18 research outputs found
EVALUATION OF MECHANICAL PROPERTIES OF COIR-ANGUSTIFOLIA HAW AGAVE FIBER REINFORCED HYBRID EPOXY COMPOSITE
This article presents the mechanical properties of coir-angustifolia Hawagave fiber hybrid composite. Prior to form composite, these fibers were soaked in 5%w/v NaOH solution during 24 hours. Coir fibers were twisted and composed one direction like mat and agave fibers were also composed one direction and formed mat. Epoxy resin was used as matrix in this hybrid composite.The hybrid composites were manufactured using hand layup technique followed by compression molding. The variation of fraction volume of coir fiber and agave fiber was 10:20, 15:15 and 20:10 respectively. The tensile strength, tensile modulus, flexural  strength and flexural modulus were evaluated. Fracture tensile was analysed by Scanning Electronic Microscopy (SEM). Result showed that 15%Vf coir and 15% Vf agave fibers on the hybrid composite yield high tensile strength, tensile modulus and flexural modulus compared to other fraction volume. SEM analysis exhibits that all fraction volume variations on the composite tend to undergo fiber fracture without pull-out and matrix damage.Keywords : hybrid composite,  coir fiber, angustifolia Haw agave fiber, matrix, mechanical properties
Analisis dan Simulasi Triple Play pada LTE
ABSTRAKSI: 3GPP LTE ( Long Term Evolution ) adalah bentuk kemajuan layanan seluler 3G yang menggunakan teknologi wireless broadband. Menurut spesifikasi LTE mampu mengalirkan data hingga 100Mbps untuk downlink dan 50Mbps untuk uplink pada frekuensi 20MHz. Sebagai WBA (Wide Broadband Access) mestinya dapat melayani triple play. Seberapa baikkah kualitas dan kapasitas teknologi tersebut untuk melaksanakannya. Dalam tugas akhir ini akan dilaksanakan pengujian dan analisi melalui studi lapangan.Dalam pengujiannya akan dilakukan dua aspek yaitu aspek transmisi (propagasi) dan aspek trafik serta dikaitkan dengan QoS (Quality of Service) yang dihasilkan.Diharapkan hasil pengujian dapat mengetahui kesesuaian teknik dan fakta dilapangan serta hasil yang didapat untuk bahan perencanaan implementasi lebih lanjut.Kata Kunci : Long Term Evolution ( LTE ), triple play , downlink, uplink,ABSTRACT: 3GPP LTE (Long Term Evolution) is a form of progress of 3G mobile services that use broadband wireless technology. According to the LTE specification to stream the data up to 100Mbps in the downlink and 50Mbps in the uplink at a frequency of 20MHz. As the WBA (Wide Broadband Access) should be able to serve the triple play. How good is the quality and capacity to implement these technologies. In this final task will be carried out testing and analysis through field studiesIn the test will be conducted two aspects, namely the transmission aspects (propagation) and traffic as well as aspects related to QoS (Quality of Service) are produced.Expected results of testing can find out the suitability of techniques and facts in the field and the results obtained for further implementation of the planning materials.Expected results of testing can find out the suitability of techniques and facts in the field and the results obtained for further implementation of the planning materials.Keyword: Long Term Evolution (LTE), triple play, downlink, uplink, Wireles
The Effect Of Enteral Glutamine To Increase The Macrophage Count In Full-Thickness Burns Infected With Acinetobacter Baumannii Bacteria In White Rats (Rattus norvegicus)
In this study, we explore the impact of hypermetabolic conditions on the immune function of the body, with a particular focus on the role of glutamine, an amino acid involved in protein synthesis and the regulation of metabolic processes within the immune system. Macrophages and monocytes play a crucial role in responding to A.Baumanii infection, being the first line of defense. Our investigation aims to analyze the augmentation of macrophage cell count activity against A. Baumanii through the administration of glutamine. Using an experimental study design, 45 rats were randomly assigned to three groups: a control group, a Glutamine treatment group, and a Glutamine against A. Baumanii group. The rats were evaluated on days 1, 5, and 7, with enteral administration of glutamine at a dose of 1 g/kg body weight/day. Specimens were taken from the peritoneum tissue, and anatomical pathology preparations were conducted to calculate the number of macrophage cells. Data collected were then input into a table and processed using SPSS 26 for Windows. Results revealed a significant increase in macrophage cell count on day 1 in the Glutamine against A.Baumanii group compared to the control group (p < 0.05). On day 5, the macrophage cell count in both the Glutamine group and the Glutamine against A.Baumanii group was higher than in the control group, with significant differences observed between groups (p < 0.05). On day 7, a significant difference (p < 0.05) in the number of macrophage cells was noted between the Glutamine groups. In conclusion, enteral glutamine feeding led to a notable increase in the number of macrophage cells, indicating a positive impact on the immune system. This rise in macrophages correlates with enhanced phagocytic activity against A.Baumanii infection
