415 research outputs found
Summary of experimentally determined facts concerning the behavior of the boundary layer and performance of boundary layer measurements
A summary report of boundary layer studies is presented. Preliminary results of experimental measurements show that: (1) A very thin layer (approximately 0.4 mm) of the boundary layer seems to be accelerated; (2) the static pressure of the outer flow does not remain exactly constant through the boundary layer; and (3) an oncoming boundary layer which is already turbulent at the suction point can again become laminar behind this point without being completely sucked off
Synthetic approach to epibatidine from 1-(phenylsulfonyl)pyrrole
The goal of this research was to synthesize the natural product epibatidine, a non-opiate analgesic and nicotinic acetylcholine agonist isolated from Epipedobates tricolor. A synthetic pathway utilizing a Diels-Alder cycloaddition of a 3-pyridyl substituted pyrrole and tosylacetylene was conceived based upon the original mass spectral fragmentation pathway of epibatidine determined by Daly. Although this pathway had been previously attempted using 1-(triisopropyl)-3-[5-(2-chloropyridyl)]pyrrole in the key Diels-Alder step, the lack of cycloadduct suggested that a pyrrole with a more electron withdrawing protecting group was required for this step. Therefore, synthesis of 1-(phenylsulfonyl)-3-[5-(2-chloropyridyl)]pyrrole via a palladium catalyzed cross-coupling reaction of 1-(phenylsulfonyl)-3-pyrroline and 2-chloro-5-iodopyridine was set as a synthetic goal and accomplished. The Diels-Alder reaction required further investigation to determine the extent to which 1-(phenylsulfonyl)pyrrole would undergo cycloaddition with dimethyl acetylenedicarboxylate and tosylacetylene. Once this was completed, the Diels-Alder reaction of 1-(phenylsulfonyl)-3-[5-(2-chloropyridyl)]pyrrole was attempted with tosylacetylene but the desired cycloadduct could not be found
Adapting an organic chemistry course for the visually impaired
https://scholarworks.moreheadstate.edu/student_scholarship_posters/1173/thumbnail.jp
Implementasi Metode Two Factor Authentication dan Algoritma Advanced Encryption Standard pada Online Word Processor Bebasis Website
Kejahatan siber seperti phishing dan pencurian data merupakan salah satu kejahatan yang sering terjadi di lingkungan internet. Salah satu media pada internet yang berfungsi untuk menyimpan data adalah online word processor. Dalam online word processor, dokumen dapat di akses melalui link sharing ataupun saat pengguna adalah pemilik dokumen terkait. Berdasarkan hal tersebut, penyerang yang mendapatkan akses ke akun milik pengguna maupun mendapatkan link sharing dapat dengan mudah mengambil data yang ada pada dokumen. Berangkat dari permasalahan tersebut, penelitian ini dibangun dengan mengimplementasikan algoritma enkripsi advanced encryption standard (AES) dan metode two factor authentication (2FA) pada online word processor untuk memberikan keamanan berlapis terhadap dokumen milik pengguna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil implementasi algoritma AES dan metode 2FA pada online word processor telah berhasil dilakukan. Dari penelitian ini didapatkan hasil uji brute force attack dan Avalanche Effect yang memuaskan dibuktikan dengan hasil brute force attack dengan sepuluh skenario dengan rata-rata percobaan 2253 kode dalam sepuluh menit tidak ada yang berhasil serta hasil avalanche effect yang memiliki rata-rata 93.77% perubahan pada setiap perubahan beberapa bit pada plain text
Two new extensions to L1 adaptive control theory
