20 research outputs found
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KUMPULKAN, HITUNG, DAN KLASIFIKASIKAN SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 003 TANJUNG KECAMATAN KOTO KAMPAR HULU KABUPATEN KAMPAR
Telah dilakukan penelitian tindakan kelas dengan latar belakang penelitian
rendahnya hasil belajar matematika siswa kelas IV SDN 003 Tanjung Kecamatan
Koto Kampar Hulu Kabupaten Kampar. Sedangkan rumusan masalah untuk
penelitian ini yaitu: bagaimana penerapan strategi pembelajaran kumpulkan,
hitung, dan klasifikasikan dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa
kelas IV SDN 003 Tanjung Kecamatan Koto Kampar Hulu Kabupaten Kampar?.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan strategi
pembelajaran kumpulkan hitung, dan klasifikasikan dalam upaya meningkatkan
hasil belajar matematika siswa kelas IV SDN 003 Tanjung Kecamatan Koto
Kampar Hulu Kabupaten Kampar.
Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subjeknya siswa
kelas IV Tahun pelajaran 2012/2013 dengan jumlah siswa 24 orang, yang terdiri
dari 10 orang siswa laki-laki dan 14 orang siswa perempuan. Sedangkan objeknya
adalah penerapan strategi pembelajaran kumpulkan, hitung, dan klasifikasikan
untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas IV SDN 003 Tanjung
Kecamatan Koto Kampar Hulu Kabupaten Kampar. Penelitian ini terdiri dari 2
siklus dengan setiap siklus dua kali pertemuan, yang dimulai dari perencanaan,
pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi.
Berdasarkan hasil penelitian, penerapan strategi pembelajaran kumpulkan,
hitung dan klasifikasikan pada proses pembelajaran matematika di kelas IV SDN
003 Tanjung Kecamatan Koto Kampar Hulu Kabupaten Kampar membuat siswa
belajar aktif dan berpikir matematis. Dari analisis data tentang keberhasilan
tindakan diketahui bahwa hasil belajar siswa sebelum tindakan rata-rata 57,29
dengan ketuntasan klasikal 45,83%, setelah tindakan siklus I rata-rata 60,62
dengan ketuntasan klasikal 58,33%, dan siklus II rata-rata 65,21 dengan
ketuntasan klasikal 87,50%. Terjadi peningkatan dari sebelum tindakan ke setelah
tindakan baik siklus I maupun siklus II
PELATIHAN TENTANG LAMA PELEPASAN TALI PUSAT DENGAN METODE TOPIKAL ASI PADA BAYI BARU LAHIR
Perawatan tali pusat pada bayi baru lahir menggunakan ASI topikal lebih cepat, dalam kegiatan pengabdian masyarakat perawatan tali pusat menggunakan ASI topikal lebih baik digunakan untuk perawatan tali pusat karena mencegah infeksi dan waktu pelepasannya lebih cepat berkat menjadi protein. Penggunaan topikal ASI sebagai metode perawatan tali pusat pada bayi baru lahir merupakan regimen yang tepat untuk mempercepat pelepasan tali pusat, hal ini disebabkan topikal ASI mengandung kadar protein tinggi yang berperan dalam proses perbaikan sel-sel yang rusak dan membantu proses penyembuhan luka sehingga mampu mempercepat waktu pelepasan tali pusat. Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk mencegah dan mengidentifikasi pendarahan atau infeksi secara dini. Yang perlu dilakukan adalah meningkatkan pengetahuan ibu tentang perawatan tali pusat yang tepat. Metode yang digunakan dalam kegiatan serangkaian tahap antara lain dengan perawatan dan edukasi pada ibu nifas. Memberikan materi berupa perawatan tali pusat menggunakan topikal asi tali pusat pada bayi baru lahir. Hasil yang dicapai setelah mengikuti pelatihan dan diskusi masyarakat Kelurahan Sei Agul mengetahui peningkatan terhadap kualitas topikal asi dengan lama pelepasan tali pusat pada bayi baru lahir
UNSTEADY MAGNETOHYDRODYNAMIC MIXED CONVECTION STAGNATION POINT FLOW OF A VISCOELASTIC FLUID ON A VERTICAL SURFACE
ABSTRACT In this paper, the problem of unsteady magnetohydrodynamic (MHD) viscoelastic fluid flowing towards a stagnation point on a vertical surface is studied. The temperature of the surface is assumed to vary linearly with the distance from the stagnation point. The partial differential equations which governed the flow are transformed into a system of ordinary differential equations, which are then solved numerically by an implicit finite-difference scheme known as the Keller-box method. The effects of the viscoelastic parameter K, mixed convection parameter λ, magnetic parameter M and Prandtl number Pr on the flow and heat transfer characteristics are presented