Structural response of SSME turbine blade airfoils

Reusable space propulsion hot gas-path components are required to operate under severe thermal and mechanical loading conditions. These operating conditions produce elevated temperature and thermal transients which results in significant thermally induced inelastic strains, particularly, in the turbopump turbine blades. An inelastic analysis for this component may therefore be necessary. Anisotropic alloys such as MAR M-247 or PWA-1480 are being considered to meet the safety and durability requirements of this component. An anisotropic inelastic structural analysis for an SSME fuel turbopump turbine blade was performed. The thermal loads used resulted from a transient heat transfer analysis of a turbine blade. A comparison of preliminary results from the elastic and inelastic analyses is presented

Strengthening of prism beam by using NSM technique with roots planted in concrete

This paper presents experimental results of four prismatic concrete reinforced beam and strengthened by NSM (Near surface mounted) FRP (Fiber Reinforced Polymer) reinforced technique, with additional roots planted in the concrete. The strengthening technique causes load capacity of beams to increase from (6%-8%).A decrease in mid-span deflection was also observed from (4%-5%).Using this technique gave increasing in flexural beam resistant under the same conditions and this increasing was also noted in shear beam resistant

E-demokrasi di Indonesia, antara Peluang dan Hambatan Pendekatan Fenomenologis

Hadirnya teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta teknologi digital lainnya termasuk internet, telah menjadi media baru dan dijadikan sebagai instrumen penting bagi organisasi swasta (bisnis) dan organisasi publik, salah satunya adalah organisasi pemerintahan. Pemanfaatan TIK dan internet pada organisasi pemerintahan dikenal dengan istilah e-government. Pelaksanaan e-government bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, efektifitas, transparansi, dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan, sehingga tercapai penyelenggaraan pemerintahan yang baik (good governance). Sementara, TIK dan internet sebagai media dalam proses demokrasi suatu negara dikenal dengan istilah e-demokrasi. Kedua istilah tersebut adalah dua entitas yang berbeda, tetapi saling terkait. Perkembangan TIK dan internet beberapa tahun terakhir yang diikuti oleh peningkatan penggunanya adalah merupakan peluang bagi lembaga-lembaga pemerintah dan partai politik untuk melakukan Perubahan sistem, baik sistem administrasi, pelayanan publik maupun sistem demokrasi. Namun, inisiatif penerapan e-demokrasi di Indonesia masih dikatakan sebagai tahap pengenalan. Sehingga, banyak masalah yang perlu menjadi perhatian sebelum e-demokrasi diimplementasikan. E-demokrasi tidak sekedar mengimplementasikan TIK dan internet ke dalam sistem demokrasi, tetapi banyak aspek-aspek nontechnology yang menjadi hambatan dan perlu penyelesaian. Hambatan pertama adalah terkait dengan implementasi e-government yang telah di laksanakan di Indonesia selama ini. Beberapa hambatan lain yang teridentifikasi diantaranya adalah masalah belum adanya nomer identitas warganegara yang valid, masalah budaya birokrasi dan budaya politik, masalah kesenjangan digital, masalah partisipasi, masalah teknologi, dan masalah organisasi

ARSITEKTUR RUMAH TRADISIONAL DI KAWASAN KAMPUNG KAPITAN PALEMBANG

Kampung kapitan merupakan sebuah kampung etnis tionghoa yang ada di kota Palembang. Kampung ini berdiri setelah berakhirnya masa pemerintahan Kesultanan Palembang dikarenakan penjajahan Belanda pada tahun 1821. Disini dibangunlah rumah-rumah yang menjadi kediaman masyarakat Cina. Hal ini menciptakan sebuah kawasan permukiman yang dimana dipengaruhi oleh tiga budaya yaitu budaya Cina, Belanda, dan Palembang. Pencampuran budaya ini membuat kawasan ini memiliki ciri khas rumah tradisional yang unik jika dibandingkan dengan rumah limas tradisonal Palembang pada umumnya. Akan tetapi identitas rumah tradisional ini terancam semakin menghilang karena kurangnya perawatan rumah dari pemilik rumah. Walau beberapa rumah sudah terdaftar sebagai bangunan cagar budaya nasional, masih kurangnya tindakan dari pemerintah daerah untuk mengkonservasi rumah-rumah ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi arsitektur rumah tradisional di kawasan Kampung Kapitan sebagai dokumentasi yang bermanfaat untuk kajian koservasi bangunan bersejarah. Metode penelitian yang digunakan adalah diskriptif kualitatif yang dimana dilakukannya survei lapangan lalu didukung dengan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan terjadinya pencampuran langgam budaya pada elemen bangunan pola ruang, fasad, bahan bangunan, sistem konstruksi, dan ornamen di rumah tradisional Kampung Kapita

