8 research outputs found

    Gaya Komunikasi Pemimpin PT. Astra International UD Trucks Cabang Romokalisari Gresik

    Full text link
    Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gaya komunikasi pemimpin yang diterapkan oleh pemimpin di UD Trucks Cabang Romokalisari Gresik. UD Trucks Cabang Romokalisari ini merupakan cabang kedua yang baru dibuka setahun terakhir di wilayah sekitar Surabaya. Dalam menjalankan sebuah Perusahaan, tentunya memiliki kepala yang memimpin demi tercapainya sebuah tujuan Perusahaan. Kepala cabang disini sangat berperan penting bagi jalannya sebuah Perusahaan baru. Tentunya setiap kepala cabang memiliki gaya komunikasinya tersendiri dalam memimpin bawahannya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gaya komunikasi pemimpin di UD Trucks Cabang Romokalisari Gresik yang diterapkan kepada bawahannya merupakan gaya komunukasi assertive. Gaya komunikasi assertive merupakan gaya komunikasi pemimpin yang terbuka kepada bawahannya. Pemimpin mau menerima segala masukan, kritik, dan saran dari bawahannya. Pemimpin juga dinilai tegas yang dilihat dari bahasa tubuh yang tegap, suara yang stabil, dan raut wajah sesuai dengan pesan yang disampaikannya

    POLA ASUH PEMBERIAN STIMULASI BERBAHASA TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA 3-5 TAHUN DI PUSKESMAS WILAYAH BANTEN

    Get PDF
    Abstrak Peran orang tua dalam mengasuh merupakan faktor yang penting dalam mencapai perkembangan anak yang optimal termasuk perkembangan bahasa. Perkembangan bahasa yang optimal dapat didukung dengan pemberian stimulasi berbahasa secara berkesinambungan, seperti bermain bersama, membaca buku dongeng, mengajak anak bernyanyi, memberikan buku bergambar, bahkan berdialog dengan anak mampu meningkatkan pemahaman dan respon anak dalam berbahasa. Interaksi antar aorag tua dan anak juga dibutuhkan untuk pemantauan tumbuh kembang agar dapat melakukan deteksi dini bila terjadi perkembangan bahasa yang tidak sesuai atau keterlambatan bicara. Penelitian dilakukan untuk mengetahui hubungan antara pemberian stimulasi berbahasa terhadap perkembangan bahasa pada anak usia 3-5 tahun di Puskesmas Wilayah Banten. Penelitian merupakan studi analitik observatif menggunakan metode potong melintang. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan teknik konsekutif dengan subyek orang tua serta anak usia 3-5 tahun sebanyak 71 responden. Pengambilan data penelitian dilakukan menggunakan kuesioner pemberian stimulus dan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP), kedua kuesioner tersebut digunakan untuk menilai frekuensi orang tua dalam pemberian stimulus dan perkembangan bahasa pada anak. Analisis hasil penelitian menggunakan uji statistik Chi-square, dan dari hasil analisis pada penelitian ini didapatkan nilai p < 0,05 sehingga dapat diartikan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pemberian stimulasi berbahasa dengan perkembangan bahasa anak. Kata kunci: Pola asuh, stimulasi berbahasa, perkembangan bahasa, keterlambatan bicara Abstract Parenting is important in achieving optimal child development, including language development. Providing continuous language stimulation, such as playing together, reading fairy tales, singing together, giving illustrated magazine and having dialogue with children can improve children’s understanding and response in language. Parent-child interaction is also needed to monitor growth and development so that early detection can occur if there is speech delay. This study was made to know the relationship between language stimulation and language development in children aged 3-5 years at the Health Center in Banten region. Design of the research used analytic observational and the study used cross sectional  method. The sampling method was carried out by consecutive technique, parents and children aged 3-5 years as subjects and total 71 respondents collected. Research data collected using language stimulation questionnaire and Developmental Pre Screening Questionnaire to asses language development in children. Analysis of the study used the Chi-Square statistical test, and the p-value < 0,05 was obtained, therefore it can be conclude that there is a significant relationship between the language stimulation and language development in children Keywords: Parenting, language stimulation, language development, speech delay

    KEDUDUKAN PEMEGANG POLIS PADA PERUSAHAAN ASURANSI YANG DINYATAKAN PAILIT BERDASARKAN PENETAPAN PENGADILAN

    Get PDF
    Perusahaan yang dinyatakan pailit selalu membawa masalah karena jumlah antara harta benda pailit dengan utang yang harus dibayar tidak sebanding, sehingga merugikan para krediturnya. Pada perusahaan asuransi yang dinyatakan pailit berdasarkan penetapan pengadilan niaga, dalam UU No. 40 Tahun 2014, menempatkan posisi pemegang polis sebagai kreditur yang mempunyai hak didahulukan dibandingkan kreditur lainnya, sedangkan UU Kepailitan tidak mengaturnya. Hal yang dibahas akibat hukum perusahaan berdasarkan penetapan Pengadilan dinyatakan Pailit dan Kedudukan pemegang polis pada perusahaan asuransi berdasarkan penetapan pengadilan dinyatakan pailit. Pembahasan didasarkan pendekatan peraturan perundang-undangan, diperoleh suatu kesimpulan bahwa akibat hukum perusahaan berdasarkan penetapan Pengadilan dinyatakan Pailit, diangkat kurator dengan tugas melakukan pemberesan diawasi oleh hakim pengawas, debitur pailit tidak cakap melakukan perbuatan hukum atas harta pailit dan kedudukan pemegang polis pada perusahaan asuransi berdasarkan penetapan pengadilan dinyatakan pailit, bahwa dinyatakan debitur pailit, maka kreditur mempunyai hak atas harta pailit didasarkan atas peringkat sebagai kreditur konkuren, preferen dan separatis. Kreditur debitur yang dinyatakan pailit tidak dijumpai pemegang polis asuransi perusahaan asuransi yang dinyatakan pailit baik sebagai kreditur preferen maupun konkuren

