8 research outputs found

    ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN BUKU AJAR GENETIKA MENDEL PADA MATAKULIAH GENETIKA DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

    Get PDF
    Ketersediaan buku ajar yang mengacu pada Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 bahwa wajib ditambah bentuk pembelajaran berupa penelitian, perancangan, atau pengembangan yaitu mengintegrasikan hasil penelitian dalam pembelajaran, serta didukung dengan Kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yaitu kegiatan mini riset adalah terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan pengembangan buku ajar pada topik Mendel matakuliah Genetika di Universitas Negeri Medan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif. Subjek penelitian adalah mahasiswa pendidikan biologi dan non kependidikan biologi yang telah atau sedang mengambil matakuliah Genetika. Sampel dipilih secara acak sebanyak 47 mahasiswa. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan angket mahasiswa. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 59% referensi yang digunakan mahasiswa dalam perkuliahan Genetika selama ini hanya berupa satu buku pegangan sendiri dan peminjaman buku di perpustakaan memiliki stok terbatas. Hasil angket analisis kebutuhan pengembangan buku ajar menunjukkan bahwa 78% kebutuhan pengembangan buku ajar Genetika berbasis riset perlu dilakukan. Berdasarkan data hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa perlu dikembangkan buku ajar Genetika Mendel berbasis riset yang dapat memfasilitasi mahasiswa untuk belajar, baik dengan  pendidik maupun secara mandiri melalui Kurikulum Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang berlaku yaitu mini riset

    HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X MIA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI PROGRAM LINTAS MINAT

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsep diri (X1) dengan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X Matematika dan Ilmu Alam (MIA) pada mata pelajaran biologi program lintas minat. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan deskriptif studi korelasional. Sampel penelitian ini diambil dengan teknik total sampling yaitu seluruh siswa kelas X MIA SMA Negeri 1 Galang yang terdiri dari 4 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 112 orang. Teknik pengumpulan data berupa tes kemampuan berpikir kritis, dan skala minat. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan rumus korelasi dan regresi. Hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat hubungan minat dengan kemampuan berpikir kritis dengan nilai korelasi sebesar 0,435 persamaan regresi Ŷ= 43,339 + 0,505X1

    Pengaruh Strategi Pembelajaran Problem Based Learning (Pbl) dan Group Investigation (Gi) terhadap Sikap Ilmiah di Man Kabanjahe

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran terhadap Sikap ilmiah. Metode penelitian menggunakan kuasi eksperimen dengan sampel penelitian sebanyak 3 kelas ditentukan secara acak dengan teknik cluster random sampling. Kelas A dibelajarkan dengan strategi pembelajaran Problem Based Learning, kelas B dengan strategi pembelajaran Group Investigation dan kelas C (Kontrol) menggunakan strategi pembelajaran Konvensional. Instrumen penelitian menggunakan tes Sikap ilmiah dalam bentuk uraian lembar observasi. Teknik analisis data dengan Analisis Covariat (ANACOVA) pada taraf signifikan α = 0,05 dengan bantuan SPSS 24. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh signifikan strategi pembelajaran terhadap Sikap ilmiah (F = 3,673; P = 0,029). Sebagai tindak lanjut dari hasil penelitian ini diharapkan kepada guru untuk dapat menerapkan strategi Problem Based Learning (PBL) pada materi Ekologi dalam upaya meningkatkan Sikap ilmiah

    PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP SIKAP ILMIAH DI MAN KABANJAHE

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pembelajaran terhadap Sikap ilmiah. Metode penelitian menggunakan kuasi eksperimen dengan sampel penelitian sebanyak 3 kelas ditentukan secara acak dengan teknik cluster random sampling. Kelas A dibelajarkan dengan strategi pembelajaran Problem Based Learning, kelas B dengan strategi pembelajaran Group Investigation dan kelas C (Kontrol) menggunakan strategi pembelajaran Konvensional. Instrumen penelitian menggunakan tes Sikap ilmiah dalam bentuk uraian lembar observasi. Teknik analisis data dengan Analisis Covariat (ANACOVA) pada taraf signifikan α = 0,05 dengan bantuan SPSS 24. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh signifikan strategi pembelajaran terhadap Sikap ilmiah (F = 3,673; P = 0,029). Sebagai tindak lanjut dari hasil penelitian ini diharapkan kepada guru untuk dapat menerapkan strategi Problem Based Learning (PBL) pada materi Ekologi dalam upaya meningkatkan Sikap ilmiah

    THE DEVELOPMENT OF STUDENT WORKSHEET BASED CONTEXTUAL INQUIRY OF AQUATIC MICROBIOLOGY MATERIAL IN STUDENTS DEPARTMENT OF BIOLOGY EDUCATION

