4 research outputs found

    ANALISIS PENGGUNAAN VARIASI BAHASA PADA UNDANGAN PERNIKAHAN DI KECAMATAN BATEALIT KABUPATEN JEPARA

    Get PDF
    Bahasa merupakan alat komunikasi yang paling penting dan utama. Dalam pemakainnya, bahasa dibedakan menjadi dua macam, yaitu bahasa lisan dan bahasa tulis. Penggunaan bahasa untuk berkomunikasi memiliki keragaman sesuai dengan keinginan atau tujuan pemakai bahasa. Berdasarkan kemampuan berbahasa yang dimiliki, tentu seseorang dapat menggunakan bahasa sesuai tempatnya. Undangan pernikahan saat ini tak hanya sebatas pembawa pesan pernikahan, tetapi juga mencerminkan selera dan tema pernikahan yang akan dihadirinya. Undangan pernikahan menunjukkan status sosial pengantin pada tamu yang diundang. Undangan pernikahan mencerminkan sosial budaya pengantin yang akan menikah. Apakah undangan pernikahan tersebut dari masyarakat dengan status sosial tinggi, sedang atau rendah, atau undangan tersebut dari pernikahan orang yang beragama Islam, Kristen, Hindu dan sebagainya. Keadaan sosial ekonomi suatu masyarakat mempengaruhi bentuk undangan pernikahannya baik dari segi bahasa maupun visualisasi undangan pernikahan Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui variasi bahasa dalam undangan pernikahan di kecamatan Batealit Kabupaten Jepara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Objek penelitian ini adalah undangan pernikahan di kecamatan Batealit Kabupaten Jepara periode tahun 2009 - 2010. Data mengenai undangan pernikahan di kecamatan Batealit kabupaten Jepara diperoleh melalui observasi. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, teknik dokumentasi dan teknik analisis data. Hasil penelitian ini adalah (1) Bentuk-bentuk morfologi yang digunakan dalam undangan pernikahan di Kecamatan Batealit Kabupaten Jepara yang meliputi analisis penghilangan afiks meliputi prefiks dan konfiks, dan analisis reduplikasi meliputi reduplikasi seluruh atas bentuk dasar, reduplikasi sebagian atas bentuk dasar, reduplikasi bentuk dasar dengan variasi, reduplikasi bentuk dasar dengan imbuhan, dan reduplikasi bentuk unik, serta analisis komposisi yang meliputi komposisi bentuk unsur kata majemuk berupa satu kata dan satu pokok kata dan komposisi bentuk unsurnya berupa pokok kata dan pokok kata, dan (2) Penggunaan analisis diksi dalam undangan pernikahan di Kecamatan Batealit Kabupaten Jepara yang meliputi penggunaan ungkapan yang merupakan gabungan kata abstrak dan kata kongkret serta penggunaan kata yang tidak tepat pada konteksnya

    PENGARUH PAKAN KEDELAI VARIETAS GAMASUGEN 1 DAN 2 HASIL IRADIASI GAMMA TERHADAP MORFOMETRI TESTIS DAN HORMON TESTOSTERON MENCIT JANTAN

    Get PDF
    Kedelai adalah sumber pangan fungsional di Indonesia. Tanaman ini kaya akan protein nabati yang setara dengan protein hewani. Kedelai memiliki senyawa bioaktif seperti flavonoid, terpenoid, steroid, dan tanin. Senyawa yang terkandung pada kedelai tersebut dapat mempengaruhi fertilitas mencit jantan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak kedelai varietas Gamasugen 1 dan 2 terhadap morfometri testis dan hormon testosteron mencit jantan (Mus musculus). Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari-Mei 2021 di Animal House dan Laboratorium Struktur Perkembangan Hewan, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Jakarta. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimental dengan menggunakan desain rancangan acak lengkap (RAL). Mencit dibagi menjadi enam kelompok dengan masing-masing lima ulangan, terdiri dari satu kelompok kontrol dan lima kelompok perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pakan ekstrak kedelai Gamasugen 1 dan 2 berpengaruh signifikan (p<0.05) terhadap morfometri testis dan kadar hormon testosteron. Sementara itu, kelompok perlakuan yang diberi pakan ekstrak kedelai impor menunjukkan pengaruh tidak signifikan (p>0.05) terhadap morfometri testis dan hormon testosteron. * Soybean is a functional food source in Indonesia. This plant is rich in vegetable protein which is equivalent to animal protein. Soybeans have bioactive compounds such as flavonoids, terpenoids, steroids, and tannins. The compounds contained in soybeans can affect the fertility of male mice. This study aims to determine the effect of soybean extract Gamasugen varieties 1 and 2 on testicular morphometry and testosterone hormone in male mice (Mus musculus). The research was carried out in February-May 2021 at the Animal House and Animal Development Structure Laboratory, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, State University of Jakarta. The method used is an experimental method using a completely randomized design (CRD). Mice were divided into six group with five replications each, consisting of one control group and five treatment groups. The results showed that feeding Gamasugen 1 and 2 soybean extract had a significant effect (p<0.05) on testicular morphometry and testosterone levels. Meanwhile, the treatment group fed imported soybean extract showed no significant effect (p>0.05) on testicular morphometry and testosterone

