126 research outputs found

    Chemistry Learning Through Practicum With Household Materials During The Covid-19 Pandemic

    Get PDF
    Abstract: Learning Chemistry Through Practicum With Household Materials During the Covid-19 Pandemic. Purpose: This study aims to determine student increased interest in learning and increased understanding of concepts after participating in chemistry learning through practicum using household chemical materials during the Covid-19 pandemic. Method: This research was conducted through the classroom action research (Penelitian Tindakan Kelas/PTK) with three cycles of action. The research was conducted on Grade X TKJ SMKN 1 Natar Lampung Selatan with 32 students. Finding: After learning, it was found that (1) there is an increase of student interest in the category of “very high” 79,84% and “high” amounting to 12,03%, other categories are the low category of 7,19% and 0,94% very low category. (2) Students' understanding of chemistry concepts increased from cycle to cycle with an increase in cycle 1 to cycle 2 of 2,00 points and from cycle 2 to cycle 3 of 8,50 points. Conclusion: The online chemistry study during the Covid-19 pandemic through practicum using household chemical materials can increase students’ learning interest and understanding of chemistry concepts.Keywords: Chemistry Practicum; Household Chemical materials; The Covid-19 Pandemic

    Science Process Skills Characteristics of Junior High School Students in Lampung

    Get PDF
    The quality of international education is measured through PISA and TIMSS results and the member countries are very concerned about their students' ability to work on PISA and TIMSS. Countries with low PISA and TIMSS ratings indicate that students' science process skills in this country are low, including in Indonesia. Therefore, this research needs to be done to see the characteristics of science process skill (SPS) of junior high school students, especially in Indonesia. This study involved 9th-grade students of the academic year 2016/2017 in three randomly selected districts. The number of subjects involved in the study was 120 randomly selected respondents. The research was conducted by survey method, by giving SPSs questions to respondents. The results showed that the SPS of junior high school students in Lampung Province-Indonesia is low. Students from schools in the capital and school areas close to the provincial capitals have the characteristics of SPSs on "observing" and "classifying" indicators in the "moderate" category. Students from distant areas of the provincial capitals, the characteristics of their SPSs are "low", for all indicators (observing, classifying, predicting, interpreting, and communicating)

    Learning Motivation and SMART Risk-Taking Behavior of Students for Prospective Teacher of Chemistry in Online Learning During The Covid-19 Pandemic

    Get PDF
    Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui motivasi belajar kimia dan smart risk taking behavior dalam menghadapi pembelajaran online di masa pandemi covid-19. Desain penelitian deskriptif kualitatif digunakan untuk memperoleh data penelitian untuk memperoleh kesimpulan. Subyek penelitian meliputi mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Lampung semester 1 (angkatan 2021), semester 3 (angkatan 2020), dan semester 5 (angkatan 2019) yang berjumlah 158 orang. Pengumpulan data penelitian menggunakan angket motivasi dan skala IRT-S yang disebarkan melalui google form dan observasi dalam mode vclass.unila.ac.id untuk mendapatkan data proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ((1) mahasiswa masih belum memiliki motivasi yang tinggi untuk mengikuti perkuliahan online.(2) Selama pembelajaran online mahasiswa kurang berani mengambil resiko secara cerdas (SRTB rendah) dalam pembelajaran, hanya preferensi yang relatif tinggi pada kimia ( lebih dari 50%) siswa menyatakan berani melakukan hal-hal baru, sedangkan yang lain seperti percaya diri dalam mengambil resiko secara cerdas dalam belajar relatif rendah.(3) Siswa yang memiliki motivasi tinggi dan lebih tertarik pada sains, maka siswa tersebut akan juga memiliki keberanian mengambil resiko secara cerdas ketika belajar.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rendahnya motivasi belajar online siswa menyebabkan siswa kurang berani mengambil resiko untuk belajar secara cerdas. Oleh karena itu dalam pembelajaran online, harus ada lebih banyak nuansa pembelajaran kimia yang dapat mendukung perilaku cerdas mengambil risiko bagi siswa.Kata kunci: motivasi, perilaku mengambil risiko, calon guru kimia, pandemi covid-19 DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jppk.v11.i1.2022.0

    Pengaruh LKS Berbasis Inkuiri Terbimbing Terhadap Peningkatan Keterampilan Menyimpulkan Dan Mengomunikasikan