PERENCANAAN DESAIN PORTABEL CLEANING OF HULL SHIP GUNA MEMPERCEPAT PERAWATAN LAMBUNG KAPAL KAYU
Kapal kayu tradisional yang saat ini masih digunakan oleh masyarakat pesisir untuk alat trasportasi mencari ikan di laut. Saat ini proses pemberisan lambung kapal yang lama akibatnya membuat nelayan tidak bisa melaut. Salah satu penyebabnya nelayan masih menggunakan peralatan konveksional. Pada kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan desain Portabel cleaning of hull ship marine growth sebagai sarana alternatif untuk mempercepat proses pembersihna lambung kapal dari tubugan laut. Metode pada kegiatan ini berupa memperkenalkan alat serta cara pengoperasian bagi para nelayan khususnya kepada kelompok nelayan di Desa Dharma Camplong. Materi yang diberikan berupa panduan untuk mengenalkasan sarana baru guna mempercepat kegiatan reparasi lambung kapal kayu. Hasil dari kegiatan berupa desain serta masayarakan semakin teredukasi untuk menggunakan alat Portabel cleaning of hull ship marine growth sebagai sarana alternatif
Evaluasi Kualitas Jaringan Undiksha Harmoni dengan Menggunakan Metode Quality of Service
Salah satu Universitas Negeri yang terletak di Bali Utara yaitu Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) menyediakan layanan jaringan tanpa menggunakan kabel untuk civitasnya. SSID jaringan yang terdapat di area kampus Undiksha yaitu ”Undiksha Harmoni” Jaringan komputer ketika sudah di implementasikan tentunya harus dilakukan Evaluasi kualitas layanannya agar kualitasnya tetap terjaga. Mengukur kualitas jaringan dapat menggunakan metode Quality of Servive (QoS). Sejak awal jaringan Wi-Fi di Undiksha yaitu ”Undiksha Harmoni” diimplementasikan, hingga saat ini belum pernah dievaluasi kualitas layanannya sehingga belakangan ini berdasarkan hasil observasi di lapangan dan kuisioner terhadap mahasiswa sering terjadi permasalahan seperti akses yang lambat dan tidak dapat terhubung ke jaringan. Berdasarkan permasalahan tersebut, tentunya perlu melakukan evaluasi kualitas layanan pada jaringan Wi-Fi ”Undiksha Harmoni” dengan menggunakan QoS. Terdapat 4 parameter yang menjadi tolak ukur dalam evaluasi jaringan yang menggunakan QoS yaitu: Throughput, Delay, Jitter dan Packet Loss. Parameter tersebut akan diukur di Area Undiksha pada saat jaringan sedang sibuk dan saat sepi. Hasil pengukuran tersebut akan di hitung sesuai dengan persamaan masing-masing parameter dan kemudian ditarik kesimpulan berdasarkan standar penilaian parameter QoS yaitu TIPHON (Telecommunications and Internet Protocol Harmonization Over Network). Berdasarkan penelitian dengan menggunakan metode action research didapatkan bahwa indeks rata–rata Throughput adalah 3,93, indeks rata-rata Delay adalah 4, indeks rata-rata Packet Loss adalah 3,8 dan indeks rata-rata Jitter adalah 3, lalu dicari nilai rata-rata dari keempat nilai tersebut maka didapatkan rata-rata yaitu 3,68 yang jika diklasifikasikan berdasarkan standar TIPHON kualitas jaringan Wi-Fi Undiksha dengan SSID ”Undiksha Harmoni” Memuaskan
CHARACTERISTICS OF ACUTE ISCHEMIC STROKE PATIENTS DUE TO SMALL VESSEL OCCLUSION
Background: Ischemic stroke account for about 87% of all stroke cases. This study will focus on ischemic stroke due to small vessel occlusion as one of the subtypes based on TOAST (trial of ORG 10172 in acute stroke treatment).
Objective: To determine the characteristics of ischemic stroke patients caused by small vessel occlusion and are expected to be used as a basis for further research.
Methods: A descriptive observational retrospective study regarding the characteristics of acute ischemic stroke patients due to small vessel occlusion at Sanglah Hospital. Secondary data were obtained from patient medical records.
Results: The total number of cases of small vessel occlusion was 338. The majority of the sample were men (64.5%) between 40-60 years old (53.6%). Most of the samples were patients who had experienced an ischemic stroke for the first time (75.1%) with NIHSS (National Institute of Health Stroke Scale) scores showing mild (48.2%) and moderate (51.5%) symptoms. Around half of them had a history of hypertension (60.1%), dyslipidemia (59.5%), and diabetes mellitus (44.1%). The most common location of infarction was in the anterior circulation (77.5%) with almost the same ratio of right and left hemisphere locations.