    INOVASI ANEKA PANGAN BERGIZI TINGGI DARI BAHAN KEDELAI IRADIASI GAMASUGEN UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN MASYARAKAT RAWAMANGUN JAKARTA TIMUR

    Get PDF
    Abstract Soybeans (Glycine max) are among the seeds that contain the highest protein of many types of nuts. Gamasugen irradiated soybeans are soybeans that can be relied on to overcome protein deficiency in the diet of the Indonesian people. The purpose of this activity is to develop various Gamasugen irradiated soybean preparations into products that can be used by the wider community in general and the community of RW 01 in particular. &nbsp;RW 01 on Jl. Pemuda Rawamangun is a densely populated area located in front of the Universitas Neger Jakarta. This community empowerment program was carried out on September 12, 2020, with the limited number of participants, due to the Covid-19 pandemic outbreak. The method used is the delivery of material using banners, distributing brochures, and bringing the processed Gamasugen soybean products and uploading them on You Tube. Even though with the limited conditions, the training went well. Based on results of the pre-test and post-test, it appears that there was an increase in public, the average value of the pre-test was 65 to 89 during the post-test.The result of this program showed an increase in the knowledge and skills of RW 01 community to utilize the potential of soybeans as a highly nutritious processed food from Gamasugen soybeans.&nbsp; Abstrak Kedelai (Glycine max) termasuk biji-bijian yang mengandung protein paling tinggi dari banyak macam jenis kacang. Kedelai iradiasi Gamasugen merupakan kedelai yang dapat diandalkan untuk mengatasi kekurangan protein dalam menu makanan rakyat Indonesia. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengembangkan berbagai olahan kedelai iradiasi Gamasugen menjadi produk yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas umumnya dan masyarakat RW 01 khususnya. RW. 01 di Jl. Pemuda Rawamangun merupakan kawasan lokasi padat penduduk yang terletak di depan kampus Universitas Negeri JakartaProgram Pengabdian Masyarakat ini dilakukan pada tanggal 12 September 2020, dengan jumlah peserta yang terbatas, karena adanya wabah pandemic Covid-19. Metode yang dilakukan adalah penyampaian materi dengan menggunakan banner, menyebarkan brosur, membawa hasil-hasil produk olahan kedelai Gamasugen dan mengupload di You Tube. Metode yang dilakukan adalah penyampaian materi dengan menggunakan banner, menyebarkan brosur, serta membawa hasil-hasil produk olahan kedelai Gamasugen dan mengupload di you tube. Walaupun dengan kondisi yang terbatas, pelatihan berjalan lancar. Berdasarkan hasil pre test dan pos tes tampak terjadi peningkatan pemahaman dan pengetahuan masyarakat, nilai rata-rata pre test 65 menjadi 89 pada saat post test. Hasil dari program ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat RW. 01 untuk memanfaatkan potensi kedelai sebagai bahan pangan olahan yang bergizi tinggi dari kedelai Gamasugen

    THE EFFECT OF COOPERATIVE LEARNING MODEL OF THINK PAIR SHARE (TPS) TO LEARN NATURAL SCIENCE STUDENTS GRADE V ELEMENTARY SCHOOL

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari model cooperative learning tipe think pair share (TPS) terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SDN Margasari II Kecamatan Telukjambe Timur Kabupaten Karawang Tahun Pelajaran 2018/2019. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SDN Margasari II Kecamatan Telukjambe Timur Kabupaten Karawang. Peneliti mengambil sampel sebagian dari anggota populasi maka didapat sampel 58 orang siswa dengan jumlah siswa kelas eksperimen sebanyak 29 siswa dan kelas kontrol sebanyak 29 siswa. Teknik pengumpulan data melalui hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA. Teknik analisis data untuk menguji hipotesis dilakukan dengan perhitungan Test Of Homogenity Of Variance. Hasil dinyatakan valid 20 dari 40 butir instrumen yang diujicobakan. Perolehan nilai rata-rata kelas kontrol sebesar 76,72 sedangkan perolehan nilai ratarata kelas eksperimen sebesar 80,69. Hasil dari uji reabilitas diperoleh nilai sebesar 0,806. Hasil pengujian hipotesis, terdapat pengaruh yang signifikan antara model cooperative learning tipe think pair share (TPS) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA. Hal ini diperoleh rhitung 0,806 ≥ r tabel 0,355 dengan signifikansi 0,05 dan n= 58 menunjukkan bahwa hipotesis diterima. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa model cooperative learning tipe think pair share (TPS) dengan hasil belajar siswa mata pelajaran IPA memiliki pengaruh yang signifikan
    corecore