17 research outputs found

    PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF FLASH PADA MATERI INTERAKSI MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMP KELAS VII

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan multimedia interaktif flash yang valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa SMP kelas VII. Metode penelitian yang digunakan yaitu R & D dengan enam tahap rancangan pengembangan R & D diantaranya: (1) tahap potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, 4) validasi desain, (5) revisi desain, (6) uji coba produk. Desain penelitian berupa One Group pre-test dan post-test design, dengan 25 siswa kelas VII SMP Negeri 6 Sidoarjo tahun pelajaran 2018/2019 sebagai subjek uji coba sesuai desain penelitian. Metode pengumpulan data berupa validasi, observasi, tes, dan angket. Hasil dari penelitian ini yaitu validitas berdasarkan penilaian dua dosen ahli FMIPA UNESA dan satu guru IPA menunjukkan hasil bahwa: (1) Multimedia interaktif flash sangat valid dengan nilai rata-rata 96,88%. (2) Multimedia interaktif flash sangat praktis, dibuktikan dengan hasil rata-rata keterlaksanaan pembelajaran sebesar 94%, dan respon siswa sebesar 97,22% untuk angket respon siswa, serta penggunaan multimedia interaktif sangat praktis, terbukti dengan interaktivitas yang ditunjukan oleh siswa melalui rata-rata aktivitas siswa sebesar 99,2%. (3) Keefektifan multimedia interaktif flash dapat dilihat berdasarkan peningkatkan hasil belajar siswa pada penilaian pengetahuan sebesar 80% dengan rata-rata skor n-gain sebesar 0,65 yang termasuk dalam kategori sedang, sedangkan pada penilaian keterampilan pengamatan LKS 1 ketuntasan belajar sebesar 92%, penilaian keterampilan pengamatan LKS 2 siswa tuntas 100%, dan pada penilaian proyek semua siswa juga telah mencapai kriteria ketuntasan. Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan bahwa multimedia interaktif flash pada materi interaksi makhluk hidup dengan lingkungan layak untuk digunakan.   Kata Kunci: multimedia interaktif, interaksi makhluk hidup dengan lingkungan, hasil belajar

    The role of sago (Metroxylon sp.) as staple food in supporting food security of household and community in Baloli Village, Masamba District, North Luwu Regency

    Get PDF
    Sago is one of an endemic plant in Indonesia which produce starch as staple food in several area in Indonesia like Papua, Maluku, North Sulawesi, South Sulawesi, Southeast Sulawesi, Mentawai and West Sumatera. Sago has taken important role as one of carbohydrate source in Indonesia. This study aimed to know the role of sago in social or cultural, economic aspects and as a staple food in the level of household and community in Baloli Village, Masamba District, North Luwu Regency.  The method used was survey method which was done by observation and interviews using questionnaires. The analysis used in this study was the analysis of the role of sago and food security and food consumption. The role of sago in terms of social or cultural aspects by qualitative and descriptive analysis of the economic analysis of sago farmers' income. The research proved that the role of social or cultural sago is viewed as a traditional crop that is consumed hereditary, there’s also some tradition and customs which maintain the value of life which is known as local wisdom, that’s reflected by the behavior in the society of Baloli Village particularly in sago cultivation and other plant parts such as leaves can also be utilized to craft into roofs and leftovers of the bark is used as fire wood and the pulp is used for animal feed. From the economic aspect, the biggest income of farmers who have their own sago palms and process them to sago starch despite the limited amount and it has not been able to support food security for household and community

    UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA (SPEAKING SKILLS) MELALUI PENGGUNAAN IMPERATIVE MOODS PADA SISWA KELAS IV SDN MENTENG ATAS 01 PAGI SETIABUDI JAKARTA SELATAN.

    Get PDF
    Meningkatkan Speaking skills siswa melalui penggunaan teknik imperative moods dalam pembelajaran bahasa Inggris pada kelas IV SDN Menteng Atas 01 Pagi Setiabudi Jakarta Selatan. Skripsi. Jakarta: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta, 2016. Penelitian ini adalah untuk mendapatkan data mengenai penggunaan teknik imperative moods untuk meningkatkan speaking skills siswa kelas IV. Di dalam proses pembelajaran guru belum dapat menciptakan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan bagi siswa karena cenderung menerapkan pembelajaran yang bersifat konvensional sehingga pembelajaran berlangsung dengan monoton dan membosankan, guru belum berupaya maksimal untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam melaksanakan pembelajaran yang bermakna bagi siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis apakah ada peningkatan speaking skills siswa dalam mata pelajaran bahasa Inggris. Penelitian ini dilakukan di SDN Menteng Atas 01 Pagi Setiabudi Jakarta Selatan, di kelas IV. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik imperative moods yang terdiri dari dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diperoleh data pada siklus I persentase peningkatan speaking skills siswa sebesar 40%. Adapun siklus II menunjukkan peningkatan speaking skills yang signifikan yaitu sebesar 90%. Adapun siklus I lembar pemantau tindakan pembelajaran dengan penggunaan teknik imperative moods untuk aktivitas guru dan siswa sebesar 74% dan pada siklus II mencapai peningkatan hingga 90,5%. Berdasarkan data yang diperoleh menunjukkan bahwa dengan menggunakan teknik imperative moods dapat meningkatkan speaking skills siswa dalam mata pelajaran bahasa Inggris. Implikasi hasil penelitian ini adalah bahwa penggunaan teknik imperative moods dapat dijadikan teknik pembelajaran yang digunakan untuk meningkatkan speaking skills siswa kelas IV SDN Menteng Atas 01 Pagi Setiabudi Jakarta Selatan