Conclusion: Ischemic stroke due to occlusion of small vessels at Sanglah Hospital Denpasar for 3 years was 35.2% of the total ischemic stroke cases. Half of the total sample had classic vascular risk factors. Further research is needed to determine another effective treatment strategy other than just secondary prevention such as life style moderation to prevent recurrency
PROFIL SKRINING INFEKSI COVID-19 DAN KADAR D-DIMER PADA PASIEN STROKE DI RSUP SANGLAH DENPASAR
Pendahuluan: Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) diumumkan sebagai pandemi oleh World Health Organization (WHO) pada tanggal 11 Maret 2020. Studi menemukan stroke dapat merupakan salah satu manifestasi neurologi COVID-19. Studi mengenai karakteristik pasien stroke pada masa pandemi COVID-19 dipublikasi untuk menunjang data mengenai COVID-10 pada pasien stroke sehingga mendukung penyusunan pedoman tatalaksana stroke yang lebih baik di masa pandemi COVID-19
Tujuan: Untuk mengetahui karakteristik pasien stroke selama pandemi COVID-19 di RSUP Sanglah Kota Denpasar
Metode: Studi ini merupakan studi deskriptif dengan kriteria inklusi pasien yang didiagnosa stroke di RSUP Sanglah pada periode Juni-Agustus 2020. Subjek dipilih menggunakan teknik consecutive sampling
Hasil Penelitian: Studi melibatkan 69 pasien stroke dengan laki-laki sebanyak 62,3% dan perempuan 37,7%. Stroke non-hemoragik didapatkan sebanyak 67,7% dan stroke hemoragik 33,3%. Dari skrining Rapid Test ditemukan 7,2% hasil reaktif dan 92,8% non-reaktif. Pemeriksaan PCR pada tes swab menunjukkan hasil 10,1% positif, negatif 11,6%, dan yang tidak diperiksa sebanyak 78,3%. Hasil pemeriksaan rontgen thorax menunjukkan gambaran pneumonia sebanyak 23,2%, tidak pneumonia sebanyak 75,4%, dan TB 1,4%. Hasil pemeriksaan D-Dimer ditemukan 62,3% normal dan 37,7% meningkat. Dari pasien yang memiliki hasil swab test positif (7 orang), didapatkan 7 orang dengan hasil D-Dimer meningkat
Simpulan: COVID-19 dapat ditemukan sebagai penyebab atau penyakit penyerta pasien stroke pada masa pandemi ini. Kadar D-dimer yang tinggi dapat menjadi marker gangguan koagulasi pada COVID-19 yang merupakan salah satu mekanisme penyebab stroke pada infeksi SARS-CoV-2 ini
Kata Kunci: COVID-19, D-dimer, Karakteristik, Strok
LAPORAN PELAKSANAAN KKN REGULER DARING UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN PERIODE 79 TAHUN AKADEMIK 2019/ 2020 KELOMPOK I.B.1
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu kegiatan perkuliahan intrakurikuler dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan mahasiswa secara interdisipliner dan lintas sektoral. Kegiatan ini ditujukan untuk mengembangkan kepekaan rasa dan kognisi sosial mahasiswa serta membantu proses pembangunan. Dengan diadakannya KKN ini, diharapkan seorang mahasiswa semakin matang dengan disiplin keilmuannya. KKN juga berupaya mewujudkan pendidikan yang lebih efektif yaitu pendidikan yang langsung dialami oleh mahasiswa. KKN regular 79 tahun akademik 2019/2020 divisi I.B.1 berlokasi di dusun Nglampar, Desa Nglegi, Kecamatan Patuk, Gunungkidul, yang dilaksanakan kurang lebih 1 (satu) bulan dari tanggal 03 Agustus hingga 07 September 2020. Mahasiswa melaksanakan program kerja yang telah disusun berdasarkan survey sebelumnya dan pengarahan dari penelitian dosen yang mengarah ke program tematik. Kegiatan KKN ini berjalan dengan lancar dan terlaksana seluruh kegiatannya walau ada beberapa kendala umum yang dialami
Pengembangan Aplikasi Game Flash "Spaceship Impact" Menggunakan eccelerometer sensor pada ponsel android
Desain karakter sangat penting dalam menciptakan rasa ketertarikan dalam sebuah game. banyaj sejaku tipe dan jenis game yang sudah beredar saat ini khususnya untuk jenis game arcade, game bisa dijalankan dengan berbagai media seperti pada PC, dam smartphone dengan berbagai macam tipe sistem operasi yang berbeda-berbeda dab tidak semua jenis game yang sama bisa dimaikan pada sistem operasi yang berbeda ternasyj pada sistem operasi androi