    Get PDF
    This study aimed to describe the effect of guided inquiry based student worksheet in increasing inferring and communicating skills on electrolite and non-electrolite solution topic. Population in this study was all students of class X MIPA SMA YP Unila Bandarlampung. Samples in this study were students of class X MIPA 8 as experimental class and students of class X MIPA 2 as control class which obtained by purposive sampling technique. The research method was quasi experiment with non equivalence pretest-posttest control group design. The result showed that n-gain average in experiment class is higher than control class, it confirmed that guided inquiry based student worksheet was effective in increasing inferring and communicating skills on electrolite and non-electrolite solution topic. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh LKS berbasis inkuiri terbimbing terhadap peningkatan keterampilan menyimpulkan dan mengomunikasikan pada materi larutan elektrolit dan non-elektrolit. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X MIPA SMA YP Unila Bandarlampung. Sampel dalam penelitian ini dipilih dengan teknik purposive sampling, siswa kelas X MIPA 8 sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas X MIPA 2 sebagai kelas kontrol. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuasi eksperimen dengan desain non equivalence pretest-posttest control group design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata n-gain dari kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol, hal ini menunjukkan LKS berbasis inkuiri terbimbing berpengaruh terhadap peningkatan keterampilan menyimpulkan dan mengomunikasikan pada materi larutan elektrolit dan non-elektroli

    Enhancing Students’ Activity and Science Concept Mastery using Guided-Inquiry Based Practical Manual

    Get PDF
    This quasi-experimental research aimed to understand the effectiveness of guided-inquiry based practical manual for improving students’ activity and concept mastery of science. Sixty students from SMP Negeri 1 Natar were selected as research samples in this study. This research used two types of data that is quantitative data (pretest, postest, and n-gain) and qualitative data (learning observation and student activity). The results showed that high n-gain score (0.70) for both experimental class 1 and 2. In addition, the assessment of student activity in experimental classes 1 and 2 is also quite good with the score is 86.44% and 85.84%, respectively. Therefore, the use of guided inquiry based practical manuals is highly recommended to improve students’ learning activities and mastery of the science concept.Keywords: Practical manual, guided inquiry, students’ activity, science concept mastery. Penelitian kuasi eksperimen ini bertujuan mengetahui keefektifan penggunaan buku petunjuk praktikum berbasis inkuiri terbimbing dalam meningkatkan penguasaan konsep IPA. Sebanyak 60 orang siswa SMP Negeri 1 Natar terpilih secara random sebagai sampel pada penelitian ini. Penelitian ini menggunakan 2 tipe data yaitu data kuantitatif (pretes, postes, dan n-gain) dan data kualitatif (observasi keterlaksanaan pembelajaran dan aktivitas siswa). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perolehan n-gain yang cukup tinggi pada kelas eksperimen 1 dan 2 yaitu 0,70. Disamping itu, penilaian aktivitas siswa pada kelas eksperimen 1 dan 2 juga cukup baik dengan perolehan nilai berturut-turut adalah 86,44% dan 85,84%. Oleh karenya, penggunaan buku petunjuk praktikum berbasis inkuiri terbimbing sebagai suplemen belajar siswa sangat dianjurkan untuk dapat meningkatkan aktivitas belajar dan penguasaan konsep IPA.Kata Kunci: Buku petunjuk praktikum, inkuiri terbimbing, aktivitas siswa, penguasaan konsep sains. DOI:  http://dx.doi.org/10.23960/jpp.v8.i1.20180

    Hubungan Efikasi Diri Dan Kemampuan Metakognisi Dengan Penguasaan Konsep Kimia Menggunakan Model Simayang

    Full text link
    This research was aimed to describe the relation between self-efficacy and metacognition capability to students\u27 mastery of chemical concepts through SiMaYang type II model. The research subjects were 29 students of the 10th-2 class of Upper Secondary School 16th Bandar Lampung. The research used survey research method with research correlation design. The results of this research showed that there were correlation between self efficacy to students\u27 mastery of chemical concepts, metacognition capability to students\u27 mastery of chemical concepts, as well as self-efficacy and metacognition capability to students\u27 mastery of chemical concepts, with r value were 0.635, 0.699, and 0.735,respectively which r value showed that there were positive, strong, and significant correlation between variabels. In addition there was also correlation between self-efficacy to students\u27 metacognition capabilitiy with r value of 0.573, it\u27s mean there was positive,moderate, and significant correlation between variabels. Penelitian ini bertujuan untuk Mendeskripsikan hubungan antara efikasi diri dan kemampuan metakognisi terhadap penguasaan konsep kimia siswa melalui metode pembelajar­an SiMaYang tipe II. Subjek penelitian yaitu 29 siswa kelas X2 SMA N 16 Bandar Lampung. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian survei dengan desain penelitian korelasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan antara efikasi diri terhadap pengu­asaan konsep kimia siswa, kemampuan metakognisi terhadap penguasaan konsep kimia siswa, serta efikasi diri dan kemampuan metakognisi terhadap penguasaan konsep kimia siswa memiliki nilai r berturut-turut yaitu 0,635, 0,699, dan 0,735, yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif, kuat, dan signifikan antar variabel tersebut. Selain itu juga terdapat hubungan antara efikasi diri terhadap kemampuan metakognisi siswa dengan nilai r sebesar 0,573 yang berarti bahwa terdapat hubungan positif, sedang, dan signifikan

