PENGUATAN KARAKTER KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK : Penelitian Tindakan Kelas di Sekolah Dasar Negeri Tugumukti Kelas IV Kabupaten Bandung Barat

Penelitian ini berawal dari sangat tingginya ketergantungan siswa terhadap arahan yang diberikan oleh guru, karena guru terlalu mendominasi dalam pembelajaran. Ditandai oleh rendahnya indikator-indikator sikap kemandirian sebagai berikut: rasa percaya diri, disiplin, toleransi dan tanggung jawab siswa sebagai nilai-nilai karakter kemandirian belajar siswa masih kurang diterapkan dalam pembelajaran. Solusi yang ditawarkan dalam penelitian ini yaitu melalui penerapan pembelajaran berbasis proyek untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan desain model dari Elliott. Subjek penelitian adalah siswa kelas empat tahun ajaran 2014-2015 SDN Tugumukti, Cisarua Bandung Barat dengan jumlah siswa sebanyak tiga puluh satu orang dan satu guru kelas. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif menurut Miles dan Huberman (1984). Hasil penelitian menunjukkan bahwa internalisasi karakter kemandirian belajar siswa mengalami peningkatan. Rata-rata internalisasi nilai karakter kemandirian belajar siswa berada pada kriteria membudaya. Dengan demikian peneliti menyimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran berbasis proyek dapat memperkuat karakter kemandirian belajar siswa kelas IV di SDN Tugumukti. Penelitian ini merekomendasikan agar para guru menggunakan pembelajaran berbasis proyek dalam upaya memperkuat karakter kemandirin belajar siswa di sekolah dasar. -------- This study started from a very high dependence of students on the direction given by teachers, because teachers are too dominating in learning. Characterized by low indicators of the attitude of independence as follows: self-confidence, discipline, tolerance and responsibility of students as character values students' independence is still less applied in learning. The solution offered in this research is through the implementation of project-based learning to improve student learning independence. This research is a classroom action research (PTK) using the design models of Elliott. Subjects were fourth graders of SDN Tugumukti 2014-2015 school year, Cisarua, West Bandung with the number of students as many as thirty-one classroom and one teacher. Analysis of the data in this study using qualitative data analysis by Miles and Huberman (1984). The results showed that the internalization of the character of the independence of student learning has increased. On average the internalization of the character independent learning students are on entrenched criteria. Thus researchers conclude that learning by using project-based learning can strengthen the character of learning independence fourth grade students at SDN Tugumukti. This study recommends that teachers use project-based learning in an effort to strengthen the character kemandirin student learning in primary school

PENGARUH IMPLEMENTASI SIPD TERHADAP KINERJA PENGELOLA KEUANGAN PADA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA CIMAHI

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Implementasi Sistem Informasi Daerah terhadap Kinerja Pengelola Keuangan Pada Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Cimahi. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian explanatory research. Sampel penelitian ini adalah pegawai pengelola keuangan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Cimahi sebanyak 36 orang. Pengolahan data menggunakan software SPSS 23.0. Alat uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi SIPD baik secara simultan maupun parsial berpengaruh terhadap kinerja pengelola keuangan

Pengaruh Implementasi SIPD Terhadap Kinerja Pengelola Keuangan Pada Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Cimahi

This study aims to examine the effect of the Implementation of SIPD in Financial Managers at the Secretariat of the Regional People's Representative Council of Cimahi City. The type of research used in this research is explanatory research. The sample of this study were 36 employees managing the finances of the Secretariat of the Regional People's Legislative Assembly of the City of Cimahi. Data processing using SPSS 23.0 software. The test equipment used in this study is descriptive statistics and multiple linear regression analysis. The results of the study show that the implementation of SIPD either simultaneously or partially has an effect on financial performance

Pengaruh Iklim Organisasi Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Di Sekretariat Daerah Kota Bandung

The purpose of this research is to examine the simultaneous and partial influence of organizational climate on employee work productivity. The organizational climate studied includes the dimensions of structure, communication flow, responsibility, respect for human resources as well as rewards and sanctions. The sample is employee staff who are registered as Civil Servants totaling 128 people spread across 8 sections. The data collection instrument used was a questionnaire using a Likert scale. The data obtained were analyzed using simple linear regression analysis. The results of the study stated that there was an influence of organizational climate on the work productivity of employees at the Regional Secretariat of the City of Bandung. The simultaneous influence of organizational climate on employee work productivity is 54.3%

Pengaruh Pelayanan Publik Terhadap Kepuasan Masyarakat Di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bandung Barat

