147 research outputs found

    Transformasi Pondok Pesantren (Analisis Dampak Transformasi Sistem Pendidikan Terhadap Penanaman Panca Jiwa Pondok Pesantren Kepada Santri di Provinsi Bengkulu)

    Get PDF
    Modernization in world missionize and education of Islamic contemporary, do not only altering bases of sosio-kultural and knowledge of eye santri, but also induce at Islamic people as a whole. Equally culture of pesantren always experience of change process as according to its supporter society dynamics. Therefore big changes done/conducted by kyai to institutes of pesantren these days is not represent crosslegged alternative choice of road;street, but represent natural by life values accumulation of pesantren as long as history, without leaving ruh ( typical tradition) of him. Maisonette of Pesantren in inculcating soul/ head pentameter need open also flexible and to demand and growth of world, but remain to provide filter so that his fade-proof elementary value ( Islam teaching). In meaning, maisonette of pesantren do not only external mentransformasi of just him ( target, curriculum, method, management system and management of pesantren) but needing wisely depth mentransformasi also (maisonette soul/ head values of pesantren)

    Kompetensi Guru dan Strategi Instruksional dalam Meningkatkan Kualitas Belajar Siswa

    Get PDF
    The purpose of this research is to find out how the competence and instructional strategies of teachers in improving the quality of student learning. The method used is library research, in the form of literature review of relevant sources from books and research journals. The research results obtained information that teacher competence, pedagogic abilities and teacher motivation to students are components that play an important role in improving the quality of student learning, which ultimately determines the ability of teacher instructional strategies. The conclusion of a teacher's professionalism can be seen in his ability to apply instructional strategies in learning. The more competent and professional a teacher is, the more maximal the instructional strategy will be in an effort to improve the quality of student learning, Keywords: Teacher Competence, Teacher Professionalism, Instructional Strateg

    AKTUALISASI KURIKULUM KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA: Studi di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta Bengkulu

    Get PDF
    Aktualisasi Kurikulum Kerangka Kualifi kasi Nasional Indonesia:Studi di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta Bengkulu. Penelitian ini untuk mengungkap tentang kesiapan perguruan tinggi keagamaan Islam di Provinsi Bengkulu dalam implementasi kurikulum yang mengacu pada Kerangka Kualifi kasi Nasional Indonesia (KKNI), tenaga pengajarnya, serta sarana dan prasarana. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan desain penelitian studi kasus dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/ verifi kasi. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa kesiapan perguruan tinggi keagamaan Islam di Provinsi Bengkulu implementasi kurikulum yang mengacu pada KKNI tergolong belum siap, hal ini dapat di lihat dari beberapa indikator bahwa 1). Steckholder belum pernah mengikuti workshop, pelatihan atau diklat tentang penyusunan kurikulum berbasis KKNI, 2). Belum pernah mendapatkan sosialisasi mengenai kurikulum yang mengacu kepada KKNI, dan 3). Belum mempunyai panduan penyusunan kurikulum tentang KKNI. Kesiapan dosen dalam implementasi kurikulum yang mengacu pada KKNI di perguruan tinggi keagamaan Islam di Provinsi Bengkulu juga tergolong belum siap, hal ini dapat di lihat dari kurangnya pemahaman dosen-dosen tentang kurikulum yang mengacu kepada KKNI, sistem pengajaran yang di sampaikan oleh para dosen masih cenderung secara konvensional. Dari segi sarana dan prasarana dapat di katakan sudah cukup memadai dalam implementasi kurikulum yang mengacu kepada KKNI

    PROFESIONALISME GURU PAI DALAM MEMBUAT INSTRUMEN EVALUASI DAN TINDAK LANJUT HASIL BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 35 BENGKULU UTAR