Sistem Informasi Geografis Bangunan Cagar Budaya di Kabupaten Kudus Berbasis Web

Kabupaten Kudus adalah kota kecil dengan segudang peninggalan sejarah. Salah satu jenis peninggalan yang berharga adalah bangunan cagar budaya, namun banyak masyarakat Kudus yang tidak mengetahuinya. aplikasi yang akan dibangun ini akan menggunakan SIG (Sistem Informasi Geografis) dan menampilkan informasi bangunan cagar budaya di Kabupaten Kudus dilengkapi peta, petunjuk rute serta info detailnya. Metode pada penelitian ini menggunakan Waterfall. Perancangan aliran data pada sistem akan menggunakan DFD dan untuk perancangan relasi tabel database menggunakan ERD. Implementasi sistem dari perancangan akan memanfaatkan bahasa pemrograman JAVA, PHP, MySQL, dan untuk tampilan web responsive pada telepon pintar seluler akan menggunakan framework bootstrap. Dengan Adanya aplikasi ini diharapkan masyarakat luas dapat mengakses informasi bangunan cagar budaya dan turut serta melestarikannya

Environmental Barrier Coating (EBC) Durability Modeling; An Overview and Preliminary Analysis

A study outlining a fracture mechanics based model that is being developed to investigate crack growth and spallation of environmental barrier coating (EBC) under thermal cycling conditions is presented. A description of the current plan and a model to estimate thermal residual stresses in the coating and preliminary fracture mechanics concepts for studying crack growth in the coating are also discussed. A road map for modeling life and durability of the EBC and the results of FEA model(s) developed for predicting thermal residual stresses and the cracking behavior of the coating are generated and described. Further initial assessment and preliminary results showed that developing a comprehensive EBC life prediction model incorporating EBC cracking, degradation and spalling mechanism under stress and temperature gradients typically seen in turbine components is difficult. This is basically due to mismatch in thermal expansion difference between sub-layers of EBC as well as between EBC and substrate, diffusion of moisture and oxygen though the coating, and densification of the coating during operating conditions as well as due to foreign object damage, the EBC can also crack and spall from the substrate causing oxidation and recession and reducing the design life of the EBC coated substrate

Tri-band Minkowski Island Patch Antenna with Complementary Split Ring Resonator at the Ground Plane

Abstract—The Minkoski Island patch antenna with complementary split ring resonator at the ground plane are proposed in this work. At the first stage, the normal square patch antennas mainly designed. Then, the Minkowski patch antenna was designed using 1st iteration technique and 2nd iteration technique. The Minkowski fractal shape slot was embedded in the center of the patch to form a Minkowski Island patch antenna. The next step is to apply the partial ground technique and embed the split ring resonator at the ground plane. This antenna was operating in tri-band frequency that is at 2.400 GHz, 3.500 GHz and 5.200 GHz with a return loss of - 11.868 dB, - 13.554 dB and – 18.112 dB respectively. The gain measured of this antenna is 1.286 dB, 1.410 dB and 3.945 dB. Keywords—Minkowski Island, split ring resonator, patch antenna, return loss, gai

Design and physicochemical evaluation of nanostructured lipid carrier encapsulated zingiber zerumbet oil by D-optimal mixture design

The D-optimal mixture design was employed to evaluate the effect of different composition variables on particle size, polydispersity index, zeta potential and encapsulation efficiency for optimization of Zingiber zerumbet oil loaded nanostructured lipid carrier (NLC). The glyceryl monostearate were used as solid lipid, virgin coconut oil as liquid lipid, and Tween 80 as well as soy lecithin were used as surfactant to achieve stable NLC formulation. The hot homogenization and ultrasonication techniques were employed in preparation of NLC. The statistical evaluations by ANOVA revealed that optimum NLC formulation generated as 3.7% Zingiber zerumbet oil, 5% liquid lipid and 1.3% solid lipid. The optimal NLC formulation had an average diameter of 91.002 nm, PDI of 0.172, zeta-potential of -40.88 mV, and encapsulation efficiency of 94.45%. The transmission electron microscopy (TEM) observations exhibited spherical morphology of Zingiber zerumbet oil loaded NLC. Penetration through Strat-M® membrane shown an excellent diffusion coefficient of NLC-Zingiber zerumbet oil. Therefore, D-optimal mixture design has succeeded in generating optimum NLC formulation for encapsulation of Zingiber zerumbet oil. The stable formulation of NLC for encapsulating essential oil give promising future in various applications such as drug delivery, food, textile and cosmetics