17 research outputs found

    Jejaring dalam Difusi Inovasi Tungku Sehat Hemat Energi (TSHE) Kasus: Kulon Progo D.I. YOGYAKARTA

    Get PDF
    Tungku Sehat Hemat Energi (TSHE) merupakan penyempurnaan dari tungku tradisional yang sudah dikenal dan biasa digunakan masyarakat khususnya di perdesaan. TSHE adalah teknologi baru yang mudah diadopsi oleh masyarakat. Tungku ini lebih banyak keunggulannya, antara lain tidak mengeluarkan asap, tidak boros kayu bakar karena masakan lebih cepat matang, tidak boros waktu, dan dapur lebih bersih. Dalam difusi inovasi TSHE, jejaring sangat dibutuhkan untuk pembagian peran dalam menginformasikan, mengkomunikasikan, dan menyebarluaskan kelebihan TSHE serta bahayanya menggunakan tungku tradisional. Jejaring ini untuk mengetahui seberapa besar peran jejaring dan para pelaku/aktor dalam difusi inovasi TSHE. Penelitian ini menggunakan metode Social Network Analysis (SNA), yaitu metode yang menggambarkan bagaimana hubungan dan interaksi berjalan antara aktor yang satu dengan aktor yang lainnya dalam suatu hubungan sosial. Hasil studi ini memperlihatkan pentingnya jejaring dalam difusi inovasi TSHE serta aktor-aktor yang berperan dalam pengembangan dan difusi inovasi TSHE; keberhasilan jejaring difusi inovasi tidak dapat dilakukan oleh satu lembaga saja tetapi harus saling berkaitan antara lembaga yang satu dengan lainnya walaupun tetap dibutuhkan satu lembaga yang menjadi sentral; dan yang paling penting adalah peran komunikasi terutama komunikasi interpersonal dalam mempercepat keberhasilan difusi inovasi TSHE dan juga dalam pencarian dana baik dari dalam maupun luar negeri

    Calcium and Phosphor Retention in the Panhisterectomized Rats Fed High Calcium

    Get PDF
    The objectives of the research was to study the effect of panhisterectomy on calcium (Ca) and phosphor (P) retention in the female Sprague Dawley rats that were fed teri which ratio of Ca:P is 3:1 for 12 weeks. Ten female of Sprague Dawley rats, 6 weeks of age were randomly divided into two groups (control and anhisterectomized groups) of five each. At 8 weeks of age, the rats of panhisterectomized group were panhisterectomized. At 20 weeks of age, they were placed into individual metabolic cages for balance study. The remaining of feed was collected for calcium and phosphor analyses. Every morning, from days 4 to 8 of the balance study, urine andfecal samples were also collected at the same time. The research results showed that calcium and phosphor retentions were significantly reduced (P<0.05) in panhisterectomized group compared to that of the control group. Fecal calcium excretion was a significantly higher (P<0.05), whereas fecal and urinary phosphor excretions were significantly higher (P<0.05) in the panhisterectomized group compared to that of the control group. It is concluded that panhisterectomy leads to a reduction of the calcium and phosphor retention in the Sprague Dawley rats that were fed high calcium

    Suplementasi Calcitriol Menurunkan Risiko Osteoporosis Tikus Ovariektomi

    Full text link
    Suplemen calcitriol memicu pembentukan tulang, namun juga meningkatkan resorpsi tulang. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji efektivitas calcitriol dalam menurunkan risiko osteoporosis tikus ovariektomi. Lima belas tikus Wistar betina umur delapan minggu, dibagi tiga kelompok (kontrol normal KN, kontrol ovariektomi KOV, dan ovariektomi+ calcitriol OVD ) dan diberi perlakuan selama delapan minggu. Pada akhir perlakuan, 100 dilakukan pengambilan darah melalui pleksus retroorbitalis untuk pemeriksaan estradiol, selanjutnya semua tikus dietanasi menggunakan campuran ketamin10% dengan xylaxine 2%. Femur kiri diambil untuk pemeriksaan histopatologis. Hasil analisis menunjukkan tikus KOV mempunyai konsentrasi estradiol yang secara signifikan lebih rendah dibandingkan tikus KN, dan tikus OVD mempunyai konsentrasi estradiol tidak 100 berbeda signifikan dibanding tikus KOV. Gambaran histopatologis epifisis tulang femur distalis tikus OVD 100terlihat mempunyai lebih sedikit jaringan adiposit dan lebih banyak spikulum trabekula dibanding tikus KOV. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa suplementasi calcitriol 100ng/hari selama delapan minggu pada tikus ovariektomi menurunkan risiko osteoporosis

    Respon Sistem Homeostasis Kalsium Tikus Ovariektomi Yang Mengkonsumsi Kombinasi Calcitriol Dengan Raloxifene