This study aims to determine the effect of public services on community satisfaction at the Population and Civil Registration Office of West Bandung Regency. This research is quantitative research. This study used a sample size of 38 people. The analysis method used is simple linear regression with the SPSS program. The results of this study state that public services have a positive and significant effect on community satisfaction at the Population and Civil Registration Office of West Bandung Regency. This is evidenced by a significant value of 0.000 <0.05 or a calculated t value of 6.047> t table value of 1.685. Thus, the research hypothesis which states that public services have a positive and significant effect on community satisfaction at the Population and Civil Registration Office of West Bandung Regency is accepted. The results of this study can add insight into the knowledge of researchers about the effect of public services on community satisfaction and the factors influencing community satisfaction at the Population and Civil Registration Office of West Bandung Regency

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI RUMAH MAKAN KURNIA JATIM LEMBANG

Pelayanan merupakan bentuk dari pemberian layanan yang dilakukan oleh pelayan terhadap pelanggan. Pelayanan merupakan suatu proses kerja dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Pada proses pelayanan diperlukan suatu konsistensi dari pekerja terhadap pekerjaannya, dalam hal ini yaitu konsistensi dalam memberikan suatu pelayanan terhadap pelanggan. Proses pelayanan yang diberikan akan memberikan dampak terhadap respon atau pengalaman pelanggan terhadap layanan yang diberikan. Oleh karena itu, kualitas suatu pelayanan akan mempengaruhi respon pelanggan terhadap layanan yang diterima. Metode penelitian yang dilakukan pada penelitian ini yaitu dengan menggunakan metode kuantitatif yang digunakan untuk mengumpulkan data, mengolah data, dan menyajikan data berdasarkan angka atau statistic. Data yang dihasilkan yaitu berdasarkan hasil respon dengan jumlah 42 responden melalui instrument angket dengan penilaian Skala Likert. Hasil data yang diperoleh akan diolah secara kuantitatif atau statistic dengan teknik analisis deskriptif, Uji Validasi dan Reliabilitas, serta Analisis Regresi Sederhana yang mencangkup Uji Normalitas, Uji Heteroskedastisitas, Uji Regresi Linear Sederhana, Uji Hipotesis (Uji t), dan Keofisien Determinasi. Hasil data yang diperoleh akan menentukan pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan

PENGGUNAAN LINGKUNGAN SEKITAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR :Penelitian Tindakan Kelas pada Bidang Studi Ilmu Pengetahuan Sosial di Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Sukawangi I Desa Sukawangi Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur:

Latar belakang penelitian ini adalah siswa kuranga antusias dan kurang bersemangat untuk mengikuti pelajaran IPS dibanding dengan pelajaran lainnya. Kondisi tersebut memberikan indikasi tentang masalah yang cukup signifikan yaitu permasalahan pada kejenuhan siswa dalam mengikuti pembelajaran IPS di dalam kelas. Kegiatan belajar mengajar dalam mata pelajaran IPS lebih banyak merujuk pada buku paket dan informasi yang disampaikan oleh guru. Sehingga kurang menggali potensi yang mereka miliki selain itu kebermaknaan pembelajaran bagi siswa masih sangat kurang. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran umum tentang penggunaan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar IPS di Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Sukawangi I Desa Sukawangi Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur. Secara lebih khusus penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran apakah pembelajaran IPS dengan menggunakan lingkungan sebagai sumber belajar dapat meningkatkan minat belajar siswa kelas IV SDN Sukawangi I tahun ajaran 2008/2009, meningkatkan suasana yang lebih menyenangkan, memahami dan mempraktekan berbagai kemampuan yang sangat bermanfaat bagi kehidupan. Landasan teori yang dipergunakan sebagai bahan kajian dalam penelitian ini adalah konsep pendekatan lingkungan dalam pembelajaran IPS di sekolah dasar dengan menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas. Pada pelaksanaannya PTK dilaksanakan dalam beberapa siklus, setiap siklus terdiri dari 2 tindakan dengan masing-masing tindakan terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu tes tulis, observasi, dan wawancara. Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas IV SDN Sukawangi I Kecamatan Warung Kondang Kabupaten Cianjur yang berjumlah 27 orang. Hasil penelitian tentang penggunaan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar untuk meningkatkan minat belajar siswa kelas IV diperoleh kesimpulan bahwa pembelajaran IPS menggunakan lingkungan sebagai sumber belajar sangat baik, karena dapat meningkatkan minat belajar siswa terhadap pembelajaran, hal itu dikarenakan pelaksanaan pembelajarannya mengaitkan materi pelajaran dengan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki para siswa. Proses pembelajaran IPS yang melibatkan siswa langsung ke dalam lingkungan maupun belajar dengan benda-benda yang ada di lingkungan dan dibawa ke dalam kelas membuat pembelajaran IPS lebih terbuka dan hangat selain itu siswa juga lebih antusias dan aktif dalam pembelajaran. Untuk menciptakan hal itu diperlukan keterampilan dan profesionalisme guru dalam mengolah, menentukan metode pembelajaran yang lebih variatif dan tidak hanya terpaku pada ruang kelas, menumbuhkan minat belajar agar siswa lebih aktif dalam pembelajaran baik dilakukan dalam pelaksanaan KBM maupun di luar KBM. Dan tidak kalah pentingya tentang pemberian perhatian yang cukup terhadap siswa. Dengan demikian diharapkan dapat mendukung dalam meningkatnya hasil belajar siswa, motivasi belajar dan keaktifan siswa dalam belajar

