25 research outputs found

    Upaya Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Fisika melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Games Turnaments (TGT)

    Get PDF
    Penelitian Tindakan Kelas bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa mengenai materi rangkaian kapasitor mata pelajaran Fisika dengan  menerapkan model pembelajaran Kooperatif Tipe Games Turnament (TGT)  di kelas XII MIA-1 MAN 1 Medan. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII MIA-1 dengan jumlah 43 orang siswa. Penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari II siklus, siklus I dan siklus II. Sebelum dilakukan tindakan pada siklus I peneliti melakukan pre test untuk mengetahui aktivitas dan hasil belajar Fisika siswa. Penelitian ini menggunakan desain PTK dengan penerapan model pembelajaran Kooperatif Tipe Games Turnament (TGT). Data dikumpulkan dengan menggunakan tes dan observasi. Untuk mengetahui perubahan hasil belajar Fisika siswa. Data dianalisis dengan menggunakan persentase analisis kualitatif. Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa pada saat pre test terdapat sebanyak 15 orang siswa (34,1 %) mendapat nilai tuntas belajar dan 29 orang siswa (65,9 %) mendapatkan nilai tidak tuntas belajar dengan nilai rata-rata 62,8. Pada siklus I diperoleh 23 orang siswa (52,3 %) mendapatkan nilai tuntas belajar dan 21 orang siswa (47,7%) mendapatkan nilai tidak tuntas belajar dengan nilai rata-rata 69,5. Dan Pada siklus II diperoleh 41 orang siswa (93,2 %) mendapatkan nilai tuntas belajar dan sebanyak 3 orang siswa (6,7 %) mendapatkan nilai tidak tuntas belajar dengan nilai rata-rata 78,3 Dengan demikian, maka dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran Kooperatif Tipe Games Turnament (TGT)  dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar Fisika siswa mengenai rangkaian kapasitor di kelas XII MIA-3 MAN 1 Medan Tahun Pelajaran 2018/2019

    Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Kemampuan dalam Pemecahan Masalah Fisika

    Get PDF
    Penelitian Tindakan Kelas bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa mengenai materi rangkaian kapasitor bidang studi Fisika dengan  menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) di kelas XII MIA-3 MAN 1 Medan. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII MIA-3 dengan jumlah 43 orang siswa. Penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari II siklus, siklus I dan siklus II. Sebelum dilakukan tindakan pada siklus I peneliti melakukan pre test untuk mengetahui aktivitas dan hasil belajar Fisika siswa. Penelitian ini menggunakan desain PTK dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Data dikumpulkan dengan menggunakan tes dan observasi. Untuk mengetahui perubahan hasil belajar Fisika siswa. Data dianalisis dengan menggunakan persentase analisis kualitatif. Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa pada saat pre test terdapat sebanyak 11 orang siswa (25,5 %) mendapat nilai tuntas belajar dan 32 orang siswa (74,5 %) mendapatkan nilai tidak tuntas belajar dengan nilai rata-rata 67,8. Pada siklus I diperoleh 23 orang siswa (53,4 %) mendapatkan nilai tuntas belajar dan 20 orang siswa (46,6%) mendapatkan nilai tidak tuntas belajar dengan nilai rata-rata 73,5. Dan Pada siklus II diperoleh 36 orang siswa (83,7 %) mendapatkan nilai tuntas belajar dan sebanyak 7 orang siswa (16,3 %) mendapatkan nilai tidak tuntas belajar dengan nilai rata-rata 79,2 Dengan demikian, maka dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar Fisika siswa mengenai rangkaian kapasitor di kelas XII MIA-3 MAN 1 Medan Tahun Pelajaran 2018/2019

    GAMBARAN MUTU PELAYANAN PADA LABORATORIUM KLINIK DI RSUD LABUANG BAJI KOTA MAKASSAR

    Get PDF
    GAMBARAN MUTU PELAYANAN PADA LABORATORIUM KLINIK DI RSUDLABUANG BAJI KOTA MAKASSA

    ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA FLAVONOID ESTRAK ETANOL DAUN MIANA (COLEUS ATROPURPEREUS)

    Get PDF
    Miana (Coleus atropurpereus) is a herbal plant used in the traditional medicine in Indonesia like as anticestodeand anti-microbacterial activity. Research in 2013 showed 85,71% that Torajas TB patient in South Sulawesi usedtraditional medicine such as Miana (Coleus atropurpereus) leaves extract as complement for TB drugs. The aim of thestudy was to isolate and identification flavonoid from ethanol 96 % miana (Coleus atropurpereus) leaves extract. Ourstudy showed flavonoid component from qualitative method used sianida (HCl-Mg) from ethanol 96% Miana (Coleusatropurpereus) leaves extract .Qualitative method using Spektrofotometer UV-V showed the total of flavonoidcomponent from ethanol 96% miana (Coleus atropurpereus) leaves estract is 8,59 mgRE/gram extract. This researchwas intended the potentiality of flavonoid from Miana (Coleus atropurpereus) leaves extract as an immunostimulator inpreventing and curing many disease

    Potentialy Of Flavonoid Miana (Coleus Atropurpereus) Leaves Estract As Anti Mycobacterium Tuberculosis H37rv Strain And Mdr With Microscopy Observation Drug Susceptibility (Mods)