    Full text link
    Normal range of calcium (Ca) level in the blood is maintained by Ca homeostasis in the intestinal, kidney and bone. The objective of this research was to study the response of calcium homeostasis system ovariectomized rats consuming combination of calcitriol and raloxifene by calcium balance study. Twenty five female Wistar rats at 8 weeks of age were divided into five groups of five: normal control (NK), ovariectomy control (OVK), ovariectomy+calcitriol (OVD ), ovariectomy+ raloxifene (OVR), and ovariectomy+calcitriol+ 20raloxifene supplementation (OVDR), of five each. Seven weeks after the surgery, each rats was placed into individual metabolic cages for Ca balance studies (Ca consumption, feces and urine Ca excretion, and intestinalCa absorption). In 5 to 8 days of the balance studies, the remaining food, urine, and feces were collected every day for Ca analyses. The results showed that Ca consumption, feces and urine Ca excretion, and intestinal Ca absorption of OVDR rats were higher than OVK rats. Consumption and feces Ca excretion of OVDR rats were higher than OVK rats which informed the decrease of estrogen hormone. Intestinal Ca absorption of OVDR rats was higher than OVK rats which informed the decrease of parathyroid hormone. Meanwhile, urine Ca excretionof OVDR rats was higher than OVK rats which informed the decrease of parathyroid hormone and estrogen. In conclusions, the response of calcium homeostasis system in ovariectomized rats consuming combination ofcalcitriol and raloxifene for 8 weeks was marked by increasing Ca absorption in intestine and Ca excretion in urine

    Sistem Informasi Manajemen Pameran Industri di Dinas Perindustrian Koperasi dan UMKM Kabupaten Kudus

    Get PDF
    Salah satu permasalahan yang terjadi pada Dinas Perindustrian Koperasi dan UMKM Kabupaten Kudus adalah dalam hal pengelolaan pameran industri Misalnya petugas kehilangan dokumen pendaftaran sebelum diinputkan. Pada saat penyeleksian petugas melakukan kesalahan karena proses yang masih manual. Serta pembuatan laporan dengan format yang tidak standar. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan aplikasi sistem informasi manajemen pameran industri di Dinas Perindustrian Koperasi dan UMKM Kabupaten Kudus yang mampu mengelola manajemen pameran industri yang dimulai dari pendaftaran, seleksi, pengumuman, pengelolaan hasil pameran, serta pembuatan laporan. Metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode observasi lapangan, wawancara dengan para staf, serta menggunakan teori-teori yang telah didapat selama perkuliahan dan teori dari buku-buku penunjang. Perancangan sistem informasi yang digunakan adalah FOD dan UML. Sedangkan bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP dan database MySQL. Hasil dari rancang bangun ini adalah sebuah aplikasi berbasis web untuk Dinas Perindustrian Koperasi dan UMKM Kabupaten Kudus bernama SIMPARI

    RESPONS METAFISIS TULANG FEMUR DISTALIS TIKUS OVARIEKTOMI YANG MENGKONSUMSI KALSITRIOL

    Get PDF
    Penelitian ini dilakukan untuk mengaji respons metafisis tulang femur distalis tikus ovariektomi yang mengonsumsi suplemen kalsitriol selama enam minggu. Lima belas tikus Wistar umur delapan minggu, secara acak dibagi tiga kelompok (normal/N, ovariektomi/Ov, dan ovariektomi + kalsitriol/OvD) masing-masing 5 tikus. Tikus kelompok N dan Ov diberi pakan standar, sedangkan tikus kelompok OvD diberi pakan standar + kalsitriol. Pada umur 14 minggu, tikus dimasukkan kandang metabolik individu untuk studi balan. Pada hari 4-7 studi balan, setiap hari sisa pakan, urin, dan feses dikoleksi untuk pemeriksaan Ca. Pada akhir penelitian, tikus dieutanasia, tulang femur kanan diambil pemeriksaan histopatologis dengan pengecatan hematoksilin dan eosin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi Ca dan retensi Ca pada tikus OvD tidak berbeda signifikan meskipun cenderung meningkat, sedangkan ekskresi Ca dalam feses dan urin meningkat sangat signifikan (P0,01). Metafisis tulang femur distalis tikus kelompok OvD terlihat zona spikulum tulang trabekula lebih pendek dan berbentuk irreguler, dan rongga sumsum tulang didominasi jaringan adiposit. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa suplementasi kalsitriol selama enam minggu pada tikus ovariektomi menyebabkan osteoporosis pada metafisis tulang femur distalis

    Effect of Health Promotion on Satisfaction and Health Behavior Change among The Elderly in Rural Areas

    Full text link
    Background: In elderly individuals, life satisfaction is a multidimensional issue that is influenced by objective and subjective characteristics, including cognitive function, emotional status, social support, physical condition, dependency, and socio demographic variables. A healthy lifestyle can help older people maintain their functional ability and, therefore, satisfaction with life. An important aspect of health promotion is the assessment of lifestyle factors over which patients have some control. This study aimed to describe the effect of a health promotion method on satisfaction and health behavior change among the elderly living in rural areas, Yogyakarta. Subjects and Method: This was a qualitative study conducted at “Healthy House for the Elderly” (RUSELA) in Yogyakarta. Key informants were selected for this study, including the elderly and a few community members. The study theme was the effect of a health promotion method on satisfaction and health behavior change among the elderly in rural areas. The data were collected by indepth interview and observation. Results: The health promotion model was able to satisfy the elderly living in RUSELA. It was also able to improve motivation for healthy behavior change, such as body weight reduction. Conclusion: The health promotion model is effective to improve motivation for health behavior change among the elderly in rural areas. Keywords: health promotion, healthy behavior change, elderly, rural areas
    corecore