    تأثير الكتاب ميسرة في ترقية مهارة القراءة بمدرسة نور الهدى الثانوية سورابايا Penganruh Kitab Muyassaroh terhadap kemajuan membaca di Madrasah Tsanmviyah (SMA) Nurul Huda Surabaya

    Get PDF
    Pelajaran Bahasa Arab selama ini dianggap sulit, karena selain hanya sebagai bahasa kedua, juga qowaid (grammer), susunan (structure), bahkan membaca sekalius mngerti akan maknanya. Dan fakta di lapangan menunjukan bahwa bahasa arab menjadi momok bagi siswa, baik di sekolah yang berbasis agma maupun di sekolah umum yang mengajarkan bahasa arab. Hal ini sangat ironis mengingat bahasa arab adalah bahasa intemational yang memegang peranan penting, terutama dalam duia islam. Tidak kalah penting lagi adalah bahasa arab juga yang menjadi bahasa Al-Qur'an, yang notabene kitab suci umat islam. Berangkat dari kenyataan tersebut, penulis ingin menjembatani berbagai macam kesulitan dengan metode pembelajaran yang dianggap paling cocok dalam mempelajari bahasa arab. Kebanyakan siswa merasa enggan jika berhadapan teks-teks arab. Apalagi dibanding pelajaran lainnya, bahasa arab sangat minoritas peminat. Untuk itu, metode Muyassaroh digunakan sebagai metode yang simpel dan mudah dalam memahami teks-teks arab, sebagai jahumya. Mentor atau guru merupakan salah satu inti pokok dalam berhasilnya pembelajaran. Untuk itu, pada metode muyassaroh ini, keaktifan guru dalam menyampaikan sangat diperlukan demi keberhasilan pemahaman siswa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif korelasional. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah interview, observasi dan angket untuk mengetahui tingkat pembelajaran bahasa arab dengan metode muyassaroh (variable X) dengan mengambil sebagian hasil test siswa scbagai variable Y. sedangkan rumus Product Moment digunakan untuk mengetahui pengaruh metode muyassaroh terhadap kemajuan membaca di madrasah tsanawiyah Nurul Huda Surabaya

    Pembelajaran Simayang Tipe II Untuk Meningkatkan Kemampuan Metakognisi Dan Keterampilan Proses Sains

    Full text link
    This research aimed to describe the effectiveness and practicality of SiMaYang type II learning model to improve metacognition ability and science process skills on electrolyte and non electrolyte solution topic. This research applied One Group Pretest-Posttest Design. The samples on this research were first-year secondary students (X2 and X13classes) in SMAN 8 Bandar Lampung. The effectiveness of SiMaYang type II learning model was measured by the enhancement of metacognition ability, science process skills, students' activity, and assessment of teacher's ability. The practicality of SiMaYang type II learning model was measured by the implementation of the lesson plan and students' responses. The results showed that the effectiveness of SiMaYang type II were categorized on “high”, and the the practicality of this learning model had a “very high” criteria. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keefektivan dan kepraktisan model pembelajaran SiMaYang tipe II untuk meningkatkan kemampuan metakognisi dan keterampilan proses sains pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit. Metode penelitian ini menggunakan One Group Pretest-Posttest Desain. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas sepuluh (kelas X2 dan X13) SMAN 8 Bandar Lampung. Keefektivan model pembelajaran SiMaYang tipe II diukur ber­dasar­kan peningkatkan ke­mampu­an metakognisi, keterampilan proses sains, aktivitas siswa dan penilaian kemampuan guru. Kepraktisan model pembelajaran SiMaYang Tipe II diukur berdasarkan keterlaksanaan RPP dan respon siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ke­efek­tivan Model SiMaYang tipe II berkategori “tinggi”, dan kepraktisan dalam pembelajaran ini memiliki kriteria yang “sangat tinggi”
    corecore