135 research outputs found

    The Influence of Organization Culture and Work Motivation on Employee Productivity of Bank BJB Rancaekek Branch

    Get PDF
    This study aimed to learn the influence of organization culture on employee productivity in Bank BJB Syariah Rancaekek Branch, and to know the influence of work motivation on employee productivity in Bank BJB Syariah Rancaekek Branch. The object of study is to know the organization culture at Bank BJB Syariah Rancaekek Branch. The type of study is associative quantitative, the type of data is primary data and use data collection techniques of observations, interviews, questionnaires and literature studies. Sampling technique is census technique with 18 respondents. The result of the study showed that there is significant influence between organization culture on employee productivity in Bank BJB Syariah Rancaekek Branch and organization culture on employee work motivation in Bank BJB Syariah Rancaekek Branch

    Third Party Funds and Non-Performing Financing for Mudharabah Financing in Indonesia's Sharia Banking

    Get PDF
    Mudharabah financing is the core of sharia banks and based on the profit sharing. In sharia principles, it is considered as a characteristic of sharia banks. This study aims to find out the influence of third party funds and non-performing financing on mudharabah financing in Indonesia's Sharia Banking. This research employed quantitative research methods using associative approach with the type of secondary data. The data analysis used Partial Least Square (PLS) with the Structural Equation Modeling (SEM) approach, while the application used was WarpPLS. The results revealed that TPF has a significant effect on Mudharabah Financing, while NPF has not. This is indicated by a coefficient value of 0.63 and ap-value of 0.000 for the effect of TPF on Mudharabah Financing. Meanwhile, the influence of NPF on Mudharabah Financing has a coefficient of 0.13 and a p-value of 0.16

    WALI ADHAL DAN IMPLIKASINYA DALAM PERKAWINAN EP DAN WS (Kasus (li Kebon Pala Cibadak Sukabumi)

    Get PDF
    Nur’aeni. Wali Adhal dan Implikasinya Dalam Perkawinan EP dan (VS (Kasus di Kebon Pala Cibadak Sukubumi). Keengganan wali untuk menikahkan anak yang berada di bawah perwaliannya terjadi di Kebon Pala Cibadak Sukabumi, dimana wali nasab (US) enggan (adhal) menikahkan anaknya (EP) dengan kekasihnya (WS) dengan alasan-alasan yang tidak sesuai (munasabah) dengan syari’at Islam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya wali adhal dalam perkawinan EP dan WS, implikasi terjadinya wali adhal dalam perkawinan EP dan WS, serta tanggapan pihak KUA terhadap pelaksanaan perkawinan EP dan WS dengan adanya wali adhal. Penelitian ini berangkat dari pemikiran Fuqaha bahwa seorang wali dianggap adhal apabila ia menghalangi perempuan yang ada di bawah perwaliannya untuk menikah, sementara perempuan tersebut baligh, berakal, dan merdeka untuk menikah dengan laki-laki yang sekufu’ serta sanggup membayar mahar yang munasabah, dan diantara mereka tidak terdapat larangan untuk menikah. Apabila wali tidak mau menikahkan anknya dengan alasan yang tidak sesuai dengan syari’at Islam dan Perundang-undangan yang berlaku, maka yang bersangkutan dapat mengajukan permohonan Penetapan Wali Hakim ke Pengadilan Agama. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan cara wawancara langsung kepada responden, yaitu US (selaku wali adhal), kedua pasangan EP dan WS, serta para informan yaitu pihak KUA dan Pengadilan Agama. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa alasan wali enggan menikahkan anaknya disebabkan karena faktor pekerjaan calon menantunya yang hanya seorang sopir angkutan, karena akhlak calon menantunya yang tidak disukai oleh wali, juga karena telah melakukan hubungan badan sampai terjadi hamil ui luar nikali. Implikasi terjadinya wali adhal dalam perkawinan EP dan WS adalah pasangan telah tinggal serumah tanpa ikatan perkawinan dan tali silaturahmi antara kedua keluarga bcsar terputus (tidak harmonis). Tanggapan pihak KUA terhadap pelaksanaan perkawinan tersebut adalah sah karena telah sesuai dengan syari’at Islam dan Perundang-undangan yang berlaku. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa keengganan wali nasab (US) untuk menikahkan pasangan EP dan WS adalah bukan tanpa alasan, tetapi karena calon menantunya itu mempunyai sifat (akhlak) jelek yang tidak disukai oleh wali, ini diperlihatkan pada waktu sebelum menikah yaitu telah berani melakukan perbuatan yang sangat memalukan (hubungan badan) hingga terjadi kchamilan, juga karena pekerjaannya hanya seorang sopir angkutan yang penghasilan setiap harinya tidak tentu, dikhawatirkan tidak dapat mencukupi kebutuhan rumah tangganya kelak. Sebab semua orang tua pasti menginginkan anaknya mendapatkan suami yang mempunyai pekerjaan yang layak dan penghasilan yang tetap (mapan) agar dapat bertanggung jawab terhadap istri dan anak- anaknya