    POLA ASUH PEMBERIAN STIMULASI BERBAHASA TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA 3-5 TAHUN DI PUSKESMAS WILAYAH BANTEN

    No full text
    Peran orang tua dalam mengasuh merupakan faktor yang penting dalam mencapai perkembangan anak yang optimal termasuk perkembangan bahasa. Perkembangan bahasa yang optimal dapat didukung dengan pemberian stimulasi berbahasa secara berkesinambungan, seperti bermain bersama, membaca buku dongeng, mengajak anak bernyanyi, memberikan buku bergambar, bahkan berdialog dengan anak mampu meningkatkan pemahaman dan respon anak dalam berbahasa. Interaksi antar aorag tua dan anak juga dibutuhkan untuk pemantauan tumbuh kembang agar dapat melakukan deteksi dini bila terjadi perkembangan bahasa yang tidak sesuai atau keterlambatan bicara. Penelitian dilakukan untuk mengetahui hubungan antara pemberian stimulasi berbahasa terhadap perkembangan bahasa pada anak usia 3-5 tahun di Puskesmas Wilayah Banten. Penelitian merupakan studi analitik observatif menggunakan metode potong melintang. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan teknik konsekutif dengan subyek orang tua serta anak usia 3-5 tahun sebanyak 71 responden. Pengambilan data penelitian dilakukan menggunakan kuesioner pemberian stimulus dan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP), kedua kuesioner tersebut digunakan untuk menilai frekuensi orang tua dalam pemberian stimulus dan perkembangan bahasa pada anak. Analisis hasil penelitian menggunakan uji statistik Chi- square, dan dari hasil analisis pada penelitian ini didapatkan nilai p < 0,05 sehingga dapat diartikan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pemberian stimulasi berbahasa dengan perkembangan bahasa anak

    The Effects of the staff's different cultural background, in giving service, on the customer satisfaction in River Side Chinese Oriental Cuisine, Laren, the Netherlands

    No full text
    This dissertation is written by the writers as the requirement to accomplish the writer?s study both in Hotel Management of Petra Christian University, Surabaya - Indonesia and in Stenden Hogeschool, Leeuwarden - The Netherlands. This dissertation discusses about the effects of the staff?s different cultural background in giving service to the customer satisfaction in River Side Chinese Oriental Cuisine Restaurant in the coming year. The writer?s goal is to find out whether the cultural differences affect the service performance and customer satisfaction. As a result in the future, River Side Chinese Oriental Cuisine will be able to improve the service quality and give a satisfying service to the customers. In this research, the writers use qualitative research. This qualitative research begins with literature review which contains the theory of service, customer satisfaction and culture. In the theory of service, the factors that make good service and kinds of service styles are discussed. The theory of culture is divided into two; they are Chinese - Indonesian culture and Chinese - Hong Kong culture. This dissertation also uses explanatory research. In this case, the data are collected by distributing questionnaires only to the regular customers of Golden River Restaurant to find out if there is a difference of being served by Chinese - Indonesian trainees compared to the Chinese - Hong Kong staff. The data are analyzed in percentages and shown in tables so that the result of the research can be easily understood by the readers. Finally it can be concluded that the staff?s different cultural backgrounds in giving service do not affect the customer satisfaction. Furthermore, the writers recommend that the next researchers can find out what can be improved in service to make the customers more satisfied

    PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PT TIKI JALUR NUGRAHA EKAKURIR, JAKARTA

    Get PDF
    PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PT TIKI JALUR NUGRAHA EKAKURIR, JAKARTA

    ANALISIS PENGARUH SOCIAL MEDIA MARKETING DAN BRAND AWARENESS TERHADAP PURCHASE INTENTION KONSUMEN

    No full text
    Jika membutuhkan abstrak atau isi jurnal silahkan menghubungi author melalui e-mail [email protected] atau [email protected] Dipublikasikan tanggal: 23 November 2023&nbsp; &nbsp

    Panduan Penggunaan Dr-MATE

    Get PDF
    Berpakaian menjadi salah satu kesulitan yang dialami oleh penyandang tunadaksa, terutama mereka yang baru saja kehilangan kedua lengan karena amputasi. Sulit untuk menerima kenyataan bahwa mereka kehilangan bagian tubuh vital mereka. Hal ini benar-benar membuat mereka stres. Oleh karena itu, dr-MATE hadir bagi keluarga kita yang tunadaksa untuk membantu mereka berpakaian dengan mudah. dr-MATE bisa dioperasikan melalui remote, aplikasi Android, atau voice commands. dr-MATE bisa dikontrol dari jarak jauh oleh anggota keluarga dengan aplikasi Android yang dilengkapi dengan kamera untuk komunikasi dua arah. dr-MATE dapat disediakan di rumah pengguna, rumah sakit, dan tempat rehabilitasi. dr-MATE mendukung penyembuhan penyandang tuna daksa secara psikologis. dr-MATE juga meningkatkan kemandirian dan kepercayaan diri, serta menjaga privasi mereka dalam berpakaian. dr-MATE diharapkan dapat memberikan dampak positif yang besar dalam inovasi kesehatan bagi para penyandang tunadaksa, baik mereka yang kehilangan kedua lengan karena amputasi maupun cacat bawaan lahir
    corecore