    Praktik Penyimpanan Beras di Perum Bulog dan Relevansinya terhadap Kestabilan Harga Pasar dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi Perum Bulog Subdivre Makassar)

    Get PDF
    Adapun hasil dari penelitian ditinjau dari perspektif ekonomi Islam. Perum Bulog Subdivre Makassar menjalankan fungsinya untuk menjaga ketersediaan beras dan stabilitasi harga pasar dengan melakukan penyimpanan beras selama jangka waktu tertentu, yaitu berkisar antara tiga sampai enam bulan. Penyimpanan beras yang dilakukan Perum Bulog berbeda dengan Ihtikar karena praktik penyimpanan yang dilakukan tidak menimbulkan kemudharatan melainkan Mashlahah bagi banyak orang, yaitu dengan menstabilkan harga pasar, stok beras yang dibutuhkan tercukupi, serta menjamin keterjangkauan harga bagi masyarakat

    PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF FLASH PADA MATERI INTERAKSI MAKHLUK HIDUP DENGAN LINGKUNGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMP KELAS VII

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan multimedia interaktif flash yang valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa SMP kelas VII. Metode penelitian yang digunakan yaitu R & D dengan enam tahap rancangan pengembangan R & D diantaranya: (1) tahap potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, 4) validasi desain, (5) revisi desain, (6) uji coba produk. Desain penelitian berupa One Group pre-test dan post-test design, dengan 25 siswa kelas VII SMP Negeri 6 Sidoarjo tahun pelajaran 2018/2019 sebagai subjek uji coba sesuai desain penelitian. Metode pengumpulan data berupa validasi, observasi, tes, dan angket. Hasil dari penelitian ini yaitu validitas berdasarkan penilaian dua dosen ahli FMIPA UNESA dan satu guru IPA menunjukkan hasil bahwa: (1) Multimedia interaktif flash sangat valid dengan nilai rata-rata 96,88%. (2) Multimedia interaktif flash sangat praktis, dibuktikan dengan hasil rata-rata keterlaksanaan pembelajaran sebesar 94%, dan respon siswa sebesar 97,22% untuk angket respon siswa, serta penggunaan multimedia interaktif sangat praktis, terbukti dengan interaktivitas yang ditunjukan oleh siswa melalui rata-rata aktivitas siswa sebesar 99,2%. (3) Keefektifan multimedia interaktif flash dapat dilihat berdasarkan peningkatkan hasil belajar siswa pada penilaian pengetahuan sebesar 80% dengan rata-rata skor n-gain sebesar 0,65 yang termasuk dalam kategori sedang, sedangkan pada penilaian keterampilan pengamatan LKS 1 ketuntasan belajar sebesar 92%, penilaian keterampilan pengamatan LKS 2 siswa tuntas 100%, dan pada penilaian proyek semua siswa juga telah mencapai kriteria ketuntasan. Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan bahwa multimedia interaktif flash pada materi interaksi makhluk hidup dengan lingkungan layak untuk digunakan.   Kata Kunci: multimedia interaktif, interaksi makhluk hidup dengan lingkungan, hasil belajar

    Preference-Based Feasibility Study for Premium Apartments in Indonesia

    Get PDF
    This research aims to analyze the most optimistic scenario of a financial feasibility study for apartment product in South Bekasi, Indonesia. The location was selected due to the plan by the property developer to conduct a development in the area. It is a premium apartment enthralled-market towards differentiation strategy; by providing luxury facilities; however, the market response is negative. To determine adequate facilities, apartment unit size, and unit prize, the authors have evaluated the most feasible scenarios. These scenarios are developed using the worst to the very optimistic patterns that can be achieved through financial analysis. A market survey was conducted to analyze customer preferences. There are nine factors of customer preferences that have been analyzed in this research encompassing specific location, design and concept, facilities, accessibility, liveability, reinvestment value, the reputation of the developer, physical quality, and floor plan. Data were collected from a total of 252 respondents, consisted of apartment owners and future apartment owners. This study used descriptive statistical analysis via average analysis. The market survey results were then used to develop the scenarios for feasibility studies in this research. Nine scenarios were carried out to evaluate the most optimistic feasibility study. All the scenarios produced positive NPV and accepted IRR, with Payback Period faster than the required and/or requested time. The smallest IRR produced is 12.45%, which is higher than the Weighted Average Cost of Capital of 10.9%. These findings show that even in the worst situation, this project is feasible to use the modified assumptions discussed earlier