    SELF MONITORING PEREMPUAN YANG BERCERAI DALAM PENYESUAIAN DIRI DI LINGKUNGAN

    Get PDF
    The purpose of this research was to acquire image about the divorced female self-monitoring in self-adaptation of her sphere. This research used method by descriptive case study with qualitative approach. To get data was used indepth interview. Analyse data in this research applying for interactive analyzing model with three steps, presentation, reduction, and verification data. The research located in Purwokerto. The research informant was determined intentionally building on various judgement. There was 6 primary informants and 6 secondary informnat in this research. The result of this research shows cause of divorced female is husband propose to wife cease from work, dishonest husband, wife suffer materially and spiritually, husband is not worked, husband blackmail money’s wife, and household violence. Informants feeling after divorce were happiness, disappointed because they felt not gulty to her husband, more quiet and roomy. Most large of the female divorced could self-adapt in her sphere, despite of there were two informants feel no self-adaptation. Keywords: self-monitoring, female divorce

    The influence of NPF, FDR, and BOPO on ROA at BPRS Amanah Rabbaniah Banjaran

    Get PDF
    This study aims to determine how the influence of NPF, FDR, BOPO on ROA at BPRS Amanah Rabbaniah Banjaran partially or simultaneously. This type of research is quantitative associative with secondary data types and uses data collection techniques in the form of documentation and literature study. While the sampling technique is non-probability sampling, with a population of all quarterly financial reports of BPRS Amanah Rabbaniah with a sample of quarterly financial statements of BPRS Amanah Rabbaniah for the period 2017-2021. The result of this study is that there is no effect between NPF on ROA where tcount ttable (-2.1309 > 2.109). There is an effect of BOPO on ROA where tcount > ttable (4,798 > 2,109). and simultaneously there is a significant effect between NPF, FDR and BOPO on ROA at BPRS Amanah Rabbaniah Banjaran where Fcount > Ftable (11.48, > 2.64)

    Wali adhal dan implikasinya dalam perkawinan EP dan WS (Kasus (di Kebon Pala Cibadak Sukabumi)

    Get PDF
    Keengganan wali untuk menikahkan anak yang berada di bawah perwaliannya terjadi di Kebon Pala Cibadak Sukabumi, dimana wali nasab (US) enggan (adhal) menikahkan anaknya (EP) dengan kekasihnya (WS) dengan alasan-alasan yang tidak sesuai (munasabah) dengan syari’at Islam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya wali adhal dalam perkawinan EP dan WS, implikasi terjadinya wali adhal dalam perkawinan EP dan WS, serta tanggapan pihak KUA terhadap pelaksanaan perkawinan EP dan WS dengan adanya wali adhal. Penelitian ini berangkat dari pemikiran Fuqaha bahwa seorang wali dianggap adhal apabila ia menghalangi perempuan yang ada di bawah perwaliannya untuk menikah, sementara perempuan tersebut baligh, berakal, dan merdeka untuk menikah dengan laki-laki yang sekufu’ serta sanggup membayar mahar yang munasabah, dan diantara mereka tidak terdapat larangan untuk menikah. Apabila wali tidak mau menikahkan anknya dengan alasan yang tidak sesuai dengan syari’at Islam dan Perundang-undangan yang berlaku, maka yang bersangkutan dapat mengajukan permohonan Penetapan Wali Hakim ke Pengadilan Agama. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan cara wawancara langsung kepada responden, yaitu US (selaku wali adhal), kedua pasangan EP dan WS, serta para informan yaitu pihak KUA dan Pengadilan Agama. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa alasan wali enggan menikahkan anaknya disebabkan karena faktor pekerjaan calon menantunya yang hanya seorang sopir angkutan, karena akhlak calon menantunya yang tidak disukai oleh wali, juga karena telah melakukan hubungan badan sampai terjadi hamil ui luar nikali. Implikasi terjadinya wali adhal dalam perkawinan EP dan WS adalah pasangan telah tinggal serumah tanpa ikatan perkawinan dan tali silaturahmi antara kedua keluarga bcsar terputus (tidak harmonis). Tanggapan pihak KUA terhadap pelaksanaan perkawinan tersebut adalah sah karena telah sesuai dengan syari’at Islam dan Perundang-undangan yang berlaku. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa keengganan wali nasab (US) untuk menikahkan pasangan EP dan WS adalah bukan tanpa alasan, tetapi karena calonmenantunya itu mempunyai sifat (akhlak) jelek yang tidak disukai oleh wali, ini diperlihatkan pada waktu sebelum menikah yaitu telah berani melakukan perbuatan yang sangat memalukan (hubungan badan) hingga terjadi kchamilan, juga karena pekerjaannya hanya seorang sopir angkutan yang penghasilan setiap harinya tidak tentu, dikhawatirkan tidak dapat mencukupi kebutuhan rumah tangganya kelak. Sebab semua orang tua pasti menginginkan anaknya mendapatkan suami yang mempunyai pekerjaan yang layak dan penghasilan yang tetap (mapan) agar dapat bertanggung jawab terhadap istri dan anak-anaknya