Optimalisasi Perkembangan dan Kecerdasan Berganda (Multiple Intelegences) Anak SD melalui Pertunjuka Sandiwara Boneka Berkarakter Cerita Rakyat

Perkembangan anak merupakan proses Perubahan perilaku dimana anak belajar menguasai tingkat yang lebih tinggi dari aspek-aspek: gerakan, berfikir, perasaan dan interaksi baik dengan sesama ataupun benda-benda dalam lingkungan hidupnya. Masa usia emas pertumbuhan anak hendaknya mendapatkan perlakuan yang sedemikian rupa dengan berbagai rangsangan yang edukatif untuk menstimulasi perkembangan otak yang optimal. Upaya stimulasi otak melalui pertunjukan sandiwara boneka berkarakter certa rakyat diharapkan dapat merangsang tersambungnya sel-sel otak yang siap menerima informasi tentang pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku semaksimal mungkin sesuai ciri khas bawaan anak (karakter/sifat bawaan dari lahir)

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP NILAI PELAYANAN SERTA DAMPAKNYA PADA LOYALITAS

Kualitas pelayanan pada bank bjb Kantor Cabang Buahbatu Bandung yang diukur dengan dimensi fasilitas fisik (tangibles), kehandalan (reliability), daya tanggap (responsiveness), jaminan (assurance) dan empati (empathy)  diinterpretasikan dalam kriteria cukup baik. Kualitas pelayanan  berpengaruh besar yang signifikan terhadap nilai pelayanan di bank bjb Kantor Cabang Buahbatu Bandung, dengan demikian bank bjb harus bisa meningkatkan kualitas pelayanan  dengan memperhatikan lebih seksama faktor fasilitas fisik (tangibles), kehandalan (reliability), daya tanggap (responsiveness), jaminan (assurance) dan empati (empathy).   Sub variabel  fasilitas fisik (tangible) berpengaruh besar yang signifikan terhadap nilai pelayanan di bank bjb Kantor Cabang Buahbatu Bandung, dengan demikian bank bjb harus bisa mempertahankan dimensi fasilitas fisik (tangibles) yang meliputi sarana  parkir, tersedianya fasilitas kamar kecil/toilet, lokasi ATM mudah terjangkau, kemudahan memperoleh formulir. Nilai pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah bank bjb Kantor Cabang Buahbatu Bandung, dengan demikian nilai pelayanan yang diterima oleh nasabah harus selalu diperhatikan dalam hal pelayanan perbankan yang diberikan

Construct Validity of Porter Parental Acceptance Scale among Parents of Children With Autism Spectrum Disorder

Parental acceptance has an important role in determining successful parenting.  Parents who can accept are positively sensitive to their children’s needs and children’s development.  In this case, Porter Parental Acceptance Scale (PPAS) was used to measure the degree to which parents may be said to accept their children.  This study aims to examine the construct validity of PPAS on 200 parents of autistic children in Indonesia.  Data were collected using non-probability sampling techniques and administered through online questionnaires.  Data were analyzed using confirmatory factor analysis (CFA).  The result show that the model was classified as fit with Chi-Square = 611.33, df = 579, P-Value = 0.17045, RMSEA = 0.017.  All items are valid, except item numbers 3, 5, 6, 8, 9, 34, 38.  The implication is PPAS can be used to measures parental acceptance levels as indicated by the feelings and behaviors expressed toward their child