PENGARUH PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN, MOTIVASI BERWIRAUSAHA, DAN PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA

Kewirausahaan merupakan salah satu kegiatan yang menjadi perhatian penting, sebab dapat mengembangkan pertumbuhan sosio-ekonomi suatu negara dan dapat mengurangi jumlah pengangguran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui bagaimana pengaruh secara parsial pembelajaran kewirausahaan, motivasi berwirausaha, dan penggunaan media sosial terhadap minat berwirausaha mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah 227 mahasiswa FKIP UNIS Tangerang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling dengan jumlah 145 mahasiswa. Teknik pengumpulan data yaitu berupa angket melalui Google Form dan wawancara. Teknik analisis data dengan menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan bantuan aplikasi SPSS versi 26.0. Adapun hasil penelitian hipotesis pertama dari hasil uji t menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pembelajaran kewirausahaan terhadap minat berwirausaha mahasiswa. Hipotesis kedua menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan motivasi berwirausaha terhadap minat berwirausaha mahasiswa. Hipotesis ketiga menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan media sosial terhadap minat berwirausaha mahasiswa.   Kata Kunci: Pembelajaran Kewirausahaan, Motivasi Berwirausaha, Penggunaan Media Sosial, Minat Berwirausaha

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PELAKSANAAN ZAKAT SECARA ONLINE DI BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL PROVINSI JAMBI

:“(Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Zakat Secara Online (Di Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Jambi)yang dilatar belakangi permasalahantujuan penelitian: pertama untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan zakat secara online Di Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Jambi dan kedua kendala yang dihadapi Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Jambi tentang pelaksanaan zakat secara online Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif diskriftip.hasil penelitian yang Pertama Tentang pelaksanaan zakat secara online, dalam pelaksanaan zakat secara online tidak semulus yang diharapkan masyarakat menunjukan pro dan kontra mengenai pembayaran zakat online dan masih banyak masyarakat tidak memanfaatkan fasilitas pembayaran zakat secara online yang telah di sediakan oleh Pihak Baznas Provinsi Jambi, Kedua Tetang kendala yang dihadapi oleh Baznas Provinsi Jambi adalah, banyak masyarakat tidak mengetahui cara dan alur pelaksanaan zakat online, dan banyak masyarakat tidak yakin dengan akad yang dilaksanakan secara zakat online karena tidak sah dalam akad tersebut. Padahal dengan secara online mempermudah alur pembayaran zakat, dan sebaliknya mempermudah masyarakat dalam pembayaran zakat online tidak payah lagi ke kantor baznas dalam akad mengeluarkan zakat tersebut. Berdaasarkan hasil penelitian dapat dikemukakan bahwa pelaksanaan zakat online menurut hukum Islam adalah sah, karena dasarnya setiap muslim wajib mengeluarkan zakat yang sudah mampu dan telah masuk nishap nya dan hawlnya. Hasil penelitian bahwa pembayaran zakat secara online hanya 30 persen yang melakukan pembayaran zakat secara online. Ini karena kurang taunya masyarakat tentang pelaksanaan zakatnya. Dalam mensosialisasikan zakat secara online, sehingga masyarakat yangtinggal diperdesaan belum banyak yang faham dan mengerti hal tersebut, dan masyarakat tersebut belum sepenuhnya mengetahui sistem android untuk pembayaran zakat secara Via Online, dan ada juga berpendapat mengenai ketidak keiinginan menggunakan fasilitas secara online dikwatirkan tidak sah dalam pembayaran zakat online. Dan Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Jambi melakukan program-program dalam menyadarkan masyarakat dalam pembayaran zakatnya dalam berdakwah dan dalam kabar berita koran televisi dan media sosial lainnya

339-345 ANALISIS KESULITAN SISWA BELAJAR DARING DIMASA PANDEMI

Pembelajaran daring adalah salah satu kegiatan yang digunakan sebagai sarana dalam proses belajar mengajar, pembelajaran dalam jaringan dilakukan sebagai suatu langkah untuk memutuskan rantai penyebaran virus covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab kesulitan belajar pada siswa sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan jenis pendekatan adalah deskriptif analisi. Populasi subjek pada penelitian ini yaitu siswa sekolah dasar islam Al-kautsar. Hasil penelitian menjelaskan penyebab kesulitan belajar pada siswa 1) Kurangnya usaha guru memberikan materi menarik dalam proses pembelajaran terhadap siswa. 2) Kurangnya  orangtua dalam mengawasi dan membantu siswa dalam proses pembelajaran 3) Terhalangnya koneksi internet membuat siswa sering tertinggal pembelajaran. 4) Rasa semangat siswa yang menurun membuat siswa malas dalam mengikuti pembelajaran daring

527-536 PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG RIBA PADA TRANSAKSI DI BANK KONVENSIONAL (SURVEY MASYARAKAT DI KABUPATEN TANGERANG)

Riba merupakan pengambilan tambahan, baik secara transaksi jual beli maupun pinjam meminjam secara bathil atau bertentangan dengan prinsip muamalah dalam islam. Kegiatan ekonomi tidak akan lepas dari riba, artinya hal tersebut menjadi kebutuhan mendasar setiap orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat mengenai transaksi adanya riba di bank konvensional. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif pendekatan deskriptif analisis. Populasi subjek pada penelitian ini yaitu masyarakat kabupaten Tangerang. Hasil penelitian menjelaskan bahwa tidak sedikit masyarakat yang masih menggunakan transaksi di bank konvensional walaupun sudah jelas keharamannya, namun masyarakat tidak memperdulikan hal tersebut. Masyarakat memiliki motif tujuan (alasan) mayoritas karena kebutuhan dan tuntutan pekerjaan sehingga dapat mempermudah kegiatan ekonomi. Bahwa masyarakat mengetahui dan menyadari riba itu haram dan merupakan dosa besar, terlepas hal tersebut akan di pertanggung jawabkan diakhirat kelak bahwa riba berdampak buruk pada perekonomian

Tindak Tutur Ilokusi dalam Video Podcast Deddy Corbuzier dan Najwa Shihab pada Media Sosial Youtube

The background of this study is the description of the illocutionary speech acts in the speech of speaker and hearer. This study aims to describe the illocutionary speech acts in the Deddy Corbuzier and Najwa Shihab video podcasts on YouTube social media. This research is a qualitative descriptive research. The data source of this research is Deddy Corbuzier and Najwa Shihab's podcast videos on YouTube social media published on February 16, 2020. The data in this study are speech transcripts in the form of sentences or paragraphs that indicate illocutionary speech acts in Deddy Corbuzier and Najwa Shihab's social media on youtube social media. Data collection techniques in this research are listening and note taking techniques. The results showed 16 illocutionary speech acts in the Deddy Corbuzier and Najwa Shihab video podcasts on social media youtub with details (a) 8 assertive speeches, (b) 1 directive speech, (c) 2 commissive speeches, (d) 4 expressive speeches, and (e) 1 declarative speech. The illocutionary act that dominates is assertive namely 8 data, both spoken by Najwa Shihab and Deddy Corbuzier, while the least illocutionary acts found are directive and declarative illocution, which are only 1 data each. The benefit of this research is that it can be used as a reference for various language activities