6 research outputs found

    ANALISA PENGELOMPOKAN PENUNGGAKAN PEMBAYARAN LISTRIKRN(STUDI KASUS PT. PLN (PERSERO),CABANG RNMERDUATI BANDA ACEH)

    Get PDF
    Analisa pengelompokan data pelanggan PT. PLN (persero) Merduati Banda Aceh berdasarkan data pelanggan bertujuan untuk mengelompokan data pelanggan yang menunggak dan tidak menunggak dan membandingkan hasil analisa berdasarkan nilai validitas menggunakan algoritma k-means dan fuzzy c-means. Adapun tahapan analisa terdiri dari pengumpulan data, pengubahan data, pembuatan fitur, penyimpanan data dan pengujian model. Hasil analisa pengelompokan dari kedua metode (k-means dan fuzzy c-means) menunjukkan bahwa metode fuzzy c-means lebih akurat dibandingkan metode k-means pada data pengelompokan penunggakan pembayaran listrik, hal ini berdasarkan dari nilai perbandingan simpangan baku dalam kelempok (SW) dan antar kelompok (SB). Pengelompokan fuzzy c-means simpangan baku bernilai 2,071635, sedangkan k-means bernilai 2,072553. Dimana nilai simpangan baku dan antar kelompok terkecil merupakan nilai validitas yang terbaik, sedangkan dari hasil visualisasi plot menggunakan metode k-means dan fuzzy c-means dapat disimpulkan bahwa metode fuzzy c-means lebih akurat dibandingkan metode k-means, kesimpulan ini berdasarkan hasil dataset pengelompokan fuzzy c-means lebih rapi dan tidak susah dalam penentuan class dataset gambar.Kata Kunci : K-means dan fuzzy c-mean

    Identifikasi Tingkat Kematangan Kelapa Sawit Berbasis Pencitraan Termal

    Get PDF
    Indonesia is the biggest producer of palm oil (Elaeis guineenis jacq).  The palm tree is a primary commodity that posses a high economic value. Palm oil must be considered in terms of quality to produce optimal and high-quality oil. Previously, the stipulation of the palm tree characterization used manual and visual image utilization method; it may have weaknesses due to the dependency of individual sorting and coruscation factor. Therefore, this research is aimed to improve the performance of the previous method in identifying the ripeness of palm tree based on thermal imaging. The excess of thermal imaging was not related to the coruscation since the level of ripeness was both determined by the temperature and colour. The detection method of this research deployed the colour-based features that are Dominant Colour Descriptor and Color Moment. The DCD  and Color Moment was the input to the K-Nearest Neighbor (KNN) method.  The percentage of identification rate was 89%, and the identification of oil palm maturity level using thermal imaging is more efficient because it is done without human intervention and does not depend on lighting assistance compared to manual method and method of using RGB visual images

    Design of Smoke Detector for Smart Room Based on Arduino Uno

    Get PDF
    Smoke is one of the air pollutions that is very detrimental to the health of both the smoker himself and others around him. Inhaling other people's smoke is even more dangerous than inhaling your own smoke. Even the dangers that must be borne by passive smokers are three times greater than the dangers of active smokers. Smoke is also very detrimental to the health of patients in hospitals, especially patients who suffer from asthma. For people with asthma who have problems in the respiratory tract, asthma can recur at any time due to inhaling smoke. This research will develop a smart room that can detect smoke to maintain and protect the room from smoke that interferes with health. The tool to be developed uses an MQ2 sensor, LCD, exhaust fan, buzzer, and Arduino Uno microcontroller. Where an MQ2 sensor is needed to detect smoke around it, an LCD is needed to display the percentage of smoke, a microcontroller as a controller for all components, a buzzer is used as an alarm when the smoke level in the room is unhealthy, and the exhaust fan functions as a sucker for dirty air so that the smoke level in the room can be reduced

    IDENTIFIKASI TINGKAT KEMATANGAN KELAPA SAWIT BERBASIS PENCINTRAAN TERMAL

    Get PDF
    Banda Ace

    Implementasi sistem bagi hasil pada produk simpanan berjangka (deposito) di Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) Binama Semarang

    Get PDF
    Dalam dunia modern ini, kita telah mengenal lembaga keuangan syariah baik bank maupun non bank. Perbedaan yang sangat mendasar antara perbankan syariah dan perbankan konvensional adalah sistem pembagian keuntungannya. Jika bank konvensional menggunakan bunga, bank syariah menggunakan bagi hasil sebagai sistem pembagian keuntungannya. Namun meskipun demikian, banyak masyarakat yang masih menganggap bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara bank konvensional dan bank syariah. Mereka beranggapan bahwa bagi hasil yang ada di bank syariah adalah nama lain atau pengganti dari bunga yang diterapkan di perbankan konvensional. Padahal jika kita tengok perbedaanya, bunga dan bagi hasil tidaklah sama. Sebagai lembaga keuangan syariah, KSPPS (Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah) BINAMA Semarang menggunakan sistem bagi hasil dalam pembagian keuntungannya kepada para anggota. Sistem bagi hasil diterapkan dalam beberapa produk baik simpanan maupun pembiayaan, salah satunya adalah produk SISUKA (Simpanan Sukarela Berjangka) yaitu simpanan deposito yang menggunakan akad mudharabah. Para anggota yang telah bergabung dengan KSPPS BINAMA dan menyimpan dana nya dalam produk SISUKA masih ada yang belum paham betul bagaimana perhitungan keuntungan yang mereka dapatkan, karena sebagian dari mereka tidak kritis dan hanya akan menanyakan berapa keuntungan saya setiap bulannya jika deposito sekian dalam waktu sekian? Padahal seperti yang kita tahu bahwa pendapatan setiap lembaga keuangan syariah dalam hal ini KSPPS BINAMA setiap bulannya pasti tidak sama
    corecore