    PENGARUH KETERAMPILAN, KONSEP DIRI DAN KARAKTERISTIK PRIBADI TERHADAP KINERJA FRONTLINER DI BPRS HARUM HIKMANUGRAHA WILAYAH GARUT

    Get PDF
    Berdasarkan hasil observasi, bahwa yang melatarbelakangi penelitian ini adalah kinerja karyawan frontliner masih kurang baik. Hal tersebut dapat dilihat dari pelayanan yang kurang ramah, waktu layanan yang relatif lama, tidak dapat menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya, kurangnya kemauan karyawan dalam meningkatkan kemampuan, serta kurang terjalinnya kerjasama antar karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keterampilan, konsep diri dan karakteristik pribadi terhadap kinerja frontliner di BPRS harum Hikmahnugraha Wilayah Garut baik secara parsial maupun simultan. Objek penelitian ini adalah kinerja karyawan frontliner di BPRS harum Hikmahnugraha Wilayah Garut. Jenis penelitian adalah kuantitatif asosiatif dan jenis datanya adalah primer. Teknik pengumpulan data dalam bentuk observasi, wawancara, kuisioner dan studi literatur. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa keterampilan berpengaruh signifikan terhadap kinerja frontliner di BPRS harum Hikmahnugraha Wilayah Garut dengan hasil thitung > ttabel (4,436 > 2,179), konsep diri berpengaruh signifikan terhadap kinerja frontliner di BPRS harum Hikmahnugraha Wilayah Garut dengan hasil thitung > ttabel (13,237 > 2, 1790), karakteristik pribadi tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja frontliner di BPRS harum Hikmahnugraha Wilayah Garut dengan hasil thitung > ttabel (0,636 Ftabel (78,134 > 3,49).

    The Application of 5C Analysis on the Micro People’s Business Credits Financing with Murabaha contract in Sharia Bank of Indonesia Buah Batu 2 Branch Office

    Get PDF
    Based on the results of observation and interviews, the background of this research is the fluctuation of the clients’ late-paid installment data due to the bank’s improper in analyzing potential clients. Therefore, the bank applied a 5C analysis method to prevent the clients’ failed and/or late payments at the Sharia Bank of Indonesia (BSI) Buah Batu 2 branch office. This research aims to discover how to apply the 5C principle on micro People’s Business Credits (KUR) financing at the Sharia Bank of Indonesia (BSI) Buah Batu 2 branch office. The descriptive qualitative method is applied to this research with the 5C principle as the object. Furthermore, observation, interviews, literature review, and documentation are the techniques used to collect this research’s primary data.The research findings lead to the conclusion, that is, the application of 5C analysis has been implemented by the bank before they approved the financing. Nevertheless, the bank still gets a problem in observing the character aspect of the clients for the reason that one’s character is way too complex and difficult to observe. Moreover, there are three points for the aspects of character, three points for the aspects of capacity, five points for the capital aspects, six points for the collateral aspects, and lastly, two points for the condition aspects
    • …
    corecore