    Preference-Based Feasibility Study for Premium Apartments in Indonesia

    Get PDF
    This research aims to analyze the most optimistic scenario of a financial feasibility study for apartment product in South Bekasi, Indonesia. The location was selected due to the plan by the property developer to conduct a development in the area. It is a premium apartment enthralled-market towards differentiation strategy; by providing luxury facilities; however, the market response is negative. To determine adequate facilities, apartment unit size, and unit prize, the authors have evaluated the most feasible scenarios. These scenarios are developed using the worst to the very optimistic patterns that can be achieved through financial analysis. A market survey was conducted to analyze customer preferences. There are nine factors of customer preferences that have been analyzed in this research encompassing specific location, design and concept, facilities, accessibility, liveability, reinvestment value, the reputation of the developer, physical quality, and floor plan. Data were collected from a total of 252 respondents, consisted of apartment owners and future apartment owners. This study used descriptive statistical analysis via average analysis. The market survey results were then used to develop the scenarios for feasibility studies in this research. Nine scenarios were carried out to evaluate the most optimistic feasibility study. All the scenarios produced positive NPV and accepted IRR, with Payback Period faster than the required and/or requested time. The smallest IRR produced is 12.45%, which is higher than the Weighted Average Cost of Capital of 10.9%. These findings show that even in the worst situation, this project is feasible to use the modified assumptions discussed earlier

    “SALAM Sehat”: Upaya Health Promoting University melalui Media Komunikasi Kesehatan berbasis Organisasi Mahasiswa di FKKMK UGM

    Get PDF
    Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi pengembangan media komunikasi kesehatan “SALAM Sehat” berbasis organisasi mahasiswa di FKKMK UGM. Metode: Pengembangan media dilakukan melalui survei online, literature review, wawancara dan observasi sebagai bentuk analisis kebutuhan civitas akademika FKKMK UGM dan dalam prosesnya dilakukan dengan pemberdayaan mahasiswa melalui organisasi mahasiswa FKKMK UGM. Media yang telah dikembangkan berupa penyebaran media online poster dan video filler melalui akun dan grup organisasi mahasiswa. Metode evaluasi dilakukan secara kualitatif dengan desain studi kasus melalui Focus Group Discussion dengan anggota Organisasi Mahasiswa FKKMK UGM. Hasil: Program pengembangan media kesehatan dinilai telah mendukung Health Promoting University dan sesuai untuk meningkatkan kesadaran terhadap perilaku sehat. Media kesehatan yang telah dibuat mudah dipahami dan informatif, namun dalam prosesnya memiliki hambatan pada pengembangan media seperti kebingungan dalam mendesain konsep poster, dan menyesuaikan jadwal anggota tim. Pengembangan media ini didukung oleh adanya proses pembagian tugas di tim, terdapat SOP yang disepakati, dan adanya kerjasama antar organisasi. Pengembangan media diharapkan terus berlanjut denganadanya regenerasi tim untuk keberlanjutan program. Simpulan: Pengembangan media komunikasi kesehatan membutuhkan pengembangan media yang konsisten, terintegrasi dengan kebijakan, didukung dengan pengadaan fasilitas yang memadai, serta perlu kerjasama yang lebih luas agar media komunikasi dapat menjangkau seluruh civitas akademika FKKMK UGM.Objective: “SALAM Sehat” merupakan kampanye kesehatan SAntap buah dan sayur setiap hari, LAkukan aktivitas fisik secara rutin dan Menjaga kesehatan mental yang dilakukan sejak bulan Juni hingga Oktober 2018 di FKKMK UGM. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi pengembangan media komunikasi kesehatan “SALAM Sehat” yang berbasis organisasi mahasiswa di FKKMK UGM. Method: Pengembangan media beserta konten media dilakukan dengan pemberdayaan mahasiswa melalui organisasi mahasiswa FKKMK UGM. Media yang telah dikembangkan berupa poster online dan video filler melalui akun dan grup organisasi mahasiswa. Metode evaluasi dilakukan secara kualitatif dengan desain studi kasus melalui Focus Group Discussion dengan anggota Organisasi Mahasiswa FKKMK UGM. Result: Program pengembangan media “SALAM Sehat” dinilai telah mendukung Health Promoting University dan sesuai untuk promosi hidup sehat. Media kesehatan yang telah dibuat mudah dipahami dan informatif, namun dalam prosesnya memiliki hambatan pada pengembangan media seperti kebingungan dalam mendesain konsep poster, dan menyesuaikan jadwal anggota tim. Pengembangan media ini didukung oleh adanya proses pembagian tugas di tim, terdapat SOP yang disepakati, dan adanya kerjasama antar organisasi. Pengembangan media diharapkan terus berlanjut dengan adanya regenerasi tim untuk keberlanjutan program. Conclusion: Pengembangan media komunikasi kesehatan membutuhkan pengembangan media yang konsisten, terintegrasi dengan kebijakan, didukung dengan pengadaan fasilitas yang memadai, serta perlu kerjasama yang lebih luas agar media komunikasi dapat menjangkau seluruh civitas akademika FKKMK UGM
    corecore