in this paper. The numerical solutions obtained are uniformly valid for all dimensionless time from initial unsteady-state flow to final steady-state flow in the whole spatial region. Keywords: magnetohydrodynamic (MHD); mixed convection; unsteady stagnation point flow; vertical surface; viscoelastic fluid ABSTRAK Dalam makalah ini, masalah aliran bendalir likat-kenyal magnetohidrodinamik (MHD) tak mantap yang mengalir ke arah suatu titik genangan pada permukaan tegak dikaji. Suhu permukaan dianggap berubah secara linear terhadap jarak daripada titik genangan. Persamaan pembezaan separa yang menakluk aliran kemudiannya dijelmakan kepada sistem persamaan pembezaan biasa, yang seterusnya diselesaikan secara berangka menggunakan skema beza terhingga tersirat yang dikenali sebagai kaedah kotak Keller. Kesan parameter likat-kenyal K, parameter olakan campuran λ, parameter magnetik M dan nombor Prandtl Pr terhadap ciriciri aliran dan pemindahan haba dipertimbangkan dalam makalah ini. Penyelesaian berangka yang diperoleh adalah sah secara seragam bagi julat masa tak bermatra bermula daripada aliran awal tak mantap kepada aliran akhir mantap. Kata kunci: magnetohidrodinamik (MHD); olakan campuran; aliran titik genangan tak mantap; permukaan tegak; bendalir likat-kenya
Privatising electric power in Malaysia and Thailand: Politics and infrastructure development policy
Electric power development in Asia until recently has been a monopoly of the state, with the power sector\u27s planning, finance, construction and management being a part of government activity. The surge in demand for power, as well as external pressures, induced Asian governments to allow private sector participation in electric power. The Malaysian and Thailand cases represent different patterns of policy-making regarding privatisation. In Malaysia, the government divested Tenaga Nacional Berhad in 1992 and awarded independent power producers (IPPs) licenses to build and sell electricity to Tenaga for transmission and distribution. The IPPs were awarded without tender to friends of the government and the system has enabled the IPPs to make large profits at Tenaga\u27s expense. In the Thai case, privatisation has been a very slow process as successive governments since 1989 have not had the power to initiate extensive divestment of IPP contracting. Privatisation in Thailand is a very contentious political issue and the employees union of the Electricity Generating Authority of Thailand (Egat) is very powerful. Thus, while Malaysia has had extensive privatisation of the power sector, the system eliminates competition in power supply resulting in a higher price of electricity for consumers. © 2003 John Wiley and Sons, Ltd
Development of auditing in Malaysia: Legal, political and historical influences
This work investigates the role and contribution of external auditing as practised in the Malaysian society during the forty year period from independence in 1957 to just before the onset of the Asian Financial Crisis in 1997.It applies the political economic theory introduced by Tinker (1980) and refined by Cooper & Sherer (1984), which focuses on the social relations aspects of professional activity rather than economic forces alone.In a case study format where qualitative data was gathered mainly from primary and secondary source materials, the study found that the function of auditing in the Malaysian society in most cases is devoid of any essence of mission; instead it is created, shaped and transformed by the pressures which give rise to its development over time.The largely insignificant role that it serves is intertwined within the contexts in which it operates
Optimizing the Performance of a Paper Mill Effluent Treatment
ABSTRACT The paper making industry is characterized by high rate of water consumption and hence high rate of wastewater generation
35 Exchange Rate Regime, Exchange Rate Variability and Flows of Malaysia Foreign Trade Jurnal Ekonomi Malaysia
ABSTRACT This article empirically evaluates Malaysian foreign trade effects through two types of exchang
Heat Transfer Enhancement of Laminar Flow in a Circular Tube Using Swirl/Vortex Generator
ABSTRACT Swirl/vortex fl ow generator is an important form of passive augmentation techniques consist of a variety of tube insert