This thesis introduces two new extensions to L1 adaptive control theory. The ļ¬rst is an L1 adaptive state feedback controller with generalized proportional adaptation law for a class of linear systems with inputāgain uncertainties and unmatched nonlinear disturbances. The proportional adaptation law provides an adaptive estimate that is directly proportional to the error between the output of the system and the state predictor. One advantage of the new adaptive law is the additional phase margin in the estimation loop, allowing for accommodation of ļ¬rst order sensor dynamics in the state predictor. An additional beneļ¬t is the reduction of the required computational resources, since the error bounds reduce at a rate directly proportional to the adaptation gain as compared to the square root of the adaptation gain achieved by the L1 adaptive controllers using gradient descent adaptation laws. In addition, an L1 adaptive funnel controller and variable dependent adaptation law are provided as particular cases for the generalized proportional framework. Also presented is the connection between the generalized proportional feedback law and previous L1 switching controller. The second extension is an L1 adaptive controller for a class of uncertain systems in the presence of time and output dependent unknown nonlinearities and uncertain input matrix with performance speciļ¬cations deļ¬ned via a timeāvarying reference system using output feedback. It is shown that both extensions exhibit the standard characteristics of the L1 adaptive control theory: scaling of transient responses, a guaranteed timeādelay margin at high adaptation rates, and the trade off between robustness and performance is determined by the design of a low pass ļ¬lter
Pengembangan Situs Web Admin untuk Aplikasi Mobile Alumni Kampus XYZ pada PT Accelist Lentera Indonesia
Dalam menempuh MBKM Proyek Independen, Penulis mendapatkan kesempatan untuk ikut serta sebagai penulis naskah dari film pendek dengan judul "Di Sini Jual Makanan" Kucing yang diproduksi oleh Acierto Visuals. Film pendek ini ditulis dengan harapan untuk menjadi karya yang bisa menjadi "sentilan" kepada sesama filmmaker dalam membuat sebuah film dokumenter. Penulis menjalani tahap-tahap yang dilakukan seorang penulis naskah dari development sampai poscaproduksi. Dari situ, Penulis melawati berbagai masalah dan mempelajari banyak hal dalam program MBKM Proyek Independen
Pengembangan Situs Web Accelist Ticketing System pada PT Accelist Lentera Indonesia
Dewasa ini, perkembangan teknologi berlangsung secara pesat. Salah satu bidang yang terpengaruh dalam perkembangan teknologi adalah bidang teknologi informasi. Dalam pengerjaan projek pada perusahaan yang bergerak di bidang teknologi informasi umumnya dilakukan sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Sejalan dengan perkembangan teknologi PT. Accelist Lentera Indonesia mengembangkan sebuah situs web untuk menunjang kebutuhan client atau pelanggan. Situs web tersebut adalah situs web ticketing system yang dapat digunakan oleh developer dan business analyst. Pengembangan dilakukan dengan menggunakan bahasa pemograman Typescript dengan framework Next.JS. Pada akhir pengembangan situs web dapat berjalan dengan baik dan menunjukkan tampilan yang sesuai dengan yang diharapkan. Hasil dari pengembangan telah diserahkan untuk dilakukan evaluasi dan pemeriksaan oleh project manager
Perbedaan Self Disclosure Anak Remaja yang Mengalami Bullying dengan Orang Tua Berdasarkan Jenis Kelamin
Tindakan perundungan atau bullying merupakan sebuah hal yang dapat dibilang tabu atau sudah menjadi hal yang umum terutama pada tingkatan remaja. Tindakan perundungan tersebut dapat terjadi di mana saja terutama pada lingkungan sosial anak tersebut, kasus perundungan dapat terjadi pada lingkungan keluarga, masyarakat maupun di sekolah. Komunikasi antara orang tua dan anak dinilai efektif saat mereka memiliki hubungan yang erat, saling menyukai, memahami, dan terbuka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif eksplanatif. Teori yang digunakan sebagai variabel dalam penelitian ini adalah Self Disclosure. Hasil dalam penelitian ini menemukan bahwa terdapat perbedaan signifikan dalam tingkat self-disclosure antara remaja perempuan dan laki-laki dalam komunikasi dengan orang tua mereka. Baik itu dalam dimensi depth dengan nilai t yang didapat adalah -2.889 dengan tingkat signifikansi (Sig.) sebesar <0.001 maupun breadth dengan nilai t yang didapat adalah -3.241 dengan tingkat signifikansi (Sig.) sebesar <0.001, kedua kelompok remaja menunjukkan kecenderungan yang sama dalam mengungkapkan informasi pribadi mengenai bullying kepada orang tua
- ā¦