    Get PDF
    AbstractThis study aims to determine the professionalism of Islamic religious education teachers in making evaluation instruments and follow-up on student learning outcomes at state first school 35 North Bengkulu. This research method is a qualitative method, and the research respondents are Islamic Religious Education Teachers, Principals, Subject Teachers and Students. The techniques used in data collection are interviews, observation and documentation. The research findings in this thesis are: (1) The ability of Islamic Religious Education teachers in making evaluation instruments for student learning outcomes at state first school 35 North Bengkulu, namely Islamic education teachers making evaluation instruments is in accordance with existing procedures starting from giving daily tasks to students. daily tests, mid-semester tests and from the daily morals of students so that Islamic education teachers can make evaluation instruments for student learning outcomes in accordance with student criteria and do not make it difficult for students in the evaluation process because students already understand the material presented by Islamic education teachers. And Islamic education teachers and other subject teachers are always the first example for students to always improve their morals every day and how to respect each other is always prioritized not only in the school environment but outside the school environment, students must also have good morals. (2) The ability of Islamic Religious Education teachers to follow up using an instrument for evaluating student learning outcomes at state first school 35 North Bengkulu, namely: Islamic education teachers always take follow-up actions from the evaluations given to students, first for students who have reached the KKM, they are freed from their duties. by Islamic education teachers. Second, students who have not reached the KKM will be given additional tasks by the Islamic education teacher such as remedial and enrichment for students who have not met the KKM or the target given by the Islamic education teacher which aims for the good of the students themselves are still given the opportunity to improve grades and to adjust with other students who have reached the KKM, so there is no gap or social jealousy between students. Keywords: Competence, Islamic Religious Education Teacher, InstrumentAbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui profesionalisme guru pendidikan agama islam dalam membuat instrumen evaluasi dan tindak lanjut hasil belajar siswa di SMP Negeri 35 Bengkulu Utara. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif, dan menjadi responden penelitian adalah Guru Pendidikan Agama Islam, Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran dan Siswa. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Temuan penelitian dalam tesis ini adalah: (1) Kemampuan guru Pendidikan Agama Islam dalam membuat instrumen  evaluasi hasil belajar siswa di SMP Negeri 35 Bengkulu Utara, yaitu guru PAI membuat instrumen evaluasi sudah sesuai dengan prosedur yang ada mulai dari memberikan tugas- tugas harian untuk siswa, ulangan harian, ulangan tengah semester dan dari akhlak keseharian siswa sehingga dengan demikian guru PAI bisa membuat instrumen evaluasi hasil belajar siswa sesuai dengan kriteria- kriteria siswa dan tidak menyulitkan siswa dalam proses evaluasi sebab siswa sudah memahami materi yang disampaikan oleh guru PAI. Dan guru PAI maupuan guru mata pelajaran lain selalu menjadi contoh pertama bagi siswa untuk setiap harinya selalu memperbaiki akhlak mereka dan cara menghargai satu sama lain selalu lebih diutamakan bukan hanya didalam lingkungan sekolah melainkan diluar lingkungan sekolah siswa juga harus mempunyai akhlak yang baik. (2) Kemampuan guru Pendidikan Agama Islam menindak lanjuti  menggunakan instrumen  evaluasi hasil belajar siswa di SMP Negeri 35 Bengulu Utara, yaitu: guru PAI selalu mengambil tindak lanjut dari evaluasi yang diberikan kepada siswa, pertama bagi siswa yang sudah mencapai KKM dibebaskan dari tugas- tugas oleh guru PAI. Kedua bagi siswa yang belum mencapai KKM akan diberikan tugas- tugas tambahan oleh guru PAI seperti Remedial dan pengayaan bagi siswa yang belum memenuhi KKM atau target yag diberikan oleh guru PAI yang mana bertujuan untuk kebaikan siswa itu sendiri masih diberikan kesempatan untuk memperbaiki nilai dan untuk menyesuaikan dengan siswa yang lain yang sudah mencapai KKM, sehingga tidak terdapat kesenjangan atau kecemburuan sosial antar siswa. Kata Kunci: Kompetensi, Guru Pendidikan Agama Islam, Instrumen

