui nilai biologis sludge cair, menjadi kornoditi pupuk tanaman kornersial.
Adapun kegunaannya adalah: (1). Menentulcan mutu dan menjadikan sludge cair
sebagai, pupuk tanaman. (2). MernbangkitIcan proses pengelolaan limbah ternak
untuk peningkatan mutu lingkimgan dan kehidupan masyarakat,
Penelitian ini, menggunakan metode percobaan dengan rancangan acak
lengkap model Faktorial. Materi yang digmakan di dalam penelitian in! adalah:
tanaman lombok, lumpur sludge limbah unit gas bio, pupuk NPK dan semen. Alat
yang digunakan adalah beker glass, dan evaporator. Percobaannya, meliputi empat
tahap:
(1). mengentalkan pupuk cair dari 100 % menjadi 25 % dan 63 %, (2). membuat
campuran pupuk cair yang telah dipekatkan dicampur dengan pupuk NPK (1 %, 2 %,
3 % dan 4 %) dan semen (4 %, 6 % dan 8 %), (3). menanam tanaman pangan berupa
lombok merah ke dalarn bedengan, keempat adalah mengontrol perturnbuhan tanaman
dengan mengukur respon pupuk sludge yang diberikan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (a). terdapat pengaruh sludge yang nyata
pada tinggi tanarnan lombok umur 2 sampai 3 minggu dan NPK pada umur 2 minggu,
(b). terdapat interaksi antara Sludge dan NPK pada tanaman lombok umur 7, 9 dan 10
minggu, (c). terdapat intaraksi NPK dan Semen pada tinggi tanaman umur 6 sampai
dengan 11 minggu.Kesimpulan: 1). Sludge sangat berperanan pada penampilan tinggi tanaman lombok
pada umur dua sampai tiga minggu, sedangkan NPK pada umur dua minggu.
ABSTRACT
The obyeetives of this research are 1. to make use animal waste product chili
growth with no risk to the to the environment and human life 2. To investigate the
value of biological liquid sludge to he a commodity of comercial plant fertilizer. The
uses of the research are (1). To make liquid sludge to be a fertilizer and, to determine
its quality 2. to build a process in making use animal waste to improve the
inviromnent quality and human life.
The materials used in this research are : chili plants, sludge mud of bio gas waste,
cement and NPK fertilizer. The equipment needed are beker glass, oven and other tools
that supporced the chili growth. The try out was conduced within 4 steps : first processing
the viscosity of liquid bio fertilizer from 100 % became. 25 % and 65 %, secondly making
a mixure of fluid fertilizer that had been thickened and cement also NPK, thirdly, growing
ordinary ( red ) chilies om a vegetable bed Fourthly, controlling the growth of the chifies
by measuring the respond of the sludge fertilizer given to the plants.
The result of the research indicated that: (1) the Sludge and NPK of giving the
chille growth at two week and three week relative tall, and two week, (b). interaction
Sludge and NPK giving of the chili growth 7, 9 and 10 week relative tall , (c) the
interaction of giving sludge and cement 6 % shows a satisfied result at week 6 up to week
11. Suggestion : it is needed to conduct forther resourches for a comparison to get more
satisfied result by treating other fertilizer combinations