    Get PDF
    PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA MAHASISWA (LKM) BERBASIS INKUIRI KONTEKSTUAL MATERI MIKROBIOLOGI AIR PADA MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI AbstractThe study aims to determine: (1) The results expert material validation of worksheet that has been developed; (2) The results of design experts validation of worksheet that has been developed; (3) Response of lecturer of microbiology subject to worksheet that has been developed; (4) Perception of University of Medan Biology Education students to Worksheet that has been developed; (5) The eligibility of Worksheet for Biology Education students of State University of Medan. This development study uses a modified Borg & Gall model as needed to produce a product of a contextual inquiry-based worksheet. The results of material expert validation to microfinance based worksheet in context of water microbiology materials that have been developed with the feasibility of the contents show 93.75% included in the category of very good; Feasibility of presentation shows 91.44% included in the category of very good; The feasibility of the contextual inquiry component indicates 87.82% in the category of good good; The design validation results show that 89.06% percentage is included in the category of very good; The result of the assessment by the lecturer shows 93.75% is included in the category of very good; Individual tests show  86,66% included in the category of very good; Small group test showed 87.22% included in the category of very good; The test of the restricted group shows 91.12% included in the the category  of very good. Test based on the data the product worksheet based on inquiry of contextual material of water microbiology which have been developed feasible to be used for student as worksheet in Microbiology course.AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Hasil validasi ahli bahan lembar kerja yang telah dikembangkan; (2) Hasil validasi ahli desain lembar kerja yang telah dikembangkan; (3) Tanggapan dosen mata kuliah mikrobiologi terhadap lembar kerja yang telah dikembangkan; (4) Persepsi mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas Medan terhadap Lembar Kerja yang telah dikembangkan; (5) Kelayakan Lembar Kerja untuk mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas Negeri Medan. Studi pengembangan ini menggunakan model Borg & Gall yang dimodifikasi sesuai kebutuhan untuk menghasilkan produk dari lembar kerja berbasis inkuiri kontekstual. Hasil validasi ahli materi terhadap LKM berbasis microfinance dalam konteks bahan mikrobiologi air yang telah dikembangkan dengan kelayakan isinya menunjukkan 93,75% termasuk dalam kategori sangat baik; Kelayakan presentasi menunjukkan 91,44% termasuk dalam kategori sangat baik; Kelayakan komponen penyelidikan kontekstual menunjukkan 87,82% dalam kategori barang bagus; Hasil validasi desain menunjukkan bahwa 89,06% termasuk dalam kategori sangat baik; Hasil penilaian oleh dosen menunjukkan 93,75% termasuk dalam kategori sangat baik; Tes individu menunjukkan 86,66% termasuk dalam kategori sangat baik; Uji kelompok kecil menunjukkan 87,22% termasuk dalam kategori sangat baik; Tes kelompok terbatas menunjukkan 91,12% termasuk dalam kategori sangat baik. Uji berdasarkan data lembar kerja produk berdasarkan permintaan bahan kontekstual mikrobiologi air yang telah dikembangkan layak untuk digunakan untuk siswa sebagai lembar kerja di Mikrobiologi saja

    STUDI GENETIKA DAN PEMULIAAN BUNGA POTONG KEMBANG KERTAS (Zinnia elegans Jacq.) TIPE POMPOM

    No full text

    Strengthening regional commitment to ensuring access to medical abortion medicines in WHO’s South-East Asia region: report of a participatory assessment and workshop

    No full text
    Abstract Background In 2019, the World Health Organization identified improving access to safe abortion as an important priority toward improving sexual and reproductive health and rights and achieving Sustainable Development Goals. One strategy for addressing this priority is strengthening access to medicines for medical abortion. All 11 countries in the South-East Asia Region have some indications for legal abortion and permit post-abortion care. Therefore, strengthening access to medical abortion medicines is a reasonable strategy for improving access to safe abortion for the Region. Methodology We applied an adapted version of an existing World Health Organization landscape assessment protocol for the availability of medical abortion medicines at the country-level in the South-East Asia Region. We collected publicly available data on the existence of national health laws, policies, and standard treatment guidelines; inclusion of medical abortion medicines in the national essential medicines list; and marketing authorization status for medical abortion medicines for each country and verified by Ministries of health. The findings were once more presented, discussed and recommendations were formulated during regional technical consultation workshop. Each country teams participated in the process, and subsequently, the suggestions were validated by representatives from Ministries of Health.. Results Few countries in the Region currently have national policies and guidelines for comprehensive safe abortion. However, either mifepristone-misoprostol in combination or misoprostol alone (for other indications) is included in national essential medicines lists in all countries except Indonesia and Sri Lanka. Few countries earmark specific public funds for procuring and distributing medical abortion commodities. In countries where abortion is legal, the private sector and NGOs support access to medical abortion information and medicines. Several countries only allow registered medical practitioners or specialists to administer medical abortion. Conclusion Following this rapid participatory assessment and technical consultation workshop, the World Health Organization South-East Asia Regional Technical Advisory and Sexual and Reproductive Health and Rights technical committee recommended priority actions for policy and advocacy, service delivery, and monitoring and evaluation, and indicated areas for support
    corecore