    STRATEGI PENDIDIKAN ISLAM DALAM MEMBENTUK MANUSIA BERKUALITAS DI SEKOLAH DASAR

    Get PDF
    Abstrak: Strategi pendidikan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia terdiri dari dua model, yaitu strategi pendidikan yang bersifat umum dan strategi pendidikan yang bersifat mikro. Hal ini dimaksudkan agar manusia menjadi individu yang dapat mengembangkan seluruh potensi sumber daya yang dimilikinya. Secara umum potensi manusia diklasifikasikan kepada potensi jasmani dan potensi rohani. Potensi yang ada pada manusia tersebut sangat penting sebagai karunia yang diberikan Allah untuk menjalankan tugasnya sebagai khalifah di muka bumi, inilah tujuan utama atau akhir (ultimate aim) pendidikan Islam. Dalam mencapai hal ini, Pendidikan agama Islam harus bisa mengejawantahkan nilai-nilai ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari, kapan dan dimanapun. Pendidikan Islam harus menjadi spirit bagi manusia untuk mengembangkan SDMnya guna meraih kehidupan yang baik dan layak di dunia. Namun, pendidikan Islam juga harus menjadi pengontrol segala tindakan manusia agar dalam meraih tujuan hidup yang layak tersebut tetap dengan memegang teguh nilai-nilai Islam sehingga ia dapat mempertanggungjawabkan tugas dan fungsi sebagai khalifah di muka bumi.Kata Kunci: Strategi Pendidikan Islam, Kualitas Manusia, Sekolah Dasar STRATEGY OF ISLAMIC EDUCATION TO IMPROVE HUMAN QUALITY IN ELEMENTARY SCHOOLAbstract: Educational strategy to improve the quality of human resources consists of two models, namely general education strategies and education strategies that are micro. It is intended that people become individuals who can develop all the potential resources it has. In general human potential is classified to physical potential and spiritual potential. The potential that exists in humans is very important as a gift given by God to carry out his duties as khalifah on earth, this is the ultimate aim of Islamic education. In achieving this, Islamic religious education should be able to embody the values of Islamic teachings in everyday life, when and wherever. Islamic education should be a spirit for people to develop their human resources to achieve a good and decent life in the world. However, Islamic education must also be a controller of all human actions in order to achieve a decent life goal is to stick with the Islamic values so that he can account for the duties and functions as a khalifah on earthKeyword: Strategy of Islamic education, Human Quality, Elementary Schoo

    ALIRAN PROGRESIVISME, ALIRAN ESENSIALISME, DAN ALIRAN PERENEALISME DALAM PENDIDIKAN

    Get PDF
    ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui aliran yang terdapat dalam filsafat pendidikan Ada beberapa aliran filsafat yang digunakan dalam dunia pendidikan. Diantaranya yaitu, aliran progresivisme, aliran esensialisme, dan aliran perenealisme. Landasan filsafat yang digunakan menjadi pemikiran menarik karena dengan landasan filsafat yang jelas maka arah dan tujuan pendidikan menjadi jelas. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif- analitis dengan model kajian pustaka untuk menganalisis aliran yang terdapat dalam filsafat pendidikan Masalah pendidikan tidak dapat dipecahkan  hanya dengan menggunakan  metode ilmiah semata, akan tetapi untuk memecahkan masalah pendidikan seseorang harus menggunakan analisis filsafat. Penelitian ini membahas pengertian, sifat, prinsip-prinsip, ciri-ciri, dan pandangan dari aliran yang terdapat dalam filsafat pendidikan (aliran progresivisme, aliran esensialisme, dan aliran perenealisme).Kata Kunci : Filsafat Pendidikan, Progresivisme, Esensialisme, Perenealism

    Transformasi Pondok Pesantren (Analisis Dampak Transformasi Sistem Pendidikan Terhadap Penanaman Panca Jiwa Pondok Pesantren Kepada Santri di Provinsi Bengkulu)

    Get PDF
    Modernization in world missionize and education of Islamic contemporary, do not only altering bases of sosio-kultural and knowledge of eye santri, but also induce at Islamic people as a whole. Equally culture of pesantren always experience of change process as according to its supporter society dynamics. Therefore big changes done/conducted by kyai to institutes of pesantren these days is not represent crosslegged alternative choice of road;street, but represent natural by life values accumulation of pesantren as long as history, without leaving ruh ( typical tradition) of him. Maisonette of Pesantren in inculcating soul/ head pentameter need open also flexible and to demand and growth of world, but remain to provide filter so that his fade-proof elementary value ( Islam teaching). In meaning, maisonette of pesantren do not only external mentransformasi of just him ( target, curriculum, method, management system and management of pesantren) but needing wisely depth mentransformasi also (maisonette soul/ head values of pesantren)
    corecore