    Get PDF
    There is high resistance cases for Isoniazid and Rifampin and more famous withMulti-drug resistant tuberculosis (MDR-TB). From data in Makassar, South sulawesishowed 19,2 MDR-TB cases from new TB patient, and more 13,5% resistance cases forfirstline-TB drugs (STR, INH, RIF,and ETH), and >2 resistance for secondline-TBdrugs (OFL,KAN,AMK). Treatment for tuberculosis mostlly not effective because Multidrugresistanttuberculosis (MDR-TB) cases is very high.WHO recomended traditionalmedicine for improvement of healthy in coummunity, preventive and pharmaceuticalpreparation for all diseases. Research in 2013 showed 85,71% that Torajas TB patientin South Sulawesi used traditional medicine such as Miana (Coleus atropurpereus)leaves estract as complement for TB drugs. Our study showed flavonoid component fromqualitative method used sianida (HCl-Mg) from ethanol 96% Miana (Coleusatropurpereus) leaves estract .Qualitative method using Spektrofotometer UV-V showedthe total of flavonoid component from ethanol 96% miana (Coleus atropurpereus) leavesestract is 8,59 mgRE/gram ekstract.. The result showed were at concentrations (10%,20% ,40 % , 60 % ,80 % and 100%) ethanol 96% miana (Coleus atropurpereus) leavesestract were effecttively inhibit Mycobacterium tuberculosis H37RV strain. Were atconcentration (10%, 20% ,40 % dan 60 %) ethanol 96% miana (Coleus atropurpereus)leaves estract were not effecttively inhibit MDR-TB but effecttively were at concentration (80 % and 100%)

    Hubungan Outdoor Learning dengan Kecerdasan Kinestetik Anak Usia Dini

    Get PDF
    Kecerdasan kinestetik merupakan kelebihan yang dimiliki seseorang lebih dari yang lainnya dalam mengolah gerakan motorik tubuhnya. Setiap upaya pengembangan keterampilan gerak dasar akan diiringi oleh upaya pengembangan kemampuan fisik anak melalui berbagai macam aktivitas olah tubuh. Berdasarkan studi pendahuluan yang telah dilakukan di TK gugus II Kecamatan Wonokromo Kota Surabaya ditemukan bahwa terdapat beberapa anak yang masih pasif dalam melakukan aktivitas olah tubuh. Anak kurang begitu bebas bergerak karena ruang kelas yang tidak begitu luas. Kendala tersebut membuat kecerdasan kinestetik anak menjadi kurang optimal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tentang hubungan outdoor learning dengan kecerdasan kinestetik anak usia dini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Sampel dalam penelitian ini adalah anak kelompok B di TK Setya Harapan Surabaya sejumlah 40 anak. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas kolmogorov-smirnov z kemudian dilanjutkan dengan uji hipotesis menggunakan korelasi product moment. Berdasarkan hasil uji normalitas ditunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,392 > 0,05 (taraf signifikan 5%) sehingga data yang diperoleh dari kedua instrumen tersebut dinyatakan berdistribusi normal. Hasil uji korelasi antara dua variabel penelitian sebesar 0,596 > 0,312, menunjukkan bahwa diterima dan ditolak. Angka signifikan sebesar 0,000 < 0,05, maka hubungan dari kedua variabel signifikan, sedangkan arah korelasi dilihat dari koefisien korelasi menunjukkan hasil positif maka korelasi dari kedua variabel bersifat searah. Nilai sebesar 4,5892 > 2,02439 sehingga diterima dan ditolak. Adapun kontribusi yang diberikan oleh variabel independen terhadap perubahan variabel dependen sebesar 35,53%. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif, signifikan, dan searah antara outdoor learning dengan kecerdasan kinestetik anak kelompok B di TK Setya Harapan Surabaya. Kata Kunci: outdoor learning, kecerdasan kinestetik, anak usia dini

    Pengaruh Rasio Amilum:air terhadap Spesifikasi Amilum Singkong (Manihot Esculenta Crantz) Fully Pregelatinized

    Full text link
    Amilum singkong alami dimodifikasi menjadi amilum singkong fully pregelatinized untuk memperbaiki sifat alir dan kompresibilitasnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rasio amilum dan air terhadap spesifikasi amilum singkong fully pregelatinized. Pada penelitian ini eksipien amilum singkong fully pregelatinized dibuat dengan rasio amilum dan air masing-masing 2:1; 2:2; 2:4 dan dipanaskan pada suhu 100oC. Selanjutnya dilakukan uji spesifikasi terhadap amilum singkong alami dan amilum singkong fully pregelatinized . Selanjutnya data yang diperoleh diuji statistik dengan uji non parametrik menggunakan Kruskal-Wallis dan Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio amilum dan air dapat mengubah spesifikasi amilum singkong fully pregelatinized. Peningkatan jumlah air pada proses gelatinasi akan mengubah ukuran partikel, meningkatkan kadar air, dan meningkatkan pH secara signifikan (P< 0,05)

    Analisis Kadar Sianida Pada Rebung Berdasarkan Volume Ukuran Dari Kecamatan Bajeng Kabupaten Gowa

    Get PDF
    Bamboo shoots are young shoots from bamboo Terubus. Bamboo shoots contain cyanide if consumed can cause shortness of breath, decreased blood pressure, rapid pulse, headache, nausea, diarrhea, mental disorders and seizures. Continuous consumption with low doses causes mumps and dwarfism and neurological diseases. This study aims to determine how much cyanide levels in bamboo shoots and this type of research is a descriptive laboratory experiment. The sample used in this study were 3 samples based on the size of the volume. The sampling technique is by means of purposive sampling that is looking at the criteria based on large, medium and small size types. Analysis of cyanide levels was obtained by UV-Vis Spectrophotometer with a wavelength of 582 nm. The results showed that large size bamboo shoots were height = 27 cm; diameter = 16 cm has a cyanide content of 21.84 mg/kg, medium size were height = 18 cm; diameter = 7 cm has a cyanide content of 18.40 mg / kg and a small size of height = 8 cm; diameter = 4 cm has cyanide content of 4.65 mg/kg. Thus it can be concluded that the greater the size of bamboo shoots have height level of cyanide
    corecore